Anda di halaman 1dari 40

RENCANA TINDAK LANJUT

BIAYA OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN


TAHUN 2024

Disampaikan pada
Bintek Bendahara BOSP Jenjang Pendidikan Dasar
Anyer, 19 September 2023

Paryono, S.Si., MAP


Kepala Bidang
Pemerintahan dan Pembangunan Manusia
Bapelitbangda Kab.Lebak
Alamat Kantor
Jl. RM Nataatmadja No.5, Rangkasbitung Lebak, Banten 42312

bappedalebak@gmail.com Telp/Fax :
https://www.facebook.com/bappeda.kablebak
P: (0252) 201431 F: (0252) 201431
MENGAPA HARUS ADA BOSP....?
 Pendidikan bagian dari Hak Anak yang harus dipenuhi;
 Bahwa untuk pemerataan akses layanan pendidikan dan peningkatan mutu pembelajaran melalui
satuan pendidikan diperlukan dukungan dana operasional satuan pendidikan yang dialokasikan
melalui dana alokasi khusus nonfisik. (Permendikbud No. 63 Tahun 2022)
 Dana BOS adalah program yang diusung Pemerintah untuk membantu sekolah di Indonesia agar
dapat memberikan pembelajaran dengan lebih optimal. (Dirjend Perbendaharaan Kemenkeu)

GO TO SCHOOL
OUTLINE

 Dasar Hukum;
 Review Visi Dan Misi Pembangunan Daerah 2019 – 2024;
 Evaluasi Capaian Indikator RPJMD Dan SPM Urusan Pendidikan
Tahun 2021-2022;
 Target Indikator Kinerja Utama Tahun 2024;
 Fokus Pembangunan Tahun 2024;
 Rencana Tindak Lanjut BOSP 2024;
 Penutup.
DASAR HUKUM
1. UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
2. UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
3. PP 12 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
4. Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi
Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah;
5. Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 Tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh
Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayan Nomor 28 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Dasar dan Menengah.
9. Kepmendagri Nomor 050/5889 Tahun 2021 Tentang Hasil Verifikasi dan Validasi Klasifikasi, Kodefikasi dan
Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI Nomor 63 Tahun 2022 Tentang Petunjuk
Teknis Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Lebak Nomor 1 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Perda No. 5 tahun 2019
tentang RPJMD Kabupaten Lebak tahun 2019-2024
Visi “Lebak Sebagai Destinasi Wisata Unggulan Nasional
Berbasis Potensi Lokal”

5 MISI

MISI 1 MISI 2 MISI 3 MISI 4 MISI 5


Mengoptimalkan Mengoptimalkan Meningkatkan Memelihara Mewujudkan tata
Pembangunan Manusia Pemulihan Ekonomi Kualitas kualitas kelola
Daerah Infrastruktur lingkungan hidup pemerintahan yang
Wilayah baik
ARAH KEBIJAKAN TAHUNAN

Peningkatan iklim usaha,


Perkuatan komitmen investasi sektor
bersama dalam kepariwisataan, serta daya Terwujudnya Lebak sebagai
pembangunan sektor tarik obyek dan destinasi destinasi pariwisata unggulan
pariwisata pariwisata berskala nasional
.
.

2019 2020 2021 2022 2023 2024


Penataan dan
Diverfisikasi dan
Pembangunan Infra dan Pemantapan daya saing daerah
Intensifikasi promosi, serta
.
Suprastruktur Pariwisata dan peningkatan kualitas
peningkatan kualitas dan
daya tarik produk pelayanan publik menuju
pariwisata kemandirian ekonomi
CAPAIAN IKU RPJMD DAN
KONDISI DAERAH TAHUN 2022
INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA

MISI KE-1 101,11%


64.71
Mengoptimalkan Pembangunan
64.8

Manusia
64.4

63.97 64
64

63.6
Target 2022 Realisasi 2022 Target RPJMD

LAJU PERTUMBUHAN
INDEKS PENDIDIKAN INDEKS KESEHATAN INDEKS PEMBANGUNAN GENDER
PENDUDUK
100,71% 94,34% 101,00% 81,74%

0.569
0.57 79.9 2.3
0.8 80 2.5
0.565 0.778
1.88 1.88
0.565
0.763 2
79.6
0.76
0.559 0.734 1.5
0.56 79.11
79.2 79
1
0.72
0.555
78.8 0.5

0.55 0.68
0
Target 2022 Realisasi Target Target Realisasi Target 78.4 Target Realisasi Target
2022 RPJMD 2022 2022 RPJMD Target 2022 Realisasi 2022 Target 2022 2022 RPJMD
RPJMD
EVALUASI CAPAIAN INDIKATOR
RPJMD DAN SPM URUSAN
PENDIDIKAN TAHUN 2022-
2024
* = Sumber BPS
APBD TAHUN 2023
DAN KERANGKA PENDANAAN TAHUN 2024
ANGGARAN PENDAPATAN & BELANJA DAERAH TAHUN 2023 DAN PROYEKSI TAHUN 2024
PENDAPATAN DAERAH BELANJA DAERAH
Rp. 2.607.280.817.512 Rp. 2,710.792.397.375

2023
PENDAPATAN ASLI DAERAH LAIN LAIN PENDAPATAN BELANJA OPERASI DAN BELANJA TIDAK TERDUGA
Rp. 420.407.650.687 DAERAH YANG SAH BELANJA MODAL Rp.35.186.358.211 BELANJA TRANSFER
PENDAPATAN TRANSFER Rp.24.533.256.000 Rp.2.210.628.535.249
Rp. 474.977.503.915
Rp. 2.162.339.910.825
PEMBIAYAAN DAERAH
Rp. 103.511.579.863
PENERIMAAN PEMBIAYAAN PENGELUARAN PEMBIAYAAN
Rp. 131.737.579.863 Rp.28.226.000.000

PENDAPATAN ASLI DAERAH BELANJA OPERASI DAN


Rp. 450.087.412.786 BELANJA MODAL
Rp. 2.309.701.665.314
PENGELUARAN
PEMBIAYAAN
Rp. 15.000.000.000

PENDAPATAN DAERAH BELANJA BELANJA TIDAK TERDUGA PEMBIAYAAN DAERAH


PENDAPATAN
Rp. 2.649.208.043.381 TRANSFER Rp. 2.771.359.608.061 Rp. 10.094.175.334 Rp. 122.046.038.280
Rp. 2.197.620.630.595
PENERIMAAN
PEMBIAYAAN

LAIN LAIN PENDAPATAN


BELANJA TRANSFER 2024 Rp. 137.046.038.280

DAERAH YANG SAH Rp. 451.563.767.413


Rp. 1.500.000.000
ALOKASI BELANJA MANDATORY
2023
45.00% 3,000,000,000,000
40.00%
40.00% 37.19%
2,500,000,000,000
35.00%
26.82% 33.04%
30.00% 2,000,000,000,000

25.00%
20.00% 1,500,000,000,000
20.00%

15.00% 1,000,000,000,000

10.00% 10.00%
0.50% 500,000,000,000
5.00%
0.65%
0.00% 0
Pendidikan Kesehatan Infrastruktur APIP
Pagu Urusan Pagu Pembagi mandatory spending Lebak mandatory spending

Pagu Urusan Mandatory Spending Mandatory Spending Lebak


Pendidikan 1,008.117.365.041 20,00% 37,19%
Kesehatan 434.369.061.770 10,00% 26,82%
Infrastruktur 254.642.037.789 40,00% 33,04%
APIP 17.626.168.529 0,50% 0,65%
PERMASALAHAN
DAN ISU STRATEGIS TAHUN 2024
PERMASALAHAN DAERAH

1. Belum optimalnya kualitas dan daya saing SDM

2. Pemulihan Ekonomi dan Daya Saing Daerah yang belum optimal

3. Pemenuhan dan Pemerataan Infrastruktur wilayah

4. Tantangan mewujudkan digitalisasi dalam pelayanan publik


dan Tata Kelola Pemerintahan
ISU STRATEGIS TAHUN 2024

1. Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia

2. Pemulihan serta Pemerataan Ekonomi Daerah Untuk Peningkatan Kesejahteraan

3. Pemerataan Infrastruktur Daerah dan Menjaga Kualitas Lingkungan Hidup

4. Meningkatan Kualitas Layanan Publik dan Penyelenggaraan Tata Kelola


Pemerintahan yang baik melalui Pemantapan Digitalisasi
TEMA DAN PRIORITAS KABUPATEN LEBAK
TAHUN 2024
RENCANA KERJA PEMERINTAH DAERAH(RKPD) TAHUN 2024
PROVINSI
Rancangan Tema: KABUPATEN LEBAK
“Pemantapan Daya Saing Daerah untuk
Rancangan Tema:
Memacu Pertumbuhan Ekonomi sebagai “Pemantapan daya saing daerah dan peningkatan
Kerangka Tahap Modernisasi” kualitas pelayanan publik menuju kemandirian ekonomi”

PP 1 Meningkatkan daya saing SDM yang kompetitif.


Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi yang
PP 1
inklusif dan berkelanjutan.

Meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang


PP 2
berkualitas dan berkeadilan. Meningkatkan Kualitas dan daya saing Sumber
PP 2
Daya Manusia
Meningkatkan Mitigasi bencana, perubahan
PP 3 iklim dan lingkungan hidup yang berkelanjutan. Meningkatan Kualitas Infrastruktur dengan tetap
PP 3 menjaga kualitas lingkungan hidup

Meningkatkan kualitas Reformasi Birokrasi.


PP 4
Meningkatkan Tata Kelola Pemerintah Daerah
PP 4
yang berkualitas
Meningkatkan kualitas penyelenggaraan
PP 5 PEMILU.
*) PP= PRIORITAS PEMBANGUNAN
Keselarasan Prioritas Pembangunan Kabupaten Lebak dengan Prioritas Provinsi dan
Nasional
RKPD PROVINSI 2024 RKPD KAB. LEBAK 2024 RPJMN 2020-2024

Meningkatkan Memperkuat Ketahanan Ekonomi Untuk


Meningkatkan daya saing Pertumbuhan Berkualitas dan Berkeadilan
Pertumbuhan Ekonomi
SDM yang kompetitif.
yang inklusif dan
berkelanjutan. Mengembangkan Wilayah untuk
Meningkatkan Mengurangi Kesenjangan dan Menjamin
pertumbuhan ekonomi Pemerataan
yang berkualitas dan
berkeadilan. Meningkatkan Kualitas Meningkatkan Sumber Daya Manusia
dan daya saing Sumber Berkualitas dan Berdaya Saing
Meningkatkan Mitigasi Daya Manusia
bencana, perubahan Revolusi Mental dan Pembangunan
iklim dan lingkungan hidup Kebudayaan
yang berkelanjutan. Meningkatan Kualitas
Infrastruktur dengan Memperkuat Infrastruktur untuk
tetap menjaga kualitas Mendukung Pengembangan Ekonomi dan
Meningkatkan kualitas lingkungan hidup Pelayanan Dasar
Reformasi Birokrasi.
Membangun Lingkungan Hidup, Ketahanan
Bencana, dan Perubahan Iklim
Meningkatkan kualitas Meningkatkan Tata
penyelenggaraan PEMILU. Kelola Pemerintah
Daerah yang Memperkuat Stabilitas Politik, Hukum,
Pertahanan, dan Keamanan (Polhukhankam)
berkualitas
dan Transformasi Pelayanan Publik.
TARGET INDIKATOR KINERJA UTAMA KEPALA DAERAH
TAHUN 2024
1. PROGRAM PEMBERDAYAAN SOSIAL
PRIORITAS DAN TARGET PEMBANGUNAN 2024 2. PROGRAM PENANGANAN BENCANA
3. PROGRAM PENANGANAN WARGA MIGRAN KORBAN TINDAK KEKERASAN
4. PROGRAM PENGELOLAAN TAMAN MAKAM PAHLAWAN
5. PROGRAM REHABILITASI SOSIAL
INDEKS LPE TINGKAT 6. PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL
7. PROGRAM HUBUNAGN INDUSTRIAL
KETAHANA 5% KEMISKIN 8. PROGRAM PELATIHAN KERJA DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA
9. PROGRAM PENEMPATAN TENAGA KERJA
N PANGAN AN 8,9% 10. PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN PERLINDUNGAN KOPERASI
11. PROGRAM PEMBERDAYAAN UMKM
73,19 11. PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KOPERASI
12. PROGRAM PENGAWASAN DAN PEMERIKSAAN KOPERASI
13. PROGRAM PENGEMBANGAN UMKM
14. PROGRAM PELAYANAN PENANAMAN MODAL
15. PROGRAM PENGELOLAAN DATA DAN SISTEM INFORMASI PENANAMAN MODAL
16. PROGRAM PENGEMBANGAN IKLIM PENANAMAN MODAL
17. PROGRAM PENGENDALIAN PELAKSANAAN PENANAMAN MODAL
18. PROGRAM PROMOSI PENANAMAN MODAL
19. PROGRAM PELESTARIAN DAN PENGELOLAAN CAGAR BUDAYA
PRIORITAS1: PDRB 20. PROGRAM PENGEMBANGAN KEBUDAYAAN
GINI PERKAPI 21. PROGRAM PENGELOLAAN PERMUSEUMAN
22. PROGRAM PENGEMBANGAN KESENIAN TRADISIONAL
RATI Meningkatkan Pertumbuhan TA 23. PROGRAM PEMBINAAN SEJARAH
24. PROGRAM PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN
O Ekonomi yang Inklusif dan Rp.26,686 25. PROGRAM PENGELOLAAN PERIKANAN BUDIDAYA
26. PROGRAM PENGELOLAAN PERIKANAN TANGKAP
<0,34 berkelanjutan JUTA 27. PROGRAM PENGENDALIAN DAN PENANGGULANGAN BENCANA PERTANIAN
28. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN PRASARANA PERTANIAN
29. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN SARANA PERTANIAN
30. PROGRAM PENYULUHAN PERTANIAN
31.PROGRAM PERIZINAN USAHA PERTANIAN
KONTRIBU 32. PROGRAM PENGENDALIAN KESWAN DAN KESEHATAN MASY. VETERINER
33. PROGRAM PENGGUNAAN DAN PEMASARAN PRODUK DALAM NEGERI
SI SEKTOR INDEKS 34. PROGRAM PENINGKATAN SARANA DISTRIBUSI PERDAGANGAN
35.PROGRAM PERIZINAN DAN PENDAFTARAN PERUSAHAAN
PARIWISAT
WILLIA 36. PROGRAM STABILITASI HARGA BARANG POKOK DAN BARANG PENTING
37. PROGRAM STANDARISASI DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN
A PADA
PDRB
MSON 38. PROGRAM STANDARISASI DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN
39. PROGRAM PENGENDALIAN IZIN USAHA INDUSTRI KABUPATEN/KOTA

5,7% DAYA 0,40 40. PROGRAM PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN INDUSTRI


TPT 41. PROGRAM PENANGANAN KERAWANAN PANGAN
BELI 8,5%
42. PROGRAM PENGAWASAN KEAMANAN PANGAN
43. PROGRAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA EKONOMI U/ KEDAULATAN DAN KEMANDIRIAN PANGAN
9,12 44. PROGRAM PENINGKATAN DIVERSIFIKASI DAN KETAHANAN PANGAN MASYARAKAT
45. PROGRAM PEMASARAN PARIWISATA
JUTA 46. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
47. PROGRAM PENINGKATAN DAYA TARIK DESTINASI PARIWISATA
PRIORITAS DAN TARGET PEMBANGUNAN 2024
INDEKS
IPM PENDIDIKAN
64,03 0,569 1) PROGRAM PENGELOLAAN PENDIDIKAN
2) PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BIDANG
KESEHATAN
3) PROGRAM PEMENUHAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN
PRIORITAS 2: DAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
Meningkatkan Kualitas dan 4) PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SDM KESEHATAN
Daya Saing Sumber Daya 5) PROGRAM SEDIAAN FARMASI, ALKES DAN MAKANAN
MINUMAN
Manusia
6) PROGRAM PEMENUHAN HAK ANAK (PHA)
7) PROGRAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
8) PROGRAM PERLINDUNGAN KHUSUS ANAK
9) PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS DAYA SAING
KEOLAHRAGAAN
LAJU 10) PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS DAYA SAING
PERTUMBUHAN IPG KEPEMUDAAN
PENDUDUK 79,22 11) PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS KEPRAMUKAAN
12) PROGRAM PEMBINAAN PERPUSTAKAAN
1,88% 13) PROGRAM PEMBINAAN KELUARGA BERENCANA (KB)
14) PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN PENINGKATAN KELUARGA
INDEKS SEJAHTERA (KS)
KESEHATAN 15) PROGRAM PENGENDALIAN PENDUDUK
0,798
PRIORITAS DAN TARGET PEMBANGUNAN 2024
1. 1. PROGRAM PENGEMBANGAN JASA KONSTRUKSI
2. PROGRAM PENATAAN BANGUNAN GEDUNG
INDEKS INDEKS 3. PROGRAM PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM
INFRASTRUKTUR INFRASTRUKTUR DRAINASE
INDEKS PUBLIK
INFRASTRUKTUR DASAR 4. PROGRAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR
71,12 76,47 5. PROGRAM PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGANNYA
DAERAH 6. PROGRAM PENYELANGGARAAN JALAN
73,19 7. PROGRAM PENYELENGGARAAN PENATAAN RUANG
8. PROGRAM KAWASAN PERMUKIMAN
9. PROGRAM PENGEMBANGAN PERUMAHAN
10. PROGRAM PENINGKATAN PRASARANA, SARANA DAN UTILITAS
UMUM (PSU)
11. PROGRAM PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN KUMUH
PRIORITAS 3 12. PROGRAM PENYELENGGARAAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN
JALAN (LLAJ)
Meningkatan Kualitas PRESENTASE 13. PROGRAM PENGAKUAN KEBERADAAN MASYARAKAT HUKUM
INDEKS ADAT (MHA), KEARIFAN LOKAL DAN HAK MHA YANG TERKAIT
KUALITAS Infrastruktur dengan tetap PENURUNAN ANGKA
DENGAN PPLH
UDARA menjaga kualitas lingkungan KECELAKAAN LALINTAS 14. PROGRAM PENGELOLAAN PERSAMPAHAN
5,04% 15. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN TERHADAP IZIN
57,94 hidup LINGKUNGAN DAN IZIN PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN
LINGKUNGAN HIDUP (PPLH)
16. PROGRAM PENANGANAN DAN PENGADUAN LINGKUNGAN
HIDUP
17. PROGRAM PENGELOLAAN KEANEKARAGAMAN HAYATI
18. PROGRAM PENGENDALIAN PENCEMARAN/ KERUSAKAN
LINGKUNGAN HIDUP
INDEKS INDEKS 19. PROGRAM PENGHARGAAN LINGKUNGAN HIDUP UNTUK
KUALITAS KUALITAS MASYARAKAT
AIR TUTUPAN 20. PROGRAM PENINGKATAN PENDIDIKAN, PELATIHAN DAN
PENYULUHAN LH UNTUK MASYARAKAT
52,80 IKLH LAHAN
21. PROGRAM PERENCANAAN LINGKUNGAN HIDUP
53,53 44,44 22. PROGRAM PENGENDALIAN B3 DAN LIMBAH B3
PRIORITAS DAN TARGET PEMBANGUNAN 2024
INDEKS
REFORMA 1. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN/KOTA
NILAI SI RASIO 2. PROGRAM PENCEGAHAN, PENANGGULANGAN, PENYELAMATAN KEBAKARAN DAN NON KEBAKARAN
3. PROGRAM PENINGKATAN KETENTERAMAN DAN KETERTIBAN UMUM
SAKIP BIROKRAS KAPASITA 4. PROGRAM PENANGGULANGAN BENCANA
90 I S FISKAL
5. PROGRAM PENCATATAN SIPIL
6. PROGRAM PENDAFTARAN PENDUDUK
78 DAERAH 7. PROGRAM PENGELOLAAN INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN
8. PROGRAM ADMINISTRASI PEEEMERINTAHAN DESA
1,797 9. PROGRAM PENINGKATAN KERJASAMA DESA
10. PROGRAM PEMBERDAYAAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN, LEMBAGA ADAT DAN MASYARAKAT
HUKUM ADAT
11. PROGRAM PENATAAN DESA
12. PROGRAM APLIKASI INFORMATIKA
13. PROGRAM INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK
14. PROGRAM PENYELENGGARAAN STATISTIK SEKTORAL

PRIORITAS 4 15.
16.
PROGRAM PENYELENGGARAAN PERSANDIAN UNTUK PENGAMANAN INFORMASI
PROGRAM PENGELOLAAN ARSIP

Meningkatkan Tata MATURITA


17.
18.
PROGRAM PERLINDUNGAN DAN PENYELAMATAN ARSIP
PROGRAM PEMERINTAHAN DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT
INDEK
S SPBE Kelola Pemerintah S SPIP
19.
20.
PROGRAM PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN
PROGRAM DUKUNGAN PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI DPRD

3,70 Daerah yang LEVEL 3 21.


22.
PROGRAM KOORDINASI DAN SINKRONISASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
PROGRAM PERENCANAAN, PENGENDALIAN DAN EVALUASI PEMBANGUNAN DAERAH

Berkualitas 23.
24.
PROGRAM PENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH
PROGRAM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH
25. PROGRAM PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH
26. PROGRAM KEPEGAWAIAN DAERAH
27. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
28. PROGRAM PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH
29. PROGRAM PENYELENGGARAN DAN PENGAWASAN
30. PROGRAM PERUMUSAN KEBIJAKAN, PENDAMPINGAN DAN ASISTENSI
31. PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DN PELAYANAN PUBLIK
32. PROGRAM PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN UMUM
33. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA
SISTE 34. PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN
35. PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN PENGAWASAN ORGANISASI KEMASYARAKATAN
OPINI M 36. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KETAHANAN EKONOMI, SOSIAL DAN BUDAYA

BPK MERIT 37. PROGRAM PENGUATAN IDEOLOGI PANCASILA DAN KARAKTER KEBANGSAAN
38. PROGRAM PENINGKATAN KEWASPADAANNASIONAL DAN PENINGKATAN KUALITAS DAN FASILITASI
WTP IKM 257,5 PENANGANAN KONFIK SOSIAL
39. PROGRAM PENINGKATAN PERAN PARTAI POLITIK DAN LEMBAGA PENDIDIKAN MELALUI PENDIDIKAN
81,97 POLITIK DAN PENGEMBANGAN ETIKA SERTA BUDAYA POLITIK
FOKUS PEMBANGUNAN TAHUN 2024
PRIORITAS DAERAH DAN FOKUS PEMBANGUNAN TAHUN 2024
Meningkatkan kualitas Meningkatkan Tata Kelola
Meningkatkan Pertumbuhan Meningkatkan Kualitas dan
Infrastruktur dengan tetap Pemerintahan Daerah yang
Ekonomi yang inklusif dan Daya Saing Sumber Daya
menjaga Kualitas Berkualitas
berkelanjutan Manusia
Lingkungan Hidup
 Penempatan Tenaga Kerja, Peningkatan • Pemerataan dan penguatan tata  Peningkatan serta  Peningkatan kesadaran dan
keterampilan TK melalui pelatihan kelola, aksesibilitas, sarana dan pengembangan jaringan kemitraan masyarakat dalam
kompetensi kerja, serta pemeliharaan dan prasarana pendidikan serta jalan dan jembatan yang penyelenggaraan ketentraman
penanganan hubungan industrial; peningatan mutu Pendidikan berkualitas dan ketertiban umum serta
 Pembinaan dan pengembangan distribusi • Peningkatan Kualitas Tenaga  Peningkatan pengembangan perlindungan masyarakat
dan kemanfaatan pangan serta stabilisasi Pendidik dan pengelolaan
• Peningkatan kualitas dan akses sumberdaya air  Pengurangan resiko bencana
harga pangan melalui adaptasi dan mitigasi
Kesehatan bagi Masyarakat  Pengembangan,
 Peningkatan pemasaran produk serta • Peningkatan kompetensi, peningkatan dan bencana
fasilitasi promosi bagi UMKM dan Koperasi; ketersediaan dan distribusi tenaga pengelolaan jaringan irigasi  Digitalisasi pelayanan publik
 Efektifitas promosi, percepatan dan kesehatan yang ideal dan drainase  Peningkatan kerjasama
penyederhaan layanan untuk peningkatan • Peningkatan pengarusutamaan  Fasilitasi penataan kawasan pemerintahan
ilkim investasi dan usaha; gender serta pemberdayaan permukiman kumuh
 Penataan, pemberdayaan dan
perempuan dalam berbagai bidang  Peningkatan daya dukung
 Fasilitasi promosi, pemasaran, kerjasama, optimalisasi kelembagaan dan
• Peningkatan akses dan kualitas dan kualitas sarana
serta peningkatan SDM Pariwisata; prasarana transportasi, serta kerja sama desa
pelayanan keluarga berencana
 Peningkatan produktivitas sektor • Pembinaan dan peningkatan penataan dan pengendalian  Peningkatan kualitas
pertanian, perikanan dan keterampilan pemuda serta lalu lintas penyelenggaraan tata kelola
peternakan; peningkatan sarpras Olahraga  Peningkatan perlindungan pemerintahan dan keuangan
 dan pengelolaan lingkungan daerah yang transparan,
Kerjasama bidang perdagangan
hidup akuntabel dan kapabel
dan industri serta fasilitasi
 Penataan dan 
aksesibilitas pasar Pembinaan dan peningkatan
pengembangan
 Pengembangan Kawasan Industri kapasitas organisasi
persampahan (TPA dan TPS)
masyarakat dan politik
PRIORITAS DAN TARGET IKU KEPALA DAERAH 2024

IPM INDEKS
64,03 PENDIDIKAN
0,569

PRIORITAS 2:
Meningkatkan Sumber Daya
Manusia yang Berkualitas dan
LAJU Berdaya Saing
PERTUMBUHA IPG
N
79,22
PENDUDUK
1,88%

INDEKS
KESEHATAN
0,798
RENCANA TINDAK LANJUT BOSP TAHUN 2024
PENGGUNAAN BOSP HARUS MENDUKUNG PENCAPAIAN VISI DAN MISI
PEMBANGUNAN NASIONAL DAN DAERAH

 pemerataan akses layanan Pendidikan;


 peningkatan mutu pembelajaran;
 Pnggunaannya mengikuti Juknis Pengelolaan Dana BOSP;
 Dituangkan ke dalam Dokumen Perencanaan.
DOKUMEN PERENCANAAN SEKOLAH

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah menjelaskan bahwa:
 Rencana Kerja Sekolah (RKS) terdiri atas Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM)
menggambarkan tujuan yang akan dicapai sekolah dalam kurun waktu empat tahun yang
berkaitan dengan mutu lulusan;
 Rencana Kerja Tahunan (RKT) merupakan kegiatan sekolah selama satu tahun yang tidak
lepas dari RKJM;
 Penganggaran RKT dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS);
 RKJM, RKT dan RKAS merupakan pedoman bagi kepala sekolah beserta tim pengembang
sekolah dalam mengelola sekolah untuk selalu mengembangkan mutu pendidikan.
DOKUMEN PERENCANAAN SEKOLAH

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah menjelaskan bahwa:
 Rencana Kerja Sekolah (RKS) terdiri atas Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM)
menggambarkan tujuan yang akan dicapai sekolah dalam kurun waktu empat tahun yang
berkaitan dengan mutu lulusan;
 Rencana Kerja Tahunan (RKT) merupakan kegiatan sekolah selama satu tahun yang tidak
lepas dari RKJM;
 Penganggaran RKT dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS);
 RKJM, RKT dan RKAS merupakan pedoman bagi kepala sekolah beserta tim pengembang
sekolah dalam mengelola sekolah untuk selalu mengembangkan mutu pendidikan.
KOMPONEN PENGGUNAAN DANA BOS

 Dana BOS digunakan untuk membiayai operasionalpenyelenggaraan pendidikan pada


Satuan Pendidikan sesuai dengan komponen penggunaan Dana BOS;

 Komponen penggunaan Dana BOS terdiri atas:


a. Komponen Dana BOS Reguler; dan
b. Komponen Dana BOS Kinerja.
KOMPONEN PENGGUNAAN DANA BOS

 Komponen penggunaan Dana BOS Reguler meliputi:


a. penerimaan Peserta Didik baru;
b. pengembanganperpustakaan;
c. pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler;
d. pelaksanaan kegiatan asesmen dan evaluasi pembelajaran;
e. pelaksanaanadministrasikegiatan sekolah;
f. pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan;
g. pembiayaan langganan daya dan jasa;
h. pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah;
i. penyediaan alat multimedia pembelajaran;
j. penyelenggaraan kegiatan peningkatan kompetensikeahlian;
k. penyelenggaraan kegiatan dalam mendukung keterserapan lulusan;
l. pembayaran honor.
KOMPONEN PENGGUNAAN DANA BOS

 Komponen penggunaan Dana BOS Kinerja terdiri atas komponen


penggunaan Dana BOS Kinerja bagi:
a. sekolah yang melaksanakan Program Sekolah Penggerak;
b. sekolah yang memiliki prestasi; dan
c. sekolah yang memiliki kemajuan terbaik.

 Komponen penggunaan Dana BOS Kinerja bagi sekolah yang melaksanakan


Program Sekolah Penggerak meliputi:
a. pengembangan sumber daya manusia;
b. pembelajaran dengan paradigma baru;
c. digitalisasi sekolah; dan
d. perencanaan berbasis data.
KOMPONEN PENGGUNAAN DANA BOS

 Komponen penggunaan Dana BOS Kinerja bagi sekolah yang memiliki


prestasi sebagaimana meliputi:
a. asesmen dan pemetaan talenta;
b. pengembangan talenta dan aktualisasi prestasi;
c. pengelolaan manajemen dan ekosistem.

 Komponen penggunaan Dana BOS Kinerja bagi sekolah yang memiliki


kemajuan terbaik meliputi:
a. pembelajaran dengan paradigma baru; dan
b. perencanaan berbasis data.
TERIMA KASIH
Semangat Melindungi Anak-Anak Indonesia.

Anak Terlindungi, Indonesia Maju.

Anda mungkin juga menyukai