Identity by Design

Mexico: Complexities of culture and landscape

Explorasi Place Identity mulai dikembangkan di Mexiko berawal tahun 1920, dengan beragam budaya yang ada. Pengaruh Amerika dan Eropa merupakan awal dari modernisasi, pertumbuhan ekonomi, pendidikan, sastra, musik, seni dan arsitektur di Mexiko. Mexiko terkenal dengan pemandangan alam, struktur tata ruang kota, seni tinggi, musik, tarian, mitos dan legenda. Letak Meksiko sangat strategis, secara geografis berada diantara Negara Amerika Serikat di bagian Utara, dan Negara Amerika Latin Guatemala dan Belize di bagian selatan. Di bagian utara dengan keadaan gersang, kering, di batasi oleh lanskap gurun. Di bagian selatan dan timur dengan keadaan subur, dibatasi oleh hutan tropis. Dan di bagian barat dibatasi oleh Pantai Pasifik. Selain itu fauna dan flora di Negara ini yang beragam, mulai dari banyak kaktus gurun yang subur, pohon hutan tropis dan penuh warna seperti tricolores, jacarandas dan bougainvilleas. Awal peradaban dimulai dari suku Zapotecs, Olmecs, Maya dan Aztec, dengan peninggalan sejarah mereka seperti Palenque, Chichen Itza, Monte Alban dan Teotihuacan (Gambar). Penaklukan Spanyol 1521 merupakan factor terbesar yang mempengaruhi berakhirnya peradaban ini. Selama dekade pasca-Revolusi pertama 1920-an pemerintah baru Alvaro Obregon mulai bekerja pada reformasi bertujuan menciptakan kondisi kehidupan yang lebih baik melalui modernisasi, dengan semangat "Membangun dunia The Pyramid of the Sun in ancient settlement baru". Menteri Pendidikan, Jos Vasconcelos 1921-1924, of Teotihuacan, Mexico. dengan filsuf "Seni sebagai cara untuk membangkitkan massa dari buta huruf ". Oleh karena itu tahun 1921 Vasconcelos mengambil Diego Rivera dan pelukis Meksiko lainnya untuk mendesign bangunan pemerintahan baru. Adanya pertimbangan warisan artistik kuno Meksiko sehingga bangunan pemerintah dihiasi dengan mural (lukisan dinding), dengan tujuan mendidik massa dan mempromosikan identitas New Meksiko. Tahun 1920an-1950an, terjadi produksi mural besar-besaran ditandai dengan lahirnya generasi muralists dengan pemimpin Diego Rivera, pemimpin kelompok. Mural yang terkenal pada saat itu seperti; mural di National Palacio, menceritakan cerita rakyat melalui adegan heroik Meksiko seperti Epic of the Mexican People (19291935), PreHispanic Mexico The Early Indian World (1929), The Carnival of Mexican Life (1936) dan lain-lain (Gambar). Selain adegan heroik bersejarah, Rivera, Orozco dan muralists lainnya juga menggambarkan peristiwa seharihari. Ide-ide serupa juga dieksplorasi melalui media lingkungan alam dan peninggalan yang telah dibangun sebelumnya. Di mana ide-ide yang paling kuat berada di ibu kota Negara, Mexicanidad. Struktur ruang kota yang telah diwarisi dr awal abad ke-20, yang merupakan dasar morfologi struktur kota bersejarah zona didirikan selama pembentukan kota kuno Tenochtitlan (Gambar), didirikan sebagai ibukota kekaisaran Aztek tahun 1325. Kota ini terletak di dekat tepi barat, rawa danau Texcoco, menampung beberapa 200.000 orang. Bangunan berbentuk piramid besar menduduki pusat

permukiman, yang digunakan untuk umum, tujuan administratif dan agama; atas pertimbangan orbit Matahari, Bulan, Venus dan lain planet. Pada 1502 ketika Montezuma II naik tahta, kerajaan Aztec telah menjadi kekuatan paling kuat di kawasan itu, kaya pertanian dan produk, kerajinan dan politik superioritas. Struktur sosial hirarki Tenochtitlan jelas melalui tipologi perumahan. Bentuk rumah yang relative sama ; struktur dua tingkat, beratap datar dan dibangun pada platform batu untuk menghindari banjir. Beberapa rumah mempunyai plesteran; yang bersinar seperti perak jika terkena sinar matahari. Bentuk rumah untuk keluarga yang kurang mampu yang umumnya jenis lantai satu, baik beratap datar atau jerami, dibangun dari lumpur, daun dan bahan lokal lainnya; putih atau dicat warnawarna cerah dengan pewarna diekstrak dari tanaman lokal, tanah dan mineral pigmen. Zaman berkembang ke arah arsitektur modern, masih dengan semangat Membangun Mexicanidad baru, Mario Pani muncul dengan karya terkenalnya, Enrique del Moral dan Salvador Ortega Flores. Blok menara 15 lantai yang dihiasi oleh sebuah basrelief berjudul Universitas untuk Rakyat (1952-1956): sebuah campuran lukisan, patung dan mozaik kaca yang dirancang oleh Siqueiros Alfaro David (Gambar). Masih banyak karya-karya lain yang dihasilkan seniman pada saat itu yang terkenal seluruh dunia, merupakan visi masa lalu Meksiko dan masa depan.

The Chancellery, designed by Mario Pani, Enrique del Moral and Salvador Ortega Flores (19521956), UNAM, Mexico City.

Diego Riveras mural painting known as The Carnival of Mexican Life (1936).

A model of the central part of Tenochtitlan, Mexico.