Pemrosesan Paralel

Definisi dan Motivasi Pemrosesan Paralel

Desta Yolanda, M.T

Computer System
Pemrosesa
n Paralel Pengertian Pemrosesan Paralel

• Secara etimologi
• Definisi ilmiah
Pemrosesa
n Paralel Pengertian Pemrosesan Paralel, Secara Etimologi

Pemrosesan paralel tediri dari dua kata:

Pemrosesa
n Paralel Pengertian Pemrosesan Paralel, Secara Etimologi

Pemrosesan paralel tediri dari dua kata:

• Pemrosesan: proses, cara, perbuatan memproses.

Pemrosesa
n Paralel Pengertian Pemrosesan Paralel, Secara Etimologi

Pemrosesan paralel tediri dari dua kata:

• Pemrosesan: proses, cara, perbuatan memproses.

• Paralel: sejajar.
Pemrosesa
n Paralel Pengertian Pemrosesan Paralel, Definisi Ilmiah

• Suatu bentuk komputasi dimana kalkulasi-kalkulasi

diproses secara bersamaan (Gottlieb, Allan; Almasi,
George S. (1989)).
• Menyelesaikan sebuah masalah lebih cepat dengan
memanfaatkan banyak prosesor.
• Penggunaan secara bersamaan lebih dari satu
prosesor
untuk mengeksekusi sebuah program
(Webopedia).
Pemrosesa
n Paralel Mengapa Menggunakan Pemrosesan Paralel?

• Pengaruh penambahan densitas prosesor.

• Densitas power membatasi performa prosesor serial.
• Efek revolusi prosesor.
Pemrosesa
n Paralel Densitas Prosesor

• Mikroprosesor menjadi semakin kecil, semakin padat dan

semakin handal.
Pemrosesa
n Paralel Densitas Prosesor

• Mikroprosesor menjadi semakin kecil, semakin padat dan

semakin handal.
• Hukum Moore: Kepadatan (densitas) mikroprosesor
meningkat dua kali lipat setiap 18 bulan.
Pemrosesa
n Paralel Densitas Prosesor

• Mikroprosesor menjadi semakin kecil, semakin padat dan

semakin handal.
• Hukum Moore: Kepadatan (densitas) mikroprosesor
meningkat dua kali lipat setiap 18 bulan.
• Berarti: Jumlah transistor pada mikroprosesor bertambah
dua kali lebih banyak setiap 1,5 tahun.
Pemrosesa
n Paralel Densitas Prosesor

• Mikroprosesor menjadi semakin kecil, semakin padat dan

semakin handal.
• Hukum Moore: Kepadatan (densitas) mikroprosesor
meningkat dua kali lipat setiap 18 bulan.
• Berarti: Jumlah transistor pada mikroprosesor bertambah
dua kali lebih banyak setiap 1,5 tahun.
• Biaya produksi meningkat.
Pemrosesa
n Paralel Perkembangan Ukuran Transistor 2000-2020
Pemrosesa
n Paralel Densitas Power Membatasi Performa Prosesor
Serial

• Semakin tinggi frekuensi sebuah prosesor membutuhkan

lebih banyak daya listrik.
• Semakin tinggi frekuensi prosesor akan menghasilkan
lebih banyak panas.
Pemrosesa
n Paralel Perbandingan Frekuensi Prosesor Dengan
Kebutuhan Daya
Pemrosesa
n Paralel Perbandingan Perkembangan Prosesor Terhadap
Suhu
Pemrosesa
n Paralel Revolusi Prosesor
Pemrosesa
n Paralel Revolusi Prosesor (Cont.)

• Kepadatan prosesor terus meninkat 2x setiap 2 tahun.

• Clock speed (frekuensi) cenderung tetap.
• Jumlah core prosesor meningkat.
• Daya yang dikonsumsi lebih terkontrol.
Pemrosesa
n Paralel Pemrosesan Serial VS Pemrosesan Paralel
1. Pemrosesan Serial

• Dijalankan pada komputer tunggal dengan satu CPU.

• Masalah dipecahkan dalam serangkaian instruksi yang
dieksekusi secara berurutan. Satu instruksi dalam satu
waktu.
Pemrosesa
n Paralel Pemrosesan Serial VS Pemrosesan Paralel
2. Pemrosesan Paralel

• Dijalankan menggunakan banyak CPU.

• Masalah dipecah menjadi bagian yang dapat dikerjakan
secara bersamaan.
• Setiap bagian dipecah lagi menjadi serangkaian instrusi
terurut.
• Instrusi setiap bagian dieksekusi secara simultan oleh CPU
yang berbeda.
Pemrosesa
n Paralel Karakteristik Pemrosesan Paralel

• Memecah masalah ke dalam beberapa task yang dapat

diekseskusi secara simultan.
• Menjalankan lebih dari satu instruksi pada satu waktu.
• Menyelesaikan masalah lebih cepat pada sistem multi CPU
dari pada sistem dengan CPU tunggal.
Pemrosesa
n Paralel Sumber Daya Pemrosesan Paralel
1. Komputer Tunggal Multi CPU
Pemrosesa
n Paralel Sumber Daya Pemrosesan Paralel
2. Komputer
Cluster
Pemrosesa
n Paralel Sumber Daya Pemrosesan Paralel
3. Multi Komputer, Multi CPU
Pemrosesa
n Paralel Kebutuhan Penggunaan Pemrosesan Paralel

”An important development in sciences is occurring at the

intersection of computer science and the sciences that has the
potential to have a profound impact on science. It is a leap
from the application of computing . . . to the integration of
computer science concepts, tools, and theorems into the
very fabric of science.” - Science 2020 Report, March 2006
Pemrosesa
n Paralel Kebutuhan Penggunaan Pemrosesan Paralel
1. Simulasi

• Meningkatnya daya komputasi memberi peluang bagi

simulasi menjadi pilar ke tiga ilmu pengetahuan.
• Metode saintifik lama:
• Mengerjakan teori atau desain di atas kertas.
• Melakukan eksperimen atau membangun sistem.
• Metoda saintifik baru:
• Mengerjakan teori atau desain di atas kertas.
• Melakukan eksperimen atau membangun sistem.
• Menggunakan komputer untuk mensimulasikan atau
menganalisis fenomena.
Pemrosesa
n Paralel Kebutuhan Penggunaan Pemrosesan Paralel
2. Teknologi Analisis Data

• Data yang besar membutuhkan sumber daya komputasi

yang besar.
• Pemrosesan paralel memungkinkan penggabungan banyak
sumber daya komputasi untuk menyelesaikan operasi
anasisa data.
• Dengan pemrosesan paralel, proses analisis data menjadi
lebih cepat.
Pemrosesa
n Paralel Keunggulan Penggunaan Pemrosesan
Paralel
• Menghemat waktu dan biaya
• Penggunaan lebih dari satu sumber daya untuk satu tugas
dapat mempercepat pengerjaan yang berpotensi
mengurangi biaya.
• Komputer cluster dapat dibangun dengan komponen
komoditas dengan harga murah.
• Mampu mengerjakan tugas yang lebih berat.
• Banyak tugas yang tidak dapat diselesaikan oleh komputer
tunggal dengan memori terbatas.
• Menyediakan konkurensi
• Sumber daya paralel mampu mengerjakan banyak hal
secara simultan.
• Mampu menggunakan suber daya non lokal.
• Menggunakan sumber daya menggunakan jaringan
internet: BOINC, Seti@Home, Folding@Home.
Pemrosesa
n Paralel Aplikasi Penerapan Pemrosesan Paralel
1. BOINC
Pemrosesa
n Paralel Aplikasi Penerapan Pemrosesan
Paralel
2. Seti @
Home
Aplikasi Penerapan Pemrosesan
Paralel 3. Folding @ Home
 Sekian
Terima
Kasih