4460 Bab 2
4460 Bab 2
BAB 2
PENYELESAIAN PERSAMAAN LINIER
Bentuk umum dari persamaan linier sebagai berikut:
a
x
! a
"
x
"
! ! a
n
x
n
# b
a
"
x
! a
""
x
"
! ! a
"n
x
n
# b
"
:
:
a
n
x
! a
n"
x
"
! ! a
nn
x
n
# b
n
dengan a adalah k$e%isien k$nstan& b adalah k$nstan& dan x
& x
"
& & x
n
adalah bilangan tak
diketahui& serta n adalah 'umlah persamaan(
Suatu sistem persamaan linier dapat ditulis dalam bentuk matriks& misaln)a:
a
x
! a
"
x
"
! ! a
n
x
n
# b
a
"
x
! a
""
x
"
! ! a
"n
x
n
# b
"
:
:
a
n
x
! a
n"
x
"
! ! a
nn
x
n
# b
n
dapat ditulis dalam bentuk matriks& men'adi sebagai berikut:
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
n
"
n
"
nn " n n
n " "" "
n "
b
b
b
x
x
x
a a a
a a a
a a a
atau AX # B
dengan: A adalah matriks k$e%isien nn(
X adalah k$l$m *ekt$r n dari bilangan tak diketahui(
B adalah k$l$m *ekt$r n dari k$nstanta(
+ilai pada *ekt$r k$l$m X dapat di,ari dengan ,ara mengalikan kedua ruas persamaan
dengan matriks in*ersi& )aitu A
AX = A
B& karena A
B(
Pen)elesaian sistem persamaan linier 'uga sering digunakan matriks )ang ditingkatkan&
misaln)a matriks .//0 akan ditingkatkan dengan matriks C ./0& sehingga berbentuk
matriks /1 men'adi:
1
1
1
]
1
/
"
// /" /
"/ "" "
/ "
2
2
2
c
c
c
a a a
a a a
a a a
2.1 Metode Eliminasi Gauss
Adalah met$de )ang paling a3al dikembangkan dan ban)ak digunakan dalam
pen)elesaian sistem persamaan linier& pr$sedur pen)elesaian dari met$de ini adalah
mengurangi sistem persamaan ke dalam bentuk segitiga atas& sehingga salah satu dari
persamaan-persamaan tersebut han)a mengandung satu bilangan tak diketahui& dan
setiap persamaan berikutn)a han)a terdiri dari satu tambahan bilangan tak diketahui
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
/
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
baru( Bentuk segitiga diselesaikan dengan penambahan dan pengurangan dari beberapa
persamaan& setelah persamaan tersebut dikalikan dengan suatu %akt$r .k$nstan0(
Pr$sedur hitungan met$de eliminasi 6auss& )aitu:
1
1
1
]
1
/
"
// /" /
"/ "" "
/ "
2
2
2
b
b
b
a a a
a a a
a a a
1
1
1
]
1
7 7
/
7
"
//
"/ ""
/ "
2
2
2
8 8
8
b
b
b
a
a a
a a a
/ / " "
7
""
/
7
"/
7
"
"
7 7
//
7 7
/
/
0 .
0 .
a
x a x a b
x
a
x a b
x
a
b
x
Lebih 'elasn)a kita pandang suatu sistem dari / persamaan dengan / bilangan tak
diketahui berikut ini:
a
x
! a
"
x
"
! a
/
x
/
# b
."(a0
a
"
x
! a
""
x
"
! a
"/
x
/
# b
"
."(b0
a
/
x
! a
/"
x
"
! a
//
x
/
# b
/
."(,0
Persamaan pertama dari sistem dibagi k$e%isien pertama dari persamaan pertama .a
0&
sehingga men'adi:
x
"
a
a
x
"
!
/
a
a
x
/
#
a
b
."("0
Persamaan ."("0 dikalikan dengan k$e%isien pertama dari persamaan kedua:
a
"
x
! a
"
"
a
a
x
"
! a
"
/
a
a
x
/
# a
"
a
b
."(/0
Persamaan ."(b0 dikurangi persamaan ."(/0& sehingga didapat:
.a
""
a
"
"
a
a
0 x
"
! .a
"/
a
"
/
a
a
0 x
/
# .b
"
a
"
a
b
0 atau
7
""
a x
"
!
7
"/
a
x
/
#
7
"
b
Selan'utn)a persamaan )ang telah din$rmalkan persamaan ."("0 dikalikan dengan
k$e%isien pertama dari persamaan ketiga& dan hasiln)a dikurangkan dari persamaan
ketiga dari sistem persamaan asli .persamaan "(,0& hasiln)a adalah:
7
/"
a
x
"
!
7
//
a
x
/
#
7
/
b
9engan melakukan pr$sedur diatas& maka didapat sistem persamaan sebagai berikut:
a
x
! a
"
x
"
! a
/
x
/
# b
."(1a0
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
1
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
7
""
a x
"
!
7
"/
a
x
/
#
7
"
b ."(1b0
7
/"
a
x
"
!
7
//
a
x
/
#
7
/
b
."(1,0
Persamaan "(1& eki*alen dengan persamaan aslin)a& tetapi *ariabel x
han)a mun,ul
pada persamaan pertama& sedang dua persamaan terakhir han)a mengandung dua
bilangan tak diketahui& bila kedua persamaan terakhir dapat diselesaikan untuk nilai x
"
dan x
/
& maka hasiln)a dapat disubstitusikan ke dalam persamaan pertama untuk
mendapatkan nilai x
."(<a0
7
""
a x
"
!
7
"/
a
x
/
#
7
"
b ."(<b0
7 7
//
a
x
/
#
7 7
/
b
."(<,0
Sistem persamaan diatas mempun)ai k$e%isien matriks )ang berbentuk segitiga atas .a
i'
# 8 untuk i = j0& dari persamaan tersebut akan dapat dihitung nilai x
& x
"
dan x
/
& )aitu:
7 7
//
7 7
/
/
a
b
x
."(>a0
7
""
/
7
"/
7
"
"
a
x a b
x
."(>b0
/ / " "
a
x a x a b
x
."(>,0
dengan demikian sistem persamaan telah dapat diselesaikan(
?$nt$h s$al:
0 Selesaikan sistem persamaan berikut ini:
/x ! y @ z # : .,(a0
1x ! <y @ /z # "8 .,(b0
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
:
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
"x @ "y ! :z # 8 .,(,0
Penyelesaian:
a0 Men$rmalkan persamaan .,(a0 dengan membagi persamaan tersebut dengan
k$e%isien pertama persamaan .,(a0 )aitu /& sehingga:
x ! 8&//// y @ 8&//// z # &;;;; .,"0
b0 Persamaan .,"0 dikalikan dengan elemen pertama dari persamaan .,(b0:
1x ! &//// y @ &//// z # ;&;;;; .,/0
,0 Persamaan .,(b0 dikurangi persamaan .,/0& men'adi:
:&;;;< y @ &;;;; z # /&///1 .,10
d0 Persamaan .,"0 dikalikan dengan elemen pertama dari persamaan .,(,0& )aitu
"& sehingga men'adi:
"x ! 8&;;;; y @ 8&;;;; z # /&//// .,:0
e0 Persamaan .,(,0 dikurangi persamaan .,:0& men'adi:
@"&;;;; y ! :&;;;; z # ;&;;;< .,;0
%0 Sistem persamaan men'adi:
/x ! y @ z # : .,<(a0
:&;;;< y @ &;;;; z # /&///1 .,<(b0
@ "&;;;; y ! :&;;;; z # ;&;;;< .,<(,0
g0 Berikutn)a mengeleminasi *ariabel x
"
dari persamaan .,<(,0& untuk itu
persamaan .,<(b0 din$rmalkan dengan membagin)a dengan elemen pertama
dari persamaan tersebut )aitu :&;;;< sehingga men'adi:
y @ 8&"A1 z # "&/:"A .,>0
h0 Persamaan .,>0 dikalikan dengan elemen pertama dari persamaan .,<(,0& )aitu
dengan @ "&;;;; sehingga men'adi:
@"&;;;; y ! 8&<>1" z # @;&"<1" .,A0
i0 Persamaan .,<(,0 dikurangi persamaan .,A0& men'adi:
1&>>"1 z # "&A18A
'0 Setelah dilakukan / kali manipulasi sistem persamaan& men'adi:
/x ! y @ z # : .,8(a0
:&;;;< y @ &;;;; z # /&///1 .,8(b0
1&>>"1 z # "&A18A .,8(,0
k0 9ari persamaan .,8(,0& dapat dihitung nilai z& )aitu: z #
>>"1 & 1
A18A & "
# 2,6505(
l0 9ari persamaan .,8(b0 dan nilai z )ang didapat& maka nilai y dapat dihitung
)aitu:
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
;
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
y #
;;;< & :
0 ;:8: & " ;;;; & . ///1 & / +
# 3,1325(
m0 9engan persamaan .,8(a0 serta nilai y dan z )ang didapat& maka nilai x dapat
dihitung& )aitu: x #
/
: z y +
#
/
;:8: & " /": & / : +
# 1,506(
4adi hasil pen)elesaian sistem persamaan adalah:
x # 1,506 B y # 3,1325 dan z # 2,6505.
Untuk mengetahui benar tidakn)a hasil )ang didapat& nilai x& y dan z )ang didapat
disubstitusikan ke sistem persamaan asli:
/.&:8;0 ! /&/": @ "&;:8: # : .# :0
1.&:8;0 ! <./&/":0 @ /."&;:8:0 # "8 .# "80
".&:8;0 @ "./&/":0 ! :."&;:8:0 # A&AAA: . 80
"0 Berapakah nilai x& y& z dari persamaan ini: x ! y ! "z # A
"x ! 1y /z #
/x ! ;y :z # 8
Penyelesaian:
a0 Mengubah persamaan ke dalam matriks )ang diperbesar:
1
1
1
]
1
8 : ; /
/ 1 "
A "
b0 Matriks tersebut di'adikan ke bentuk esel$n baris:
1
1
1
]
1
/ 8 8
"
<
"
<
8
A "
,0 Sistem )ang bersesuaian dengan matriks adalah: x ! y ! "z # A
y
"
<
z #
"
<
z # 3
d0 +ilai z telah diketahui& maka elemen y dapat pula diketahui& )aitu:
y
"
<
./0 #
"
<
y #
"
<
!
"
<
./0 y #
"
<
!
"
"
y #
"
1
y # 2
e0 9engan diketahui nilai z # 3 dan y # 2& maka nilai x dapat pula diketahui& )aitu:
x ! y ! "z # A x # A y "z x # A " "./0 x # A " ; x =
1
4adi nilai x& y& z dari persamaan diatas adalah x # 1& y # 2& dan z # 3(
2.2 Metode Gauss-Jordan
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
<
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
Met$de ini hampir sama dengan met$de eliminasi 6auss& met$de ini selain untuk
men)elesaikan sistem persamaan linier& 'uga dapat digunakan untuk menghitung
matriks in*ersi( Pada met$de ini bilangan tak diketahui dieliminasi dari semua
persamaan& )ang dalam met$de 6auss bilangan tersebut dieliminasi dari persamaan
berikutn)a& dengan demikian langkah-langkah eliminasi menghasilkan matriks
identitas(
Pr$sedur hitungan met$de 6auss-4$rdan& )aitu:
1
1
1
]
1
/
"
// /" /
"/ "" "
/ "
2
2
2
b
b
b
a a a
a a a
a a a
1
1
1
]
1
/
"
2
2
2
8 8
8 8
8 8
b
b
b
1
1
1
]
1
/
"
"
2
2
2
8 8
8 8
8 8
b
b
b
x
x
Lebih 'elasn)a kita pandang suatu sistem dari 1 persamaan dengan 1 bilangan tak
diketahui berikut ini:
a
x
! a
"
x
"
! a
/
x
/
! a
1
x
1
# b
."(Aa0
a
"
x
! a
""
x
"
! a
"/
x
/
! a
"1
x
1
# b
"
."(Ab0
a
/
x
! a
/"
x
"
! a
//
x
/
! a
/1
x
1
# b
/
."(A,0
a
1
x
! a
1"
x
"
! a
1/
x
/
! a
11
x
1
# b
1
."(Ad0
Persamaan tersebut dapat ditulis dalam bentuk matriks& )aitu:
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
]
1
1
/
"
1
/
"
11 1/ 1" 1
/1 // /" /
"1 "/ "" "
1 / "
b
b
b
b
x
x
x
x
a a a a
a a a a
a a a a
a a a a
."(80
Pada met$de 6auss-4$rdan& dipilih se,ara berurutan elemen pertama tidak 8 dari setiap
baris matriks(
0 Pertama kali baris pertama dari persamaan ."(80 dibagi dengan elemen pertama
dari persamaan pertama& )aitu a
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
1
/
"
7
1
/
"
11 1/ 1" 1
/1 // /" /
"1 "/ "" "
7
1
7
/
7
"
b
b
b
b
x
x
x
x
a a a a
a a a a
a a a a
a a a
Elemen pertama dari semua baris lainn)a dihilangkan dengan ,ara berikut ini:
a0 Persamaan pertama dikalikan elemen pertama dari persamaan kedua .a
"
0 dan
kemudian dikurangkan terhadap persamaan kedua(
b0 Persamaan pertama dikalikan elemen pertama dari persamaan ketiga .a
/
0 dan
kemudian dikurangkan terhadap persamaan ketiga(
,0 Persamaan pertama dikalikan elemen pertama dari persamaan keempat .a
1
0 dan
kemudian dikurangkan terhadap persamaan keempat(
Operasi ini menghasilkan sistem persamaan sebagai berikut:
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
>
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
7
1
7
/
7
"
7
1
/
"
7
11
7
1/
7
1"
7
/1
7
//
7
/"
7
"1
7
"/
7
""
7
1
7
/
7
"
8
8
8
b
b
b
b
x
x
x
x
a a a
a a a
a a a
a a a
."(0
"0 Kemudian dipilih elemen pertama tidak 8 dari baris kedua )aitu
7
""
a & dan pr$sedur
diatas diulangi lagi untuk baris kedua(
Baris kedua dari persamaan diatas dibagi dengan elemen
7
""
a & sehingga didapat:
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
7
1
7
/
7 7
"
7
1
/
"
7
11
7
1/
7
1"
7
/1
7
//
7
/"
7 7
"1
7 7
"/
7
1
7
/
7
"
8
8
8
b
b
b
b
x
x
x
x
a a a
a a a
a a
a a a
Elemen kedua dari semua baris lainn)a dihilangkan dengan ,ara berikut ini:
a0 Persamaan kedua dikalikan elemen kedua dari persamaan pertama .
7
"
a 0 dan
kemudian dikurangkan terhadap persamaan pertama(
b0 Persamaan kedua dikalikan elemen kedua dari persamaan ketiga .
7
/"
a
0 dan
kemudian dikurangkan terhadap persamaan ketiga(
,0 Persamaan kedua dikalikan elemen kedua dari persamaan keempat .
7
1"
a 0 dan
kemudian dikurangkan terhadap persamaan keempat(
Operasi ini menghasilkan sistem persamaan sebagai berikut:
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
7 7
1
7 7
/
7 7
"
7 7
1
/
"
7 7
11
7 7
1/
7 7
/1
7 7
//
7 7
"1
7 7
"/
7 7
1
7 7
/
8 8
8 8
8
8
b
b
b
b
x
x
x
x
a a
a a
a a
a a
."("0
/0 Langkah selan'utn)a dipilih elemen pertama tidak 8 dari baris ketiga )aitu
7
//
a
&
dan pr$sedur diatas diulangi lagi untuk baris ketiga(
9engan pr$sedur seperti sebelumn)a& akhirn)a didapat sistem persamaan sebagai
berikut:
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
1
1
1
1
1
]
1
7 7 7 7
1
7 7 7 7
/
7 7 7 7
"
7 7 7 7
1
/
"
8 8 8
8 8 8
8 8 8
8 8 8
b
b
b
b
x
x
x
x
."(/0
9ari sistem persamaan ."(/0 dapat dihitung nilai x
& x
"
& x
/
dan x
1
:
x
#
7 7 7 7
b B x
"
#
7 7 7 7
"
b B x
/
#
7 7 7 7
/
b
dan x
1
#
7 7 7 7
1
b
?$nt$h s$al:
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
A
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
Selesaikan sistem persamaan berikut dengan met$de 6auss-4$rdan:
/x ! y @ z # : .,(a0
1x ! <y @ /z # "8 .,(b0
"x @ "y ! :z # 8 .,(,0
Penyelesaian:
Sistem persamaan diatas ditulis dalam bentuk matriks sebagai berikut:
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
8
"8
:
: " "
/ < 1
/
z
y
x
.,"0
Baris pertama dari persamaan .,"0 dibagi dengan elemen pertama dari persamaan .,(a0
)aitu /& sehingga persamaan men'adi:
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
8
"8
;;;; &
: " "
/ < 1
//// & 8 //// & 8
z
y
x
.,/0
Persamaan .,(a0 dikalikan elemen pertama dari persamaan .,(b0 )aitu 1& dan
kemudian dikurangkan terhadap persamaan .,(b0& dengan ,ara )ang sama untuk
persamaan .,(,0& sehingga didapat:
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
;;;> & ;
///; & /
;;;; &
;;;; & : ;;;; & " 8
;;;> & ;;;> & : 8
//// & 8 //// & 8
z
y
x
.,10
Baris kedua dari persamaan .,10 dibagi dengan elemen pertama tidak 8 dari baris
kedua& )aitu :&;;;> sehingga sistem persamaan men'adi:
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
;;;> & ;
/:"A & "
;;;; &
;;;; & : ;;;; & " 8
"A1 & 8 8
//// & 8 //// & 8
z
y
x
.,:0
Baris kedua persamaan .,:0 dikalikan dengan elemen kedua dari baris pertama& )aitu
8&//// dan kemudian dikurangkan terhadap persamaan baris pertama( Kemudian
dengan ,ara )ang sama untuk persamaan baris ketiga& sehingga didapat:
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
1
1
1
]
1
+
+ +
+ +
+ +
+
+
n n n n n
i i i i i i i
/ 1 / / / " /
" / " " " "
"
d x b x a
d x c x b x a
d x c x b x a
d x c x b x a
d x c x b
."(10
Baris pertama pada persamaan ."(10 dari sistem memungkinkan untuk menulis
bilangan tak diketahui x
b
c
x
"
!
b
d
atau x
# P
x
"
! Q
."(:0
dengan P
b
c
dan Q
b
d
& bila nilai x
b
c
x
"
!
b
d
0 ! b
"
x
"
! c
"
x
/
# d
"
atau .
"
b
c a
! b
"
0 x
"
# c
"
x
/
! .d
"
a
"
b
d
0
dapat pula ditulis sebagai: x
"
# P
"
x
/
! Q
"
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
"
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
dengan P
"
#
,
_
+
"
"
"
b
b
c a
c
dan Q
"
#
,
_
"
"
" "
b
b
c a
b
d
a d
& persamaan ini menun'ukkan
bah3a x
"
merupakan %ungsi dari x
/
& langkah seperti tadi dapat diulangi lagi untuk
semua baris pada persamaan berikutn)a( 9engan demikian setiap bilangan tak
diketahui dapat din)atakan sebagai bilangan tak diketahui berikutn)a(
Misaln)a telah diper$leh persamaan sebagai berikut:
x
i @
# P
i @
x
i
! Q
i @
Apabila nilai x
i @
disubstitusikan ke dalam baris ke i dari sistem persamaan ."(10&
maka:
a
i
.P
i @
x
i
! Q
i @
0 ! b
i
x
i
! c
i
x
i +
# d
i
.a
i
P
i @
! b
i
0 x
i
! c
i
x
i +
# d
i
.a
i
Q
i @
0
x
i
# i
i i i
i
0 .
+
+
x
b P a
c
!
0 .
i i i
i i i
b P a
Q a d
+
dan ."(;b0
Q
i
#
0 .
i i i
i i i
b P a
Q a d
+
."(;,0
Untuk i # & maka persamaan ."(;a0& men'adi:
x
# P
x
"
! Q
."(<a0
dengan: P
#
0 .
8
b P a
c
+
dan ."(<b0
Q
#
0 .
8
8
b P a
Q a d
+
."(<,0
Perbandingan persamaan ."(<0 dan ."(:0& menun'ukkan bah3a:
P
8
# 8 dan Q
8
# 8 ."(>0
Persamaan ."(<0 dan ."(>0& memungkinkan untuk menghitung k$e%isien P
i
serta Q
i
dari nilai i # sampai i # n& langkah ini merupakan sapuan pertama( Setelah sampai
titik ke n hitungan dilakukan dalam arah kebalikann)a& )aitu dari n ke & untuk
menghitung bilangan tak diketahui x
i
(
Untuk itu persamaan terakhir dari sistem persamaan ."(10 ditulis dalam bentuk:
a
n
x
n @
! b
n
x
n
# d
n
."(A0
Pada sistem persamaan ."(;0& apabila i # n & maka:
x
n @
# P
n
x
n
! Q
n @
."("80
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
""
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
Substitusi dari persamaan ."("80 ke dalam persamaan ."(A0& akan memberikan:
a
n
.P
n @
x
n
! Q
n @
0 ! b
n
x
n
# d
n
.a
n
P
n @
! b
n
0 x
n
# d
n
a
n
Q
n @
x
n
#
0 .
n n n
n n n
b P a
Q a d
+
dan .,/0
Q
i
#
0 .
i i i
i i i
b P a
Q a d
+
.,10
Skema pen)elesaian sistem persamaan dengan met$de sapuan ganda sebagai berikut:
Langkah pertama dihitung nilai P
i
dan Q
i
.i # & "& /& 10 dari kiri ke kanan( Setelah
sampai ke titik i # n # 1& dihitung nilai x
n
# Q
n
( Berdasarkan nilai x
n
tersebut& kemudian
hitungan dilan'utkan dari kanan ke kiri untuk mendapatkan nilai x
i
.i # 1& /& "& 0(
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
"/
x
i # 1
i # / i # " i #
P
1
& Q
1
P
/
& Q
/
P
"
& Q
"
P
& Q
P
i
& Q
i
.i # &"&/&10
x
"
x
/
x
1
x
i
.i # 1&/&"&0
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
a0 Menghitung koefisien P
i
dan Q
i
.i = & "& /& 10
K$e%isien P
i
dan Q
i
dihitung dengan menggunakan persamaan .,/0 dan .,10&
berdasarkan sistem persamaan .,0(
Untuk i # & P
8
# 8 dan Q
8
# 8(
P
#
( )
8
b P a
c
+
#
b
c
#
"
# 8&:(
Q
#
( )
8
8
b P a
Q a d
+
#
( ) " 8
8 <
+
#
"
<
# /&:(
Untuk i # "& P
# 8&: dan Q
# /&:(
P
"
#
( )
" "
"
b P a
c
+
#
( ) ( ) : & 8
/
+
# ;(
Q
"
#
( )
" "
" "
b P a
Q a d
+
#
( ) 0 : & 8 .
0 : & / . 0 8 .
+
#
: & 8
: & /
# "<(
Untuk i # /& P
"
# ; dan Q
"
# "<(
P
/
#
( )
/ " /
/
b P a
c
+
#
( ) ( ) " ; ;
+
#
/1
# 8&8"A1(
Q
/
#
( )
/ " /
" / /
b P a
Q a d
+
#
( ) 0 " . 0 ; . ;
00 "< . ; . <
+
#
/1
;A
# 1&A<8:A(
Untuk i # n # 1& P
n
# 8 dan Q
n
#
0 .
n n n
n n n
b P a
Q a d
+
& maka:
x
1
# Q
1
#
( )
1 / 1
/ 1 1
b P a
Q a d
+
#
( ) 0 / . 0 8"A1 & 8 . "
00 A<8:A & 1 . " . /
+
#
8:>>" & /
8:>>" & /
# &88(
Setelah nilai P
i
dan Q
i
.i # & "& /& 10 didapat& lalu dihitung nilai x
i
.i # 1& /& "& 0(
b0 Menghitung x
i
.i # 1& /& "& 0
Cariabel x
i
.i # 1& /& "& 0 dihitung dengan menggunakan persamaan .,"0:
x
i
# P
i
x
i !
! Q
i
Untuk i # 1& maka x
1
# Q
1
# &88(
Untuk i # /& maka x
/
# P
/
x
1
! Q
/
# .8&8"A1.&8800 ! 1&A<8:A # :&88(
Untuk i # "& maka x
"
# P
"
x
/
! Q
"
# .;.:&8800 ! ."<0 # /&88(
Untuk i # & maka x
# P
x
"
! Q
# .8&:./&8800 ! /&: # "&88(
9engan demikian hasil )ang diper$leh adalah:
x
# 2,00) x
"
# 3,00) x
/
# 5,00) x
1
# 1,00.
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
"1
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
Untuk mengetahui benar atau tidakn)a hasil )ang diper$leh& maka nilai-nilai
tersebut dimasukkan ke dalam persamaan )ang telah diselesaikan(
" ."&880 ! /&88 # < .# <0
"&88 ! /&88 / .:&880 # 8 .# 80
; ./&880 " .:&880 ! .&880 # < .# <0
" .:&880 / .&880 # / .# /0
2.4 Matris *n+ersi
Pada matriks& $perasi pembagian matriks tidak dide%inisikan& akan tetapi $perasi
matriks )ang serupa dengan pembagian adalah matriks in*ersi( Bila A adalah M,$&
maka matriks in*ersin)a adalah A
# A
8 8 2
8 8 2
8 8 2
// /" /
"/ "" "
/ "
a a a
a a a
a a a
1
1
1
]
1
//
/"
"/
""
"
"
2
2
2
8 8
8 8
8 8
a a a
a a a
a a a
A I I A
-
?$nt$h s$al:
?ari matriks in*ersi dari matriks sebagai berikut: A #
1
1
1
]
1
: " "
/ < 1
/
Penyelesaian:
9ilakukan dengan menggunakan met$de 6auss-4$rdan& dengan terlebih dahulu
dilakukan peningkatan matriks dengan matriks identitas(
a0 Matriks ditingkatkan& men'adi:
1
1
1
]
1
8 8
8 8
8 8
: " "
/ < 1
/
b0 Baris pertama dibagi / .nilai )ang akan di'adikan 0& men'adi:
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
":
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
1
1
1
]
1
8 8
8 8
8 8 //// & 8
: " "
/ < 1
//// & 8 //// & 8
,0 Baris kedua dikurangi hasil dari baris pertama dikali 1& dan baris ketiga dikurangi
hasil dari baris pertama dikali "& men'adi:
1
1
1
]
1
8 ;;;< & 8
8 //// &
8 8 //// & 8
;;;< & : ;;;< & " 8
;;;< & ;;;< & : 8
//// & 8 //// & 8
d0 Baris kedua dibagi :&;;;< .nilai )ang akan di'adikan 0& men'adi:
1
1
1
]
1
8 ;;;< & 8
8 <;: & 8 "/:/ & 8
8 8 //// & 8
;;;< & : ;;;< & " 8
"A1 & 8 8
//// & 8 //// & 8
e0 Baris pertama dikurangi hasil dari baris kedua dikali 8&//// dan baris ketiga
ditambah hasil dari baris kedua dikali "&;;;< men'adi:
1
1
1
]
1
! a
"
x
"
! a
/
x
/
# b
! a
""
x
"
! a
"/
x
/
# b
"
."(""0
a
/
x
! a
/"
x
"
! a
//
x
/
# b
/
Persamaan pertama dari sistem diatas dapat digunakan untuk menghitung x
sebagai
%ungsi dari x
"
dan x
/
( 9emikian 'uga persamaan kedua dan ketiga untuk menghitung
x
"
dan x
/
sehingga didapat:
//
" /" / /
/
""
/ "/ " "
"
/ / " "
0 .
0 .
0 .
a
x a x a b
x
a
x a x a b
x
a
x a x a b
x
."("/0
Ditungan dimulai dengan nilai perkiraan a3al sembarang untuk *ariabel )ang
di,ari .biasan)a semua *ariabel diambil sama dengan n$l0( +ilai perkiraan a3al
disubstitusikan ke dalam ruas kanan dari sistem persamaan ."("/0( Selan'utn)a nilai
*ariabel )ang didapat tersebut disubstitusikan ke ruas kanan dari sistem ."("/0 lagi
untuk mendapatkan nilai perkiraan kedua( Pr$sedur tersebut diulangi lagi sampai
nilai setiap *ariabel pada iterasi ke n mendekati nilai pada iterasi ke n ( Apabila
indeks n menun'ukkan 'umlah iterasi& maka persamaan ."("/0 dapat ditulis men'adi:
//
n
" /"
n
/ / n
/
""
n
/ "/
n
" " n
"
n
/ /
n
" " n
0 .
0 .
0 .
a
x a x a b
x
a
x a x a b
x
a
x a x a b
x
."("10
Iterasi hitungan berakhir setelah:
& &
n
"
n
"
n
x x x x
dan
&
n
/
n
/
x x
x
x x
dengan
s
.,"0
Langkah pertama di,$ba nilai x # y # z # 8 dan dihitung nilai x7& y7& dan z7(
"
:
8 8 8
7
>:<1 & "
<
8 8 "8
7
;;;;< &
/
8 8 :
7
z
y
x
+ilai x7& y7& dan z7 )ang diper$leh tidak sama dengan nilai pemisalan( Iterasi
dilan'utkan dengan memasukkan nilai x7& y7& dan z7 kedalam persamaan .,"0 untuk
menghitung x77& y77& dan z77 dan kesalahan )ang ter'adi(
E ": & ; E 88
//// & "
" //// & "
//// & "
:
0 " . " 0 ;;;;< & . " 8
F
E 1: & / E 88
<;A8 & "
>:<1 & " <;A8 & "
<;A8 & "
<
0 " . / 0 ;;;;< & . 1 "8
F
E ;A & "8 E 88
/>8A: &
;;;;< & />8A: &
/>8A: &
/
" >:<1 & " :
F
G
)
H
z
y
x
Ditungan dilan'utkan dengan pr$sedur diatas& sampai akhirn)a diper$leh kesalahan
)ang relati% ke,il .terhadap ketelitian )ang diharapkan0( Untuk memper,epat dan
memudahkan hitungan& dibuat pr$gram untuk menghitung sistem persamaan linier
dengan menggunakan met$de 4a,$bi( 9engan tingkat ketelitian sebesar 8&E& maka
hasil hitungan adalah x
# 1,5063B x
"
# 3,132-B x
/
# 2,6504(
"( Metode auss!"eide#
9idalam met$de 4a,$bi& nilai x
8
/ /
8
" "
0 .
a
x a x a b
x
."(":a0
+ilai baru dari
" "
"
0 .
a
x a x a b
x
."(":b0
9emikian 'uga ke dalam persamaan ketiga dari sistem ."("/0 disubstitusikan nilai
baru
x dan
"
x & sehingga didapat:
//
" /"
/ /
/
0 .
a
x a x a b
x
."(":,0
9engan ,ara seperti ini nilai x
&
x
"
& x
/
akan diper$leh lebih ,epat dari pada met$de
4a,$bi(
?$nt$h s$al:
Selesaikan sistem persamaan berikut dengan met$de iterasi 6auss Seidel:
/x ! y @ z # :
1x ! <y @ /z # "8 .,0
"x @ "y ! :z # 8
Penyelesaian:
Langkah pertama di,$ba nilai y # z # 8 dan dihitung x7 dengan menggunakan
persamaan ."(":a0(
;;;< &
/
8 8 :
7
+
x
Persamaan ."(":b0 digunakan untuk menghitung nilai y7:
A81<; (
<
0 8 . / 0 ;;;< & . 1 "8
7
+
y
+ilai z7 dihitung dengan persamaan ."(":,0:
8A:"1 & "
:
0 A81<; & . " 0 ;;;< & . " 8
7
+
z
+ilai x7& y7& dan z7 )ang diper$leh tidak sama dengan nilai pemisalan( Iterasi
dilan'utkan dengan pr$sedur diatas untuk menghitung x77& y77& dan z77 serta kesalahan
)ang ter'adi(
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
"A
Mata kuliah KOMPUTASI ELEKTRO
E "" & / E 88
11: & "
8A:"1 & " 11: & "
11: & "
:
0 <;;11 & " . " 0 </8; & . " 8
F
E : & / E 88
<;;11 & "
A81<; & <;;11 & "
<;;11 & "
<
0 8A:"1 & " . / 0 </8; & . 1 "8
F
E ;< & / E 88
</8; &
;;;< & </8; &
</8; &
/
8A:"1 & " A81<; & :
F
G
)
H
z
y
x
Ditungan dilan'utkan dengan pr$sedur diatas& sampai akhirn)a diper$leh kesalahan
)ang relati% ke,il .terhadap )ang diharapkan0( Untuk memper,epat dan
memudahkan hitungan& dibuat pr$gram k$mputer untuk men)elesaikan sistem
persamaan linier dengan menggunakan met$de 4a,$bi dengan tingkat ketelitian
)aitu sebesar 8&E& maka hasil hitungan diper$leh )aitu x
# 1,5066B x
"
# 3,1311B
x
/
# 2,64.-(
4urusan Teknik Elektr$ ISTA 5$g)akarta
/8