2.

Jelaskan mekanisme kerja hormon yang terjadi pada penderita osteoporosis Secara normal tubuh mengalami Bone remodeling seumur hidup dan mencapai puncaknya saat dewasa (30-3 tahun! kemudian menurun sesuai pertambahan umur. "emodeling tulang memiliki dua tujuan (#! menjaga tulang agar tetap e$ekti$ dalam $ungsi mekanismenya dan (2! membantu mempertahankan kadar %a2& plasma. 'erdapat tiga jenis sel tulang yaitu osteoblas( osteosit dan osteoklas. )steoblas berperan dalam pengendapan tulang (pembentukan! sedangkan osteoklas berperan dalam resorpsi tulang (pengeluaran!. *edua sel pembentuk dan penghancur tulang ini bekerja berdampingan untuk remodeling tulang dan kerjanya dikontrol oleh hormone yang mengatur regulasi kalsium (paratioridhormon (+',!( ! #(2 --ihydro.ycholecalci$erol( kalsitonin! dan juga diatur oleh hormone estrogen. *etika menopause pengaturan remodeling tulang menjaditidak seimbang lagi karena jumlah tulang yang diserap lebih besar dari jumlah tulang baru yang menggantikan. ,al inilah yang mengakibatkan terjadinya penurunan massa tulang yang berakibat pada osteoporosis. )steoporosis merupakan kelainan metabolic tulang yang ditandai dengan berkurangnya masa tulang dan adanya kerusakan arsitektur tulang sehingga terjadi peningkatan kerapuhan tulang yang dapat menyebabkan tulang mudah mengalami $raktur. *etika monopouse produksi estrogen dalam tubuh berkurang. /strogen ini berperan penting di dalam penghambatan proses resorpsi tulang karena estrogen dapat menurunkan kadar hormon paratiroid (+',! dalam darah( meningkatkan produksi kalsitonin dan meningkatkan produksi #(2 dalam ginjal. *etika produksi estrogen menurun maka akan menurunkan kadar kalsitonin( meningkatkan hormone paratiroidhormon (+',! dan menurunkan produksi #(2 -ehidro.ycholecalcal$erol (#(2 --,%%!. *adar kalsitonin yang rendah akan meningkatkan penyerapan tulang( peningkatan hormon paratiroid (+',! yang meningkatkan penyerapan kalsium tulang. -ehidro.ycholecalcal$erol (#(2 --,%%!