Anda di halaman 1dari 34

ANATOMI

SISTEM
KARDIOVASKULAR
Ns. Hardinano ungalesy S.kep
Sistem Kardiovaskular
• Disebut juga sistem sirkulasi
• Berfungsi untuk mengangkut oksigen, karbondioksida, zat
makanan, zat hasil metabolisme dan zat lain melaluii
peredaran darah
• Disusun oleh 3 komponen :
1. jantung
2. pembuluh darah
3. darah
Jantung
• Jantung terletak dalam mediastinum di rongga dada
• Jantung sebagai organ pemompa darah
• pembuluh darah sebagai penyalur darah ke jaringan
• Ukuran jantung panjangnya kira-kira 12 cm, lebar 8-9 cm
seta tebal kira-kira 6 cm. Berat jantung sekitar 7-15 ons
atau 200 sampai 425 gram dan sedikit lebih besar dari
kepalan tangan.
• Bentuk jantung lebih kurang mirip seperti kepalan
tangan orang dewasa yang terbalik.
• terletak di dalam rongga dada tepatnya di bawah paru-
paru sebelah kiri (pada umumnya), dan dilindungi oleh
tulang dada (sternum) dan tulang rusuk (costae).
Bagian-bagian Organ Jantung
1. Aorta
Yang pertama ialah aorta atau arteri terbesar pada tubuh
manusia. Posisi aorta berada di bagian atas organ jantung,
fungsinya sendiri untuk membawa darah yang mengandung
zat oksigen dari bagian ventrikel kiri sampai ke seluruh
tubuh manusia.
2. Vena Kava Superior
Bagian selanjutnya dari organ jantung adalah vena kava
superior atau biasa disebut vena kava. Vena berukuran
besar ini terletak di bagian atas jantung. Fungsinya
sendiri untuk membawa kembali aliran darah yang
mengandung karbon dioksida yang asalnya dari seluruh
tubuh di bagian atas menuju ke jantung.
3. Arteri Pulmonalis
Arteri pulmonalis bertugas untuk mengangkut darah
yang asalnya dari jantung untuk menuju ke paru-paru.
Fungsi dari bagian ini adalah mengganti kandungan
karbon dioksida dengan uap air dalam darah menjadi
oksigen.
4. Katup Aorta
Ventrikel kiri dan aorta dipisahkan oleh katup yang
disebut dengan katup aorta. Perubahan tekanan darah
di kedua sisi katup itu bisa menyebabkan katup terbuka
dan tertutup. Fungsi dari katup aorta sendiri untuk
menjaga darah mengalir sesuai arahnya.
5. Katup Trikuspidalis
Katup trikuspidalis atau katup tricuspid terdiri atas tiga
daun katup. Nah, katup ini bisa terbuka dan menutup
kembali. Fungsinya sendiri untuk memisahkan atrium
kanan dengan ventrikel kanan guna membantu
mengalirkan darah yang mengandung sedikit oksigen
dari atrium kanan menuju ke ventrikel kanan.
6. Katup Mitral
Katup mitral merupakan katup yang memisahkan
atrium kiri dengan ventrikel kiri. Organ ini bisa terbuka
ketika darah mengandung banyak oksigen pada atrium
kiri dan akan mengalir menuju ventrikel kiri.
Fungsi dari katup mitral untuk mencegah darah yang
telah ada di ventrikel kiri kembali pada atrium kiri.
7. Vena Pulmonalis
Bagian lainnya adalah vena pulmonalis. Vena jenis ini
membawa aliran darah yang mengandung oksigen dari paru-
paru menuju ke jantung di bagian atrium kiri.
Fungsi dari vena pulmonalis ialah membawa darah yang
mengandung oksigen kembali lagi ke jantung, selanjutnya
darah akan diedarkan ke seluruh tubuh manusia.
8. Atrium (Serambi)
Terdapat dua atrium, yaitu atrium kiri atau serambi kiri dan
atrium kanan atau serambi kanan. Atrium berada di dua
ruangan teratas pada empat ruang utama organ jantung.

Atrium kiri berfungsi untuk menerima darah yang berasal


dari paru-paru dan mengandung oksigen kemudian
membawanya pada ventrikel kiri. Sementara itu, fungsi
atrium kanan ialah menerima darah yang berasal dari
seluruh tubuh serta mengandung karbon dioksida dan
membawanya ke ventrikel kanan.
9. Ventrikel (Bilik)
Ventrikel merupakan dua ruang kosong dari keempat
urangan pada bagian organ jantung. Biasanya, ventrikel
disebut sebagai bilik.
Terdapat dua jenis bilik, yaitu bilik kiri dan bilik kanan.
Bilik berfungsi menerima darah dari serambi lalu akan
dibawa keluar dari organ jantung.
Bilik kiri berfungsi menerima darah dari serambi kiri
serta membawanya menuju ke seluruh tubuh.
Sementara itu, bilik kanan akan menerima darah dari
serambi kanan dan membawanya menuju ke paru-
paru.
10. Perikardium
11. Arteri koroner
Pembuluh Darah
Pembuluh darah adalah
bagian dari sistem
peredaran yang berfungsi
untuk mengalirkan darah
ke berbagai organ.
1. Arteri atau Nadi
• Arteri memiliki fungsi untuk menyalurkan darah dari jantung
ke seluruh tubuh. Pembuluh darah tersebut terdapat 2 jenis:
pertama adalah aorta yang membawa darah kaya akan
oksigen dari jantung ke seluruh tubuh dan kedua
adalah pulmonalis yang membawa darah mengandung karbon
dioksida dari jantung ke paru-paru.
2. Vena atau Balik
Vena berfungsi sebagai penyimpanan dan jalan untuk darah
kembali mengalir ke jantung.
Hal ini bekerja karena Vena memiliki katup untuk mengalirkan
darah dalam satu arah menuju jantung. Terdapat 3 jenis Vena
yaitu:
• Vena kava superior: Terletak pada atrium kiri yang berfungsi
membawa darah berisi karbon dioksida dari tubuh bagian atas ke
jantung.
• Vena kava inferior: Terletak pada atrium kanan berfungsi
membawa darah berisi karbon dioksida dari tubuh bagian bawah
ke jantung.
• Vena pulmonalis: Terletak pada atrium kiri yang berfungsi
menyalurkan darah berisi oksigen dari paru-paru ke jantung.
3. Kapiler
• Kapiler merupakan pembuluh darah terkecil dibandingkan
pembuluh darah lainnya. Pembuluh darah tersebut berfungsi
untuk menyaring dan menyerap cairan tubuh serta tempat
terjadinya pertukaran oksigen dan karbon dioksida.
Darah
Darah adalah kombinasi plasma dan sel-sel yang beredar di
seluruh tubuh. Cairan ini memasok zat penting, seperti
gula, oksigen, dan hormon, ke sel dan organ di seluruh
tubuh. Fungsi lain dari darah adalah mengangkut limbah
dan bahan-bahan kimia hasil metabolisme dari sel-sel
tubuh. Tidak sampai disitu, darah juga berperan sebagai
pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri yang bisa
menimbulkan berbagai kesehatan serius.
Struktur Darah
• Plasma
• Sebesar 55 persen cairan darah pada manusia adalah plasma.
Komponen yang satu ini terbentuk dari 92 persen air dan isi 8
persen sisanya adalah glukosa, hormon, protein, garam
mineral, lemak dan vitamin.
• Sel Darah Merah (Eritrosit)
• Sel darah merah berbentuk cakram yang sedikit menjorok ke
dalam. Mereka mengangkut oksigen ke dan dari paru-paru.
Jenis sel darah yang satu ini mengandung hemoglobin, yaitu
sejenis protein yang mengandung zat besi dan membawa
oksigen ke tujuannya. Masa hidup sel darah merah adalah 4
bulan dan sumsum tulang memproduksinya secara teratur
untuk mengganti sel yang telah mati.
• Sel Darah Putih (Leukosit)
• Sel darah putih membentuk kurang dari 1 persen kandungan
darah. Meskipun jumlahnya paling sedikit, leukosit memiliki
peran penting dalam melawan penyakit dan infeksi. Jumlah sel
darah putih dalam satu mikroliter darah biasanya berkisar
antara 3.700-10.500. Tingkat sel darah putih yang lebih tinggi
atau lebih rendah dapat mengindikasikan penyakit.
• Trombosit
• Trombosit berinteraksi dengan protein pembekuan untuk
mencegah atau menghentikan pendarahan.
Fisiologi sistem kardiovaskuler

Anda mungkin juga menyukai