SISTEM BILANGAN DAN KODE

Nurchim, S. Kom

Sistem Bilangan

Sistem bilangan dibagi menjadi 4 yaitu: - Bilangan Desimal - Bilangan Biner - Bilangan Oktal - Bilangan Hexadesimal

Sistem Bilangan

Bilangan Desimal Bilangan yang berbasis 10 Jumlah bilangan 10 yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9 Contoh Bilangan Desimal

Sistem Bilangan

Bilangan Biner Bilangan yang berbasis 2 Jumlah bilangan 2 yaitu 0 dan 1 Contoh Bilangan Biner

Sistem Bilangan

Bilangan Oktal Bilangan yang berbasis 8 Jumlah bilangan 8 yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7 Contoh Bilangan Oktal

Sistem Bilangan

Tabel Persamaan Oktal dengan Biner

OKTAL
0 1 2 3 4 5 6 7

BINER
000 001 010 011 100 101 110 111

DECIMAL
0 1 2 3 4 5 6 7

Sistem Bilangan

Bilangan Hexadesimal Bilangan yang berbasis 16 Jumlah bilangan 16 yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F Contoh Bilangan hexadesimal

Sistem Bilangan

Tabel Persamaan Hexadesimal dengan Biner

HEXA
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 A B C D E F

BINER
0000 0001 0010 0011 0100 0101 0110 0111 1000 1001 1010 1011 1100 1101 1110 1111

DECIMAL
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Sistem Kode
Kode BCD (Binary Code Decimal) Bilangan decimal yang dikodekan melalui biner BCD terdiri dari 0 9 1 digit BCD memiliki 4 bit biner Perbedaan BCD dengan biner - Biner dikodekan secara langsung - BCD dikodekan secara individu

Sistem Kode

Contoh Kode BCD (Binary Code Decimal) Bilangan Biner

DECIMAL
13

BINER
1101

Kode BCD DECIMAL

13

BCD
0001 0011

Sistem Kode
-

Kode BCD (Binary Code Decimal) Kode yang dilarang dalam BCD 1010 1011 1100 1101 1110 1111
(0110) sesuai dengan operasinya

* Jika menemuai kode tersebut dalam penulisan BCD maka harus ditambahkan/dikurangi 6 Contoh operasi Kode BCD (Binary Code Decimal) 6(10) + 7(10) = (BCD) 52(10) 38(10) = (BCD)

1. 2.

Sistem Kode

Kode EXCESS 3 Kode BCD yang ditambahkan dengan 3

DECIMAL
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

BCD
0000 0001 0010 0011 0100 0101 0110 0111 1000 1001

EXCESS3
0011 0100 0101 0110 0111 1000 1001 1010 1011 1100

Sistem Kode

1. 2.

Kode EXCESS 3 Dalam sebuah operasi aritmatika jika hasil kode EXCESS3 lebih dari sama dengan 4 bit maka harus dikurangi dengan 3 sedangkan jika hasil kode EXCESS3 kurang dari 4 bit harus ditambahkan dengan 3. Contoh operasi Kode EXCESS 3 8(10) + 9(10) = (EX-3) 25(10) + 46(10) = (EX-3)

Sistem Kode

Kode GRAY Kode yang berasal dari perubahan setiap bitnya Kode GRAY tidak berbobot sehingga tidak dapat dilakukan operasi aritmatika.

Sistem Kode

Tabel Kode Gray

GRAY
0000 0001 0011 0010 0110 0111 0101 0100 1100 1101 1111 1110 1010 1011 1001 1000

BINER
0000 0001 0010 0011 0100 0101 0110 0111 1000 1001 1010 1011 1100 1101 1110 1111

DECIMAL
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Operasi Bit Biner

Konversi Biner ke Gray Jika nilai perubahan setiap bit berbeda hasil gray dituliskan 1 sedangkan jika perubahan bit sama maka hasil gray dituliskan 0. Konversi Gray ke Biner MSB Gray = MSB Biner, kemudian dari MSB biner yang didapat lakukan penambahan secara berurutan ke bit gray selanjutnya.