Anda di halaman 1dari 4

PEDAGANG KOPI KELILING (KOPLING ) ALUN-ALUN JEMBER

NAMA KELOMPOK :
P U T R I K A RT I K A S A R I ( 1 4 0 9 1 0 3 0 1 0 0 5 )
N A U F A N S YA U Q I ( 1 4 0 9 1 0 3 0 1 0 0 8 )
S A L M A ‘ A I N U S S YA R I F A H ( 1 4 0 9 1 0 3 0 1 0 0 9 )
A I D A I N D I P R I H AT I N ( 1 4 0 9 1 0 3 0 1 0 1 1 )
NURUL ISTIQOMAH(140910301041)
F AT I M AT U S Z A H R A ( 1 4 0 9 1 0 3 0 1 0 4 5 )
ERLINA MUHFIDA(140910301046)
LATAR BELAKANG
Awalnya Kopi keliling ini bersifat illegal, menggunakan modal pribadi dan tidak adanya
peraturan antar pedagang kopi keliling, namun sekitar 3 tahun yang lalu, dibentuklah
paguyuban pedagang kopi keliling yang berjumlah awalnya 60 orang dan sampai
sekarang berjumlah 38. Sejak saat itu pedagang kopi keliling mendapatkan bantuan
berupa bahan berjualan berbagai jenis kopi untuk berjualan dari Dinas Sosial Jember dan
satpol PP berfungsi untuk melindungi petugas tersebut.
NILAI DAN NORMA YANG
BERLAKU ANTARA
PEDAGANG KOPI KELILING
Dibagi menjadi dua wilayah di alun-alun jember, yaitu di bagian utara di koordinator
oleh Pak Rosyid, sedangkan di bagian selatan dikoordinator oleh Pak Hartono.
Tempat berjualan kopi harus sesuai dengan kesepakatan, yaitu di trotoar alun-alun,
namun diatas pukul 22.00 WIB, pedagang dapat berpindah-pindah dalam berjualan.
Tidak boleh ada anggota pedagang baru dalam kelompok pedagang kopi keliling
Dalam berjualan kopi, tidak bisa digantikan oleh keluarga tersebut.
Hasil keuntungan berjualan kopi otomatis menjadi keuntungan pribadi anggota
kelompok pedagang keliling
BENTUK MODAL SOSIAL
Solidaritas/kebersamaan yang baik diantara sesama pedagang kopi keliling, hal ini terbukti ketika
terdapat anggota yang sakit, mereka secara solidaritas melakukan iuran sebesar 10 ribu untuk
menjenguk pedagang lain yang sakit
Kepercayaan, bentuknya yaitu adanya pihak-pihak yang terkait yang mendukung keberadaan
pedagang kopi keliling, seperti dinas sosial dan satpol PP kabupaten jember.
Relasi/jaringan, semenjak dibentuknya kelompok ini, terdapat hubungan yang baik diantara
sesama pedagang kopi keliling, padahal sebelum dibentuknya kelompok, sering terjadi perebutan
tempat dan pembeli kopi. Relasi yang lain adalah hubungan kerjasama antara pedagang kopi
keliling dan pihak sponsor yaitu Torabicca dan Top Coffe.
bentuk kerjasama dengan pihak sponsor
1. adanya pemberian seragam dan kopi instan.

Anda mungkin juga menyukai