DETEKSI AWAL KANKER PAYUDARA DENGAN SADARI

(PERIKSA PAYUDARA SENDIRI)

PRODI DIII KE$IDANAN STIKES AISYIYA% YOGYAKARTA A& Pen'e(tian

Pe(i)*a +a,-.a(a *en.i(i ata,an' /ia*a .i*in')at SADARI0 a.alah -*aha 1ene1-)an a.an,a )elainan ata- t-12( +a.a +a,-.a(a *e3a(a .ini0 .en'an 3a(a 1e1e(i)*a +a,-.a(a *en.i(i& 4an5aat ,an' /i*a .ia1/il *etelah 1ela)-)an SADARI wanita *e1a)in wa*+a.a .an 1a1+- 1en.ete)*i *e3a(a .ini a.an,a )elainan +a.a +a,-.a(an,a& Sehin''a )eti)a .i.a+at)an )elainan +a.a +a,-.a(an,a& Sehin''a )eti)a .i.a+at)an )elainan0 +e1e(i)*aan /i*a *e'e(a .ila)-)an0 +en'2/atan ,an' .i/-t-h)an /i*a *e'e(a .i/e(i)an0 .an tin')at )e*e1/-han /i*a le/ih 3e+at .i3a+ai& a. b. c. d.

e.

$& Lata( $ela)an' SADARI Penderita kanker payudara (CaMammae) di Indonesia Sebagian besar pasien dating pada stadium lanjut. Lebih dari 8 ! kanker payudara ditemukan sendiri oleh pasien. S"#"$I yang dilakukan teratur setiap bulan bisa mempertinggi ke%aspadaan %anita terhadap adanya kelainan pada payudara. Motto setiap benjolan di payudara di anggap kanker payudara& kecuali bila kemudian terbutkti bukan kanker. C. Aturan SADARI

Oleh : Dani Silviawati 20 ! 0 0"0#!

a. S"#"$I dil'akukan setiap bulan secara teratur pada hari ke ( sampai ) setelah hari pertama menstruasi. b. Pada %anita yang tidak menstruasi& S"#"$I dilakukan pada hari yang sama setiap bulannya. c. *etika melakukan S"#"$I& +ocus perhatian adalah ukuran& bentuk& kontur& %arna payudara dan putting& serta deteksi adanya benjolan&

retraksi kulit& %arna& dan cairan abnormal pada payudara.

.an *i)- an.a )e a(ah .e+an& Pe(hati)an *etia+ +e(-/ahan )2nt-( +a,-.a(a an.a

4ARI KITA LAKUKAN PE4ERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI UNTUK 4ENDETEKSI DINI KANKER PAYUDARA 6666
D&7a(a SADARI

2& Pe(hati)an .en'an /ai) .i .e+an 3e(1in )eti)a an.a 1eli+at tan'an .i /ela)an' )e+ala an.a .an 1ene)an tan'an an.a )e a(ah .e+an& Pe(hati)an *etia+ +e(-/ahan )2nt-( .a(i +a,-.a(a an.a&

& $e(.i(ilah .i .e+an 3e(1in A1ati )e.-a +a,-.a(a

!& Selan8-tn,a te)an tan'an an.a .en'an )-at +a.a +in''an' an.a .an a'a) 1e1/-n')-) )e a(ah 3e(1in *a1/il 1ena(i) /ah- an.a

9&An')at tan'an )i(i an.a& : G-na)an ! ata- 9 8a(i tan'an )anan an.a -nt-) 1e(a/a +a,-.a(a )i(i an.a .en'an )-at0 hati ; hati .an 1en,el-(-h& : 4-lailah +a.a te+i te(l-a(0 te)an /a'ian .ata( .a(i tan'an an.a .ala1 lin')a(an )e3il0 /e('e(a) 1elin')a( .en'an la1/at .i *e)ita( +a,-.a(a& : Se3a(a /e(taha+ la)-)an )e a(ah +-tin' *-*-& : Pa*ti)anlah -nt-) 1ela)-)ann,a +a.a *el-(-h +a,-.a(a : $e(i +e(hatian )h-*-* +a.a a(ea .i anta(a +a,-.a(a .an .i /awah len'an te(1a*-) /a'ian .i /awah len'an it- *en.i(i& : Ra*a)an a.an,a /en82lan ata-

1a**a ,an' ti.a) la<i1 .i /awah )-lit&

"& Den'an +e(lahan (e1a*

+-tin' *-*- .an +e(hati)an te(ha.a+ a.an,a (a/a*& =i)a an.a 1en'el-a()an (a/a* .a(i +-tin' *-**ela1a *e/-lan ; ,an' te(8a.i )eti)a an.a *e.an'
ata- ti.a) 1ela)-)an SADARI0 1a)a *e'e(alah te1-i .2)te( an.a&

Ulan'i +e1e(i)*aan +a.a +a,-.a(a )anan an.a&