Anda di halaman 1dari 2

MENGAJARI ANAK MENCINTAI NABI SEJAK DINI

Oleh : Ka Hasbi I brahim


*

"Didiklah anak-anakmu dengan tiga perkara; Mencintai Nabi kalian (Muhammad SAW),
mencintai Ahlulbaitnya dan membaca Al-Qur'an". (al-hadits)

Assalamualaikum Wr. Wb.
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat kepada
kita yang tak terhitung banyaknya, shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan pada
tauladan hidup kita Nabi Muhammad SAW beserta seluruh keluarga, sahabat serta
pengikutnya sekalian.
Bapak/Ibu wali murid santri TK/TPA Salsabila yang terhormat, adalah nikmat yang
agung bagi manusia, bahkan alam semesta, pada bulan Rabiul Awal, 14 abad silam, terlahir
seorang anak manusia yang kelak akan membawa pengaruh besar bagi peradaban dunia.
Seorang bayi dari bangsa Arab yang oleh kakeknya diberi nama Muhammad, terpuji di bumi,
tersanjung di langit. Muhammad SAW. diutus Allah untuk menyempurnakan perilaku mulia
manusia.
Bapak/Ibu sekalian, ada tiga hikmah yang dapat diambil dari momentum peringatan
maulid Nabi Muhammad SAW yaitu; Pertama, Meneguhkan kembali kecintaan kepada
Rasulullah SAW. Kedua, Meneladani perilaku dan perbuatan mulia Rasulullah SAW. Ketiga,
melestarikan ajaran dan misi perjuangan Rasulullah, dan juga para Nabi.
Seorang pakar keluarga dari Singapura mengingatkan, ada tiga hal yang harus
diajarkan pada anak Muslim ; ''Ajarkan sayang Allah, Alquran, dan Rasul,''. Mengajarkan
anak mencintai Nabi Muhammad SAW, bukan hanya sebagai penanaman salah satu rukun
iman. Namun juga sebagai upaya menanamkan keteladanan. Yakni, menanamkan budi
pekerti mulia. Karena itu, cinta Allah, Alquran, dan Rasulullah SAW sulit untuk dipisah-
pisahkan.

*
Kepala Unit TPA Salsabila, Disampaikan pada peringatan maulid Nabi Muhammad 14 Februari 2014
Rasulullah SAW telah memberikan contoh/teladan tentang kasih sayang kepada
anak-anak Banyak kisah yang menggambarkan besarnya kecintaan beliau kepada anak-anak.
Beliau hadir diantara mereka, memeluk dan mencium mereka, mengusap kepala mereka,
bercanda, bersuka ria dan tertawa bersama mereka, memanggul mereka atau mengajak
mereka naik unta, dan suka memberi hadiah.
Rasulullah tak pernah mencela jika mereka bersalah, tapi beliau mengarahkan mereka
dengan cara yang tepat. Jika mendapatkan hasil panen, Rasulullah selalu lebih dulu
menyisakan untuk mereka sebelum yang lain. Semua itu Rasulullah lakukan demi masa
depan mereka saat mereka harus memikul tanggung jawab.
Begitulah Rasulullah, setiap sudut kehidupannya selalu menyimpan keagungan.
Selalu bertindak tepat dalam segala hal.
Bapak/Ibu wali murid santri TK/TPA Salsabila yang dimuliakan Allah, beberapa hal
yang dapat dilakukan dalam upaya mendidik anak mencintai Rasulullah SAW diantaranya ;
Pertama, Kenalkan kepada anak anak siapa itu Rasulullah. Kedua, Cerita tentang
kehebatan akhlak nabi dan perjuangan beliau ketika berdakwah. Ketiga, Mengajarkan
anak anak menzahirkan kecintaan dengan membaca Shalawat. Keempat, Mengajak pada
anak anak untuk mengamalkan apa yang dicontohkan Rasulullah dan meninggalkan apa
yang dilarang Rasulullah. Kelima, Memantau tingkah laku anak baik di rumah maupun di
lingkungan sekitarnya. Keenam, Menjadikan orangtua sebagai contoh teladan ketika di
rumah dan guru ketika disekolah.
Akhirnya pada Allah jua lah kita memohon semoga anak anak kita,
santriwan santriwati TK/TPA Salsabila tertanam dalam hatinya rasa cinta kepada
Rasulullah sehingga dapat membentuk sikap dan keperibadian anak-anak kita sebagaimana
kepribadian Rasulullah SAW. Amiin.
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai