pendidikan ABK 1.

Anak tunagrahita
PENDAHULUAN Individu tunagrahita seringkali salah dipahami oleh masyarakat yang tidak betul-betul memahaminya. anyak orang a!am yang menganggap bah!a anak tunagrahita adalah anak yang mengalami gangguan "i!a. Hal ini didasari oleh kenyataan bah!a individu tunagrahita sering menun"ukkan sikap yang aneh dan perilaku yang tidak sesuai dengan umurnya. Dalam laporan ini# akan di"elaskan masalah sebenarnya yang dihadapi oleh anak tunagrahita. $ehingga dapat memberikan pemahaman lebih mengenai anak tunagrahita. %&N$EP ANA% 'UNA()AHI'A %ekeliruan pemahaman yang ter"adi di masyarakat mengenai anak tunagrahita disebabkan oleh perilaku anak tunagrahta yang aneh dan tidak sesuai dengan umurnya. Dengan kata lain# terdapan kesen"angan antara kemampuan berpikir *mental age + ,A- dengan perkembangan usianya *.hronologi.al age + /A-. $ebagai .ontoh# anak tunagrahita yang berumur 01 tahun menun"ukan tingkah laku seperti anak berumur 2 tahun. %etunagrahitaan adalah suatu kondisi yang kompleks# yaitu karena kemampuan intelektual yang rendah dan adanya hambatan dalam perilaku adapti3. Perilaku adapti3 adalah kemampuan seseorang dalam memikul suatu tanggung "a!ab sosial sesuai dengan perkembangan usianya. Anak tunagrahita mengalami hambatan pada kemampuan menolong diri dan keterampilan dalam hubungan interpersonal serta kemampuan dalam menggunakan 3asilitas yang diperlukan sehari-hari. erdasarkan perkembangan kogniti3# anak yang disebut tunagrahita "ika I4 nya berada diba!ah angka 56 atau kemampuan ke.erdasannya menyimpang 7 sampai 8 simpangan baku*rata-rata I4 066 dengan simbangan baku 01-. erikut adalah pengelompokan anak tunagrahita berdasarkan penyimpangan kamampuan ke.erdasannya 9 0 'unagrahita ringan *mild- 9 7-8 simpangan baku 7 'unagrahita sedang *moderate- 9 8-: simpangan baku 8 'unagrahita berat *severe- 9:-2 simpangan baku : 'unagrahita sangat berat *pro3ound- 9 1 keatas HA, A'AN PADA ANA% 'UNA()AHI'A erikut adalah hambatan ; hambatan yang dialami oleh anak tunagrahita 9 0 HA, A'AN ELA<A) Anak-anak pada umumnya memiliki kemampuan ke.erdasan rata-rata sehingga memiliki kemampuan untuk menemukan kaidah dalam bela"ar. $ementara anak tunagrahita tidak memiliki kemampuan untuk menemukan kaidah dalam bela"ar. ,ereka mangalami apa ynag disebut .ognitive de3i.ite yang ter.ermin pada salah satu atau lebih proses kogniti3 seperti perseppsi# daya ingat# mengembangkan ide# evaluasi# dan penalaran. 7 HA, A'AN PENALA)AN Individu tunagrahita mengalami hambatan dalam memahami dan mengartikan norma lingkungan. Hal itu disebabkan karena adanya kesen"angan antara ,A dengan /A anak tunagrahita . semakin de!asa anak tunagrahita# maka semakin lebar "en"ang tersebut. 8 HA, A'AN DALA, PE)%E, AN(AN AHA$A Anak tunagrahita pada umumnya mengalami gangguan atau kesulitan bi.ara# dimana individu mangalami kesulitan dalam mengartikulasikan bunyi bahasa dengan benar. ,ereka "uga mengalami gangguan bahasa dimana seorang anak mengalami kesulitan dalam memahami konsep kosakata# kesulitan memahami atura dan gramatikal dari bahasa yang digunakan. Anak tunagrahita lebih banyak mengalami gangguan bahasa dibandingkan

dengan gangguan bi.ara. :. ,A$ALAH %EP)I ADIAN /iri kepribadian seseorang dipengaruhi oleh 3a.tor yang melatarbelakanginya yaitu9 0 Isolasi dan Penolakan Anak tunagrahita .enderung tidak punya teman sehingga mereka men"adi tersingkir dari pergaulan sosial. $emakin ia ditolak oleh teman sebaya# maka ia akan semakin mengembangkan .ara pergaulan yang salah. 7 Labeling dan $tigma Pemberian label tunagrahita merupakan suatu bentuk diskriminasi yang dapat menimbulkan kesan buruk *stigma- terhadap anak tunagrahita. 8 $tres %eluarga %eluarga merupakan 3a.tor yang sangat penting dalam membentuk pribadi anak. &rang tua yang memiliki anak tunagrahita kemungkinan akan mengalami perasaan bersalah atau keke.e!aan yang mendalam. Akibatnya orangtua mungkin akan menolak kehadiran anak tersebut atau memberikan perlindungan yang berlebihan. $ikap seperti itu dapat menimbulkan masalah emosi pada anak tunagrahita. : =rustasi dan %egagalan Anak tunagrahita tidak dapat melakukan tugas-tugas yang dituntut kepada mereka dengan baik. Akibatnya anak tunagrahita .enderung mengalami banyak kegagalan dan 3rustasi dan hal tersebut "uga sangat berpengaruh pada perkembangan kepribadiannya. 2 %esadaran )endah Anak tunagrahita memiliki kesadaran yang rendah terhadap emosinya. ,ereka umumnya memiliki perasaan tidak berdaya untuk melakukan sesuatu atas keinginannya sendiri# melainkan harus ada dorongan dari orang lain. Anak tunagrahita kebanyakan tidak mampu mengontrol emosi mereka. &leh sebab itu anak tunagrahita biasanya ditandai dengan perilaku irrasional dan ke.emasan yang berlebihan. PENDIDI%AN A(I ANA% 'UNA()AHI'A Pada saat ini# pendidikan bagi anak tunagrahita masih bersi3at 3ormal. %urikulum yang digunakan .enderung bersi3at akademik dan tidak memperhatikan hambatan yang dialami peserta didik. (uru $ekolah Luar iasa yang menga"ar semata-mata hanya untuk men.apai target penga"aran. $ehingga proses bela"ar men"adi sangat kering. Pendekatan penga"aran yang digunakan oleh guru adalah dalam bentuk abstrak. Padahal peserta didik tunagrahita kurang mampu memahami hal abstrak. $eharusnya guru manggunakan media pembela"aran. (uru seharusnya melihat hambatan yang ada pada anak tunagrahita dan menentukan penga"aran yang tepat untuk anak didiknya dan guru tidak menentukan target nilai yang harus di.apai anak didik# melainkan melihat perkemangan yang sudah di.apai oleh peserta didiknya. %E$I,PULAN Anak tunagrahita bukanlah anak yang mengalami gangguan "i!a. ,elainkan anak yang memiliki hambatan dalam kemampuan ke.erdasan dan kemampuan adapti3. %emampuan mental anak tunagrahita berkembang lebih lambat daripada perkembangan usianya# sehingga mereka terlihat aneh karena melakukan hal-hal yang tidak tepat pada usianya. Perkembangan mental anak tunagrahita tetap dapat berkembang# tetapi akan sangat lambat. ,ereka "uga mengalami banyak hambatan karena ke.erdasannya yang diba!ah rata-rata dan ketidak mampuannya dalam bersosialisasi dengan lingkungannya. $eharusnya pendidikan bagi anak tunagrahita tidak terlalu 3ormal dan bersi3at akademik. Para guru seharusnya melihat hambatan yang dialami anak didiknya dan menentukan pendidikan

yang layak untuknya. $A)AN $etelah kita mengetahui mengenai anak tunagrahita# sudah sepantasnya kita tidak memandang sebelah mata lagi kepada mereka# karena itu dapat berpengaruh terhadap perkembangan kepribadiannya.