SISTEM BASIS DATA

RICKY AURELIUS N.DIAZ STIKOM BALI

Sejarah SQL
Pada thn 1970, IBM menciptakan bahasa query yang bernama SEQUEL. Ciri-ciri bahasa ini adalah mirip bahasa Inggris, deklaratif, dan high-level. Belakangan nama SEQUEL diubah menjadi SQL oleh IBM dikarenakan adanya persengketaan merek dengan perusahaan lain. Namun utk menghormati atau mengenang sejarahnya, hingga kini SQL dieja sequel (baca: si-kwel).

Diawal 1980-an, sudah ada beberapa produk database yg menggunakan SQL. Badan standar Amerika, ANSI (American National Standards Institute) , akhirnya mengadopsi SQL menjadi standar tahun 1986. Setahun berikutnya ISO (International Standars Organization) pun mengangkat SQL menjadi standar. Standar pertama ini sering disebut SQL-86 dan SQL87

Standar berikutnya adalah SQL-89, yang mirip revisi minor dari SQL-87. Dokumen standar SQL89 terdiri dari sekitar 100 halaman. Saat itu, standar SQL belum memasukkan schema, full outer join, dan cascade update/delete utk foreign key contraint.

SQL-92 mirip generasi kedua standar SQL dan sering disebut SQL2. Tebal dokumen standar sekitar 600 halaman. SQL-92 menambahkan banyak hal, al: information schema, berbagai tipe join, union di view, tipe-tipe data tanggal, domain, ALTER TABLE, CASE, dsb. Rata-rata produk DB yg ada sekarang memiliki kompliansi terhadap SQL-92 pd tingkat basic.

SQL:1999 mirip generasi ketiga standar SQL dan dijuluki SQL3. Pada tahap ini, SQL sudah memasukkan fitur-fitur yg dianggap kontroversial dan tidak bersifat murni relasional lagi. Diantaranya yaitu fitur OO seperti table inheritance, tipe data komposit (array,row), dan tipe data referensi (pointer). Selain itu fitur lain yaitu recursive query, regex,trigger,tipe data boolean (sebelumnya hanya dikenal tipe data BIT untuk menyimpan 0/1),dan savepoint.

Summary
SQL stands for Structured Query Language SQL allows you to access a database SQL is an ANSI standard computer language SQL can execute queries against a database SQL can retrieve data from a database SQL can insert new records in a database SQL can delete records from a database SQL can update records in a database SQL is easy to learn

Bahasa SQL
Bahasa yang bersifat deklaratif, tidak prosedural; walaupun ada varian bahasa SQL utk menulis stored procedure yg bersifat prosedural. Karena itu, SQL tidaklah secara ekplisit mendukung deklarasi variabel, statement utk looping, statement untuk percabangan (IFTHEN), dsb. Sebuah query SQL yg kompleks pun dinyatakan dlm sebuah statement saja.

 Bahasa SQL tidak bersifat case-sensitive. Anda dapat menulis kata-kata kunci SQL dlm huruf besar atau huruf kecil, meskipun biasanya kebiasaan umumnya adalah menulis dalam huruf besar semua.
Nama-nama tabel dan kolom juga umumnya tidak bersifat case-sensitive (meskipun kdg case-sensitive, misalnya,nama tabel di MySQL menjadi nama file, dan nama file di UNIX sensitif sementara di Windows case-insensitive)

Elemen Syntax SQL

Statement SQL umumnya digolongkan ke dalam : DML (Data Manipulation Language) DDL (Data Definition Language) DCL (Data Control Language)

DML
SELECT untuk mengquery database UPDATE untuk mengupdate data DELETE menghapus data INSERT memasukkan data

DDL
CREATE TABLE membuat tabel ALTER TABLE mengubah tabel DROP TABLE menghapus tabel

DCL
GRANT (untuk memberi user akses terhadap sejumlah perintah) REVOKE (untuk mencabut akses yang sebelumnya di-GRANT)

Tabel Persons
NamaDepan Made Putu Ben Ola Nyoman NamaBelakang Peter Maya Affleck Hansen Kurnia Alamat Gatsu 18 Kediri 5 Pemuda 101 Nangka 8 Teuku Umar Kota Denpasar Tabanan Gianyar Denpasar Klungkung

SELECT NamaBelakang FROM Persons

NamaBelakang Peter Maya Affleck Hansen Kurnia

Pola Access Data

1-Tier Programming 2-Tier Programming 3-Tier Programming N-Tier Programming

1-Tier Programming
Aplikasi komputer dibuat dan mengakses data dalam sistem yang berdiri sendiri (stand alone) Program terdiri dari User-Interface, Bussiness Logic, dan Data Access yang semuanya dibuat dalam satu program

2-Tier Programming
Muncul ide untuk integrasi data & Resource Sharing
Komputer 1 mengolah input/output ke pemakai (User-Interface) Client Komputer 2 menerima SQL-request, memprosesnya dengan mengakses database, dan memberikan hasilnya kembali Server

3-Tier Programming
Pemisahan antara User-Interface dan bussiness logic
Tier 1 (Presentasi) mengolah UserInterface, berinteraksi dengan user (Browser) Tier 2 (Bussiness Logic) pemrograman alur data yang berhubungan dengan Presentasi dan data server (Web Server) Tier 3 (Manajemen Data/Data Access) mengatur keluar masuk data ke dan dari tabel database,mengolah transaksi secara benar dan menjaga konsistensi data (Database Server)

SQL Server
Adalah RDBMS yang menggunakan bahasa Transact-SQL (T-SQL) untuk menerima request dari SQL-Client atau dari SQL Server lainnya RDBMS bertanggung jawab atas konsistensi database, yaitu dengan:
Menjaga hubungan antar data Konsisten terhadap aturan yang telah didefinisikan Mampu mengatasi kegagalan sistem

Database Sistem
Setelah instalasi SQL-Server mempunyai 4 buah database sistem :
Master : Mengendalikan database dan operasional Tempdb : Penyimpanan table sementara hasil query Msdb : Melayani task dan replikasi serta menyimpan history Model : Template atau prototype untuk kreasi database baru

SQL Server Login

Security Windows
Menggunakan username dan password yang digunakan oleh Windows

Local System Account

Menggunakan username dan password yang didaftarkan di SQLServer

Membangun Database
SQL-Server mengimplementasikan database dengan menyimpan data dalam 2 struktur, yaitu :
Data Disimpan dalam file dengan ekstensi *.mdf Log Disimpan dalam file dengan ekstensi *.ldf, berisi catatan event yang dialami oleh database

Membuat Database (tanpa parameter)

CREATE DATABASE mydb Note :
Secara default akan terbentuk 0.63 MB untuk data dan 0.49 MB untuk log. Untuk melihat properties database bisa menggunakan perintah sp_helpdb. Untuk menghapus database bisa menggunakan perintah drop database *nama database+ Fungsi Query Analyzer dan Enterprise Manager hanya sebagai pengelola, bukan database.

Membuat Database (Dengan Parameter)

CREATE DATABASE NAMA_DATABASE ON PRIMARY ( NAME = NAMA_FILE, FILENAME = 'D:\NAMA_FILE_UTAMA.MDF', SIZE = 20 MB, MAXSIZE = 30 MB, FILEGROWTH = 2 MB ) LOG ON ( NAME = FILE_LOG, FILENAME = 'D:\NAMA_FILE_LOG.LDF', SIZE = 3 MB, MAXSIZE = 10 MB, FILEGROWTH = 1 MB )

Membuat Tabel
CREATE TABLE [nama table] ( [nama_filed] [tipe], nama_filed] [tipe], . )

CREATE TABLE MAHASISWA ( NIM INT, NAMA VARCHAR(16), JKEL CHAR, ALAMAT VARCHAR(26), KOTA VARCHAR(12), PRESTASI INT )

Buat table KURSUS dengan field

Kode Kursus tipe integer Nama Kursus tipe Varchar 15 karakter Jumlah Jam tipe integer Jenis Kursus tipe Char 5 karakter Instruktur tipe Varchar 15 karakter

 Buatlah table dengan nama produk dengan field sebagai berikut : Kode produk tipe char 6 karakter Nama produk tipe Varchar 25 karakter Warna tipe varchar 10 karakter Satuan unit tipe varchar 10 karakter Harga per unit tipe integer Jumlah stock tipe integer