Anda di halaman 1dari 4

8

STRUMA A. Konsep Medis 1. 1.1. Pengertian. Struma adalah reaksi adaptasi terhadap kekurangan yodium yang ditandai dengan pembesaran kelenjar tyroid. (Djoko Moelianto, Ilmu Penyakit Dalam, 1993). 1.2. Struma Nodosa Non Toksik adalah pembesaran kelenjar tyroid yang secara teknik teraba suatu nodul tanpa disertai tanda-tanda hipertiroidisme (Sri Hartini, Ilmu Penyakit Dalam, Jilid 1, halaman 757 FKUI, 1987) 2. Anatomi Kelenjar Tyroid. Kelenjar tyroid terletak dibagian bawah leher, terdiri atas 2 lobus yang dihubungkan oleh isthmus dan menutupi cincin trakea 2 dan 3. Kapsul fibrosa menggantungkan kelenjar ini pada fasia Pre trakea sehingga pada setiap gerakan menelan selalu diikuti dengan gerakan terangkatnya kelenjar ini ke arah kranial, aliran darah ke kelenjar tyroid berasal dari arteri tiroidea superior dan arteri tiroidea inferior. 3. Etiologi.

Penyebab Struma antara lain :

3.1.

Defisiensi Yodium.

Defisiensi yodium merupakan sebab pokok terjadinya struma. Struma merupakan cara adaptasi manusia pada keadaan akan kekurangan unsur yodium dalam makanan dan minuman. 3.2. Faktor Goitrogen. Goitrogen adalah zat atau bahan yang dapat mengganggu hormogenesis tiroid sehingga akibatnya dapat membesarkan kelenjar tiroid (gondok) 3.3. Yodium yang berlebihan. Apabila yodium dikomsumsi dalam jumlah yang berlebihan maka akan terjadi inhibisi hormonogenesis, akan tetapi bila pemberian ini secara kronik, maka terjadi escape atau adaptasi terhadap hambatan tersebut. Bila tidak mampu melaksanakan hambatan tersebut akan mengalami akibatnya yaitu inhibisi hormogenesis sehingga tarjadi hipotiroidisme dan selanjutnya TSH meninggi dengan dampak gondok. 4. Patofisiologi. Struma terjadi karena kegagalan sintesa hormon yang berhubungan dengan pengurangan hormon T3 dan T4. Pengurangan ini mencegah inhibisi umpan balik TSH yang normal. Kadar TSH yang meningkat akan menyebabkan peningkatan massa tyroid. Pembesaran tyroid dapat menimbulkan hyperplasia tetapi tidak semuanya menunjukan adanya kadar TSH. Hipotesis lain menyatakan bahwa struma disebabkan karena stimulus kelenjar tyroid oleh growth imunoglobin, stroma dapat berupa difus atau noduler dan nodul disebabkan oleh adenoma, karsinoma, atau proses

10

inflamasi.

Pembesaran

tyroid

yang

tidak

berhubungan

dengan

hypertiroidisme, malignasi atau inflamasi sering kali terjadi pada wanita yang timbul pada saat pubertas atau selama kehamilan disebut dengan simpel goiter. Pada tiap orang dapat dijumpai masa dimana kebutuhan terhadap tiroxin bertambah terutama masa pertumbuhan, menstruasi pubertas, kehamilan, laktasi, menopause, infeksi dan stres. Pada masa tersebut akan menimbulkan modularitas kelenjar tyroid serta kelainan arsitektur yang dapat berlanjut pada berkurangya aliran darah. 5. Gambaran Klinis.

Gambaran klinis pada penderita struma antara lain : 5.1. Pemebengkakan secara berlebihan pada leher. 5.2. Batuk kaena pipa udara (tractea) terdesak kesisi lain. 5.3. Kesulitan menelan (nyeri saat menelan). 5.4. Kesulitan dalam bernafas dan suara bising pada waktu bernafas. 5.5. Suara parau karena tekanan pada saraf suara (Jhon Of Knight. 1993, Wanita Ciptaan Ajaib, halaman 360 percetakan Advent Indonesia, Bandung). 6. 6.1. Pemeriksaan Diagnostik. Pemeriksaan sidik tiroid. Berfungsi untuk melihat teraan ukuran, bentuk lokal dan yang bermasalah. Fungsi bagian-bagian tiroid. 6.2. Pemeriksaan Ultrasonografi.

11

Berfungsi untuk melihat beberapa bentuk kelainan dan konsistensinya. 6.3. 6.4. Biopsi Aspirasi Jarum halus. Termografi adalah suatu metode pemeriksaan berdasarkan pengukuran suhu kulit pada suatu tempat. 6.5. Penanda tumor berfungsi untuk mengukur peninggian tiroglobulin kadar tg serum normal antara 1,5-30 nymle. 6.6. 7. Penatalaksanaan Medik. X Ray (foto leher).

3.1. Pencegahan. Dengan pemberian kapsul minyak beryodium terutama bagi penduduk didaerah endemik sedang dan berat. Program ini bertujuan merubah perilaku masyarakat, dalam hal pola makanan dan memasyarakatkan pemakaian garam beryodium. 3.2. Tindakan Operasi. Pada struma Nodosa NonToksik yang besar dapat dilakukan tindakan operasi (strumectomy). Bila pengobatan tidak berhasil terjadi gangguan misalnya : penekanan pada organ sekitarnya kosmetik, indikasi keganasan yang pasti akan dicurigai.

Anda mungkin juga menyukai