Anda di halaman 1dari 7

STATISTIK

I N F E R E N S I S TAT I S T I K

Disusun oleh:
Kelompok 3
E S T I M A S I PA R A M E T E R
Estimasi parameter (penaksiran paramete) adalah pendugaan karakteristik populasi (parameter)
dengan menggunakan karakteristik sampel (statistik) Populasi biasanya memiliki ukuran yang
sangat banyak, sehingga untuk mengetahuikarakteristiknya melalui sensus sangat sulit dilakukan.

Estimasi parameter disebabkan oleh berbagai hal, seperti banyaknya indi/idu dalam populasi pengamatan
sehingga penelitian untuk keseluruhan populasinya menjadi tidak ekonomis baik dari sisi tenaga, waktu
dan biaya oleh karena itu penelitian dilakukan dengan pengambilan sampel saja. Harga sebuah parameter
hanya di-estimasi kan atau diduga berdasarkan harga-harga statistik sampel.
C O N TO H S O A L
Diketahui :Χ bar=36.3;n=120;s=13.3

Ditanya :estimasi interval dengan kepercayaan 95%


Apabila di suatu desa diketahui bahwa rata-
α=1-95=5=0,05
rata usia penduduk berdasarkandata di
kelurahan adalah 35.3(anggap peneliti tidak
α/2=0.025
tahu mengenai usia datatersebut).Seorang
peneliti yang sedang melakukan penelitian
11-α/2=1-0.025=0.475
di desatersebut, dari hasil penelitian
menemukan bahwa rata-rata usia penduduk
Z1α/2=1.96→Dalamtabelnormal
didesa tersebut adalah 36.3 tahun, dengan
standar deviasi sebesar 13.3 yangdidapat
Χ ́-Ζ1-α/2 (σ/n)≤μ≤Χ+Ζ1-α/2
dengan menggunakan sampel sebanyak
(σ/√n)=36,6-1,96(13.3/√120)≤μ≤36,6+1,96(13,3/√120)
120 orang. Sedangkankeseluruhan
penduduk (populasi) sebesar 400 orang.
33.92≤μ≤38.68
UJI HIPOTESIS

Uji hipotesis adalah metode pengambilan keputusan yang didasarkan dari analisis
data, baik dari percobaan yang terkontrol, maupun dari observasi (tidak
terkontrol). Dalam statistik sebuah hasil bisa dikatakan signifikan secara statistik
jika kejadian tersebut hampir tidak mungkin disebabkan oleh faktor yang
kebetulan, sesuai dengan batas probabilitas yang sudah ditentukan sebelumnya.

Tujuan dari uji hipotesis adalah untuk menetapkan suatu dasar, sehingga bisa
mengumpulkan bukti yang berupa data-data dalam menentukan keputusan
apakah menolak atau menerima kebenaran dari pernyataan atau asumsi yang
telah dibuat.

Uji Hipotesis juga bisa memberikan kepercayaan diri dalam pengambilan


keputusan yang sifatnya objektif.
KRITERIA PENGUJIAN UJI
HIPOTESIS

Kriteria pengujian hipotesis merupakan suatu proses


pengambilan keputusan untuk menolak atau menerima
hipotesis nol (Ho).
Caranya dengan membandingkan nilai kritis tabel
distribusi (nilai α) dengan nilai uji statistik sesuai dengan
bentuk pengujian. Bentuk pengujian tersebut sama dengan
arah atau sisi pengujian.
• Penerimaan Ho bisa terjadi, jika nilai uji statistik
lebih rendah atau lebih tinggi dibandingkan nilai
positif (+) atau negatif (-) dari α tabel atau nilai uji
statistik ada dibagian luar nilai kritis.
• Penolakan Ho bisa terjadi, jika nilai uji statistik lebih
tinggi atau lebih rendah dibandingkan nilai positif (+)
atau negatif (-) dari α tabel atau nilai uji statistik ada
di bagian luar nilai kritis.
CONTOH SOAL

Perusahaan aki mobil mengatakan bahwa umur aki


mobil yang diproduksi mempunyai simpangan baku
0.9 tahun. Jika dilakukan pengujian menggunakan
sampel secara acak pada 10 aki menghasilkan
simpangan baku s = 1.2 tahun, apakah umur aki mobil
bener > 0.9 tahun?

Pembahasan :
Contoh soal diatas menggunakan pengujian Ragam
Dua Populasi sehingga didapatkan bentuk hipotesis
disamping
TERIMA KASIH
S TAT I S T I K

Disusun oleh:
Kelompok 3

Anda mungkin juga menyukai