Disusun Oleh: Fani Puspitasari 55213110031 FAKULTAS MAGIST! ILMU KOMU"IKASI U"I#!SITAS M!$U %UA"A & 'AKA!TA 201( PARADIGMA ILMU SOSIAL Paradima merupakan keseluruhan system berpikir, cara pandang untuk memahami kompleksitas dunia nyata mencakup asumsi dasar betapa pentingnya pertanyaan yang harus dijawab atau teka-teki yang harus di pecahkan. Paradigma tertanam kuat dalam sosialisasi para penganutnya dan praktisinya, bersifat normatif, menunjukan apa yang harus dilakukan tanpa melakukan pertimbangan eksistensial atau epistemology yang panjang. Jansen, dalam Mulyana (2!"i#$ % mengatakan, pertumbuhan paradigma kualitatif setidaknya dipicu oleh dua kondisi historis " %. &ondisi internal dalam komunitas ilmiah' (anyak pakar dan lembaga yang mempertanyakan daya eksplanatori pendekatan empiris kon)ensional dalam ilmu-ilmu sosial. *erdapat banyak consensus bahwa banyak isu penelitian tidak cukup ditelaah melalui komunitas ilmiah 2. &onsisi eksternal di luar komunitas ilmiah " Perkembangan ilmu sedikit banyak berkaitan dengan perubahan dalam bidang sosio-ekonomi yang lebih luas, sehingga pendekatan kualitatif siperlukan untuk beradaptasi dalam bentuk realitas sosial yang baru. &emudian +uba (%,,"%-$ 2 menyatakan suatu paradigma dapat dicirikan oleh respon terhadap tiga pertanyaan mendasar yaitu " a. Ontological: What is the nature of the knowable? or what is the nature of reality? .pakah hakikat dari sesuatu dapat diketahui/ .pakah hakikat dari realitas/ Mempertanyakan tentang hakikat suatu realitas, atau Mempertanyakan hakikat suatu fenomena. b. Epistomological: What is the nature of the relationship between the knower (the inquirer) an the known (or knowable)?.pakah hakikat hubungan antara yang ingin mengetahui dengan apa yang dapat diketahui/ Mempertanyakan mengapa peneliti ingin mengetahui realitas, atau Mempertanyakan mengapa suatu fenomena terjadi atau dapat terjadi/ c. !ethoological: "ow shoul the inquirer go about fining out knowlege? (agaimana cara peneliti menemukan pengetahuan Metodologi mempertanyakan bagaimana cara peneliti menemukan pengetahuan, atau 1 Mulayan, Deddy. 2003. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Remaja Rosdakarya. 2 Guba, G Egon. 1990. The Paradigm Dialogue. U! : !GE "ubl#$a%#on. mempertanyakan cara atau metoda apa yang digunakan oleh peneliti untuk menemukan pengetahuan/ DAFTAR PUSTAKA +uba, + 0gon. %,,. #he $araigm %ialogue& 12. " 2.+0 Publication. +uba, + 0gon and 3. 4incoln. %,,5. 'ompeting $araigms in (ualitati)e *esearch& 6n 7. 7euman, 4 8. 2%!. !etoe $enelitian +osial : $enekatan ,ualaitatif an ,uantitatif. Jakarta " Permata Puri Media. (asrowi. dan 2uwandi. 2-. !emahami $enelitian ,ualitatif& Jakarta " 9ineka :ipta.