PENASEHAT INVESTASI
- M E L A K U K A N K A J I A N E F E K D A N PA S A R
- MELAKUKAN REKOMENDASI ASSET ALOKASI
- M E N Y I A P K A N D O K U M E N N A S I H AT I N V E S TA S I
1.1 Indikator ekonomi dan sector industry serta penerbit efek
I N D I K ATO R E K O N O MI G L O B A L ( A S ) D A N
D O ME S T I K ( I N D O N E S I A )
Inflasi 4 % (May 23) 4.9% (April 23) 3.52% (June 23) 4% (May 23)
Profil Perusahaan
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk didirikan
pada tahun 1990 oleh Sudono Salim. Perusahaan ini
merupakan produsen makanan dan minuman seperti
mi instan, susu, biscuit, dan penyedap makanan.
Beberapa merek terkenal yang diproduksi antara lain
Indomie, Chitato, Promina, dan SUN.
Rekomendasi
Ta r g e t h a r g a Rp 13,000
Harga sekarang R p 11 , 0 0 0
Potensi upside 18.20%
Statistik Saham
Sektor : Barang konsumen
primer
Lembar saham beredar : 11 , 6 6 2 M l e m b a r
Kapitalisasi pasar : Rp 128,281T
Harga tertinggi (52 minggu) : R p 11 , 1 2 5
Harga terendah (52 minggu) : Rp 7,750
P e m e g a n g S a h a m Te r b e s a r
PT Indofood Sukses Makmur Tbk 80.53%
Publik 19.47%
KESIMPULAN
• Beberapa indicator ekonomi Indonesia seperti PDB menunjukkan pertumbuhan di kuartal I 2023 yang mengindikasikan
pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 pasca pandemic. Inflasi yang kian melemah juga mendorong tingkat konsumsi
masyarakat. Hal ini juga dibuktikan oleh indicator ekonomi di sector perbankan yaitu perkembangan kredit yang meningkat
yang menunjukkan ekspansi bisnis dan konsumsi sehingga dapat menguntungkan sector consumer goods. Selain itu, tahun
2023 merupakan tahun pemilu di mana secara historis akan meningkatkan money supply dan konsumsi mengingat banyak
partai akan mengadakan acara dan memberikan subsidi.
• Dari segi fundamental, net profit margin mengalami kenaikan ditopang oleh pertumbuhan volume penjualan mie yang kuat di
pasar domestik mesikpun ada kenaikan harga penjualan di tengah melonjaknya harga bahan mentah seperti gandum dan
minyak sawit mentah (CPO) selama perang Rusia - Ukraina. Selain itu, ICBP memiliki PE ratio di bawah rata-rata industri
yang menunjukkan saham memiliki valuasi yang murah atau undervalued dengan target harga di atas harga sekarang sehingga
masih memiliki potensi upside lebih lanjut. Lalu, berdasarkan sisi teknikal menggunakan teknik Moving Average, sudah terjadi
golden cross antara MA 5 dengan MA 20 mengindikasikan trend kenaikan harga saham.
• Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa investor direkomendasikan untuk melakukan BUY pada saham ICBP dengan target
harga Rp 13,000.
2.1 Rekomendasi jenis dan alokasi efek sesuai
tujuan investasi nasabah
4 • Menawarkan reksa dana pendapatan tetap yang alokasi pada obligasi dengan kupon tinggi
Rekomendasi strategi dan kebijakan
• Mulai take profit jika reksa dana saham sudah ada kenaikan hingga 10% dalam satu tahun
investasi
• Rebalancing portofolio dengan membeli reksa dana saham dari dana deposito untuk mengoptimalisasi return
5 • Cash equivalent (deposito & RDPU): 20% Batavia Dana Kas Maxima
Kebijakan asset alokasi • Fixed income (obligasi dan RDPT): 40% Danareksa Gebyar Indonesia II & ST010
• Reksa dana saham dan indeks saham: 40% BNP Paribas Sri Kehati
7
Metode investasi Beli bertahap dengan diversifikasi produk sambil memanfaatkan market timing yang tepat
Form Rekomendasi Investasi
Profil
Risiko Deposito Obligasi Reksa dana Saham Alokasi Maksimum
Nasabah
Nasabah melihat saham perbankan masih • Nasabah menambah porsi di RDPU Nasabah mengalihkan sebagian dana ke
memiliki ruang untuk naik sehingga mulai menggunakan dana dari kuntungan RDI RDI dan saham.
mengakumulasi BNP Paribas Sri Kehati dan saham.
dan valuasi ICBP yang murah sehingga • Nasabah melakukan switching ke
Kesimpulan (Behaviour Nasabah)
mencoba membeli saham ICBP. Danareksa Gebyar Indonesia II serta
menambah porsinya dari deposito untuk
Reksa dana ini mengalokasikan lebih dari
50% dana di perbankan di mana sector
perbankan sedang membukukan laba positif
dan membagikan dividen yang tinggi
membuat reksa dana ini menjadi atraktif.
Reksa dana ini mengalokasikan lebih dari
96.03% dana di obligasi pemerintah di mana
apabila pemerintah menaikkan suku bunga,
maka valuasi menjadi murah lalu bila
pemerintah mulai menurunkan suku bunga,
kinerja reksa dana ini diperkirakan akan
meningkat karena didukung kenaikan harga
obligasi.