Penjelasan: Tentukan tujuan utama dari aplikasi kalkulator ini. Apakah kalkulator ini
akan digunakan untuk melakukan operasi aritmatika dasar, atau apakah akan
mencakup fungsi matematika yang lebih kompleks seperti trigonometri, logaritma, dll?
Contoh
Penjelasan : Tentukan operasi matematika apa saja yang akan didukung oleh
kalkulator. Misalnya, apakah kalkulator akan mendukung penjumlahan,
pengurangan, perkalian, pembagian, akar kuadrat, pangkat, trigonometri, dan
sebagainya.
Contoh :
Buat algoritma yang akan digunakan untuk melakukan operasi matematika. Pikirkan tentang bagaimana
Anda akan menangani urutan operasi.
Algoritmanya adalah
1. Start program.
2. Masukkan bilangan a dan b.
3. Masukkan pilihan operasi sebagai berikut,
"1" untuk penjumlahan
"2" untuk pegurangan
"3" untuk perkalian
"4" untuk pembagian
4. Jika input 1 maka hitung hasil=a+b dan cetak hasilnya.
5. Jika input 2 maka hitung hasil=a-b dan cetak hasilnya.
6. Jika input 3 maka hitung hasil=a*b dan cetak hasilnya.
7. Jika input 4 maka hitung hasil=a/b dan cetak hasilnya.
8. Program end.
Perencanaan (Planning/ Desain Sistem)
3. Penanganan Error:
Rencanakan bagaimana aplikasi akan menangani kesalahan dan input yang tidak valid.
Pastikan aplikasi memberikan pesan kesalahan yang informatif dan membantu pengguna
dalam mengoreksi inputnya.
Penjelasan : Antarmuka Pengguna: Pikirkan tentang tampilan dan antarmuka pengguna yang
diinginkan untuk kalkulator. Bagaimana cara pengguna memasukkan angka dan operasi
matematika? Bagaimana hasil operasi akan ditampilkan?
Contoh : Antarmuka pengguna aplikasi kalkulator akan terdiri dari tampilan sederhana
dengan tombol-tombol angka (0-9) dan tombol operasi matematika (+, -, *, /). Pengguna akan
memasukkan angka melalui tombol angka dan memilih operasi matematika melalui tombol
operasi. Hasil perhitungan akan ditampilkan di area tampilan.
4. Batasan dan Validasi
Penjelasan : Tetapkan batasan dan validasi untuk aplikasi. Misalnya, apakah angka yang
dimasukkan harus dalam rentang tertentu? Bagaimana jika pengguna memasukkan input
yang tidak valid?
Contoh : Aplikasi kalkulator ini akan membatasi angka yang dimasukkan hingga panjang
tertentu dan hanya menerima input angka dan operasi matematika yang valid. Jika pengguna
memasukkan karakter atau simbol yang tidak valid, aplikasi akan memberikan pesan
kesalahan.
Perencanaan atau desain sistem yang matang akan membantu kita
menghindari kesalahan dan menyediakan panduan yang jelas dalam
mengembangkan aplikasi kalkulator. Pastikan untuk merencanakan
secara cermat sebelum melangkah ke tahap implementasi.
1. Tujuan Aplikasi: Tentukan tujuan utama dari aplikasi kalkulator ini. Apakah
kalkulator ini akan digunakan untuk melakukan operasi aritmatika dasar, atau
apakah akan mencakup fungsi matematika yang lebih kompleks seperti
trigonometri, logaritma, dll?
2. Operasi Matematika: Tentukan operasi matematika apa saja yang akan didukung
oleh kalkulator. Misalnya, apakah kalkulator akan mendukung penjumlahan,
pengurangan, perkalian, pembagian, akar kuadrat, pangkat, trigonometri, dan
sebagainya.
3. Antarmuka Pengguna: Pikirkan tentang tampilan dan antarmuka pengguna yang
diinginkan untuk kalkulator. Bagaimana cara pengguna memasukkan angka dan
operasi matematika? Bagaimana hasil operasi akan ditampilkan?
4. Batasan dan Validasi: Tetapkan batasan dan validasi untuk aplikasi. Misalnya,
apakah angka yang dimasukkan harus dalam rentang tertentu? Bagaimana jika
pengguna memasukkan input yang tidak valid?
5. Kemampuan Kalkulator: Pikirkan tentang kemampuan kalkulator untuk
menangani ekspresi matematika yang lebih kompleks, seperti urutan operasi dan
tanda kurung.
6. Kasus Uji: Identifikasi beberapa kasus uji yang mencakup berbagai operasi
matematika dan skenario yang mungkin terjadi. Pastikan kalkulator dapat
memberikan hasil yang akurat dan konsisten.
9. Penanganan Error: Rencanakan bagaimana aplikasi akan menangani kesalahan dan input
yang tidak valid. Pastikan aplikasi memberikan pesan kesalahan yang informatif dan
membantu pengguna dalam mengoreksi inputnya.
10. Pengujian Desain: Lakukan pengujian desain untuk memastikan bahwa alur kerja dan
fungsionalitas aplikasi telah dirancang dengan benar sebelum masuk ke tahap implementasi.