Dody Firmanda 2013 - Pemaparan Komisi III Akreditasi Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia

Lembar Konfirmasi Peserta RAKER Kolegium IKA Indonesia Tanggal 19 20 Januari 2013, Bandung
Nama Lengkap Kedudukan dalam Kolegium
: Dody Firmanda : Ketua Komisi Akreditasi Pengurus Kolegium
Check in hari/tanggal
: 19 Januari 2013
Check out hari/tanggal
: 20 Januari 2013
Keterangan lebih lanjut dan pengembalian lembar konfirmasi selambat-lambatnya sudah dapat kami terima pada hari Rabu tanggal 5 Desember 2012. (melalui faximili : 021 3907743 atau email : kika_indonesia@yahoo.com) CP : 1. 2. 3. 4.
Dr. Anggriani Alam, Sp.A(K) Dr. Endang Windiastuti, Sp.A(K) Ujang Misbah Indira
(0812 2016430) (0811 984345) (0858 81590122) (0856 94204950)
RENCANA KERJA KOMISI III (AKREDITASI) KIKA 2011 - 2014
1. Re-Akreditasi 2. CQI : a. Self Assessment b. Instrumen c. Surveyor
In preparation for the Next Accreditation System (NAS), the Common Program Requirements have been categorized as: 1. Core Requirements: Statements that define structure, resource, or process elements essential to every graduate medical educational program. 2. Detail Requirements: Statements that describe a specific structure, resource, or process, for achieving compliance with a Core Requirement. Programs in substantial compliance with the Outcome Requirements may utilize alternative or innovative approaches to meet Core Requirements. 3. Outcome Requirements: Statements that specify expected measurable or observable attributes (knowledge, abilities, skills, or attitudes) of residents or fellows at key stages of their graduate medical education.
1. Patient Safety 2. Quality Improvement 3. Transitions in Care 4. Supervision 5. Duty Hours Oversight, Fatigue Management and Mitigation 6. Professionalism
91 Halaman Gedung IDAI Jl. Dempo 10 Januari 2012
Tracer Methodology
Nia Kurniati
INSTRUMEN AKREDITASI
INSTITUSI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ANAK
VERSI 2013
KOMISI AKREDITASI
Disampaikan pada: Rapat Kerja Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia Hotel Sensa, Jl. Cihampelas No. 160 Bandung, 19 20 Januari 2012
Komisi III (Akreditasi) Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia
Dody Firmanda Prof Sofyan Ismael Prof Sudigdo Sastroasmoro Prof Alex Chairulfatah Hendriani Selina Aditiawati Anang
Standar 1: Visi, Misi,Tujuan (Objektif) dan Target Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak. S1 P1 Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai visi, misi dan tujuan (objektif) serta target pendidikan dokter spesialis anak. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut tidak/belum mempunyai visi, misi dan tujuan (objektif) serta target pendidikan dokter spesialis anak secara tertulis. IPDSA tersebut mempunyai visi, misi dan tujuan (objektif) serta target pendidikan dokter spesialis anak secara tertulis, akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai visi, misi dan tujuan (objektif) serta target pendidikan dokter spesialis anak secara tertulis dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai visi, misi dan tujuan (objektif) serta target pendidikan dokter spesialis anak secara tertulis dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit) serta seluruh staf pengajar dan peserta didik mengetahui dan memahami akan visi, misi dan tujuan (objektif) serta target tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan visi, misi dan tujuan (objektif) serta target pendidikan dokter spesialis anak, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis
S1 P2
Isi Visi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut sesuai/sejalan dengan visi dari Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia (KIKA), Fakultas Kedokteran dan Rumah Sakit Pendidikan terkait. Nilai: 1 Kriteria: Isi Visi IPDSA tersebut tidak sesuai/sejalan dengan visi dari Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia (KIKA), Fakultas Kedokteran dan Rumah Sakit Pendidikan terkait. Isi Visi IPDSA tersebut hanya sesuai/sejalan dengan salah satu visi dari ketiga unsur (Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia, atau Fakultas Kedokteran atau Rumah Sakit Pendidikan terkait). Isi Visi IPDSA tersebut sesuai/sejalan dengan visi dari Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia (KIKA), Fakultas Kedokteran dan Rumah Sakit Pendidikan terkait. Visi IPDSA tersebut diketahui lebih dari 80% SMF Kesehatan Anak dari Rumah Sakit Mitra (Jejaring) yang menjadi tempat pelaksanaan pendidikan peserta didik. Seluruh staf (100%) SMF Kesehatan Anak dari Rumah Sakit Mitra (Jejaring) yang menjadi tempat pelaksanaan pendidikan peserta didik mengetahui dan memahami akan Visi IPDSA tersebut.
S1 P3
Isi Misi dari Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut sesuai/sejalan Tri Dharma Perguruan Tinggi Indonesia. Nilai: 1 Kriteria: Isi Misi dari IPDSA tersebut tidak sesuai/sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi Indonesia. Isi Misi IPDSA tersebut hanya sesuai/sejalan dengan salah satu unsur dari Tri Dharma Perguruan Tinggi Indonesia. Isi Misi IPDSA tersebut sesuai/sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi Indonesia. Misi IPDSA tersebut diketahui lebih dari 80% SMF Kesehatan Anak dari Rumah Sakit Mitra (Jejaring) yang menjadi tempat pelaksanaan pendidikan peserta didik. Seluruh staf (100%) SMF Kesehatan Anak dari Rumah Sakit Mitra (Jejaring) yang menjadi tempat pelaksanaan pendidikan peserta didik mengetahui dan memahami akan Misi IPDSA tersebut.
S1 P4
Rencana Strategis (Renstra) Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA). Nilai: 1 2 Kriteria: IPDSA tersebut tidak mempunyai Renstra. IPDSA tersebut mempunyai Renstra namun isinya tidak atau belum menggambarkan kesesuaian/sejalan antara visi dan misi dari IPDSA tersebut. Isi Renstra IPDSA tersebut telah menggambarkan kesesuaian/sejalan antara visi dan misi dari IPDSA tersebut. Renstra IPDSA tersebut diketahui lebih dari 80% staf pendidik di IPDSA tersebut. Seluruh staf (100%) pendidik di IPDSA dan SMF Kesehatan Anak dari Rumah Sakit Mitra (Jejaring) yang menjadi tempat pelaksanaan pendidikan peserta didik mengetahui dan memahami akan Renstra IPDSA tersebut.
S1 P5
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Alergi dan Imunologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Alergi dan Imunologi.
S1 P5.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Alergi dan Imunologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Alergi dan Imunologi. 5
S1 P6
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Endokrinologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Endokrinologi.
S1 P6.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Endokrinologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Endokrinologi.
S1 P7
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Gastro-Hepatologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Gastro-Hepatologi.
S1 P7.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Gastro-Hepatologi Imunologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Gastro-Hepatologi.
S1 P8
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Hemato-Onkologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Hemato-Onkologi.
S1 P8.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Hemato-Onkologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Hemato-Onkologi.
S1 P9
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis.
S1 P9.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis. 9
S1 P10
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Kardiologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Kardiologi.
S1 P10.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Kardiologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Kardiologi
10
S1 P11
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Nefrologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Nefrologi.
S1 P11.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Nefrologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Nefrologi
11
S1 P12
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Neurologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Neurologi
S1 P12.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Neurologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Neurologi
12
S1 P13
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Nutrisi dan Metabolik Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Nutrisi dan Metabolik
S1 P13.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Nutrisi dan Metabolik Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Nutrisi dan Metabolik 13
S1 P14
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Pediatrik Gawat Darurat Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Pediatrik Gawat Darurat (PGD)
S1 P14.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Pediatrik Gawat Darurat (PGD) Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Pediatrik Gawat Darurat (PGD) 14
S1 P15
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Perinatologi (Neonatologi) Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Perinatologi (Neonatologi)
S1 P15.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Perinatologi (Neonatologi) Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Perinatologi (Neonatologi) 15
S1 P16
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Pencitraan Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Pencitraan
S1 P16.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Pencitraan Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Pencitraan
16
S1 P17
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Pediatrik Sosial Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Pediatrik Sosial
S1 P17.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Pediatrik Sosial Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Pediatrik Sosial
17
S1 P18
Target Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Respirologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu < 20 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu 20 % - 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 50 % Kelulusan Peserta Didik Tepat Waktu > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu di Divisi Respirologi
S1 P18.1
Nilai Akhir 80% dari Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dalam satu tahun di Divisi Respirologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut Nilai: Kriteria: Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah < 20 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah 20 % - 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 50 % Peserta Didik Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% adalah > 80 % Seluruh Peserta Didik (100%) Lulus Tepat Waktu dengan Nilai Akhir 80% di Divisi Respirologi
18
Standar 2: Program Pendidikan Dokter Spesialis Anak di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) S2 P1 Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai Program Pendidikan Dokter Spesialis Anak yang mengacu kepada Program Pendidikan Dokter Spesialis Fakultas Kedokteran setempat dan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak dari Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia yang telah disahkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia. Nilai: Kriteria: IPDSA tersebut tidak mempunyai Program Pendidikan Dokter Spesialis Anak secara tertulis. IPDSA tersebut mempunyai Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak secara tertulis, akan tetapi belum/tidak mengacu kepada Program Pendidikan Dokter Spesialis Fakultas Kedokteran setempat dan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut mempunyai Program Pendidikan Dokter Spesialis Anak secara tertulis mengacu kepada Program Pendidikan Dokter Spesialis Fakultas Kedokteran setempat dan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai Program Pendidikan Dokter Spesialis Anak mengacu kepada Program Pendidikan Dokter Spesialis Fakultas Kedokteran setempat dan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak serta telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan Program tersebut, dan ada rencana tindak lanjut. 19
S2 P2
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak yang mengacu kepada Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak serta Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak dari Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia yang telah disahkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut tidak mempunyai Pendidikan Dokter Spesialis Anak.
Panduan
IPDSA tersebut mempunyai Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak, akan tetapi belum/tidak mengacu kepada Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak yang dikeluarkan oleh Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia. IPDSA tersebut mempunyai Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan mengacu kepada Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak yang dikeluarkan oleh Kolegium, akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan mengacu kepada Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak yang dikeluarkan oleh Kolegium dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit), serta seluruh staf pengajar dan peserta didik mengetahui dan memahami Panduan tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
20
S2 P3
Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak tersebut menerangkan tentang objektif setiap jenjang tingkat pendidikan di institusi tersebut dan sesuai Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak dari Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia yang telah disahkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia. Nilai: 1 Kriteria: Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak tersebut tidak menerangkan tentang objektif setiap jenjang tingkat pendidikan di institusi tersebut. Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak tersebut menerangkan tentang objektif pendidikan akan tetapi tidak/belum lengkap untuk setiap jenjang tingkat pendidikan di institusi tersebut. Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak tersebut menerangkan tentang objektif dan telah lengkap untuk setiap jenjang tingkat pendidikan di institusi tersebut akan tetapi belum disahkan oleh pimpinan intitusi tersebut (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direkur Rumah Sakit). Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak tersebut menerangkan tentang objektif dan telah lengkap untuk setiap jenjang tingkat pendidikan di institusi tersebut dan disahkan oleh pimpinan intitusi tersebut (Dekan Fakultas Kedokteran/Direkur Rumah Sakit) serta seluruh staf pengajar dan peserta didik mengetahui dan memahami objektif setiap jenjang tingkat pendidikan di institusi tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan objektif setiap jenjang tingkat pendidikan, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
21
S2 P4
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai Log Book untuk peserta didik yang mengacu kepada Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak di institusi tersebut dan Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak yang dikeluarkan oleh Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia. Nilai: Kriteria: IPDSA tersebut tidak mempunyai Log Book untuk peserta didik. IPDSA tersebut mempunyai Log Book untuk peserta didik, akan tetapi belum/tidak mengacu kepada Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak di institusi tersebut dan Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak yang dikeluarkan oleh Kolegium. IPDSA tersebut mempunyai Log Book untuk peserta didik mengacu kepada Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak yang dikeluarkan oleh Kolegium, akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai Log Book untuk peserta didik telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit) serta seluruh staf pengajar dan peserta didik mengetahui dan memahami penggunaan Log Book tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan Log Book untuk peserta didik, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
22
S2 P5
Log Book tersebut diimplementasikan secara kontinyu dan konsisten.

Nilai: 1 Kriteria:
Log Book di IPDSA tersebut belum/tidak diimplementasikan secara kontinyu dan konsisten.
Log Book di IPDSA tersebut telah diimplementasikan akan tetapi belum/tidak kontinyu dan konsisten (baru sebagian yang telah diimplementasikan). Log Book di IPDSA tersebut telah diimplementasikan sepenuhnya secara kontinyu dan konsisten. Log Book di IPDSA tersebut telah diimplementasikan sepenuhnya secara kontinyu dan konsisten serta setiap aktifitas peserta didik dibubuhi tanda tangan supervisor terkait.
IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan proses implementasi Log Book, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
23
S2 P6
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut memberikan Sertifikat Kompetensi kepada peserta didik untuk setiap jenjang pendidikan. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak memberikan Sertifikat Kompetensi kepada peserta didik untuk setiap jenjang pendidikan. IPDSA tersebut telah memberikan Sertifikat Kompetensi kepada sebagian (belum seluruh) peserta didik untuk setiap jenjang pendidikan. IPDSA tersebut telah memberikan Sertifikat Kompetensi kepada seluruh peserta didik untuk setiap jenjang pendidikan. IPDSA tersebut telah memberikan Sertifikat Kompetensi kepada seluruh peserta didik untuk setiap jenjang pendidikan dan mendokumentasikannya dengan lengkap. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan Sertifikat Kompetensi kepada peserta didik untuk setiap jenjang pendidikan. dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
24
S2 P7
Divisi Alergi dan Imunologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
Divisi tersebut telah melaksanakan < 40% dari jadwal kegiatan peserta didik. Divisi tersebut telah melaksanakan < 60% dari jadwal kegiatan peserta didik. Divisi tersebut telah melaksanakan < 80% dari jadwal kegiatan peserta didik. Divisi tersebut telah melaksanakan > 80% dari jadwal kegiatan peserta didik.
S2 P7.1
Divisi Alergi dan Imunologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
25
S2 P8
Divisi Endokrinologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P8.1
Divisi Endokrinologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
26
S2 P9
Divisi Gastro-Hepatologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P9.1
Divisi Gastro-Hepatologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
27
S2 P10
Divisi Hemato-Onkologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P10.1
Divisi Hemato-Onkologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
28
S2 P11
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P11.1
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
29
S2 P12
Divisi Kardiologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P12.1
Divisi Kardiologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
30
S2 P13
Divisi Nefrologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P13.1
Divisi Nefrologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
31
S2 P14
Divisi Neurologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P14.1
Divisi Neurologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
32
S2 P15
Divisi Nutrisi dan Metabolik Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P15.1
Divisi Nutrisi dan Metabolik Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
33
S2 P16
Divisi Pediatrik Gawat Darurat Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P16.1
Divisi Pediatrik Gawat Darurat Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
34
S2 P17
Divisi Perinatologi (Neonatologi) Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P17.1
Divisi Perinatologi (Neonatologi) Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
35
S2 P18
Divisi Pencitraan Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P18.1
Divisi Pencitraan Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
36
S2 P19
Divisi Pediatrik Sosial Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P19.1
Divisi Pediatrik Sosial Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
37
S2 P20
Divisi Respirologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal tetap kegiatan peserta didik selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut belum/tidak mempunyai kegiatan peserta didik selama rotasi. jadwal
S2 P20.1
Divisi Respirologi Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut telah mendidik peserta didik sesuai Disiplin Ilmu dalam Kurikulum selama rotasi. Nilai: 1 Kriteria: Divisi tersebut mendidik < 20% Displin Ilmu dari Kurikulum selama rotasi peserta didik. Divisi tersebut mendidik < 40% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 60% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik < 80% Displin Ilmu Divisi tersebut mendidik > 80% Disiplin Ilmu
2 3 4 5
38
Standar 3: Penilaian Peserta Didik Program Pendidikan Dokter Spesialis Anak S3 P1 Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut melaksanakan penilaian terhadap peserta didik sesuai dengan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak dari Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia yang telah disahkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut melaksanakan penilaian belum/tidak sesuai dengan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak dari Kolegium. IPDSA tersebut telah melaksanakan penilaian kepada sebagian (belum seluruh) peserta didik sesuai dengan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak IPDSA tersebut telah melaksanakan penilaian kepada seluruh peserta didik sesuai dengan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut telah melaksanakan penilaian kepada seluruh peserta didik sesuai dengan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak dan mendokumentasikannya dengan lengkap. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan pelaksanaan penilain tersebut sesuai dengan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak kepada peserta didik untuk setiap jenjang pendidikan. dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
39
S3 P2
Log Book Peserta Didik di IPDSA tersebut mencerminkan aktifitas penilaian yang akan dinilai dari peserta didik di institusi tersebut dan mengacu kepada Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak di institusi tersebut dan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak dari Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia.
Nilai: Kriteria: Log Book di IPDSA tersebut belum/tidak mencerminkan aktifitas penilaian yang akan dinilai dari peserta didik di institusi tersebut.
Log Book di IPDSA tersebut telah mencerminkan aktifitas penilaian yang akan dinilai dari peserta didik, akan tetapi belum/tidak mengacu kepada Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak di institusi tersebut dan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak dari Kolegium. Log Book di IPDSA tersebut telah mencerminkan aktifitas penilaian yang akan dinilai dari peserta didik dan mengacu kepada Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan Kurikulum dari Kolegium, akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). Log Book di IPDSA tersebut telah mencerminkan aktifitas penilaian yang akan dinilai dari peserta didik dan mengacu kepada Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan Kurikulum dari Kolegium, dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit) serta seluruh staf pengajar dan peserta didik peserta didik mengetahui dan memahami aktivitas penilaian.
IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan Log Book sebagai cerminan aktifitas penilaian yang akan dinilai dari untuk peserta didik, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis. 40
S3 P3
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempergunakan metoda Mini-CEX dalam penilaian peserta didik. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempergunakan metoda Mini-CEX dalam penilaian peserta didik. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda MiniCEX dalam penilaian peserta didik akan tetapi kurang dari dua kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda MiniCEX dalam penilaian peserta didik dua sampai empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda MiniCEX dalam penilaian peserta didik lebih dari empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan metoda penilaian Mini-Cex, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
41
S3 P4
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempergunakan metoda ujian OSCE dalam penilaian peserta didik. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempergunakan metoda OSCE dalam penilaian peserta didik. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda OSCE satu kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda OSCE dua kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda OSCE dalam penilaian peserta didik lebih dari dua kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan metoda penilaian OSCE, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
42
S3 P5
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempergunakan metoda Mini-PAT dalam penilaian peserta didik. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempergunakan metoda Mini-PAT dalam penilaian peserta didik. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda MiniPAT dalam penilaian peserta didik akan tetapi kurang dari dua kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda MiniPAT dalam penilaian peserta didik dua sampai empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda MiniPAT dalam penilaian peserta didik lebih dari empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan metoda penilaian Mini-PAT, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
43
S3 P6
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempergunakan metoda DOPS dalam penilaian peserta didik. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempergunakan metoda DOPS dalam penilaian peserta didik. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda DOPS dalam penilaian peserta didik akan tetapi kurang dari dua kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda DOPS dalam penilaian peserta didik dua sampai empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda DOPS dalam penilaian peserta didik lebih dari empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan metoda penilaian DOPS, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
44
S3 P7
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempergunakan metoda Case-based Discussion (CbD) dalam penilaian peserta didik. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempergunakan metoda Cb-D dalam penilaian peserta didik. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Portfolio dalam penilaian peserta didik akan tetapi kurang dari dua kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Cb-D dalam penilaian peserta didik dua sampai empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Cb-D dalam penilaian peserta didik lebih dari empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan metoda penilaian Cb-D, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
45
S3 P8
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempergunakan metoda Portfolio dalam penilaian peserta didik. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempergunakan metoda Portfolio dalam penilaian peserta didik. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Portfolio dalam penilaian peserta didik akan tetapi kurang dari dua kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Portfolio dalam penilaian peserta didik dua sampai empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Portfolio dalam penilaian peserta didik lebih dari empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan metoda penilaian Portfolio, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
46
S3 P9
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempergunakan metoda Script Concordance dalam penilaian peserta didik. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempergunakan metoda Script Concordance dalam penilaian peserta didik. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Script Concordance dalam penilaian peserta didik akan tetapi kurang dari dua kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Script Concordance dalam penilaian peserta didik dua sampai empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah mempergunakan metoda Script Concordance dalam penilaian peserta didik lebih dari empat kali dalam setahun. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan metoda penilaian Script Concordance, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
47
S3 P10
Divisi Alergi dan Imunologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P10.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Alergi dan Imunologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
1 2 3 4 5
48
S3 P10.2
Divisi Alergi dan Imunologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P10.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Alergi dan Imunologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
49
S3 P10.4
Divisi Alergi dan Imunologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P10.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Alergi dan Imunologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
50
S3 P10.6
Divisi Alergi dan Imunologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P10.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Alergi dan Imunologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
1 2 3 4 5
51
S3 P10.8
Divisi Alergi dan Imunologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Script Concordance < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Script Concordance < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Script Concordance < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Script Concordance > 80%
S3 P10.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Alergi dan Imunologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
52
S3 P10.10
Divisi Alergi dan Imunologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P10.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Alergi dan Imunologi dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 53
S3 P11
Divisi Endokrinologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P11.1
Pencapaian Nilai Endokrinologi. Nilai:
>
80%
Mini-Cex
peserta
didik
di
Divisi
1 2 3 4 5
Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
54
S3 P11.2
Divisi Endokrinologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P11.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Endokrinologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
55
S3 P11.4
Divisi Endokrinologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P11.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Endokrinologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
56
S3 P11.6
Divisi Endokrinologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P11.7
Pencapaian Nilai Endokrinologi. Nilai:
>
80%
Mini-PAT
peserta
didik
di
Divisi
1 2 3 4 5
Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
57
S3 P11.8
Divisi Endokrinologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P11.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Endokrinologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
58
S3 P11.10
Divisi Endokrinologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P11.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Endokrinologi dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 59
S3 P12
Divisi Gastro-Hepatologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P12.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi GastroHepatologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
1 2 3 4 5
60
S3 P12.2
Divisi Gastro-Hepatologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P12.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi GastroHepatologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
61
S3 P12.4
Divisi Gastro-Hepatologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P12.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi GastroHepatologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
62
S3 P12.6
Divisi Gastro-Hepatologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P12.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi GastroHepatologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
1 2 3 4 5
63
S3 P12.8
Divisi Gastro-Hepatologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P12.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Gastro-Hepatologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
64
S3 P12.10
Divisi Gastro-Hepatologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P12.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Gastro-Hepatologi dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 65
S3 P13
Divisi Hemato-Onkologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P13.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi HematoOnkologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
1 2 3 4 5
66
S3 P13.2
Divisi Hemato-Onkologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P13.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Hemato-Onkologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
67
S3 P13.4
Divisi Hemato-Onkologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P13.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi HematoOnkologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
68
S3 P13.6
Divisi Hemato-Onkologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P13.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi HematoOnkologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
1 2 3 4 5
69
S3 P13.8
Divisi Hemato-Onkologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P13.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Hemato-Onkologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
70
S3 P13.10
Divisi Hemato-Onkologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P13.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Hemato-Onkologi dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 71
S3 P14
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P14.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
1 2 3 4 5
72
S3 P14.2
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P14.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
73
S3 P14.4
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P14.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
74
S3 P14.6
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P14.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
1 2 3 4 5
75
S3 P14.8
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P14.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
76
S3 P14.10
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P14.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 77
S3 P15
Divisi Kardiologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P15.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Kardiologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
78
S3 P15.2
Divisi Kardiologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P15.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Kardiologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
79
S3 P15.4
Divisi Kardiologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P15.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Kardiologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
80
S3 P15.6
Divisi Kardiologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P15.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Kardiologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
81
S3 P15.8
Divisi Kardiologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P15.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Kardiologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
82
S3 P15.10
Divisi Kardiologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P15.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Kardiologi dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 83
S3 P16
Divisi Nefrologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P16.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Nefrologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
84
S3 P16.2
Divisi Nefrologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P16.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Nefrologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
85
S3 P16.4
Divisi Nefrologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P16.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Nefrologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
86
S3 P16.6
Divisi Nefrologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P16.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Nefrologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
87
S3 P16.8
Divisi Nefrologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P16.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Nefrologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
88
S3 P16.10
Divisi Nefrologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P16.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Nefrologi dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 89
S3 P17
Divisi Neurologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P17.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Neurologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
90
S3 P17.2
Divisi Neurologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P17.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Neurologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
91
S3 P17.4
Divisi Neurologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P17.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Neurologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
92
S3 P17.6
Divisi Neurologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P17.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Neurologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
93
S3 P17.8
Divisi Neurologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P17.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Neurologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
94
S3 P17.10
Divisi Neurologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P17.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Neurologi dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 95
S3 P18
Divisi Nutrisi dan Metabolik telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P18.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Nutrisi dan Metabolik. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
1 2 3 4 5
96
S3 P18.2
Divisi Nutrisi dan Metabolik telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P18.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Nutrisi dan Metabolik. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
1 2 3 4 5
97
S3 P18.4
Divisi Nutrisi dan Metabolik telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P18.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Nutrisi dan Metabolik. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
98
S3 P18.6
Divisi Nutrisi dan Metabolik telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P18.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Nutrisi dan Metabolik. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
1 2 3 4 5
99
S3 P18.8
Divisi Nutrisi dan Metabolik telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P18.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Nutrisi dan Metabolik. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
100
S3 P18.10
Divisi Nutrisi dan Metabolik telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P18.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Nutrisi dan Metabolik dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 101
S3 P19
Divisi Pediatrik Gawat Darurat telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P19.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Pediatrik Gawat Darurat. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
1 2 3 4 5
102
S3 P19.2
Divisi Pediatrik Gawat Darurat telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P19.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Pediatrik Gawat Darurat. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
1 2 3 4 5
103
S3 P19.4
Divisi Pediatrik Gawat Darurat telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P19.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Pediatrik Gawat Darurat. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
104
S3 P19.6
Divisi Pediatrik Gawat Darurat telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P19.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Pediatrik Gawat Darurat. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
1 2 3 4 5
105
S3 P19.8
Divisi Pediatrik Gawat Darurat telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P19.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Pediatrik Gawat Darurat. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
106
S3 P19.10
Divisi Pediatrik Gawat Darurat telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P19.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Pediatrik Gawat Darurat dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 107
S3 P20
Divisi Perinatologi (Neonatologi) telah peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai:
melaksanakan
penilaian
1 2
Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
S3 P20.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Perinatologi (Neonatologi). Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
1 2 3 4 5
108
S3 P20.2
Divisi Perinatologi (Neonatologi) telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P20.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Perinatologi (Neonatologi). Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
1 2 3 4 5
109
S3 P20.4
Divisi Perinatologi (Neonatologi) telah peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai:
melaksanakan
penilaian
1 2 3 4 5
Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
S3 P20.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Perinatologi (Neonatologi). Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
110
S3 P20.6
Divisi Perinatologi (Neonatologi) telah peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai:
melaksanakan
penilaian
1 2
Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
S3 P20.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Perinatologi (Neonatologi). Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
1 2 3 4 5
111
S3 P20.8
Divisi Perinatologi (Neonatologi) telah melaksanakan peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
penilaian
dengan
Script
S3 P20.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Perinatologi (Neonatologi). Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
112
S3 P20.10
Divisi Perinatologi (Neonatologi) telah peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai:
melaksanakan
penilaian
1 2
Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
S3 P20.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Perinatologi (Neonatologi) dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 113
S3 P21
Divisi Pencitraan telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P21.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Pencitraan. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
114
S3 P21.2
Divisi Pencitraan telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P21.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Pencitraan. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
1 2 3 4 5
115
S3 P21.4
Divisi Pencitraan telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P21.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Pencitraan. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
116
S3 P21.6
Divisi Pencitraan telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P21.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Pencitraan. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
117
S3 P21.8
Divisi Pencitraan telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P21.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Pencitraan. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
118
S3 P21.10
Divisi Pencitraan telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P21.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Pencitraan dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 119
S3 P22
Divisi Pediatrik Sosial telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P22.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Pediatrik Sosial. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
1 2 3 4 5
120
S3 P22.2
Divisi Pediatrik Sosial telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P22.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Pediatrik Sosial. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
121
S3 P22.4
Divisi Pediatrik Sosial telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P22.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Pediatrik Sosial. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
122
S3 P22.6
Divisi Pediatrik Sosial telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P22.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Pediatrik Sosial. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
1 2 3 4 5
123
S3 P22.8
Divisi Pediatrik Sosial telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P22.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Pediatrik Sosial. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
124
S3 P22.10
Divisi Pediatrik Sosial telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P22.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Pediatrik Sosial dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 125
S3 P23
Divisi Respirologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-CEX. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-CEX Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-CEX > 80%
1 2
S3 P23.1
Pencapaian Nilai > 80% Mini-Cex peserta didik di Divisi Respirologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-CEX > 80%
126
S3 P23.2
Divisi Respirologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Cased-Based Discussion (CbD). Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan CbD. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda CbD > 80%
1 2 3 4 5
S3 P23.3
Pencapaian Nilai > 80% CbD peserta didik di Divisi Respirologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai CbD > 80%
1 2 3 4 5
127
S3 P23.4
Divisi Respirologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda DOPS. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan DOPS. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda DOPS > 80%
1 2 3 4 5
S3 P23.5
Pencapaian Nilai > 80% DOPS peserta didik di Divisi Respirologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai DOPS > 80%
1 2 3 4 5
128
S3 P23.6
Divisi Respirologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-PAT. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Mini-PAT. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Mini-PAT > 80%
1 2
S3 P23.7
Pencapaian Nilai > 80% Mini-PAT peserta didik di Divisi Respirologi. Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai Mini-PAT > 80%
129
S3 P23.8
Divisi Respirologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Script Concordance (SC) Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian Concordance.
dengan
Script
S3 P23.9
Pencapaian Nilai > 80% Script Concordance (SC) peserta didik di Divisi Respirologi. Nilai: Kriteria: < 20 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 40 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 50 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% < 60 % peserta didik mendapat nilai SC > 80% > 80 % peserta didik mendapat nilai SC > 80%
1 2 3 4 5
130
S3 P23.10
Divisi Respirologi telah melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Portfolio. Nilai: Kriteria: Belum melaksanakan penilaian dengan Portfolio. Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 20% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 60% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio < 80% Peserta didik dinilai berdasarkan metoda Portfolio > 80%
1 2
S3 P23.11
Keterlibatan staf pendidik Divisi Respirologi dalam melaksanakan penilaian peserta didik dengan metoda Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio. Nilai: Kriteria: 1 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 3 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 2 < 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 3 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan 4 metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 4 > 2 staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (dari Mini-Cex, DOPS, CbD, MiniPAT, Script Concordance dan Portfolio) 5 Semua staf pendidik melaksanakan penilaian dengan seluruh metoda (Mini-Cex, DOPS, CbD, Mini-PAT, Script Concordance dan Portfolio) 131
132
Standar 4. Peserta Didik di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak S4 P1

Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis anak (IPDSA) tersebut menerangkan tentang mekanisme proses rekrutmen dan kriteria penerimaan serta pemberhentian peserta didik mengacu kepada kebijakan Fakultas Kedokteran setempat dan Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak Indonesia yang telah disahkan konsil Kedokteran Indonesia (KKI).
Nilai: 1
Kriteria:
Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak di IPDSA tersebut tidak menerangkan tentang mekanisme proses rekrutmen dan kriteria penerimaan serta pemberhentian peserta didik. Panduan di IPDSA tersebut menerangkan tentang mekanisme proses rekrutmen dan kriteria penerimaan serta pemberhentian peserta didik, akan tetapi belum/tidak mengacu kepada kebijakan FK setempat dan Kurikulum serta Standar Pendidikan Profesi Dokter Spesialis Anak Indonesia. Panduan di IPDSA tersebut menerangkan tentang mekanisme proses rekrutmen dan kriteria penerimaan serta pemberhentian peserta didik sesuai dengan Kurikulum dari Kolegium, akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). Panduan di IPDSA tersebut menerangkan tentang mekanisme proses rekrutmen dan kriteria penerimaan serta pemberhentian peserta didik sesuai dengan Kurikulum dari Kolegium dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan mekanisme proses rekrutmen dan kriteria penerimaan serta pemberhentian peserta didik, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
132
S4 P2
Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak di IPDSA tersebut menerangkan tentang hak, tugas dan kewajiban peserta didik untuk setiap jenjang tingkat tingkat pendidikan di institusi tersebut. Nilai: 1 Kriteria: Panduan Pendidikan Dokter Spesialis Anak tersebut tidak menerangkan tentang hak, tugas dan kewajiban peserta didik untuk setiap jenjang tingkat tingkat pendidikan di institusi tersebut. Panduan tersebut menerangkan tentang hak, tugas dan kewajiban peserta didik untuk setiap jenjang tingkat tingkat pendidikan di IPDSA tersebut. akan tetapi tidak/belum lengkap untuk setiap jenjang tingkat pendidikan. Panduan tersebut menerangkan tentang hak, tugas dan kewajiban peserta didik untuk setiap jenjang tingkat tingkat pendidikan dan telah lengkap untuk setiap jenjang tingkat pendidikan akan tetapi belum disahkan oleh pimpinan intitusi tersebut (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direkur Rumah Sakit). Panduan tersebut menerangkan tentang hak, tugas dan kewajiban peserta didik untuk setiap jenjang tingkat tingkat pendidikan di IPDSA tersebut. telah lengkap dan disahkan oleh pimpinan intitusi tersebut (Dekan Fakultas Kedokteran/Direkur Rumah Sakit). IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan hak, tugas dan kewajiban peserta didik untuk setiap jenjang tingkat tingkat pendidikan, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
133
Standar 5. Staf Pengajar di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak S5 P1 Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai dokumentasi kualifikasi dan lisensi profesi setiap staf pengajar sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku. Yang dimaksud dengan kualifikasi adalah Ijazah Spesialis 1 dan atau 2, S2 dan S3 yang dikeluarkan dan telah dilakukan sertifikasi oleh pihak berwenang dan diakui oleh pemerintah. Sedangkan yang dimaksud dengan lisensi profesi adalah Surat Tanda Registrasi (STR), Surat Izin Praktek (SIP) dan Surat Keputusan sebagai tenaga pengajar di institusi/rumah sakit tersebut yang dikeluarkan oleh pihak berwenang dan diakui oleh pemerintah serta masih berlaku. Nilai: Kriteria:
Tidak ada dokumentasi kualifikasi dan lisensi profesi setiap staf pengajar sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku. Ada dokumentasi kualifikasi setiap staf pengajar akan tetapi belum/tidak lengkap dokumentasi lisensi profesi setiap staf pengajar sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku. Ada dokumentasi kualifikasi dan lisensi profesi setiap staf pengajar sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). Ada dokumentasi dan kualifikasi lisensi profesi setiap staf pengajar sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan dokumentasi dan kualifikasi lisensi profesi setiap staf pengajar, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
134
S5 P2
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai uraian tugas secara tertulis setiap staf pengajar. Nilai: 1 Kriteria: Tidak ada uraian tugas secara tertulis setiap staf pengajar dan disahkan oleh oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). Ada uraian tugas secara tertulis setiap staf pengajar, akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). Ada uraian tugas secara tertulis setiap staf pengajar dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). Ada uraian tugas secara tertulis setiap staf pengajar dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit) serta seluruh staf pengajar dan peserta didik mengetahui dan memahami uraian tugas tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan uraian tugas setiap staf pengajar, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
135
Standar 6. Sarana Pendidikan di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak S6 P1 Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai sarana perpustakaan dengan berbagai bentuk kompilasi (buku, jurnal, VCD, CD dsb). Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak perpustakaan. mempunyai sarana
IPDSA tersebut mempunyai sarana perpustakaan, akan tetapi belum/tidak ada dokumentasi database daftar buku, jurnal, VCD/CD secara sistematik. IPDSA tersebut mempunyai sarana perpustakaan dan telah terdokumentasi dengan baik dan sistematik, akan tetapi belum/tidak ada prosedur tertulis tentang mekanisme penggunaan sarana tersebut baik untuk peminjaman dan pengembaliannya. IPDSA tersebut mempunyai sarana perpustakaan dan telah terdokumentasi dengan baik dan sistematik serta ada prosedur tertulis tentang mekanisme penggunaan sarana tersebut baik untuk peminjaman dan pengembaliannya. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan sarana perpustakaan, mekanisme penggunaan sarana dan sistematik dokumentasi, serta ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
136
S6 P2
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai sarana teknologi informasi dan audio-visual. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai sarana teknologi informasi dan audio-visual. IPDSA tersebut mempunyai sarana teknologi informasi dan audio-visual, akan tetapi belum/tidak ada dokumentasi database sarana tersebut. IPDSA tersebut mempunyai sarana teknologi informasi dan audio-visual dan telah terdokumentasi dengan baik dan sistematik, akan tetapi belum/tidak ada prosedur tertulis tentang mekanisme penggunaan sarana tersebut. IPDSA tersebut mempunyai sarana teknologi informasi dan audio-visual, telah terdokumentasi dengan baik dan sistematik serta ada prosedur tertulis tentang mekanisme penggunaan sarana tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan sarana teknologi informasi dan audio-visual, mekanisme penggunaan sarana dan sistematik dokumentasi, serta ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
137
S6 P3
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai sarana tempat pertemuan ilmiah untuk seluruh staf dan peserta didik di institusi tersebut. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai sarana pertemuan ilmiah untuk seluruh staf dan peserta didik di institusi tersebut. IPDSA tersebut mempunyai sarana pertemuan ilmiah untuk seluruh staf dan peserta didik di institusi tersebut, akan tetapi belum/tidak ada prosedur tertulis tentang mekanisme penggunaan dan jadwal pemakaiannya. IPDSA tersebut mempunyai sarana pertemuan ilmiah untuk seluruh staf dan peserta didik di institusi tersebut serta ada prosedur tertulis tentang mekanisme penggunaan dan jadwal pemakaiannya. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan sarana pertemuan ilmiah untuk seluruh staf dan peserta didik, mekanisme penggunaan sarana dan sistematik dokumentasi, serta ada rencana tindak lanjut secara tertulis. IPDSA tersebut mempunyai rencana induk (master plan) tentang pengembangan sarana pertemuan ilmiah untuk seluruh staf dan peserta didik dan disetujui oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit) serta tertuang dalam rencana anggaran biaya (RAB) institusi.
138
S6 P4
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai sarana tempat diskusi kelompok setiap unit (Divisi/Bagian) dalam institusi tersebut. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai sarana tempat diskusi kelompok setiap unit (Divisi/Bagian) dalam institusi tersebut. IPDSA tersebut mempunyai sarana tempat diskusi kelompok setiap unit (Divisi/Bagian) dalam institusi tersebut. IPDSA tersebut mempunyai sarana tempat diskusi kelompok setiap unit (Divisi/Bagian) dalam institusi tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan sarana tempat diskusi kelompok setiap unit (Divisi/Bagian) dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis. IPDSA tersebut mempunyai rencana induk (master plan) tentang pengembangan sarana tempat diskusi kelompok setiap unit (Divisi/Bagian) dan disetujui oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit) serta tertuang dalam rencana anggaran biaya (RAB) institusi.
139
S6 P5
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai sarana peralatan penunjang diagnostik dan terapeutik yang dibutuhkan untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai sarana peralatan penunjang diagnostik dan terapeutik yang dibutuhkan untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut mempunyai sarana peralatan penunjang diagnostik dan terapeutik yang dibutuhkan, akan tetapi belum/tidak lengkap untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut mempunyai sarana peralatan penunjang diagnostik dan terapeutik lengkap yang dibutuhkan untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan sarana peralatan penunjang diagnostik dan terapeutik lengkap yang dibutuhkan untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis. IPDSA tersebut mempunyai rencana induk (master plan) tentang pengembangan sarana peralatan penunjang diagnostik dan terapeutik lengkap yang dibutuhkan untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan disetujui oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit) serta tertuang dalam rencana anggaran biaya (RAB) institusi.
140
S6 P6
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai sarana media komunikasi antar staf pengajar dan peserta didik. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai sarana media komunikasi antar staf pengajar dan peserta didik. IPDSA tersebut mempunyai sarana media komunikasi antar staf pengajar dan peserta didik, akan tetapi belum/tidak lengkap antar staf pengajar dan peserta didik untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut mempunyai sarana media komunikasi antar staf pengajar dan peserta didik lengkap untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan sarana media komunikasi antar staf pengajar dan peserta didik lengkap untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis. IPDSA tersebut mempunyai rencana induk (master plan) tentang pengembangan arana media komunikasi antar staf pengajar dan peserta didik lengkap untuk mencapai objektif Kurikulum Pendidikan Dokter Spesialis Anak dan disetujui oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/ Direktur Rumah Sakit) serta tertuang dalam rencana anggaran biaya (RAB) institusi.
141
S6 P7
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai sarana dan tempat pengaduan peserta didik baik untuk hal akademis maupun non akademis. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai kebijakan tentang sarana dan tempat pengaduan peserta didik baik untuk hal akademis maupun non akademis. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang sarana dan tempat pengaduan peserta didik baik untuk hal akademis maupun non akademis secara tertulis, akan tetapi belum/tidak mempunyai sarana dan tempat pengaduan di institusi tersebut. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang sarana dan tempat pengaduan peserta didik baik untuk hal akademis maupun non akademis secara tertulis dan telah ada sarana dan tempat pengaduan peserta didik di institusi tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan kebijakan tentang sarana dan tempat pengaduan peserta didik dan ada rencana tindak lanjut. IPDSA tersebut telah memasukkan tentang sarana dan tempat pengaduan peserta didik dalam rencana induk (master plan) pengembangan IPDSA.
142
S6 P8
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai staf pengajar sebagai pembimbing konselor bagi peserta didik yang mempunyai masalah. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai staf pengajar sebagai pembimbing konselor bagi peserta didik yang mempunyai masalah. IPDSA tersebut ada staf pengajar sebagai pembimbing konselor bagi peserta didik yang mempunyai masalah, akan tetapi belum/tidak ada jadwal konseling . IPDSA tersebut ada staf pengajar sebagai pembimbing konselor bagi peserta didik yang mempunyai masalah dan ada jadwal konseling, akan tetapi belum/tidak ada Panduan Konseling peserta didik bermasalah. IPDSA tersebut ada staf pengajar sebagai pembimbing konselor bagi peserta didik yang mempunyai masalah dan ada jadwal konseling, serta telah mempuyai Panduan Konseling peserta didik bermasalah. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan Panduan Konseling peserta didik bermasalah dan ada rencana tindak lanjut.
143
S6 P9
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Alergi dan Imunologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P9.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Alergi dan Imunologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P9.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Alergi dan Imunologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
144
S6 P10
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Endokrinologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P10.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Endokrinologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P10.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Endokrinologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
145
S6 P11
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Gastro-Hepatologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P11.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Gatro-Hepatologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P11.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Gastro-Hepatologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
146
S6 P12
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Hemato-Onkologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P12.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Hemato-Onkologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P12.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Hemato-Onkologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
147
S6 P13
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Infeksi dan Penyakit Tropis di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P13.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Infeksi dan Penyakit Tropis di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P13.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Infeksi dan Penyakit Tropis di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
148
S6 P10
S6 P14.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Kardiologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P14.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Kardiologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
149
S6 P15
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Nefrologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P15.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Nefrologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P15.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Nefrologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
150
S6 P16
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Neurologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P16.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Neurologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P16.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Neurologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
151
S6 P17
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Nutrisi dan Metabolik di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P17.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Nutrisi dan Metabolik di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P17.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Nutrisi dan Metabolik di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
152
S6 P18
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pediatrik Gawat Darurat di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P18.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pediatrik Gawat Darurat di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P18.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pediatrik Gawat Darurat di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
153
S6 P19
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pediatrik Sosial di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P19.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pediatrik Sosial di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P19.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pediatrik Sosial di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
154
S6 P20
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pencitraan di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P20.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pencitraan di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P20.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Pencitraan di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
155
S6 P21
Ketersediaan buku wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Perinatologi (Neonatologi) di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P21.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Perinatologi (Neonatologi) di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P21.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Perinatologi (Neonatologi) di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
156
S6 P22
S6 P22.1
Ketersediaan jurnal wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Endokrinologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
S6 P22.2
Ketersediaan Alat untuk Prosedur Tindakan wajib sesuai anjuran Kurikulum untuk disiplin ilmu Endokrinologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) Nilai: 1 2 3 4 5 Kriteria: Kurang dari 20% sesuai anjuran Kurikulum 20% - 40% sesuai anjuran Kurikulum 40 60% sesuai anjuran Kurikulum 60% - 80% sesuai anjuran Kurikulum Lebih dari 80% sesuai anjuran Kurikulum
157
Standar 7. Program Evaluasi di Institusi Pendidikan Doter Spesialis Anak S7 P1 Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak. Program Evaluasi tersebut mencakup:
1. Organisasi pendidikan dokter spesialis anak 2. Materi pendidikan dokter spesialis anak 3. Metoda dan instrumen dalam pelaksanaan pendidikan dokter spesialis anak 4. Sarana pendidikan dokter spesialis anak 5. Hasil pendidikan dokter spesialis anak 6. Kinerja (performance) staf pengajar yang terlibat dalam pendidikan dokter spesialis anak
1 2
Nilai:
IPDSA tersebut tidak mempunyai Pendidikan Dokter Spesialis Anak.
Kriteria:
Program Evaluasi
IPDSA tersebut mempunyai Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak secara tertulis, akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak secara tertulis dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak secara tertulis dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit) serta seluruh staf pengajar dan peserta didik mengetahui dan memahami Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
158
S7 P2
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai jadwal rencana Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak. Jadwal rencana Program Evaluasi tersebut mencakup untuk: 1. Organisasi pendidikan dokter spesialis anak 2. Materi pendidikan dokter spesialis anak 3. Metoda dan instrumen dalam pelaksanaan pendidikan dokter spesialis anak 4. Sarana pendidikan dokter spesialis anak 5. Hasil pendidikan dokter spesialis anak 6. Kinerja (performance) staf pengajar yang terlibat dalam pendidikan dokter spesialis anak Nilai: Kriteria: IPDSA tersebut tidak mempunyai jadwal rencana Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut mempunyai jadwal rencana Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak secara tertulis. IPDSA tersebut melaksanakan 60% rencana jadwal Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut melaksanakan 80% rencana jadwal Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan rencana jadwal Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
159
S7 P3
Pencapaian pelaksanaan Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mencakup bidang: 1. Organisasi pendidikan dokter spesialis anak 2. Materi pendidikan dokter spesialis anak 3. Metoda dan instrumen dalam pelaksanaan pendidikan dokter spesialis anak 4. Sarana pendidikan dokter spesialis anak 5. Hasil pendidikan dokter spesialis anak 6. Kinerja (performance) staf pengajar yang terlibat dalam pendidikan dokter spesialis anak Nilai: 1 Kriteria: Pencapaian pelaksanaan Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak di IPDSA tersebut kurang dari 2 bidang. Pencapaian pelaksanaan Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak di IPDSA tersebut 2-3 bidang. Pencapaian pelaksanaan Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak di IPDSA tersebut 4-5 bidang. Pelaksanaan Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak di IPDSA tersebut mencakup seluruh bidang. Pelaksanaan Program Evaluasi Pendidikan Dokter Spesialis Anak di IPDSA tersebut mencakup seluruh bidang dan IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan hasil pencapain tersebut, serta ada rencana tindak lanjut secara tertulis.
160
Standar 8. Tatakelola dan administrasi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak S8 P1 Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai struktur organisasi yang telah disahkan oleh pimpinan institusi Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut tidak mempunyai struktur organisasi secara tertulis IPDSA tersebut mempunyai struktur organisasi secara tertulis, akan tetapi belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai struktur organisasi secara tertulis dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai struktur organisasi secara tertulis dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit) serta seluruh staf pengajar dan peserta didik mengetahui dan memahami struktur organisasi tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan struktur organisasi, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis
161
S8 P2
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai penjelasan secara tertulis akan fungsi, tugas, wewenang, kewajiban dan tanggung jawab setiap unit (Divisi/Bagian). Nilai: 1 Kriteria: Tidak ada penjelasan secara secara tertulis akan fungsi, tugas, wewenang dan tanggung jawab setiap unit dalam IPDSA tersebut. Ada penjelasan secara secara tertulis akan tugas, wewenang, kewajiban dan tanggung setiap unit dalam IPDSA tersebut, akan belum/tidak disahkan oleh pimpinan institusi Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). fungsi, jawab tetapi (Dekan
Ada penjelasan secara secara tertulis akan fungsi, tugas, wewenang, kewajiban dan tanggung jawab setiap unit dalam IPDSA tersebut dan telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). Ada penjelasan secara secara tertulis akan fungsi, tugas, wewenang, kewajiban dan tanggung jawab setiap unit dalam IPDSA tersebut, telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit) serta seluruh staf pengajar dan peserta didik mengetahui dan memahami penjelasan akan fungsi, tugas, wewenang, kewajiban dan tanggung jawab setiap unit tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan fungsi, tugas, wewenang, kewajiban dan tanggung jawab setiap unit, dan ada rencana tindak lanjut secara tertulis
162
S8 P3
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai kebijakan tentang mekanisme pengambilan keputusan secara tertulis dan disahkan oleh pimpinan ( Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai kebijakan tentang mekanisme pengambilan keputusan secara tertulis. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang mekanisme pengambilan keputusan secara tertulis, akan tetapi belum/tidak mempunyai Panduan Pengambilan Keputusan. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang mekanisme pengambilan keputusan secara tertulis dan Panduan Pengambilan Keputusan, akan tetapi belum/ tidak disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit). IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang mekanisme pengambilan keputusan secara tertulis dan Panduan Pengambilan Keputusan, serta telah disahkan oleh pimpinan institusi (Dekan Fakultas Kedokteran/Direktur Rumah Sakit) telah diketahui dan difahami oleh seluruh staf pengajar di institusi tersebut. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan Panduan Pengambilan Keputusan dan ada rencana tindak lanjut.
163
S8 P4
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut memberikan umpan balik (feedback) mengenai perkembangan pencapaian peserta didik kepada peserta didik, atasan peserta didik, pengirim maupun penyandang dana peserta didik tersebut secara tertulis dan rutin. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai kebijakan tentang umpan balik (feedback) mengenai perkembangan pencapaian peserta didik kepada peserta didik, atasan peserta didik, pengirim maupun penyandang dana peserta didik tersebut secara tertulis dan rutin. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang umpan balik (feedback) mengenai perkembangan pencapaian peserta didik kepada peserta didik, atasan peserta didik, pengirim maupun penyandang dana peserta didik tersebut secara tertulis dan rutin, akan tetapi. belum/tidak mempunyai format umpan balik (feedback). IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang umpan balik (feedback) dan formatnya tersebut secara tertulis, akan tetapi belum/tidak dilaksanakan secara teratur. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang umpan balik (feedback), formatnya secara tertulis dan telah dilaksanakan secara teratur. IPDSA tersebut telah melakukan evaluasi/revisi akan mekanisme umpan balik (feed back) tersebut dan ada rencana tindak lanjutnya.
164
Standar 9. Program Peningkatan Mutu (Quality Improvement) S9 P1 Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut melaksanakan pertemuan rutin tingkat unit dan institusi yang terjadwal mengenai perkembangan pencapaian peserta didik dan sarana serta proses pendidikan yang dilaksanakan di institusi tersebut. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai kebijakan tentang pertemuan rutin tingkat unit dan institusi mengenai perkembangan pencapaian peserta didik dan sarana serta proses pendidikan yang dilaksanakan di institusi tersebut. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang pertemuan rutin tingkat unit dan institusi mengenai perkembangan pencapaian peserta didik dan sarana serta proses pendidikan yang dilaksanakan di institusi tersebut, akan tetapi belum/tidak ada jadwal yang teratur. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan dan ada jadwal yang teratur tentang pertemuan rutin tersebut, akan tetapi belum/tidak dilaksanakan. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan dan ada jadwal serta dilaksanakan teratur tentang pertemuan rutin tersebut. IPDSA tersebut telah melaksanakan evaluasi/revisi mengenai kebijakan pertemuan rutin tersebut, serta ada rencana tindak lanjut.
165
S9 P2
Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) tersebut mempunyai program upaya perbaikan dan peningkatan mutu Pendidikan Dokter Spesialis Anak di tingkat unit (Divisi/Bagian) maupun institusi. Nilai: 1 Kriteria: IPDSA tersebut belum/tidak mempunyai kebijakan tentang upaya perbaikan dan peningkatan mutu Pendidikan Dokter Spesialis Anak di tingkat unit (Divisi/Bagian) maupun institusi. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan tentang upaya perbaikan dan peningkatan mutu Pendidikan Dokter Spesialis Anak di tingkat unit (Divisi/Bagian) maupun institusi akan tetapi belum/tidak Rencana Program Kerja Peningkatan Mutu. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan dan Rencana Program Kerja Peningkatan Mutu tentang upaya perbaikan dan peningkatan mutu Pendidikan Dokter Spesialis Anak di tingkat unit (Divisi/Bagian) maupun institusi, akan tetapi belum/tidak dilaksanakan. IPDSA tersebut mempunyai kebijakan, Rencana Program Kerja Peningkatan Mutu dan telah melaksanakan program upaya perbaikan dan peningkatan mutu Pendidikan Dokter Spesialis Anak di tingkat unit (Divisi/Bagian) maupun institusi, akan tetapi belum/tidak melaksanakan evaluasi/audit. IPDSA tersebut telah melaksanakan evaluasi/audit/revisi secara teratur dan ada tindak lanjutnya.
166
S9 P3
Kegiatan Pengisian Tracer Methodologi di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak (IPDSA) selama 3 tahun terakhir. Kriteria: 1 2 3 4 5 Belum melaksanakan Pengisian Tracer Methodologi Pengisian Tracer Methodologi untuk 1 (satu) tahun terakhir Pengisian Tracer Methodologi untuk 2 (dua) tahun terakhir Pengisian Tracer Methodologi untuk 3 (tiga) tahun terakhir Pengisian Tracer Methodologi untuk lebih dari 3 (tiga) tahun terakhir
Nilai:
S9 P3.1 Nilai:
Evaluasi Hasil Pengisian Tracer Methodologi Institusi Spesialis Anak (IPDSA) selama 3 tahun terakhir Kriteria: 1 2 3 4 5 Belum melaksanakan Methodologi Evaluasi Hasil
Pendidikan
Pengisian
Tracer
Telah melaksanakan Evaluasi Hasil Pengisian Tracer Methodologi untuk 1 (satu) tahun terakhir Telah melaksanakan Evaluasi Hasil Pengisian Tracer Methodologi untuk 2 (dua) tahun terakhir Telah melaksanakan Evaluasi Hasil Pengisian Tracer Methodologi untuk 3 (tiga) tahun terakhir Telah melaksanakan Evaluasi Hasil Pengisian Tracer Methodologi untuk lebih dari 3 (tiga) tahun terakhir
167
S9 P3.2 Nilai:
Mempunyai Rencana Tindak Lanjut dari Hasil Evaluasi Methodologi Institusi Pendidikan Spesialis Anak (IPDSA). Kriteria: Belum mempunyai Rencana Tindak Lanjut Telah mempunyai Rencana Tindak Lanjut
Tracer
1 2 3 4 5
Kurang dari 4 (empat) Divisi telah melaksanakan Rencana Tindak Lanjut berdasarkan Hasil Evaluasi Tracer Methodologi 4 8 Divisi telah melaksanakan Rencana Tindak Lanjut berdasarkan Hasil Evaluasi Tracer Methodologi Lebih dari 8 Divisi telah melaksanakan Rencana Tindak Lanjut berdasarkan Hasil Evaluasi Tracer Methodologi
168
CONTOH TRACER METHODOLOGY IPDSA FK-UNUD
169
TRACER METHODOLOGY
INSTITUSI PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ANAK FK UNUD TAHUN 2012
170
Reakreditasi dikan SARANA PENDIDIKAN IPDSA: FK UNUD TAHUN: 2012 Dokter Spesialis A Sub Disiplin Kesesuaian dengan Kurikulum Pendidikan 2000 Buku Jurnal Alat untuk (%) (%) Prosedur Tindakan (%) 33,3 33 100 27 50 33,3 40 40 100 86 100 83 100 50 38 20 87,5 0 100 0 14 50 75 100 100 0 100 40 0 0 0 Asesor: 0 100 50 60 100 100 100 100 100 82,35 100 100 100 100 Catatan Rerata (%)
Ilmu Kesehatan Anak Umum Materi Dasar (MDU-MKU) Materi Keahlian-Subdisiplin 1. Alergi-Imunologi 2. Endokrinologi 3. Gastro-Hepatologi 4. Hemato-Onkologi 5. Kardiologi 6. Nefrologi 7. Neurologi 8. Nutrisi-Metabolik 9. PGD 10.Pediatri Sosial/ Tumbuh 11.Kembang 12.Penyakit Infeksi Tropis 13. Perinatologi 14. Respirologi Rerata (%)
94,12
........................................................
171
PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

(Workplace Based-Assessment) IPDSA:
TAHUN: 2012
Subdisiplin
1. Alergi Imunologi 2. Endokrinologi 3. Gastro- Hepatologi 4. Hemato- Onkologi 5. Kardiologi 6. Nefrologi 7. Neurologi 8. Nutrisi-Metabolik 9. PGD 10. Pediatri Sosial/Tumbuh Kembang 11. Penyakit Infeksi Tropis 12. 13.
MiniCEX (+) DOPS (-) (+) (-) CbD (+) (-) MiniPAT (+) Portfolio (-) (+) (-) Journal Reading (+) (-) Script Concordance (+) (-)
25 24 25 29 26 24 27 26 26
22 21 21 20 22 22 22 20 22 20 21 21 20 274
22 21 21 21 22 23 21 21 22 20 22 22 22 280
Asesor: .. 172
21 20 21 23 22 22 20 23 21 21 21 18 22 275
28 26 Perinatologi 26 Respirologi 26 Jumlah 338 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/ 2011

Subdisiplin
1 2 2 2 3 2 2 2 1 2
1 2 2 1 2 2 1 1 2 1 2 2 2 21
1 2 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 22
Asesor: .. 173
1 2 1 2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 22
2 Perinatologi 2 Respirologi 2 Jumlah 25 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: FEBRUARI/GENAP/ 2012

Subdisiplin
2 2 2 3 2 2 3 2 2 2
2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 23
1 2 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 21
Asesor: .. 174
1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 23

BULAN/SEMESTER/TAHUN: MARET/ GENAP / 2012

Subdisiplin
2 1 3 2 2 2 2 3 2 3
2 1 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 1 21
2 1 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 23
Asesor: .. 175
2 1 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 26

BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/ GENAP / 2012

Subdisiplin
2 3 2 3 2 2 2 2 3 2
2 3 2 2 1 2 2 2 3 2 2 1 1 25
2 1 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 23
Asesor: .. 176
2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 1 1 22

BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/ GENAP / 2012

Subdisiplin
2 2 2 2 3 2 2 2 2 2
2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 23
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 24
Asesor: .. 177
2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 23

BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/ GENAP / 2012

Subdisiplin
2 2 2 2 2 2 3 2 3 2
1 2 2 1 2 2 2 1 1 2 2 3 2 23
1 2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 3 2 24
Asesor: .. 178
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 2 24

BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/ 2012

Subdisiplin
2 2 2 2 2 2 2 2 2 3
2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 1 1 2 21
2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 22
Asesor: .. 179
2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 23

BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/ GENAP / 2012

Subdisiplin
2 2 2 2 1 2 2 2 2 2
2 2 1 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 23
2 2 1 2 2 2 1 2 2 2 1 2 1 22
Asesor: .. 180
1 2 2 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 22

BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/ GANJIL / 2012

Subdisiplin
3 1 2 2 2 2 2 3 3 3
2 1 2 1 2 2 2 1 1 1 2 2 2 21
3 1 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 23
Asesor: .. 181
2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 23

BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/ GANJIL / 2012

Subdisiplin
2 2 2 3 2 2 2 2 2 2
2 2 1 2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 22
2 2 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 24
Asesor: .. 182
2 1 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 2 22

BULAN/SEMESTER/TAHUN: NOPEMBER/ GANJIL / 2012

Subdisiplin
1. Alergi Imunologi 2. Endokrinologi 3. Gastro- Hepatologi 4. Hemato- Onkologi 5. Kardiologi 6. Nefrologi 7. Neurologi 8. Nutrisi-Metabolik 9. PGD 10. Pediatri Sosial/Tumbuh Kembang 11. Penyakit Infeksi Tropis 12. Perinatologi 13. Respirologi
2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 29
2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 27
2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 27
Asesor: .. 183
2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 22
Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/ GANJIL / 2012

Subdisiplin
3 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 30
2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 24
2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 25
Asesor: .. 184
2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 2 24
STAF PENDIDIK DALAM PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

(Workplace Based-Assessment)
BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1. Dr. Ketut Dewi Kumara Wati, SpA(K) 2 . Dr. Komang Ayu Witarini, Sp.A 3
MiniCEX (+) (-) DOPS (+) (-) CbD (+) (-) MiniPAT (+) (-) Portfolio (+) (-) Journal Reading (+) (-) Script Concordance (+) (-)
1 1 1 1 1
Jumlah 1 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2 1 1
185

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
186

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2 1 1 1
187

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
188

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 2
2 1 3
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
189

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 2
1 1 2
1 1 2
190

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik
2. Dr. I Made Arimbawa, Sp.A(K) 2. 3

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik
191

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik
192

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik
193

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik
194

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik
195

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI

Nama Staf Pendidik
196

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1. Dr. I Putu Gd Karyana SpA(K) 2 . Dr. IGN Sanjaya Putra, Sp.A(K) 3
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2 1 1
1 1 2
197

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
198

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2 1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
199

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 1
1 1 2
200

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1 2
201

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 1
1 1 2
202

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
3. Dr. Ketut Ariawati, Sp.A(K) 2 . Dr. AANKP Widnyana, Sp.A(K) 3
1 1
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 2
1 1 2
1 1 2
203

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 1
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 2
1 1 2
1 1 2
204

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 1
1 1 2
205

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 2 2 1
206

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 2
1 1 2
207

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: HEMATO-ONKOLOGI

Nama Staf Pendidik
2 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
208

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik
4. Dr. Eka Gunawijaya, Sp.A(K) 2. 3

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik
209

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik
210

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik
211

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik
212

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik
213

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI

Nama Staf Pendidik
214

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1. Dr. IGN Made Suwarba, SpA(K) 2. Dr. Dewi Sutriani Mahalini, Sp.A 3. Dr. Komang Kari, SpA(K)
1 1 1 1 1
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%
1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 2
1 1 2
1 Jumlah 3 Ratio (+)/(-) x 100%
215

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 2
1 2
1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 2
1 1
216

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1
1 1 2 1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 2 1 2
1 1 2
1 Jumlah 3 Ratio (+)/(-) x 100%
217

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 2
1 1
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%
1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 1
1 1 2
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%
218

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 2
1 1 1 2 1
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 2 1 2
1 1 2
219

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 3
1 1 1 3
1 1 2
1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 2 1 1 2
1 1 2
1 2
220

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1. Dr. I GustiLanangSidiartha, Sp.A(K) 2. Dr. IGA EkaPratiwi, M.Kes, Sp.A 3
1 1
1 1 1 1
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2 1 1
1 1 2
221

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
222

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1
1 1 2
1 1 2
223

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
224

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 1 1
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
225

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1 2
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: NUTRISI METABOLIK

Nama Staf Pendidik
1 1 2
1 1 2
1 1 2
1 1 2
226

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1. Dr. IB Suparyatha, Sp.A 2. Dr. DyahKanyaWati,Sp.A 3. Dr. I Nyoman Budi Hartawan, MSc, Sp.A
1 1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
227

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
2 2 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 2
2 1 3
1 1 2
1 1 2
228

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1
1 1 2
229

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2 1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
230

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1 1 1
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 1 1 1
231

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI GAWAT DARURAT

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2
1 1 2
1 1 2
232

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1. DR. Dr. IGA TrisnaWindiani, Sp.A(K) 2. Dr. IGAN SugithaAdnyana,Sp.A 3. Prof. dr. Soetjiningsih, Sp.A(K)
1 1
1 1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1
1 1
233

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1
1 1
2 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1
1 1
234

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1
1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1
235

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1
1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1 1
236

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
2 1
1 1
1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1 1
237

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: PEDIATRI SOSIAL/TUMBUH KEMBANG

Nama Staf Pendidik
1 2
1 1
1 1
238

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1. Dr. BNP ArhanaSpA(K) 2. Dr. I Md. Gd. DwiLinggaUtama, Sp.A(K) 3. Dr. I WayanGustawan, M.Sc., Sp.A
2 1 1 1 1 2 1 1 2 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 1 1 2
1 1 2
239

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 2 1 2 1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 2 1 2 1 1
240

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1 1
1 1
1 1 1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1 1
1 1 2
1 1
241

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 1 1 1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 2
1 1 1 1 2
242

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 2 1 2
1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1 1
1 1 1 1 2 1 1 2
243

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Nopember 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1
1 1 1 1 2
244

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1. Dr. I Made Kardana, Sp.A(K) 2. Dr. I Wayan Dharma Artana,Sp.A 3. Dr. PutuJunara Putra, Sp.A
1 1 2 1 1 2
1 1 2
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1
1 Jumlah 1 Ratio (+)/(-) x 100%
245

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 2
1 1 1 2 1 2
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1
1 1 2 1 1
1 Jumlah 3 Ratio (+)/(-) x 100%
246

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 1
1 1 2
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 3
1 1 1 3 1 1
1 Jumlah 3 Ratio (+)/(-) x 100%
247

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 1 1 1 2
1 Jumlah 3 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 2 1 1 2
1 1 2
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%
248

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 2
1 1 1 2 1
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1 2
1 1 1 2 1 2
249

BULAN/SEMESTER/TAHUN: November 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 2 1 1 2
1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 2 1 2 1 1 2
250

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1. Dr. PutuSiadiPurniti, Sp.A(K) 2. Dr. IB Subanada,Sp.A(K) 3. Dr. AyuSetyorini, M.Sc, SpA
1 1 2
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%
1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1. Dr. PutuSiadiPurniti, Sp.A(K) 2. Dr. IB Subanada,Sp.A(K)
1 1 3. Dr. AyuSetyorini, M.Sc, SpA 1 Jumlah 3 Ratio (+)/(-) x 100%
1 1 1 2 1 2
1 1 2
251

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 Jumlah 3 Ratio (+)/(-) x 100%
1 1 1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1
1 1 1 2 1
252

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Mei 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1
1 1 1 1 2
1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juni 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 2 1 2 1 1 2
253

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Juli 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1. Dr. PutuSiadiPurniti, Sp.A(K)
1 3. Dr. AyuSetyorini, M.Sc, SpA 1 Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

2. Dr. IB Subanada,Sp.A(K)
1 1 2
1 1 2 1 1

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Agustus 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 1 2 1
1 1 2
254

BULAN/SEMESTER/TAHUN: September 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik

1 1 2
1 1 1 2 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Oktober 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 1 1
1 1 2
1 1 2
255

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Nopember 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1 2

1 1 2
1 1 2

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Desember 2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI

Nama Staf Pendidik
1 1
1 1 2 1 1 2
1 1 2
256
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Moderator Laporan Jaga Moderator Sajian Kasus Narasumber Sajian Kasus Moderator Sari Pustaka Narasumber Sari Pustaka Moderator Journal Reading Pembimbing Tesis
Nama Staf Pendidik

1. dr. KetutDewi Kumara Wati, Sp.A(K) 2. dr. KomangAyuWitarini, M.Sc, Sp.A(K) 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
9 18
3 3
9 4
2 1 5
27
100
100
13
100
100
100
100
100
Asesor:
257
17
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:ENDOKRINOLOGI
Moderator Laporan Jaga Moderator Sajian Kasus Moderator Sari Pustaka Moderator Journal Reading
Nama Staf Pendidik

1. dr. I Made Arimbawa, Sp.A(K) 2 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Narasumber Sajian Kasus
Narasumber Sari Pustaka
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
12
12
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
258
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. IPG Karyana, Sp.A(K) 2. dr. IGN Sanjaya Putra, Sp.A(K) 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
9 10
3 3
3 3
2 2
19
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
259
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. KetutAriawati, Sp.A(K) 2. dr. AANKP Widnyana, Sp.A 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
11 13
3 7
5 6
1 1
2 3
23
100
10
100
11
100
100
12
100
100
100
Asesor:
260
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

1. dr. BNP Arhana, Sp.A(K) 2. dr. I Md. Gd. DwiLinggaUtama, Sp.A(K) 3. dr. I WayanGustawan, M.Sc., Sp.A 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
2 9 20
2 7 2 5
1 2
31
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
261
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. EkaGunawijaya,Sp.A(K) 2. 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
11
100
100
11
100
100
100
100
100
Asesor:
262
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

1. dr. I GustiLanangSidiartha, Sp.A(K) 2. dr. IGA EkaPratiwi, M.Kes, Sp.A 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
10 17
2 2
1 1
1 4
17
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
263
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. I KetutSuarta, Sp.A(K) 2. dr. IGA Nilawati, Sp.A 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
5 11
2 1
1 2
16
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
264
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. IGN Made Suwarba, Sp.A(K) 2. dr. DewiSutrianiMahalini, Sp.A 3. dr. Komang Kari, SpA(K) 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
10 11
10 4 10
2 3 1 1
22
100
100
24
100
100
100
100
100
Asesor:
265
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:PGD
Nama Staf Pendidik

1. dr. IB Suparyatha, Sp.A 2. dr. DyahKanyaWati,Sp.A 3. dr. I Nyoman Budi Hartawan, MSc, Sp.A 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
11 16 4
3 2
4 1 4
26
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
266
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

1. dr. I Made Kardana, Sp.A(K) 2. dr. I Wayan Dharma Artana,Sp.A 3. dr. PutuJunara Putra, Sp.A 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
10 9 9
6 9 2
1 2
4 4
2 1
28
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
267
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. PutuSiadiPurniti, Sp.A(K) 2. dr. IB Subanada,Sp.A(K) 3. dr. AyuSetyorini, M.Sc, SpA 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
10 9 16
1 3 4
2 2 3
35
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
268
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI 2012 DESEMBER 2012 SUBDISIPLIN:TBKB
Nama Staf Pendidik

1. dr. IGA TrisnaWindiani, Sp.A(K) 2. dr. IGAN SugithaAdnyana,Sp.A 3. Prof. dr. Soetjiningsih, Sp.A(K) 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
7 6
2 2
10 5
1 2 5
1 1
13
100
100
15
100
100
100
100
100
Asesor:
269
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. Ketut Dewi Kumara Wati, Sp.A(K) 2. dr. Komang Ayu Witarini, M.Sc, Sp.A(K) 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
270
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
271
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. IP Gd Karyana, Sp.A(K) 2. dr. IGN Sanjaya Putra, Sp.A(K) 3. 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
272
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. Ketut Ariawati, Sp.A(K) 2. dr. AANKP Widnyana, Sp.A 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
273
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

1. dr. BNP Arhana, Sp.A(K) 2. dr. I Md. Gd. Dwi Lingga Utama, Sp.A(K) 3. dr. I Wayan Gustawan, M.Sc., Sp.A 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
274
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. Eka Gunawijaya, Sp.A(K) 2. 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Moderator Laporan Jaga
Moderator Sajian Kasus
Moderator Sari Pustaka
Moderator Journal Reading
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
275
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

1. dr. I Gusti Lanang Sidiartha, Sp.A(K) 2. dr. IGA Eka Pratiwi, M.Kes, Sp.A 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
276
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. I Ketut Suarta, Sp.A(K) 2. dr. GAP Nilawati, Sp.A(K) 3 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
277
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. IGN Made Suwarba, Sp.A(K) 2. dr. Komang Kari, SpA(K) 3. dr. Dewi Sutriani Mahalini, Sp.A 4. 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
278
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

1. dr. IB Suparyatha, Sp.A 2. dr. Dyah Kanya Wati, Sp.A 3. dr. I Nyoman Budi Hartawan, MSc, Sp.A 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
279
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

1. dr. I Made Kardana, Sp.A(K) 2. dr. I Wayan Dharma Artana, Sp.A 3. dr. Putu Junara Putra, Sp.A 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 2 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
280
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

1. dr. Putu Siadi Purniti, Sp.A(K) 2. dr. IB Subanada, Sp.A(K) 3. dr. Ayu Setyorini, Sp.A 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 2
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
281
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/2011 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

1. dr. IGA Trisna Windiani, Sp.A(K) 2. dr. IGAN Sugitha Adnyana, Sp.A 3. Prof. dr. Soetjiningsih, Sp.A(K) 4 5 6 7 Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
282
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
283
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
284
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
2
100 100 100 100 100 100 100
Asesor:
285
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
286
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
287
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
288
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
289
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
290
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
2 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
291
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
292
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
293
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
294
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: PEBRUARI /GENAP/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
2 2 1 1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
295
16 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
1 1
100
12
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
296
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
297
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
298
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
2 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
299
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
300
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
301
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
302
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
303
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
304
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
305
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
306
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
307
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: : MARET/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
308
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
309
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
310
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
311
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
312
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
313
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
314
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
315
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
316
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
317
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
318
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
319
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
320
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
321
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 3
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
322
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
323
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
324
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
325
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
326
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
327
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
328
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
329
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
330
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
331
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
332
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
333
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
334
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
2 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
335
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
336
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
337
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
338
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
339
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
340
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
341
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
342
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
343
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
344
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
345
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
346
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
347
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
348
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
349
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
350
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
351
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
352
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
353
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
354
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
355
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
356
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
357
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
358
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
359
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
360
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
361
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
362
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
363
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
364
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 3 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
365
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
366
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
367
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
368
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
2 2 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
369
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
370
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
371
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
372
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/GENAP/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
373
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
374
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
375
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
376
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
377
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 3
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
378
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
379
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
380
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
381
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
382
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
383
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
384
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
385
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
386
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
2 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
387
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
388
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
389
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
390
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2 3
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
391
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
392
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
393
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
394
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
395
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
396
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
397
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
398
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
399
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: NOVEMBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
400
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Pembimbing Tesis
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
401
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
402
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
403
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
404
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
405
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
406
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
407
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
2 2 1 2 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
408
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
409
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
410
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
411
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/GANJIL/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
412
6 / 33
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: ALERGI-IMUNOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
17
413
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: ENDOKRINOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
414
15 / 21
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: GASTRO-HEPATOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
415
20 / 25
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: HEMATOLOGI-ONKOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
416
4 / 22 / 31
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: INFEKSI TROPIS
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
417
? / 19
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: KARDIOLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
418
11 / 29
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: NPM
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
419
5 / 23
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: NEFROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
420
14 / 24
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: NEUROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
421
16 / 27 / 28
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: PGD
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
422
8 / 18 /26
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: PERINATOLOGI / NICU
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 `1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
423
7 /12
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: RESPIROLOGI
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 1 1
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
424
13 / 30
KETERLIBATAN STAF PENDIDIK DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN Sp.1 BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/GANJILP/2012 SUBDISIPLIN: TBKB
Nama Staf Pendidik

Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
Jmlh
1 2 2
100
100
100
100
100
100
100
Asesor:
425
KELULUSAN PPDS TEPAT WAKTU SESUAI ROTASI
IPDSA: FK UNUD
Subdisiplin
(+)
2006 (-) (+)
2007 (-) (+)
2008 (-) (+)
2009 (-) (+)
2010 (-) (+)
2011 (-) (+)
2012 (-)
7 4 8 3 4 10 7 8 6 11 6 5 3 82
Asesor: .. 426
6 10 4 11 8 2 5 5 6 4 6 7 10 84
KETEPATAN WAKTU PPDS MENYELESAIKAN SARI PUSTAKA
IPDSA: FK UNUD
Subdisiplin
(+)
2006 (-) (+)
2007 (-) (+)
2008 (-) (+)
2009 (-) (+)
2010 (-) (+)
2011 (-) (+)
2012 (-)

Asesor: .. 427
KETEPATAN WAKTU PPDS MENYELESAIKAN USULAN PENELITIAN
IPDSA:FK UNUD
Subdisiplin
(+)
2006 (-) (+)
2007 (-) (+)
2008 (-) (+)
2009 (-) (+)
2010 (-) (+)
2011 (-) (+)
2012 (-)
1 2 2 1 0 1 2 0 1 1 1 1 1 14
Asesor: .. 428
3 1 2 3 2 2 1 3 2 2 2 1 2 26
KETEPATAN WAKTU PPDS MENYELESAIKAN TESIS
IPDSA: FK UNUD
Subdisiplin
(+)
2006 (-) (+)
2007 (-) (+)
2008 (-) (+)
2009 (-) (+)
2010 (-) (+)
2011 (-) (+)
2012 (-)
1 1
1 2 3
Asesor: .. 429
1 1 4
KETEPATAN WAKTU KENAIKAN JENJANG PPDS
IPDSA: FK UNUD
TINGKAT JENJANG
(+)
2006 (-) (+)
2007 (-) (+)
2008 (-) (+)
2009 (-) (+)
2010 (-) (+)
2011 (-) (+)
2012 (-)
1. TINGKAT YUNIOR 2. TINGKAT MADYA 3. TINGKAT SENIOR Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%
Asesor:
19 15 15 49
2 19 21
..
430
PREDIKAT KELULUSAN PPDS
IPDSA:
TINGKAT JENJANG
Jml
2006 % Jml
2007 % Jml
2008 % Jml
2009 % Jml
2010 % Jml
2011 % Jml
2012 %
4. Cum Laude (IPK: 3.75 4.00) 5. Sangat Memuaskan (IPK: 3.50 3.74) 6. Memuaskan (IPK: 2.75-3.49) Jumlah
100 100
Asesor:
100
100
100
100
100
100
.. 431

Dody Firmanda 2013 - Pemaparan Komisi III Akreditasi Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Dody Firmanda 2013 - Pemaparan Komisi III Akreditasi Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lembar Konfirmasi Peserta RAKER Kolegium IKA Indonesia Tanggal 19 20 Januari 2013, Bandung

Nama Lengkap Kedudukan dalam Kolegium

: Dody Firmanda : Ketua Komisi Akreditasi Pengurus Kolegium

Check out hari/tanggal

(0812 2016430) (0811 984345) (0858 81590122) (0856 94204950)

RENCANA KERJA KOMISI III (AKREDITASI) KIKA 2011 - 2014

1. Re-Akreditasi 2. CQI : a. Self Assessment b. Instrumen c. Surveyor

91 Halaman Gedung IDAI Jl. Dempo 10 Januari 2012

Komisi III (Akreditasi) Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia

Log Book tersebut diimplementasikan secara kontinyu dan konsisten.

Pencapaian Nilai Endokrinologi. Nilai:

Pencapaian Nilai Endokrinologi. Nilai:

Standar 4. Peserta Didik di Institusi Pendidikan Dokter Spesialis Anak S4 P1

IPDSA tersebut tidak mempunyai Pendidikan Dokter Spesialis Anak.

CONTOH TRACER METHODOLOGY IPDSA FK-UNUD

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

28 26 Perinatologi 26 Respirologi 26 Jumlah 338 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: JANUARI/GANJIL/ 2011

2 Perinatologi 2 Respirologi 2 Jumlah 25 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: FEBRUARI/GENAP/ 2012

2 Perinatologi 1 Respirologi 3 Jumlah 28 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: MARET/ GENAP / 2012

2 Perinatologi 2 Respirologi 3 Jumlah 29 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: APRIL/ GENAP / 2012

2 Perinatologi 3 Respirologi 2 Jumlah 29 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: MEI/ GENAP / 2012

3 Perinatologi 2 Respirologi 2 Jumlah 28 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: JUNI/ GENAP / 2012

3 Perinatologi 3 Respirologi 2 Jumlah 27 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: JULI/GENAP/ 2012

2 Perinatologi 3 Respirologi 2 Jumlah 28 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: AGUSTUS/ GENAP / 2012

2 Perinatologi 2 Respirologi 2 Jumlah 25 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: SEPTEMBER/ GANJIL / 2012

2 Perinatologi 2 Respirologi 2 Jumlah 29 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: OKTOBER/ GANJIL / 2012

3 Perinatologi 2 Respirologi 2 Jumlah 28 Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: NOPEMBER/ GANJIL / 2012

Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%

PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: DESEMBER/ GANJIL / 2012

Jumlah Ratio (+)/(-) x 100%

STAF PENDIDIK DALAM PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Januari 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Jumlah 1 Ratio (+)/(-) x 100%

STAF PENDIDIK DALAM PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Februari 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

STAF PENDIDIK DALAM PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: Maret 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI

Jumlah 2 Ratio (+)/(-) x 100%

STAF PENDIDIK DALAM PELAKSANAAN PENILAIAN WBA

BULAN/SEMESTER/TAHUN: April 2012 SUBDISIPLIN: ALERGI IMUNOLOGI