Anda di halaman 1dari 23

SISTEM PEREDARAN

DARAH
OLEH
Nasrullah, S. Kep., Ns., M.Kes
SISTEM PEREDARAN DARAH/ KARDIO
PASKULER
 Sistem peredaran darah atau sistem kardiovaskular
merupakan suatu sistem yang berguna untuk
menyalurkan berbagai zat penting, seperti nutrisi dan
oksigen, dari jantung ke seluruh tubuh.
 Selain berperan sebagai penyalur zat, sistem
peredaran darah pada manusia juga memiliki fungsi
penting lain, yaitu mengeluarkan zat karbon dioksida
 sisa proses metabolisme tubuh melalui paru-paru,
menyalurkan hormon ke seluruh bagian tubuh,
mempertahankan kinerja sistem organ di dalam
tubuh, dan membantu tubuh untuk pulih dari
penyakit.
ORGAN PENTING DLM PEREDARAN
DARAH
 Dua organ utama dalam sistem peredaran darah adalah
jantung dan pembuluh darah. Jantung bertugas untuk
memompa darah ke seluruh tubuh, sementara pembuluh
darah bekerja layaknya pipa yang mengalirkan darah.
Sistem peredaran darah berfungsi untuk memberikan
nutrisi dan oksigen ke semua sel dalam tubuh. 
 Jantung akan memompa darah yang mengandung oksigen
ke seluruh tubuh. Oksigen dan nutrisi ini akan diterima
oleh setiap organ tubuh yang membutuhkan.
 Lalu, darah yang penuh karbon dioksida akan kembali ke
jantung dan dikirim ke paru-paru untuk 'dicuci'. Setelah
bersih, darah akan kembali dikirim ke seluruh tubuh
Jantung merupakan organ vital di tubuh manusia
Organ ini terletak di antara paru-paru, di tengah
dada, tepatnya di bagian belakang sisi kiri tulang
dada. Jantung memiliki ukuran yang sedikit lebih
besar dari kepalan tangan.
Di dalam jantung terdapat empat ruangan yang
terbagi menjadi dua bilik (ventrikel) dan dua
serambi (atrium).
 Atrium kanan dan ventrikel kanan jantung berisi
darah kotor sedangkan
Atrium kiri dan vantrikel kiri jantung berisi darah
bersih yang kaya akan oksigen. Selain memiliki
empat ruangan, jantung juga mempunyai empat
katup yang berguna untuk menjaga supaya darah
tetap mengalir ke arah yang benar. Detak jantung
orang normal berkisar antara 60-100 kali per menit.
Namun ada pengecualian, misalnya pada atlet
yang bugar, detak jantungnya bisa di bawah 60 kali
per meni
KATUP JANTUNG
 ada 4 katup yang berfungsi mempertahankan aliran darah
searah melalui bilik-bilik jantung:

1. Atrioventrikularis memisahkan atrium dengan ventrikel


- Trikuspidalis terletak antara ventrikel dan atrium kanan
- Mitralis/bikuspidalis memisahkan atrium dan ventrikel
kiri

2. Katup Semilunaris : Memisahkan arteria Pulmonaris dan

aorta dari ventikel yang bersangkutan


- Katup aorta terletak antara ventrikel kiri dan aorta
- Katup pulmonalis ventrikel kanan dan arteria pulmonalis
JANTUNG MANUSIA
GAMBAR JANTUNG
Pembuluh Darah
 Pembuluh darah merupakan sistem peredaran
darah yang berbentuk tabung otot elastis atau
pipa yang berfungsi membawa darah dari
jantung ke bagian tubuh lain, ataupun
sebaliknya. Pembuluh darah bisa dibedakan
menjadi dua, yaitu pembuluh nadi (arteri) dan
pembuluh balik (vena).
1. Arteri
Arteri membawa darah yang kaya oksigen dari jantung dan
mengalirkannya menuju kapiler atau kembali ke jantung. 
Arteri memainkan peran kunci dalam mengatur aliran darah
ke kapiler jaringan. Sekitar 10 persen dari total volume
darah ada di sistem arteri sistemik
Dalam sistem peredaran darah pulmonal, arteri mengangkut
darah yang memiliki kandungan oksigen rendah. Darah
diangkut dari ventrikel kanan ke paru-paru. 
Sedangkan dalam sistem sistemik, arteri mengangkut darah
beroksigen dari ventrikel kiri ke jaringan tubuh
2. Vena
Vena membawa darah terdeoksigenasi ke paru-paru. Dengan
begitu, paru-paru akan menerima oksigen dan dapat bekerja
dengan baik.
Dalam sistem peredaran darah pulmonal, vena mengangkut
darah dari paru-paru ke atrium kiri jantung. Darah ini
memiliki kandungan oksigen yang tinggi karena baru saja
dioksigenasi di paru-paru. 
Sedangkan dalam sistem sistemik, vena mengangkut darah
dari jaringan tubuh ke atrium kanan jantung. Darah ini
memiliki kandungan oksigen yang berkurang karena oksigen
telah digunakan untuk kegiatan metabolisme dalam sel-sel
jaringan.
Pembuluh balik vena
 Pembuluh balik yang masuk ke jantung, yaitu vena
kava dan vena pulmonalis.
 Vena kava dibedakan menjadi vena kava superior
(membawa darah yang mengandung CO2 dari
bagian atas tubuh ke serambi kanan jantung) dan
vena kava inferior (membawa darah yang
mengandung CO2 dari bagian bawah tubuh ke
serambi kanan jantung).
 Vena pulmonalis merupakan pembuluh darah yang
membawa darah yang mengandung O2 dari paru-
paru ke serambi kiri jantung. 
Sifat nadi (arteri) dan vena
Gambar mekanisme peredaran darah
Mekanisme peredaran darah
 Atrium kanan menerima darah dari seluruh tubuh lewat
vena cava lalu dialirkan ke ventrikel kanan. Setelahnya,
darah dari ventrikel kanan dipompa dari jantung ke paru-
paru untuk menukar karbon dioksida dengan oksigen.
 Kemudian, darah yang mengandung oksigen akan
dipompa ke atrium kiri lalu ke ventrikel kiri. And
then, darah yang bersih akan dialirkan ke seluruh tubuh
melalui aorta.
 Kemudian, darah yang berisi karbon dioksida akan
kembali ke jantung lewat pembuluh darah vena. Karbon
dioksida akan ditukar dengan oksigen di paru-paru lalu
dikirim lagi ke jantung
Darah
Darah adalah komponen yang bergerak dalam
hampir setiap aktivitas di dalam tubuh. Darah
mengangkut hormon, nutrisi, oksigen, antibodi.
Darah juga melakukan aktivitas penting lainnya
yang diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh.
Sistem peredaran darah manusia sangat
dipengaruhi 4 komponen tersebut. Oleh karena
itu, kita harus selalu menjaga kesehatan tubuh
supaya siklus darah bisa berjalan baik
Peredaran darah dibagi jadi tiga,
 Sistem peredaran sistemik
Membawa darah beroksigen dari jantung ke seluruh tubuh lalu darah yang
mengandung karbon dioksida dikembalikan ke jantung.
 Sistem peredaran darah pulmonal

bekerja dengan membawa darah yang miskin oksigen dari jantung ke


paru-paru.
Lalu, darah yang sudah bersih akan dikirim dari paru-paru ke jantung. Di
paru-paru, sel darah merah melepaskan karbon dioksida dan mengambil
oksigen selama bernapas.
 Sistem koroner

Pada prinsipnya, sistem peredaran darah yang satu ini mengaliri darah
kaya oksigen. Darah beroksigen tinggi dialirkan ke jantung sehingga
jantung dapat berfungsi dengan baik.
Dalam sistem koroner, darah mengalir untuk memasok otot jantung. Arteri
koroner mengalirkan darah kaya oksigen menuju otot jantung
Kemana saja jantung mengirim
O2 kebagian tubuh
 Darah kaya oksigen dari jantung dikirim ke seluruh
tubuh. Organ-organ yang menerima darah adalah ginjal,
otak, sistem pencernaan, limpa, otot kerangka, tulang,
kulit, otot jantung, hati dan lain sebagainya.
 Ginjal yang berukuran kecil menerima 20-22 persen darah
dari jantung, sementara otak menerima 14 persen darah.
 Organ tubuh menerima darah dalam porsi yang berbeda-
beda. Sistem pencernaan dan limpa menerima 21 persen
darah, otot kerangka menerima 15 persen darah.
 Kulit menerima 6 persen, begitu pula dengan hati yang
juga menerima 6 persen darah. Sisanya menerima darah
dalam porsi yang lebih kecil.
Didalam darah ada
 Plasma darah

Sebanyak 55% dari darah adalah plasma darah yang merupakan cairan
berwarna kuning pucat. Plasma darah terdiri dari 90% air dan 10%
sisanya adalah zat-zat terlarut yang akan diangkut ke seluruh tubuh
 Eritrosit

Eritrosit atau sel darah merah merupakan jenis sel darah yang
berbentuk bulat pipih dan cekung ditengahnya (bikonkaf) dan berfungsi
mengangkut CO2 dan O2 dalam tubuh.
 Leukosit

Leukosit atau sel darah putih merupakan jenis sel darah yang tidak
memiliki warna. Fungsinya adalah untuk pertahanan tubuh melawan
patogen.
 Trombosit

Trombosit atau keping darah merupakan sel darah yang tidak memiliki
inti dan tidak beraturan. Masa hidup dari trombosit sangat pendek, yaitu
sekitar 10-12 hari. Trombosit berperan dalam proses pembekuan darah.
SEKIAN
DAN
TRIMAH KASIH……..

Anda mungkin juga menyukai