Anda di halaman 1dari 41

SINDIKAT TIGA DAN DELAPAN

29121023 - Adam Cahyo Putro


29121033 - Shinthia Putri Adelia
29121094 - Putra Ash Shiddiq
29121106 - Angela Davita Budiarto
29121118 - Bagas Pryambodo Hutomo Akhbar
29121188 - Gusna Naufal Taris
29121258 - Roderick Afta Asyawan
29121261 - Frida Eka Setianingsih
29121282 - Hillary Karina N. Sihotang
29121326 - Septiani Alfania
29120350 - Tegar Wiguna Pribadi
PUTRA ASH SHIDDIQ
29121094
YP65A
Target, Expectations, and Goal
SMART Goal Assessement

Specific Membuat proyek grup berupa video digital transformation perusahaan mustika ratu dengan kualitas
silver dalam waktu 10 hari.

Measurable • Konsep, Materi, dan Script yang akan dibawakan telah 100% selesai
• Proses Syuting telah dilakukan telah 100% selesai
• Proses Editing belum dilakukan dengan presentase 0 %
• Untuk keseluruhan keselesaian project memiliki presentase 65%

Attainable Dalam rangka menyelesaikan hal tersebut sesuai dengan kemampuan kami dan tenggat waktu
pengerjaan. Kami akan meminta bantuan professional dalam proses editing video.

Relevant Dengan media proyek grup ini kami akan saling mengembangkan softskill untuk menjadi pemimpin
yang baik sesuai dengan target masing-masing LDP kami.

Time-bound Proyek grup ini harus selesai pada tanggal 13 September 2021
Structure and Roles
Jobdesc Team Leader:
● Membagi tugas dan menetapkan deadline untuk setiap
tim
● Menetapkan tujuan yang jelas bagi tim
● Memastikan progres seluruh tugas sesuai timeline yang
ditetapkan
● Memberikan saran dan membangun tim agar solid

Jobdesc Team Video:


● Membantu dalam pembuatan dan penyempurnaan script,
konsep dan materi lainnya.
● Bekerja sama dengan editor untuk mengawasi finalisasi
video
● Memastikan kualitas produksi video telah sesuai.

Jobdesc Team Script:


● Melakukan penelitian pada perusahaan yang dipilih
● Mengumpulkan data-data yang perusahaan lakukan
● Mencari teori terkait dengan perusahaan dan mencari
korelasinya.
Research, Benchmark & Strategy
1. Video yang disajikan memiliki kualitas visual yang baik, memicu kasus yang menarik,
penyampaian yang mudah dipahami.
2. Dengan membuat kualitas video yang baik dengan materi penyampaian yang jelas dan
menarik. Penggunaan kamera beresolusi tinggi dapat menghasilkan gambar yang jelas.
Membuat story board dengan konsep juga penggunaan bahasa yang mudah dimengerti
secara universal dan cara penyampaian yang baik.
3. A. Menjelaskan mengenai inovasi dari perusahaan Mustika Ratu dengan metode digital
transformasi yang dihubungkan dengan teori-teori pendukung.
B. Menampilkan latar belakang perusahaan dan inovasinya di era pandemi ini yang
mendorong pemanfaatan transformasi digital untuk meningkatkan pendapatan perusahaan.
Inovasinya adalah dengan menciptakan produk baru dan memanfaatkan digital marketing
kemudian menjelaskan teori-teori terkait dari buku dan berita yang telah dicari sebelumnya.
Project Timelines or Roadmap/Process Gantt Chart
PD CA
Plan Do Check Action
- Making gantt chart
- Planning agenda
Week 1 Team Design
- Jobdesc
DONE - Deciding team (video
& script)

- Reading the Sunil


- Searching case Gupta’s book
background & theory - Searching information
resources related to Mustika ratu
Brainstorming & - Concepting the (website, youtube)
Week 2 processing video video
DONE
- Brainstorming related
- Making script & to the script
story board - Discussion related the
- Taking video story board
- Making video

- Video editing
Week 3 Final
- presentation
On progress Not edited yet
Lesson Learned
Team Dynamics

In this part you will explain, describe,


and tell us the dynamics in your team
by answering these following questions.
Documentary
Lesson
Learned
How you team manage your team’s boundary?

1. Assess Your Personal Boundaries First 3. Communicate upfront


- Mengetahui batasan kemampuan masing- - Report atau meeting yang dilakukan
masing individu secara rutin
- Mencoba terbuka dan jujur mengenai kondisi - Berdiskusi ketika menghadapi
/ kegiatan yang dilakukan masalah atau problem
- Tiap individu mencoba melampaui batas 4. Technology to help
masing-masing - Google meet // zoom
2. Create clear structure
- Pembagian jobdesc jelas, sesuai dengan
kemampuan masing-masing individu
Lesson
How you team manage your team’s
Learned
boundary?

Menurut jurnal managing your team, tim kami cenderung untuk


mengikuti football team. Anggota tim kami memiliki tugas
masing-masing seperti halnya adanya pembagian tim video
dan skrip, masing-masing anggota masih bergantung antara
satu sama lain dan bekerja sebagai tim. Namun saat
keberjalanannya lebih banyak mengikuti tim ganda tenis.
Contohnya saat membuat skrip, meski sudah terbagi
jobdesknya pada akhirnya tim kami lebih sering untuk
bermusyawarah antar tim video dan tim skrip untuk membuat
skrip tersebut.
Lesson
Learned
Is there any conflict occur in your team? What type?

Permasalah yang ada di kelompok kami terdapat di bagian Process.


Terjadi miskomunikasi yang menyebabkan perbedaan pandangan antara tim video dan tim
naskah. Komunikasi yang berjalan secara daring menjadi penyebab utama dalam
permasalahan komunikasi tim.
Ex : Tim naskah sedikit kesulitan untuk merealisasikan naskah yang diinginkan oleh tim
video. Konflik pun terjadi di dalam tim naskah, dimana terjadinya dua orang mengerjakan
hal yang sama.
Tim video juga mengalami konflik saat pembuatan storyboard, dimana setiap personil
memiliki idenya masing-masing. Saat proses editing pun terjadi konflik saat penentuan
footage serta backsound dari video yang akan dimasukan.
Lesson Learned
How each member of your group addressing conflict?

Address it directly
Kelompok kami selalu melakukan address it directly, agar tidak terjadi
kesalahpahaman dalam melakukan tugas, kemudian juga meminimalisir terjadi
miskomunikasi antar anggota dan pelaksanaan tugas.
Ex: Ketika timeline sudah diberikan, kami langsung melakukan rapat internal per tim
untuk membagi tugas dan memastikan masing masing personil memahami tugas
yang diberikan (misal 3 orang dari tim naskah langsung mencari sumber dan 3 orang
lagi mencari referensi buku; sedangkan tim video langsung membuat storyboard agar
memberi gambaran pada tim naskah)
Lesson Learned
When dealing with conflict over something; ideas, how you will work,
any kind of method, how do you respond to each other on the team?

Kita terbuka dengan semua pendapat dalam kelompok kami.


Setiap anggota tim memiliki hak untuk mengeluarkan pendapatnya, namun pada
akhirnya, keputusan kelompok adalah hal yang mutlak dan tidak dapat diganggu
gugat.
Ex : Ketika berdiskusi tentang konsep awal, anggota tim berhak untuk mengeluarkan
pendapat yang kemudian akan didiskusikan. Sama seperti halnya ketika tim video
berkomentar tentang naskah dan sebaliknya, tim saling memberikan pendapat agar
yang dihasilkan menjadi bagus. Ketika ada pendapat yang kurang cocok, tim berhak
juga untuk memberi komentar. Pendapat yang diberikan kemudian diputuskan
secara bersama-sama tanpa ada beban antara satu dan yang lain.
Lesson Learned
When dealing with conflict over something; ideas, how you will work,
any kind of method, how do you respond to each other on the team?

Active listening
Setiap anggota tim, saat salah satu anggota mengemukakan pendapatnya, akan
melakukan active listening, terutama untuk ketua tim. Hal ini dilakukan agar anggota
tim merasa dihargai terlebih dahulu, untuk kemudian diputuskan pendapatnya.
Ex: Saat mengerjakan naskah, terdapat bagian yang harus dikerjakan sama-sama.
Kemudian, masing-masing anggota naskah mengemukakan pendapatnya untuk hal
tersebut. Pendapat tersebut kita dengar dan tampung terlebih dahulu, sebelum kita
mendiskusikan keluaran dari masing-masing pendapat.
Lesson Learned
How your team find a solution to the conflict?

Perbedaaan pendapat adalah suatu hal yang normal dalam sebuah kelompok. Cara
kelompok kami dalam menangani konflik tersebut adalah dengan cara musyawarah.
Bermusyawarah adalah cara efektif untuk kelompok kami. Dengan cara ini, masalah yang
ada bisa menemukan titik terang.
Ex : adanya perbedaan pendapat antara tim video dengan tim naskah, dimana tim naskah
menambahkan teori yang berhubungan dengan kasus MRAT, namun tim video
berpendapat bahwa penambahan teori tersebut bukan menjadi root cause dan hanya akan
menambah durasi video saja. Dengan musyawarah akhirnya terjadi kesepakatan bahwa
teori tersebut tetap dimasukan namun dengan beberapa penyesuaian dari tim video terkait
durasi waktunya.
Lesson Learned
Is there any challenge when it comes to decision making? What are your
considerations in doing this project? Is there any ethical pro/cons?

Ya ada,
- Tantangan dari tim naskah ialah memadukan antara studi kasus dan teori.
Selain itu terdapat kesulitan bagaimana naskah yang kami buat bisa
diimplementasikan dengan baik kedalam video. Kerap terjadi adu mulut antara
tim video dan tim naskah karena tidak selarasnya naskah dengan storyboard
yang telah disepakati sebelumnya. Dikarenakan tim naskah dibagi menjadi 2 tim
lagi, konflik pun kerap terjadi di dalam tim naskah itu sendiri.
Lesson Learned
Is there any challenge when it comes to decision making? What are your
considerations in doing this project? Is there any ethical pro/cons?

Ya ada,
- Tantangan dari tim video adalah proses syuting yang ternyata tidak selalu based
on script, tim video terkadang harus mengedit naskah dan disesuaikan dengan
kebutuhan syuting. Pada proses syuting sering terjadi konflik dimana adanya
ketidakpuasan salah satu anggota tim video atas hasil syutingnya yang
membuat take video saat syuting harus dilakukan berkali kali. Dengan kondisi
tubuh yang kelelahan akibat take video yang berkali kali menyebabkan talent
yang kita pilih menjadi kurang fokus dan sering membuat kesalahan dalam
membaca naskah.
Lesson Learned
Do you do collaboration with others? Who and why? How you
collaborate?
- Kalau berkolaborasi diluar kelompok, pada awalnya kami bekerja sama dengan voice over dan
video editor. Fungsinya agar hasil projek video kelompok kami bisa menjadi lebih maksimal.
- Cara kami berkolaborasi adalah berdiskusi, dengan memberikan arahan agar hasil sesuai
dengan konsep yang kami inginkan.
- Namun, masalah timbul dimana video editor tidak dapat menyelesaikan tugasnya, sehingga
kami harus merubah plan a tersebut, menjadi plan b dimana kami memaksimalkan
kemampuan anggota kami untuk mengedit video sendiri. Hal ini terjadi karena tidak
berjalannya komunikasi yang baik antara kami dengan pihak video editor dan kesepakatan
yang dibuat tidak terlalu mengikat sehingga pihak video editor tidak dapat menyelesaikan
tugasnya.
Lesson Learned
What kind of initiative do you do to make that collaboration work?

- Membuat timeline pekerjaan yang jelas agar bisa diikuti oleh setiap tim.
- Membagi jobdesc setiap tim sehingga tercipta kinerja yang baik antar individu.
- Melakukan report / meeting secara rutin agar mengurangi miskomunikasi yang
mungkin akan terjadi.
Lesson Learned
How will our team adjust to change? Who is the initiator? And how
does the rest of the team follow him/her?

Kelompok kami merupakan kelompok yang sistematis. Sistematis ialah berpikir serta berbuat
dalam sebuah sistematika yang berurutan, runtun serta dalam pelaksanaannya tidak saling
tumpang tindih satu dengan yang lain.
Pada saat awal pertemuan kelompok, kami sudah menyusun struktur kelompok dengan jelas.
Ketua kelompok memiliki pengaruh yang signifikan dalam berlangsungnya kegiatan projek video
ini. Sebagai, ketua kelompok yang memiliki tanggung jawab dalam mengatur anggota kelompok,
kami sebagai anggota kelompok juga memiliki kewajiban untuk mengikuti setiap arahan yang
diberikan oleh ketua kelompok. Ketika sinergitas antara anggota kelompok dan ketua kelompok
telah terbentuk, maka hasil kerja dalam kelompok menjadi lebih maksimal karena masing- masing
bagian mengerjakan porsinya sesuai dengan yang diharapkan.
Lesson Learned
What will inspire your group in doing this project?
Why? Who’s inspiration (team member)?

● Tegar sebagai anggota tim yang memiliki ambisi dalam


menyelesaikan projek video ini dengan sangat baik.
● Tegar mampu membangun semangat tim ketika anggota yang
lain merasa lelah.
● Tegar juga yang berinisiatif untuk melakukan kolaborasi dengan
#1 Tegar Wiguna
teman profesionalnya demi menyelesaikan weakness yang
“Employe of the month”
kelompok kami miliki.
Lesson Learned
What action your team can take to build on shared goals and motivations?

- Don’t punish failure


Kesalahan merupakan hal yang biasa dilakukan oleh seseorang dalam melaksanakan sebuah tugas.
Sebagai sebuah kelompok, kesalahan harus diminimalisir sedini mungkin agar tidak berimplikasi ke
arah yang lebih besar. Pemimpin dalam kelompok harus segera mengidentifikasi permasalahan dan
melakukan pendekatan yang baik dalam penyelesaian permasalahan
Ex: ketika kesalahan berulang kali baik dalam tim video atau tim naskah, Tim naskah telah
menyelesaikan naskah yang telah disesuaikan dengan estimasi waktu yang harus ditepati, akan
tetapi tim video merasa tidak cocok dengan naskah yang telah dibuat. Membuat tim naskah kecewa
dan merasa tim naskah menjadi faktor yang menghambat jalannya proses syuting video. Tim video
memberikan motivasi kepada tim naskah dan bersedia dalam membantu proses editorial naskah.
Ketua kami pun memberikan motivasi dan terus memberikan arahan kepada tim naskah agar script
yang telah direncanakan dapat menghasilkan script yang lebih baik.
Lesson Learned
What action your team can take to build on shared goals and motivations?

- Offer opportunities for self-development


Dari awal pertemuan, kelompok memberikan kesempatan kepada setiap anggota untuk
memilih sendiri tugas kelompok sesuai dengan kemampuannya. Pembagian kerja
berdasarkan kemampuan diri membuat setiap individu dalam kelompok dapat
mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Ex : Saat awal pembagian kelompok setiap anggota kelompok memiliki kebebasan untuk
memilih berada pada naskah atau video dengan kemampuan dan fleksibilitas yang dimiliki
setiap anggota. Orang- orang yang bekerja menyusun script merupakan orang- orang yang
memiliki kepekaan dalam bidang penalaran sehingga dapat menulis script dengan baik. Tim
video terdiri dari orang- orang yang mempunyai kemampuan dalam dunia videografi dan
memiliki kapabilitas yang baik dalam menyalurkan bakat dalam bersandiwara di depan kamera.
Lesson Learned
What action your team can take to build on shared goals and motivations?

- Encourage happiness
Antusias dari setiap anggota kelompok menjadi penyemangat dalam membuat
tugas ini
Ex : Ketika anggota tim video yang sudah mengerjakan video dari pagi hingga sore,
walaupun tim naskah tidak berada ditempat, tim script selalu menyemangati dan
berkomunikasi sudah sejauh mana progress yang dijalankan melalui chat atau video
gmeet. Begitu pula tim video yang selalu menyemangati tim naskah dan ikut
berpartisipasi membantu tim naskah walaupun saat itu hanya meeting tim naskah dan
bukan pekerjaan tim video, tetapi tim video ikut berpartisipasi dalam meeting
tersebut.
Lesson Learned
What do you find difficult about taking risks and trying new things?

● Sejak awal kelompok kami menyusun rencana secara sistematis dan memiliki beberapa plan
untuk mengatasi kondisi tertentu.
● Namun, ada beberapa kondisi yang memaksa kami untuk mengambil risiko dikarenakan
banyak hal yang tidak sesuai plan pada awalnya, seperti: konsep naskah dan video yang
berbeda atau berubah sehingga kami harus mengambil keputusan secara cepat agar tidak
keluar dari timeline yang disusun sebelumnya, setelah kami mengeksekusi beberapa bagian
pada saat syuting terjadi perubahan lokasi yang diakibatkan adanya gangguan teknis
● Keputusan untuk melakukan take video sendiri menjadi hal baru bagi tim yang membuat kita
belajar banyak dalam berkomunikasi dan menentukan keputusan secara cepat.
In this section, you will evaluate how
Team your team response to each other
members. Is your team is a dream
Evaluation team? And what makes it so?

Belum, meskipun semua konflik yang terdapat pada kelompok ini dapat
diselesaikan, seluruh anggota bertanggung jawab dan support satu sama lain
untuk mencapai tujuan yang sama dalam menyelesaikan project ini, anggota
dalam proses pengerjaan memiliki inisiatif tinggi, dan setiap individu saling
melengkapi untuk mencapai tujuan project ini. Namun waktu bonding yang kami
ciptakan masih terhitung sedikit, dan kami merupakan gabungan dari dua sindikat.
Jika ada kesempatan untuk berkolaborasi lagi, saya yakin saya mampu
mengeluarkan potensi dari masing-masing individu untuk lebih baik lagi.
Team What did the team member do to
exemplify the value? Be very specific
Evaluati and descriptive!

on • Bertanggung jawab
● Bermusyawarah
Dalam setiap keputusan yang kami
Sejak tahap diskusi pertama kali,
pilih ketua akan menentukan dan
kami sudah membagi peran dan
bertanggung jawab terhadap setiap
jobdesk yang sesuai dengan yang
keputusan yang berhubungan
kami mampu. Setiap individu
dengan projek ini, namun setiap
terbukti bertanggung jawab atas
keputusan tersebut dipilih
seluruh tugas yang diberikan
berdasarkan musyawarah dan
keputusan bersama
Team What other ideas do your team
think of to promote informal
Evaluatio interaction?

n Dikarenakan waktu bertemu yang cukup rutin, kami


menjadi lebih saling terbuka, sesama anggota saling
membuka sesi keluh kesahnya, hal ini biasanya
menyebabkan adanya kesamaan keresahan yang berujung
dengan candaan oleh sebab itu diluar project kami sering
bertemu baik online maupun offline agar terciptanya
bonding diantara masing-masing individu dan juga tim.
Team Evaluation

Give a feedback to each member of the team! Describe


their strengths and weaknesses, give the feedback!

Ok next page please..


Bagas Putra
Strength : Perencana yang baik, organized Strength : Pemahaman video, pemecah
Weakness : Belum bisa menerapkan assertive masalah.
communicate, overthinking. Weakness : perfeksionis dan kurang percaya
Feedback : Mengatur emosional dan berpikir diri
lebih tenang dapat membantu komunikasi lebih Feedback : Percaya akan hasil kinerja tim dapat
baik membantu meningkatkan kepercayaan diri
pada hasil kerja
Taris
Strength : Pemahaman teori, Inisiator, detail Frida
Weakness : Bekerja sesuai mood, perfeksionis. Strength : Inisiatif bekerja tinggi, responsif
Feedback : Mengatur emosi saat bekerja Weakness : Kurang percaya diri pada hasil
kerja
Adam Feedback : Percaya akan hasil kinerja tim dapat
Strength : Pemahaman Script, Easy-going, detail membantu meningkatkan kepercayaan diri
Weakness : Sulit konsentrasi pada hasil kerja
Feedback : Meminimalisir distraksi atau
gangguan selama mengerjakan sesuatu Roderick
Strength : Tidak mudah panik
Weakness : Kesibukan yang tinggi dan sulit
konsentrasi
Feedback : Mengatur skala prioritas
Nia Angie
Strength : Inisiator, Penyemangat, pemecah Strength : Percaya diri dan pemahaman teori
masalah, ekspresif. Weakness : Kesibukan yang tinggi
Weakness : Overthinking ,sulit fokus dalam Feedback : Mengatur jadwal dan mengatur
mengerjakan banyak hal dan mudah lupa skala prioritas dapat mengatasi masalah
Feedback : fokus dan yakin pada tujuan awal, jadwal yang padat
dan meminimalisir overthinking dengan
membuat banyak planning
Tegar
Hillary Strength : Positive vibes, multi talenta, detail,
Strength : Pemahaman teori, responsif kreatif, dan tidak mudah menyerah
Weakness : Deadliner, kurang aktif Weakness : Emosi tidak stabil
mengemukakan pendapat. Feedback : Memposisikan diri dan berpikir
Feedback : manajemen waktu harus diperbaiki lebih tenang
dan berani menyampaikan pendapat
Shinthia
Strength : Decision making yang cepat
Weakness : overthinking.
Feedback : meminimalisir overthinking
dengan membuat banyak planning
DISC graphic
Screenshot your DISC graphic
Describe your DISC results
Menurut hasil test personality DiSC saya memiliki kategori dominan “C”. Data dan
informasi yang akurat memang sering menjadi landasan saya untuk berfikir. Hal yang
saya tidak sadari dan baru saya ketahui bahwa saya sering menyusun laporan atau pun
menata barang barang pribadi secara teratur sangat mencerminkan personality “C” ini.
Cerimanan personality “C” yang baru saya sadari juga adalah “tidak suka surprise”
dalam hal pembelajaran mungkin seperti mendiskusikan business case yang baru
diberikan dapat membuat saya gelisah. Kritikan juga menjadi hal yang saya takuti tanpa
disadari, hal tersebut kerap menjadi penghambat saya untuk aktif dikelas seperti
bertanya atau pun menjawab pertanyaan dari dosen.

Selain personality kategori “C” saya juga memiliki dominan pada kategori “S”. Sulit
beradaptasi pada lingkungan baru adalah hal yang paling saya rasakan. Loyalitas pada
pertemanan pun saya rasa menjadi kelebihan saya, perlunya adaptasi yang lebih lama
agar saya dapat berbaur dan loyal pada teman di lingkungan baru. Melanjutkan studi ini
pun termasuk tantangan yang berat bagi saya karena hal ini termasuk pilihan saya
untuk keluar dari zona nyaman saya sendiri.
Leadership Development Plan
MM5005 People in Organization
Learning Goal and Objectives
2. Team work :
2.1. Understand how to collaborate with others
2.2. Apply the concept of managing conflict to resolve problem in small group learning
environment
2.3. Demonstrate constructive feedback in small group learning environment

4. Ethical Responsibility :
4.3. Systematically analyze the pro and cons of any decisions related to ethical issues (MBA) –
group project

5. Leadership :
5.1. Demonstrate the propensity to take initiative
5.2. Bring influence toward other people in her/his team
5.3. Inspire and empower others by evaluating, analyzing, and providing critics on how
leadership behaviors and characteristics affect employees and businesses outcomes
5.4. Demonstrate an ability to manage change
LDP 08
Individually...

Make, describe, explain your progress of

Leadership Development Plan


CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics &
images by Freepik
08 Leadership Development Plan
Character Description

Strength Development Area

Loyal Be more confident


Detail Be brave
Calm Ask when you don’t understand
Honest Be more active
08 Leadership Development Plan
Gap Identification
No LO MBA Individual Gap

1 Understand how to collaborate with others 10 6 4

2 Apply the concept of managing conflict to resolve problem in small group learning 10 8 2
environment

3 Demonstrate constructive feedback in small group learning environment 10 7 3

4 Systematically analyze the pro and cons of any decisions related to ethical issues (MBA) – 10 6 4
group project

5 Demonstrate the propensity to take initiative 10 3 7

6 Bring influence toward other people in her/his team 10 5 5

7 Inspire and empower others by evaluating, analyzing, and providing critics on how leadership 10 6 4
behaviors and characteristics affect employees and businesses outcomes

8 Demonstrate an ability to manage change 10 6 4


08 Leadership Development Plan
GAP Identification
Describe your gap! (Write down what are the challenges / threats in achieving the Learning Goals and Objectives of the PIO
Course)

Gap terbesar ada pada poin 6 yaitu “Demonstrate the propensity to take initiative”. Kecenderungan untuk
berinsiatif menjadi tantangan yang besar bagi saya, ketakutan dalam menerima kritik membuat saya ragu untuk
maju terlebih dahulu untuk mengambil inisiatif. Saya cenderung untuk menunggu orang lain yang memulai.
Sikap kurang percaya diri dan takut akan kesalahan menjadi alasan utama saya takut dalam berinisiatif. Hal
tersebut juga yang membuat saya kurang dalam memberikan influence terhadap team.
08 Leadership Development Plan
Action Plan

Review 1 Review 2 Result


Indicators of Success
Date:02/09/2021 Date:09/09/2021 Date:16/09/2021

Percaya diri saat Masih memendam Sudah mulai percaya diri Percaya diri di depan
mengungkapkan pendapat dengan mencoba umum
pendapat. mengemukakan
pendapat kepada
sindikat

Berani untuk bertanya Belum berani untuk Belum berani untuk Berani untuk bertanya
dan menjawab. bertanya atau pun bertanya atau pun tetapi belum untuk
menjawab menjawab menjawab

Anda mungkin juga menyukai