PERSFEKTIF

DALAM
STATISTIKA
M E TO D E P E N E L I T I A N K U A N T I TAT I F

H A S N A A F I FA H 2 2 3 0 0 6 0 0 9 8
 Membandingkan Kelompok : Data Kuantitatif

Variabel Terkait dalam Kelompok : Data Kuantitatif

PERSFEKTIF
DALAM
STATISTIKA Membandingkan Kelompok : Data Kategorikal

Menghubungkan Variabel dalam Satu Kelompok : Data Kategorikal

Rekomendasi
MEMBANDINGKAN
KELOMPOK : DATA
KUANTITATIF

T E KNIK

Poligon frekuensi memberikan informasi yang

lengkap, rata-rata memberikan gambaran umum
tentang kinerja setiap kelompok, sementara
ukuran variabilitas memberikan informasi
tentang seberapa bervariasinya data dalam
setiap kelompok.
MEMBANDINGKAN
KELOMPOK : DATA
KUANTITATIF
INTERPRETASI

penjelasan dalam kata-kata diperlukan untuk

memahami apa yang poligon dan rata-rata
sampaikan kepada peneliti tentang pertanyaan atau
hipotesis yang sedang diselidiki. Sebuah pertanyaan
penting muncul: Seberapa besar perbedaan dalam
rata-rata antara dua kelompok harus dianggap
penting? Kapan perbedaan ini akan berdampak?
Bagaimana kita dapat menentukannya? Hal ini
terkait dengan perbedaan antara signifikansi praktis
dan statistik yang dibahas sebelumnya.
VARIABEL TERKAIT DALAM SATU
KELOMPOK : DATA KUANTITATIF

TEKNIK

scatterplot dan koefisien korelasi. Scatterplot

menggambarkan data secara visual, sementara
koefisien korelasi memberikan ringkasan
numerik. Para peneliti sebaiknya mulai dengan
scatterplot untuk memahami informasi yang
ada dan menentukan koefisien korelasi yang
akan dihitung.
VARIABEL TERKAIT DALAM SATU
KELOMPOK : DATA KUANTITATIF

TEKNIK

scatterplot dan koefisien korelasi

INTERPRETASI

Seberapa besar koefisien korelasi harus untuk

menyarankan hubungan yang penting? Seperti
apa hubungan yang penting terlihat dalam
scatterplot?
MEMBANDINGKAN KELOMPOK :
DATA KATEGORIKAL

TEKNIK

melaporkan persentase (atau proporsi) atau

frekuensi dalam tabel tabulasi silang

INTERPRETASI

Persentase bisa menyesatkan jika tidak disertai

dengan jumlah kasus yang jelas.
A.MENGHUBUNGKAN VARIABEL
DALAM SATU KELOMPOK : DATA
KATEGORIKAL

TEKNIK

menggunakan persentase atau tabel pemisahan

silang
REKOMENDASI

● Menggunakan teknik grafis sebelum menghitung indeks ringkasan numerik. Perhatikan dengan
khusus terhadap pencilan.
● Menggunakan baik grafik maupun indeks ringkasan untuk menginterpretasikan hasil suatu studi.
● Menggunakan kriteria eksternal (seperti pengalaman sebelumnya atau skor dari kelompok-
kelompok yang diketahui) untuk menilai besarnya hubungan setiap kali kriteria tersebut tersedia.
● Menggunakan konsensus profesional saat mengevaluasi besarnya ukuran efek (termasuk
koefisien korelasi).
● Mempertimbangkan penggunaan statistik inferensial hanya jika Anda dapat memberikan alasan
yang meyakinkan untuk pentingnya besarnya hubungan yang ditemukan dalam sampel.
REKOMENDASI

● Menggunakan uji signifikansi statistik hanya untuk mengevaluasi generalisabilitas, bukan untuk
mengevaluasi besarnya hubungan.
● Ketika sampel acak tidak terjadi, perlakukan probabilitas sebagai perkiraan atau indeks kasar
daripada nilai yang presisi.
● Melaporkan interval kepercayaan daripada, atau tambahan dari, tingkat signifikansi bila
memungkinkan.
Rekomendasi terakhir yang melibatkan perbedaan antara statistik parametrik dan nonparametrik.
Karena perhitungan statistik sekarang telah menjadi lebih mudah dan cepat berkat ketersediaan
banyak program komputer, menyimpulkan saran berikut untuk para peneliti:
● Gunakan teknik parametrik dan nonparametrik untuk menganalisis data. Ketika hasilnya
konsisten, interpretasi akan diperkuat. Ketika hasilnya tidak konsisten, bahas kemungkinan alasan-
alasannya.
TERIMA KASIH
M E TO D E P E N E L I T I A N K U A N T I TAT I F