Pemrograman Visual FoxPro Pengenalan Visual FoxPro

Suzan Agustri 1
PENGENALAN VISUAL FOXPRO



BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL FOXPRO
Microsoft Visual FoxPro atau sering disingkat dengan FoxPro merupakan suatu bahasa
pemrograman visual yang berorientasi pada database. Microsoft Visual FoxPro sebenarnya penerus
dari generasi sebelumnya, yaitu FoxPro for DOS, FoxPro for Windows, FoxPro 5.0, dan seterusnya.

Berikut ini adalah beberapa elemen layar yang ada pada FoxPro:
Jendela Command/Command Window
sebagai tempat memberikan perintah secara langsung kepada Microsoft Visual FoxPro atau
dengan kata lain dapat pula diartikan sebagai alternatif dalam memberikan perintah selain
menggunakan MenuBar atau ToolBar.


Untuk menampilkan atau menutup tekan tombol CTRL+F2 atau pilih WINDOW, kemudian COMMAND
WINDOW.

Form Designer
sebuah jendela yang berfungsi untuk merancang tampilan program yang akan dibuat. Pada
window ini dapat ditambahkan beberapa kontrol sebagai media untuk memudahkan dalam
menggunakan program










Pemrograman Visual FoxPro Pengenalan Visual FoxPro

Suzan Agustri 2
Form Control
kumpulan tools (kontrol) yang berfungsi untuk merancang tampilan
program yang akan dibuat.
Untuk menampilkan atau menutup, pilih VIEW, TOOLBAR, kemudian klik pada kotak
pilihan Form Controls, lalu OK.





Beberapa fungsi Form Controls:
label, membuat objek label (keterangan dari textbox)
textbox, membuat kotak input data satu baris bertipe text/ character, numeric, serta date.
command button, tombol aksi seperti, Keluar, Cetak, Edit, Hapus, Add, dan lain-lain
shape, membuat gambar kotak atau garis pada form. Kemudian pilih SEND TO BACK pada menu
FORMAT.
optiongroup, input data berupa beberapa pilihan dengan cara klik pada bulatan
checkbox, input data berupa beberapa pilihan dengan cara klik pada kotak.
editbox, membuat input data dengan banyak baris/memo
combobox, input data berupa beberapa pilihan dengan memilih list/daftar pilihan
grid, menampilkan data dalam bentuk tabel


Format umum kontrol:

thisform.[kontrol].[control keyword]



Properties
untuk mengatur sifat dari kontrol program yang digunakan. Dengan
jendela ini programmer dapat mengganti warna, menetukan lebar,
menentukan panjang dari sebuah kontrol, dan lain-lain.
Untuk menampilkan, klik icon pada toolbar (gambar tangan memegang
kertas).







Pemrograman Visual FoxPro Pengenalan Visual FoxPro

Suzan Agustri 3
Beberapa fungsi Properties:
caption, memberi nama pada form/ kontrol
autotext, menyesuaikan lebar tampilan caption
maxlength, membatasi jumlah pengisian data untuk tipe data Character
inputmask, kontrol textbox hanya dapat di-input dan menampilkan angka. Pada Properties diisi
angka 9 sebanyak maksimum jumlah digit dari angka tersebut.
enabled, me-nonaktifkan kontrol agar tidak bisa ditulis (dengan memilih True)
read only, membuat kontrol hanya dapat dibaca saja tetapi tidak dapat di-input (dengan memilih
True)
name, nama kontrol untuk menulis bahasa perintah
password char, tampilan pada password
backstyle:
- Opaque, untuk latar putih
- Transparent, untuk latar warna form
control box, jika False, maka logo FoxPro pada form akan hilang
format, mengubah tampilan isian kontrol, cont. E untuk tampilan isian tanggal, ! untuk huruf kapital


MERANCANG FORM
Langkah dasar membuat Form:
1. Membuat Project
2. Membuat form pada Form Designer
3. Menambahkan beberapa kontrol dari Form Controls pada form untuk merancang
4. Mengatur nilai form dan kontrolnya pada Properties
5. Mengetik bahasa perintah/ kode program pada form dan kontrol yang telah dirancang/dibuat

Menyimpan Form:
- Pilih FILE pada menubar, SAVE, kemudian ketik nama form
- Pilih FILE pada menubar, SAVE AS, kemudian ketik nama form

Menjalankan Form:
- Klik icon run pada saat form terbuka/aktif
- Atau, pada Command Window ketik:

do form [form]

- Atau, tekan tombol CTRL+E


Beberapa jenis Procedure:
Activate, tampilan pertama kali program dijalankan
Click, perintah dieksekusi jika kontrol di klik
Pemrograman Visual FoxPro Pengenalan Visual FoxPro

Suzan Agustri 4
Init
Load, perintah dieksekusi pada saat aplikasi dijalankan
Unload, perintah dieksekusi pada saat aplikasi akan ditutup
InteractiveChange, perintah dieksekusi pada saat kontrol diisi
LostFocus, perintah dieksekusi setelah kontrol diisi dan menekan tombol enter


Nilai awal input textbox:

[textbox].value =


Nilai awal output textbox berupa angka:

[textbox].value =0


Input text box ke tabel bertipe data karakter:

replace [field] with [textbox].value


Input text box ke tabel bertipe data numerik:

replace [field] with val([textbox].value)


Input text box ke tabel bertipe data tanggal:

replace [field] with ctod([textbox].value)


Menampilkan isi tabel ke textbox:

[textbox].value =[field]


Kata perintah eksekusi text box bertipe data numerik (untuk input text box):

val([textbox].value)



Pemrograman Visual FoxPro Pengenalan Visual FoxPro

Suzan Agustri 5
Kata perintah eksekusi text box bertipe data numerik (untuk ouput/ hasil perhitungan text box):

[textbox].value



Operator Aritmatika
^ pemangkatan
* perkalian
/ pembagian
+ penjumlahan
- pengurangan

Operator Relasi
> lebih dari
>= lebih dari atau sama dengan
< kurang dari
<= kurang dari atau sama dengan
= sama dengan
<> tidak sama dengan


Operator Logika
AND dan
OR atau


Penggunaan WITH THISFORM pada saat pengetikan kata perintah, untuk mewakili seluruh thisform
pada tiap kata perintah (lebih dari satu thisform), dan diakhiri dengan END WITH atau ENDW


Menampilkan garis bawah di Command Button:
1. Pilih Command Button
2. Pada Properties, pilih Caption
3. Ketik \ < tepat sebelum huruf yang akan diberi garis bawah

Pemrograman Visual FoxPro IF ELSE

Suzan Agustri 6
I F E L S E



Format perintah untuk format tanggal pada Procedure Load dan Object Form:

set century on
set date british


Set century on untuk input tahun pada kontrol tanggal bejumlah 4 digit
Set date british untuk format tanggal: dd/mm/ yyyy


Merapikan kata perintah:
1. BEAUTIFY pada menu TOOLS
2. Pilih continuation lines
3. Klik run


Format perintah if-else:

if ([kontrol]) [operator relasi] [nilai] then
[perintah1]
else
[perintah2]
end if




Format perintah if-else-if:

if ([kontrol]) [operator relasi] [nilai] then
[perintah1]
else
if ([kontrol]) [operator relasi] [nilai] then
[perintah2]
.
.
end if
end if




Pemrograman Visual FoxPro OPTION GROUP

Suzan Agustri 7
OPTION GROUP



Input kontrol berdasarkan Enter:
1. Klik VIEWpada MENU
2. Klik TAB ORDER
3. Klik kontrol sesuai dengan urutan yang diinginkan yang dimulai dari urutan pertama

Menambah kontrol option group pada form:
1. Pilih dan klik option group di Form Controls
2. Klik di form
3. Pada saat option group terpilih, pilih Button Count di Properties
4. Ketik jumlah pilihan option group


Nilai awal option group:


[option group].value =1


Nilai 1 pada option group menandakan jika pilihan pertama pada kontrol tersebut terpilih, nilai 2 jika
pilihan kedua terpilih, dan seterusnya.


Menampilkan isi tabel ke kontrol optiongroup:

[option group].value =[field]


Format perintah eksekusi kontrol option group:

if [option group].value =1 then
[perintah]
. . . .
. . . .
else
if [option group].value =2 then
[perintah]
. . . .
. . . .
. . . .
. . . .
end if
end if


Pemrograman Visual FoxPro OPTION GROUP

Suzan Agustri 8
Memasukkan data kontrol option group ke tabel:

if [option group].value =1 then
replace [field] with [keterangan]
else
if [option group].value =2 then
replace [field] with [keterangan]
. . . .
. . . .
end if
end if





Pemrograman Visual FoxPro CHECK BOX

Suzan Agustri 9
CHECK BOX



Nilai awal check box:


[check box].value =0


Nilai 0 pada check box menandakan bahwa kontrol tersebut tidak terpilih, sedangkan nilai 1 pada
check box menandakan kontrol terpilih.


J ika [check box].enabled =.f., berarti check box tersebut tidak aktif (tidak dapat dipilih).
J ika [check box].enabled =.t., berarti check box tersebut aktif (dapat dipilih).


Format perintah eksekusi kontrol check box:

if [check box].value =1 then
[perintah]
. . . .
. . . .
end if



Menampilkan isi tabel ke kontrol check box:

if [field] =[keterangan]
[check box].value =1
end if



Memasukkan data kontrol check box ke tabel:

if [check box].value =1
replace [field] with [keterangan]
end if







Pemrograman Visual FoxPro COMBO BOX

Suzan Agustri 10
COMBO BOX



Pencabangan CASE
digunakan sebagai pengganti IF ELSE IF

Format perintah CASE:

do case
case [syarat1]
[perintah1]
case [syarat2]
[perintah2]
.
.
otherwise
[perintah_lainnya]
end case




Properties pada combo box:
Row Source Type, menentukan sumber data dari kontrol combobox (dengan memilih Value)
Row Source, nilai yang akan dipilih untuk tampilan pilihan pada form (antar nilai dipisah dengan
koma)
Style, membuat kontrol combobox hanya dapat dipilih saja (dengan memilih dropdown list)


Nilai awal combo box:

[combobox].listindex =0

Nilai 0 pada combo box menandakan bahwa kontrol tersebut dalam keadaan tidak terpilih jika aplikasi
dijalankan, sedangkan nilai 1 pada combo box menandakan kontrol tersebut menampilkan pilihan
pertama.


Format combo box pada saat eksekusi:

[combobox].displayvalue




Pemrograman Visual FoxPro COMBO BOX

Suzan Agustri 11
Menampilkan isi tabel ke combobox:

[combobox].displayvalue =[field]



Memasukkan data combobox ke tabel:

if [combobox].displayvalue =[keterangan]
replace [field] with [keterangan]
else
. . . .
. . . .
end if




Pemrograman Visual FoxPro Tabel

Suzan Agustri 12
T A B E L



Tipe Data Variabel dan Field
character karakter
currency bilangan uang
date tanggal
date time tanggal dan waktu
logical logika, seperti True atau False
numeric bilangan numerik

Tipe Data Field
double bilangan desimal ganda
float bilangan desimal
general objek OLE
integer bilangan bulat
memo memo/keterangan


Langkah membuat tabel:
1. Dari Project Manager, pilih tab DATA
2. Pilih FREE TABLES, kemudian klik NEW
3. Pilih NEWTABLE
4. Simpan nama tabel
5. Ketik nama field, tipe, panjang karakter, J ika field tersebut merupakan primary key, beri index
ascending
6. J ika ingin langsung mengisi record pada tabel, klik yes. J ika tidak, klik no

Input data pada tabel:
1. Pilih tabel pada Project Manager, kemudian klik BROWSE
2. Klik menu VIEW, kemudian pilih APPEND MODE
3. Isi tabel

Hapus data pada tabel:
1. Pilih tabel pada Project Manager, kemudian klik BROWSE
2. Pilih record yang akan dihapus
3. Klik menu TABLE, kemudian klik DELETE RECORDS
4. Ulangi langkah 2 dan langkah 3
5. Setelah semua record terpilih, klik menu TABLE
6. Pilih REMOVE DELETED RECORDS

Pemrograman Visual FoxPro Tabel

Suzan Agustri 13
Properties pada grid:
Record Source, sumber data yang berasal dari tabel (path nama tabel)
Read Only, kontrol grid hanya dapat dibaca (dengan memilih true)

Pengaturan Grid:
1. Klik kanan pada grid, pilih BUILDER
2. Pada tab GRID ITEM, pilih nama tabelnya
3. Kemudian pada Available Fields, pilih nama-nama field untuk ditampilkan pada grid dengan meng-
klik icon panah kanan
4. Klik OK

Pengaturan grid untuk tampilan form:
1. Klik kanan pada grid, pilih EDIT
2. Pilih nama field
3. Pada Properties, pilih Caption
4. Ubah nama field sesuai yang diinginkan


Menampilkan data/record ke control GRID:

[grid].refresh




Menghubungkan Form dengan Tabel (pada Procedure LOAD):

close tables all
use [path/letak tabel di komputer]
set order to tag [primary key tabel]





Menampilkan Record Pertama/ First pada Tabel:

go top
thisform.activate








Pemrograman Visual FoxPro Tabel

Suzan Agustri 14
Menampilkan Record Terakhir/Last pada Tabel:

go bottom
thisform.activate





Menampilkan Record Sebelumnya/ Previous pada Tabel:

skip -1

if bof()
go top
endi

thisform.activate





Menampilkan Record Setelahnya/Next pada Tabel:

skip 1

if eof()
go bottom
endi

thisform.activate




Tombol pada Kotak Dialog Pesan/ Message Box:
KODE KETERANGAN
0
1
2
3
4
5
Tombol OK
Tombol OK dan CANCEL
Tombol ABORT, RETRY, dan IGNORE
Tombol YES, NO, dan CANCEL
Tombol YES dan NO
Tombol RETRY dan CANCEL


Simbol pada Kotak Dialog Pesan:
KODE KETERANGAN
16
32
48
64
Tanda stop/berhenti (silang)
Tanda tanya
Tanda seru (segitiga)
Tanda informasi


Pemrograman Visual FoxPro Tabel

Suzan Agustri 15
Menampilkan kotak dialog dengan tombolnya:

[kode tombol]+[kode simbol]




Menampilkan pesan melalui kotak pesan:

messagebox([isi pesan], [tombol pesan], [judul pesan])




Mencari record pada tabel berdasarkan form:

locate for left([field], [jum karakter field pd tabel]) =alltrim([text box].value)




Pengecekan data/ record di form ada di tabel:

if found()





Menampilkan data/record dari tabel yang telah ditemukan:

set filter to left([field], [jum karakter field pd tabel]) =alltrim([text box].value)





Pemrograman Visual FoxPro Update pada Form

Suzan Agustri 16
UPDATE PADA FORM



Menyiapkan record untuk di-input pada tabel:

append blank



VALIDASI

Pengecekan control kosong:
if empty ([control])





Mendeteksi seluruh isi control yang terisi:
seek alltrim ([control])




EDIT

Menampilkan isi tabel ke control:

[control] =[field]





DELETE
Menghapus record pada tabel ditulis di tiga PROCEDURE, yaitu:
1. LOAD, penyetelan hapus record pada saat program dijalankan.

set deleted on


Pemrograman Visual FoxPro Update pada Form

Suzan Agustri 17
2. UNLOAD, membatalkan penyetelan hapus record, dan menghapus record yang dipilih di tabel
pada saat program selesai dijalankan.

set deleted off
pack


3. CLICK pada command button, perintah untuk menghapus record.

delete




Pemrograman Visual FoxPro Database

Suzan Agustri 18
D A T A B A S E



Database/basisdata merupakan tempat menyimpan data suatu informasi. Dengan database, tabel
dapat diorganisasikan dan digunakan secara bersamaan.

Membuat database:
1. Buka Project Manager
2. Pilih DATABASES pada DATA
3. Klik NEW, kemudian simpan database dan tutup database
4. Buka kembali Project Manager
5. Pilih database yang telah disimpan
6. Pilih TABLES, kemudian klik ADD
7. Pilih tabel yang akan dimasukkan di database pada kotak dialog Select table name
8. Buka kembali database yang telah disimpan dengan mengklik MODIFY
9. Pada Database Designer, klik kanan field di Indexes, kemudian pilih MODIFY
10. Klik tab INDEXES, ubah Type menjadi Primary
11. Selanjutnya klik dan drag field di indexes dari tabel tersebut ke field di indexes pada tabel yang
akan dihubungkan
12. J ika sebuah garis penghubung muncul, maka field pada kedua tabel tersebut telah terhubung
13. Tutup jendela Database Designer


Membuka beberapa tabel secara bersamaan pada Procedure LOAD:

close tables all

select 1
use [path nama tabel]
set order to tag [primary key tabel 1]

select 2
use [path nama tabel]
set order to tag [primary key tabel 1]

. . . .
. . . .







Pemrograman Visual FoxPro Database

Suzan Agustri 19
Penambahan nomor otomatis di tabel pada form pada Procedure Activate:

select [nomor tabel]

reindex
go bottom

with thisform

if empty (field)
[kontrol] =1
else
[kontrol] =[field] +1
endif

endwith


Pemrograman Visual FoxPro Report

Suzan Agustri 20
R E P O R T



Langkah membuat report:
1. Klik REPORTpada PROJ ECTMANAGER.
2. Klik NEW, kemudian NEW REPORT.
3. Klik VIEW pada toolbar, pilih DATA ENVIRONMENT.
4. Klik kanan di sembarang tempat pada kotak dialog data environment, kemudian pilih ADD.
5. Pililh nama tabel (atau beberapa tabel) yang akan dijadikan repori dengan klik ADD.
6. Tutup kotak dialog add table or view.
7. Drag field pada tabel yang akan dijadikan report ke bagian detail pada report designer.
8. Tutup kotak dialog data environment, kemudian atur posisi field yang telah ditambahkan di bagian
detail tersebut.
9. Buat judul kolom beserta judul report dengan menggunakan report control pada bagian page
header.
10. Simpan report.
11. Buat form untuk menjalankan report tersebut.


Menampilkan report di layar:

report form [nama report] preview



Mencetak report pada printer:

report form [nama report] to printer



Pemrograman Visual FoxPro Menu

Suzan Agustri 21
M E N U



Langkah membuat menu:
1. Sebelumnya, buatlah terlebih dahulu bentuk tampilan menu.
2. Klik OTHERpada project manager.
3. Klik NEW, kemudian NEW MENU.
4. Pada menu level menu bar, ketik nama menu utama pada prompt.
5. J ika pada menu utama tersebut terdapat submenu, klik CREATE, kemudian ketik nama submenu
pada prompt, dan seterusnya sampai submenu terakhir.
6. Pada submenu terakhir maupun menu yang tidak memiliki submenu, ganti submenu menjadi
command pada kolom result.
7. Ketik kata perintah disebelah kanannya.
8. Setelah semua kata perintah diketik pada menu dan submenu terakhir, klik VIEWpada toolbar,
kemudian pilih GENERAL OPTIONS.
9. Centang TOP-LEVEL FORM pada kotak dialog general options, setelah itu klik OK untuk menutup
kotak dialog.
10. Klik MENU pada toolbar, kemudian pilih GENERATE.
11. Simpan menu yang telah dibuat tersebut.
12. Klik GENERATE untuk membuat ekstensi mpr menjadi mpx.
13. Tutup menu designer.
14. Buat form untuk menjalankan menu tersebut.
15. Setelah membuat form, klik sembarang tempat pada form tersebut, kemudian ganti showwindow
pada properties menjadi 2 - as top-level form.
16. Ketik kata perintah pada object form dan procedure INIT.
17. Buka seluruh form yang digunakan pada menu.
18. Klik sembarang tempat pada form tersebut, kemudian ganti showwindow pada properties menjadi
1 - in top-level form.
19. Ganti windowtype pada properties menjadi 1 - modal.
20. Simpan form tersebut.
21. Lakukan langkah 18 sampai 20 pada form lain yang digunakan pada menu.
22. Pada Project Manager, pilih form menu, kemudian klik kanan, pilih SETMAIN.

SELALU LAKUKAN GENERATE MENU SETIAP TERJADI PERUBAHAN PADA MENU !


Menampilkan gambar pada form:
1. Klik IMAGE pada form control.
2. Klik pada form yang akan ditambahkan gambar.
3. Atur ukuran contol image.
Pemrograman Visual FoxPro Menu

Suzan Agustri 22
4. Pada jendela properties, pilih PICTURE, klik kotak segi empat () yang berada di sebelah kanan
kotak formula pada properties.
5. Pilih file gambar, kemudian klik OK.
6. Ganti 2 strecth pada strecth di properties.

Menjalankan form pada menu:

do form [nama form]



Menjalankan report pada menu:

report form [nama report] preview



Mengakhiri menu:

application.activeform.release()



Menjalankan form menu:

do [nama menu].mpr with this, .t.