Anda di halaman 1dari 13

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,

Riset, dan Teknologi

Merancang Pembelajaran
Menyusun TP dan ATP
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

3 Tahapan Backward Design

Merencanakan
Menentukan
Identifikasi hasil tahapan
bukti dan
yang diinginkan kegiatan
asesmen
pembelajaran

Merumuskan TP
dan ATP dengan
menggunakan CP
sebagai ajuan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Merumuskan Tujuan Pembelajaran


Maksud pendidikan itu adalah
menuntun segala kekuatan kodrat
yang ada pada anak-anak,
agar mereka dapat mencapai
keselamatan dan kebahagiaan
yang setinggi-tingginya baik
sebagai manusia, maupun
anggota masyarakat
(Ki Hadjar Dewantara, 1936, Dasar-Dasar Pendidikan, hal.1, paragraf 4)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Tujuan Pembelajaran (TP), terdiri dari:

1.Kompetensi → kemampuan yang mencakup sikap,


pengetahuan, dan keterampilan yang dapat
didemonstrasikan peserta didik
2.Konten → ilmu pengetahuan inti / konsep utama
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Kriteria Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):

1. Menggambarkan urutan pengembangan kompetensi


yang harus dikuasai
2. ATP dalam 1 fase menggambarkan cakupan dan tahapan

pembelajaran yang linear


3. ATP keseluruhan fase menggambarkan cakupan dan

tahapan pembelajaran antarfase


Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Merumuskan TP dan ATP dari kalimat CP

1. Rumusan TP mengacu pada kompetensi dan konten pada CP


2. Rumusan kalimat TP dapat mengambil referensi dari berbagai
sumber → catatan penting: KepSek/Guru mampu memahami
kalimat tersebut.
3. Identifikasi dimensi Profil Pelajar Pancasila yang dapat terkait
dengan kompetensi yang ingin dicapai.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

3 CARA MERUMUSKAN TP DARI CP


1. MENURUNKAN TP LANGSUNG DARI CP
2. MENGANALISIS KOMPETENSI DAN KONTEN PADA CP
3. LINTAS ELEMEN CP
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Berlatih Bersama
(jenjang
SMA/SMK)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Capaian Umum
Pada akhir Fase E, peserta didik mampu memahami konsep-konsep dasar manusia,
ruang, waktu, diakronis (kronologi), sinkronis, guna sejarah, sejarah dan teori sosial,
metode penelitian sejarah, serta sejarah lokal. Melalui literasi, diskusi, kunjungan
langsung ke tempat bersejarah, dan penelitian berbasis proyek kolaboratif peserta
didik mampu menganalisis serta mengevaluasi berbagai peristiwa sejarah yang
terjadi di Indonesia meliputi konsep asal-usul nenek moyang dan jalur rempah di
Indonesia, kerajaan Hindu-Buddha, dan kerajaan Islam di Indonesia.
Pada akhir Fase E, peserta didik mampu menggunakan sumber primer atau
sekunder untuk melakukan penelitian sejarah lokal yang memiliki benang merah
dengan keindonesiaan baik langsung ataupun tidak langsung, secara diakronis dan/
atau sinkronis kemudian mengomunikasikannya dalam bentuk lisan, tulisan, dan/
atau media lain. Selain itu mereka juga mampu menggunakan berbagai
keterampilan sejarah untuk menjelaskan peristiwa sejarah serta memaknai nilai-nilai
yang terkandung di dalamnya.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Capaian Umum
Pada Fase F, peserta didik di Kelas XI dan XII mampu mengembangkan konsep- konsep dasar sejarah untuk
mengkaji peristiwa sejarah dalam lintasan lokal, nasional, dan global. Melalui literasi, diskusi, kunjungan
langsung ke tempat bersejarah, dan penelitian berbasis proyek kolaboratif peserta didik mampu menganalisis
serta mengevaluasi berbagai peristiwa sejarah yang terjadi di Indonesia yang dapat dikaitkan atau dihubungkan
dengan berbagai peristiwa lain yang terjadi di dunia pada periode yang sama meliputi Kolonialisme dan
Perlawanan Bangsa Indonesia, Pergerakan Kebangsaan Indonesia, Pendudukan Jepang di Indonesia,
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan, Pemerintahan Demokrasi
Liberal dan Demokrasi Terpimpin, Pemerintahan Orde Baru, serta Pemerintahan Reformasi
Peserta didik di Kelas XI mampu menggunakan sumber primer dan/atau sekunder untuk melakukan penelitian
sejarah secara diakronis dan/atau sinkronis kemudian mengomunikasikannya dalam bentuk lisan, tulisan,
dan/atau media lain. Selain itu mereka juga mampu menggunakan keterampilan sejarah untuk menjelaskan,
menganalisis, dan mengevaluasi peristiwa sejarah, serta memaknai nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Peserta didik di Kelas XII mampu menggunakan sumber primer dan sekunder untuk melakukan penelitian
sejarah secara sinkronis dan/atau diakronis kemudian mengomunikasikannya dalam bentuk lisan, tulisan,
dan/atau media lain. Selain itu mereka juga mampu menggunakan keterampilan sejarah untuk menjelaskan,
menganalisis, dan mengevaluasi peristiwa sejarah dari berbagai perspektif serta mengaktualisasikan minat
bakatnya dalam bidang sejarah melalui studi lanjutan atau kegiatan kesejarahan di luar sekolah.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Nama Anggota Kelompok :


Bidang studi / fase yang dianalisis :

Kalimat CP Materi Inti (konten) Kompetensi (keterampilan)

1. 1.
2. 2.
3. 3.
dst dst

Rumusan Kalimat TP dari hasil analisa CP :


Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Mari berefleksi sejenak tentang apa yang telah kita pelajari bersama.
Silahkan lanjutkan kalimat berikut dan tuangkan refleksi Bapak/Ibu
melalui media padlet.

1. Sekarang saya paham, bahwa …


2. Modul merumuskan TP dan ATP ini menurut saya …
3. 3 kata kunci yang saya pahami dari modul ini adalah …
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

Terima Kasih
Selamat berproses memajukan pendidikan Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai