Anda di halaman 1dari 69

Daftar Isi

Bab I Teks Prosedur

Bab II Peristiwa Alam dan Sosial di Sekitar

Bab III Menelusuri Nilai-Nilai dalam Ceramah

Bab IV Nilai Kehidupan dalam Dunia Cerpen

Bab V Buku Fiksi dan Nonfiksi


BAB 1
TEKS PROSEDUR
B. Rancangan
Pernyataan
A. Instruksi dan Umum dan
Informasi dalam Tahapan-
Teks Prosedur Tahapan dalam
Teks Prosedur

C. Struktur dan
D. Penyusunan Kaidah
Teks Prosedur Kebahasaan
Teks Prosedur
A. Instruksi dan Informasi dalam Teks Prosedur
Definisi dan Cara menentukan
ciri-ciri teks tahapan-tahapan
prosedur dalam teks
prosedur

Jenis-jenis
teks
prosedur
Pengertian Teks Prosedur dan Ciri-Cirinya

Teks prosedur adalah jenis teks yang menunjukkan dan menjelaskan sebuah proses dalam
membuat atau mengoperasikan sesuatu yang dikerjakan melalui langkah-langkah sistematis
atau teratur.

Berikut ciri-ciri teks prosedur.


1. Berisikan langkah-langkah.
2. Disusun secara informatif.
3. Dijelaskan secara terperinci.
4. Bersifat objektif.
5. Menggunakan syarat atau pilihan.
6. Kalimat jelas, logis, dan singkat.
Jenis-Jenis Teks Prosedur

Teks prosedur yang menjelaskan


1 proses sesuatu bekerja atau
instruksi secara manual.

Teks prosedur yang


2 menginformasikan aktivitas
tertentu dengan peraturannya.

Teks prosedur yang berhubungan


3 dengan sifat atau kebiasaan
manusia.
Tahapan-tahapan dalam teks prosedur

Tahapan-tahapan dalam teks prosedur ditandai dengan kalimat


imperatif karena mengandung banyak perintah. Teks prosedur
juga dapat berupa kalimat deklaratif. Kalimat deklaratif berisi
pernyataan. Kalimat tersebut berfungsi memberi informasi.
B. Pernyataan Umum dan Tahapan-Tahapan dalam
Teks Prosedur

Tahapan dalam Teks Prosedur

Pernyataan Umum dalam Teks Prosedur


Merancang Pernyataan Umum dalam Teks Prosedur

Teks prosedur memiliki dua bagian utama berupa


pernyataan umum dan tahapan-tahapan atau langkah-
langkah. Pernyataan umum dalam teks prosedur
merupakan pengantar atau pendahuluan mengenai topik
yang akan dijelaskan dalam teks prosedur. Pernyataan
umum dalam teks prosedur dapat berisi tujuan teks
prosedur.
Merancang Tahapan-Tahapan dalam Teks Prosedur

Mengembangkan
Menentukan topik informasi yang telah
prosedur yang akan dikumpulkan ke
disusun. dalam langkah-
langkah yang saling
berkaitan.

Menyusun teks
Mengumpulkan prosedur secara
sumber informasi. utuh.
C. Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur

Struktur Teks Kaidah Kebahasaan


Prosedur Teks Prosedur
Isi Teks Prosedur

Bagian Tujuan
Bagian tujuan teks prosedur dapat berupa judul dan
berisikan tujuan pembuatan teks prosedur.

Bagian Material
Bagian ini berisikan bahan-bahan, alat-alat, atau material
yang diperlukan. Akan tetapi, tidak semua teks prosedur
terdapat bagian ini. Pada umumnya penggunaan bagian
material terdapat pada teks prosedur tentang pembuatan
barang atau makanan.

Bagian Langkah-Langkah
Bagian ini berisikan langkah-langkah yang harus ditempuh
untuk memperoleh hasil sesuai dengan tujuan teks
prosedur.
3 Struktur Teks Prosedur

1.Pernyataan Umum
Berisi pengantar, pengenalan atau gambaran
umum tentang isi petunjuk

2.Tahap-Tahap Kegiatan
Bagian ini berisikan langkah-langkah yang harus
ditempuh untuk memperoleh hasil sesuai dengan
tujuan teks prosedur (alat/benda yang digunakan,
cara-cara dan kebiasaan/sifat tertentu)

3. Penegasan Ulang
Kalimat penutup yang berisi kalimat-kalimat inti
sebelumnya dan juga berisi harapan, manfaat dari teks
prosedur yang telah dibuat.
Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur
• Penanda Wacana
1.

• Kata Ganti (Pronomina)


2.

• Konjungsi
3.

• Kalimat Imperatif, Deklaratif, dan


4. Interogatif
D. Penyusunan Teks Prosedur
Menyajikan kembali dan
Menyusun teks prosedur merevisi teks prosedur
dengan memperhatikan isi, yang telah disusun
struktur, dan kebahasaan
teks prosedur
Langkah-Langkah Menyusun Teks Prosedur dengan
Memperhatikan Isi, Struktur, dan Kebahasaan Teks Prosedur

1. Menginventarisasi macam-macam kegiatan yang pernah


atau dapat dilakukan.

2. Menentukan tema kegiatan.

3. Membuat kerangka dalam bentuk topik-topik kegiatan secara


garis besar.

4. Membuat sistematika kerangka dengan benar dan mudah dipahami


pembaca.

5. Mengumpulkan bahan-bahan.

6. Mengembangkan kerangka menjadi sebuah petunjuk yang jelas


dan lengkap.
Langkah Merevisi Teks Prosedur yang Telah Disusun

• Membaca kalimat demi kalimat.


a.

• Memperbaiki kesalahan yang terjadi pada penulisan teks.


b.

• Memeriksa keterpaduan paragraf untuk menemukan kesalahan.


c.
• Memperbaiki keruntutan paragraf yang tidak tepat dapat dilakukan dengan cara
membuang kalimat yang tidak padu, menempatkan paragraf pada urutan yang tepat
d. atau menambah paragraf yang runtut.
Bab II
Peristiwa Alam dan Sosial di Sekitar

A. Pengertian dan Ciri-Ciri Teks


Eksplanasi

B. Identifikasi Informasi dalam


Teks Eksplanasi

C. Konstruksi Informasi Teks


Eksplanasi

D. Analisis Struktur dan


Kebahasaan Teks Eksplanasi

E. Produksi Teks Eksplanasi


A. Pengertian dan Ciri-Ciri
Teks Eksplanasi

Pengertian Teks Eksplanasi

Ciri-Ciri Teks Eksplanasi


Teks eksplanasi adalah teks yang bertujuan untuk
menjelaskan proses suatu fenomena alam dan fenomena
sosial.
Teks eksplanasi ditulis untuk menjawab pertanyaan
bagaimana dan mengapa.
Ciri-Ciri Umum Teks Eksplanasi
a. Struktur terdiri atas identifikasi fenomena, proses
kejadian dan ulasan
b. Memuat informasi sesungguhnya atau fakta.
c. Memuat informasi bersifat keilmuan.
d. Menjelaskan suatu kondisi atau fenomena.
Kaidah Kebahasaan Teks Eksplanasi
1. Pilihan kata tertentu (Makna lugas, baku,kata ganti non
persona, dan kata istilah)
2. Konjungsi bermakna proses (kausalitas dan kronologis)
3. Kata kerja pasif (dimulai, terlihat dan terwujud)
B. IDENTIFIKASI INFORMASI
DALAM TEKS EKSPLANASI

Fakta
Gagasan Pokok
Fakta adalah peristiwa atau
kejadian yang sungguh-sungguh
terjadi.
Fakta terdapat dalam paragraf-
paragraf teks eksplanasi.
Paragraf eksplanasi dikembangkan
berdasarkan gagasan utama atau
ide pokok. Gagasan utama adalah
gagasan yang dijadikan dasar
dalam mengembangkan kalimat.
Gagasan utama terdapat pada
kalimat utama.
C. Konstruksi Informasi Teks Eksplanasi

Bagian-Bagian
Teks Eksplanasi

Susun Ulang
Teks Eksplanasi
Teks eksplanasi diawali dengan pendahuluan yang
berisi pernyataan umum. Kemudian, pernyataan umum
tersebut dijelaskan oleh beberapa deretan penjelas.
Beberapa penjelas tersebut kadang-kadang
disimpulkan dalam bagian penutup.
Beberapa aspek yang perlu
diperhatikan pada saat
mengabstraksi teks eksplanasi.
Abstraksi merupakan a.Membaca teks dengan cermat
penyajian singkat dan teliti.
mengenai isi teks b.Mencatat gagasan-gagasan
secara jelas dan penting yang tersirat dalam teks.
akurat. c.Menyusun dan mengembangkan
inti sari teks berdasarkan gagasan-
gagasan penting dengan bahasa
Anda sendiri.
D. Analisis Struktur dan Kebahasaan

Struktur
Teks
Eksplanasi

Kebahasaan
Teks
Eksplanasi
Identifikasi Fenomena
(Pernyataan Umum)

Struktur Teks Proses Kejadian


Eksplanasi (Penjelasan Proses)

Ulasan (Penutup)
Keterangan
Waktu
Pilihan Kata Kata Kerja Pasif
Tertentu

Konjungsi
Bermakna
Istilah Kebahasaan “Proses”
(Kausalitas dan
Kronologi)
E. Produksi Teks Eksplanasi

Pola Pengembangan dalam Teks Eksplanasi

Langkah-Langkah Penulisan Teks Eksplanasi

Penyuntingan Teks Eksplanasi


Pola pengembangan Pola pengembangan
sebab-akibat proses
Cara Menyusun Teks Eksplanasi

a. Menentukan Topik/Tema

b. Menentukan Tujuan Penulisan

c. Mengumpulkan Data dari Berbagai Sumber

d. Menyusun Kerangka
e. Mengembangkan Kerangka Menjadi Karangan Eksplanasi
Langkah-langkah menyunting sebagai
berikut.
a. Membaca kalimat demi kalimat secara
teliti digunakan untuk menemukan
kesalahan yang terjadi pada penulisan teks
eksplanasi.
b. Membenarkan kesalahan yang terjadi
pada penulisan teks.
c. Memeriksa keterpaduan paragraf untuk
menemukan kesalahan.
d. Memperbaiki keruntutan paragraf yang
tidak tepat dapat dilakukan dengan cara
membuang kalimat tidak padu,
menempatkan paragraf pada urutan tepat,
atau menambah paragraf runtut.
Bab III
Menelusuri Nilai-Nilai dalam Ceramah

A. Definisi dan Ciri-Ciri Ceramah

B. Informasi Berupa Permasalahan Aktual dalam Ceramah

C. Telaah Isi, Struktur, dan Kebahasaan Ceramah

D. Penyusunan Teks Ceramah

E. Buku Pengayaan (Nonfiksi)


A. Definisi dan Ciri-Ciri
Ceramah Ciri-Ciri Ceramah

Definisi Ceramah

a.Biasanya disampaikan oleh seseorang yang memiliki keahlian


dalam bidang ilmu tertentu.
b. Menginformasikan topik yang dapat memperluas
pengetahuan.
Ceramah adalah kegiatan berbicara c. Ada komunikasi dua arah antara pembicara dan pendengar.
untuk menguraikan suatu objek tertentu d. Dapat disajikan menggunakan alat bantu.
atau pengetahuan di depan pendengar e. Ceramah memiliki objektivitas dan unsur-unsur yang
atau audiensi. mengandung kebenaran.
f. Ceramah harus dapat menghidupkan suasana.
Ciri Kebahasaan Teks Ceramah

• Kata sapaan
• Kata ganti orang pertama
• Pernyataan yang berupa kalimat definisi
• Kata teknis dan peristilahan
• Kata yang menunjukkan kausalitas (sebab
akibat)
• Kata temporal
• Kata kerja mental
• Kata persuasif
B. Informasi Berupa Permasalahan Aktual dalam Ceramah

Informasi dan Permasalahan Aktual


dalam Ceramah

Jenis-Jenis Informasi

Tanggapan terhadap Informasi dan


Permasalahan Aktual dalam
Ceramah
Informasi merupakan Cara memahami informasi dapat
pemberitahuan atau pemberian dilakukan dengan cara sebagai
kabar tentang sesuatu. berikut.
Pokok-pokok isi informasi bisa
didapatkan dengan memperhatikan a. Menyimak ceramah yang
unsur-unsur 5W (apa, siapa, kapan, didengar dengan saksama.
di mana, mengapa) dan 1H b. Mencatat informasi yang menarik
(bagaimana) dalam penyampaian dalam setiap paparan dalam
informasi. ceramah.
c. Menyusun informasi yang
menarik dalam bentuk kalimat atau
Permasalahan aktual adalah sebuah paragraf sederhana.
peristiwa yang betul-betul terjadi
dan sedang menjadi pembicaraan
orang banyak.
Informasi berdasarkan fungsi dan
kegunaan. Informasi berdasarkan kepentingan.
a. Informasi yang menambah a. Informasi yang menyangkut
pengetahuan keselamatan atau kelangsungan
b. Informasi yang mengajari pembaca hidup pembaca.
c. Informasi yang hanya menyenangkan b. Informasi yang menyangkut
pembaca (fiksional) perubahan dan pengaruh pada
kehidupan pembaca.
Informasi berdasarkan format
penyajian. Informasi berdasarkan
Bentuk penyajian informasi biasanya penyampaian.
berupa tulisan, gambar, atau lisan. a. Informasi yang disediakan secara
Informasi berdasarkan lokasi peristiwa. berkala.
Informasi berdasarkan lokasi peristiwa b. Informasi yang disediakan secara
dapat dibagi menjadi informasi daerah, tiba-tiba.
nasional, dan mancanegara. c. Informasi yang disediakan setiap
saat.
Informasi berdasarkan bidang d. Informasi yang dikecualikan.
kehidupan. e. Informasi yang diperoleh
Bidang-bidang kehidupan tersebut berdasarkan permintaan.
antara lain pendidikan, olahraga,
musik, sastra, budaya, dan iptek.
Langkah-langkah yang perlu
diperhatikan dalam menanggapi teks
Tanggapan terhadap isi ceramah ceramah sebagai berikut.
dapat berupa pertanyaan,
ungkapan persetujuan, a. Menyimak ceramah yang
penolakan, kritik, saran, pujian, didengar dengan saksama sehingga
atau sanggahan. bisa menangkap informasi secara
utuh.
b. Mencatat pokok-pokok isi
ceramah.
c. Memberikan tanggapan terhadap
materi ceramah baik berupa kritik,
saran, sanggahan, pujian,
persetujuan, maupun penolakan.
Tanggapan harus disertai alasan dan
bukti yang logis.
C. Telaah Isi, Struktur, dan Kebahasaan Ceramah

Unsur-Unsur
Ceramah

Struktur Teks
Ceramah

Kaidah Kebahasaan dalam


Teks Ceramah

Simpulan Isi Ceramah


PENCERAMAH

PENDENGAR/
AUDIENSI

MATERI

METODE CERAMAH

MEDIA CERAMAH
Struktur Teks Ceramah

Pengenalan Isu (Pembukaan

Rangkaian Argumentasi (Isi)

Penegasan Kembali (Penutup)


Kaidah/Ciri Kebahasaan Teks Ceramah

1. Kata/kalimat sapaan
2. Kata ganti orang pertama
3. Pernyataan definisi
4. Kata-kata teknis dan peristilahan
5. Kata menunjukkan hubungan argumentasi (sebab
akibat)
6. Kata temporal (waktu)
7. Kata perbandingan/pertentangan
8. Kata mental (aktivitas pikiran dan hati)
9. Kata persuasive atau harapan
Aspek-aspek yang perlu diperhatikan
dalam menyimpulkan isi ceramah sebagai
berikut.
a. Simpulan harus memuat seluruh pokok
ceramah.
b. Simpulan tidak menyimpang dari isi
ceramah.
c. Simpulan bukan komentar, melainkan
ringkasan isi ceramah.
D. Cara Menyusun Teks Ceramah

ali
1. Mengen
konteks

2. Menentukan
Topik

an
3. Menentuk
Tujuan

4. Menyusun
ks
Kerangka Te
Ceramah

5.
Mengumpulkan
dan Memilih
Bahan
Topik teks ceramah adalah pokok pembicaraan dalam
ceramah. Topik yang dapat digunakan dalam penyusunan teks
ceramah, antara lain:
a. masalah pendidikan budi pekerti,
b. peristiwa aktual,
c. pengalaman pribadi,
d. isu budaya,
e. permasalahan sosial, dan
f. permasalahan remaja.
Tujuan adalah maksud atau arah yang akan dituju. Di dalam teks
ceramah ada dua macam tujuan yaitu tujuan umum dan tujuan
khusus. Tujuan umum ceramah yaitu memberitahukan
(informatif), memengaruhi (persuasif), dan menghibur
(rekreatif). Tujuan khusus ceramah merupakan rincian dari
tujuan umum.
Kerangka ceramah dapat disusun sebagai berikut.
a.Menentukan tema ceramah berdasarkan topik.
b.Menulis pokok-pokok isi ceramah.
c.Mengembangkan pokok-pokok isi ceramah menjadi
paragraf-paragraf padu.
Cara menyusun ceramah sebagai berikut.
a.Mengembangkan kalimat-kalimat gagas-an pokok yang telah
dicatat menjadi paragraf-paragraf.
b.Menyusun paragraf-paragraf menjadi susunan atau struktur
teks ceramah yang berisi pendahuluan, isi, dan penutup.
c.Mencermati kembali hasil susunan teks ceramah dan merevisi
jika ada kekeliruan, baik dalam ejaan, tanda baca, maupun
konstruksi kalimat.
E. Buku Pengayaan (Nonfiksi)
Penyusunan Butir-Butir
Butir-Butir Penting
Penting dalam Satu Buku
Satu Buku Pengayaan
Pengayaan (Nonfiksi)
(Nonfiksi)
menjadi Teks Ceramah

Ringkasan Isi dari Butir-Butir Penting


Buku Pengayaan (Nonfiksi)

Butir-butir penting dari Setelah menemukan


sebuah buku adalah butir-butir penting dari
aspek pokok atau inti satu buku pengayaan dan
sari dari sebuah Langkah-langkah membuat meringkasnya, kita dapat
tulisan yang telah ringkasan butir-butir penting dari mengembangkan menjadi
dibukukan. suatu buku pengayaan sebagai
sebuah teks ceramah.
berikut.
a. Mencatat butir-butir pokok teks Selanjutnya, dapat
yang telah ditemukan. disusun sesuai dengan
b. Mengurutkan butir-butir pokok struktur teks ceramah.
agar padu.
c. Menulis butir-butir pokok menjadi
kalimat-kalimat yang mudah
dipahami.
d. Menyatukan kalimat-kalimat agar
menjadi utuh.
BAB IV Nilai Kehidupan dalam Dunia Cerpen
A. Pemahaman Cerpen

B. Nilai-Nilai dalam Cerpen

C. Demonstrasi Nilai-Nilai dalam Cerpen

D. Unsur Pembangun Cerpen

E. Penyusunan Cerpen
A. Pemahaman Cerpen

Cerpen

Pengertian Ciri-Ciri Jenis


Cerpen?

Cerpen adalah cerita pendek (kurang dari


10.000 kata) yang memberikan kesan tunggal
pada satu tokoh dan satu situasi yang habis
dibaca dalam sekali duduk.
Ciri-Ciri Umum Cerpen
Panjang karangan lebih kurang sepuluh halaman.

Habis dibaca sekali duduk.

Tidak menggambarkan semua kisah para tokohnya.

Ada konflik, tetapi tidak menimbulkan perubahan nasib pelaku.

Hanya menimbulkan satu alur.

Perwatakan tokoh dilukiskan secara singkat.

Menimbulkan kesan mendalam bagi pembaca.


Jenis
Cerpen

Cerpen Cerpen
Cerpen Mini
Ideal Panjang
B. Nilai-Nilai dalam Cerpen

Nilai-Nilai dalam Mengidentifikasi


Cerpen Nilai dalam
Cerpen
Nilai-Nilai dalam Cerpen

Moral Religius

Budaya
Politik

Sosial Kepahlawanan
Langkah Mengidentifikasi Nilai-Nilai
dalam Cerpen

Menganalisis Menyimpulkan nilai-


Membaca cerpen tindakan dan dialog nilai kehidupan lewat
dengan saksama. yang dilakukan oleh tindakan atau dialog
tokoh. tokoh.
C. Demonstrasi Nilai Cerpen dalam
Kehidupan Sehari-hari
Menganalisis nilai-nilai
Membaca cerpen dengan cermat kehidupan dengan mengamati
dan teliti.
tindakan dan dialog tokoh.
1 2

Mempraktikkan nilai-nilai Menyimpulkan nilai-nilai


yang didapat dalam kehidupan yang terkandung
kehidupan sehari-hari. 5 3 dalam cerpen.

Menganalisis keterkaitan nilai-nilai kehidupan yang terkandung


dalam cerpen dengan kehidupan masyarakat sekarang.
D. Unsur Pembangun Cerpen

Unsur Unsur
Intrinsik Ekstrinsik
Cerpen Cerpen

Struktur Cerpen Kebahasaan


Cerpen
Unsur Intrinsik Cerpen

Tema Alur Latar

Penokohan Sudut Pandang Amanat


Unsur Ekstrinsik
Cerpen

Ada istiadat/Budaya

Bahasa Latar Belakang


Pengarang
Struktur Konflik Cerpen
01 Pengenalan Situasi Cerita (exposition)

02 Pengungkapan Peristiwa (complication)

03 Menuju Konflik (rising action)

04 Puncak Konflik (turning point)

05 Penyelesaian (ending atau coda)


Struktur Cerpen
1. Orientasi (pengenalan tokoh, latar, peristiwa)

2. Komplikasi (ada konflik hingga puncak


konflik)

3. Resolusi (penyelesaikan konflik dan pelajaran


bisa diambil)
Verba Aksi

Keterangan
Dialog
Waktu

Unsur
Kebahasaan
Cerpen
E. Penyusunan Cerpen

Penyusunan Penyuntingan
Cerpen Cerpen
2. Menentukan Pusat Pengisahan

1. Menentukan Tema
3. Menentukan Penokohan
Langkah
Menyusun
Cerpen

5. Menyajikan Cerpen dengan Alur yang Menarik 4. Menentukan Latar atau Setting
Langkah Menyunting Cerpen

Memperbaiki kesalahan yang ditemukan dalam


3 naskah cerpen yang dibaca.

Mencermati kesalahan penggunaan ejaan, kesalahan


2 penulisan, ataupun tanda baca.

Membaca keseluruhan naskah cerpen.


1

Anda mungkin juga menyukai