Jaringan Wireless

Secara sederhana, wireless bisasa diterjemahkan sebagai nirkabel atau tanpa kabel. Teknologi wireless
merupakan teknologi yang menghubungkan dua perangkat/device attau lebih (dalam hal ini umumnya
berupa komputer) untuk berkomunikasi atau bertukar data, mengakses suatu aplikasi pada perangkat
lain tanpa menggunakan media kabel. Adapun yang digunakan berupa frekuensi radio (RF) atau infra
merah. Tapi untuk saat ini frekuensi radio lebih banyak dikembangkan
Perkembangan internet mengakibatkan komunikasi data juga semakin mudah dan kebutuhan akan
internet juga semakin meningkat. Jaringan kabel (wired network) yang berkembang selama ini mulai
berganti ke jaringan nirkabel karena beberapa kelemahan dari jaringan kabel bisa diatasi dengan
teknologi wireless.
Jaringan wireless dibagi menjadi beberapa kategori, berdasarkna jangkauan area yaitu:
- Wireless personal area (W-PAN)
- Wireless Local Area Network (W-LAN)
- Wireless metropolitan area network (W-MAN)
- Wireless wide area network (W-WAN)
Setiap jenis jaringan wireless tersebut memiliki karakteristik yang berbeda, sebagai berikut :
Jenis Cakupan Area Performansi Standarisasi penggunaan
W-PAN Hanya menjangkau
area yang sangat
dekat seperti di
dalam sebuah
ruangan
Umumnya jangkauan
sekitar 10-16 m
Cukup
Kecepatan data
mencapai 2 MBps
Bluetooth
IEEE 802.15
IrDa
Pertukaran data
antara PDA-
Laptop
Koneksi ke
printer, wireless
headset, dll
W-LAN Dalam satu gedung
perkantoran/Kampus
Kuat
Kecepatan transfer
data bisa mencapai
54 MBps
Wi-fi
IEEE 802.11
HiperLAN
Sama seperti
pada jaringan
LAN, W-LAN
bisa digunakan
untuk bertukar
data, akses
suatu aplikasi di
komputer lain
dalam suatu
kantor, atau
public hotspot
W-MAN Mencakup area
dalam satu kota
kuat Wimax 802.16 Koneksi antara
gedung dalam
sebuah kota
W-MAN Mencakup area yang
sangat luas seperti
koneksi antar Negara
Rendah
Kecepatan data
hanya mencapai 17
CDPD
Celluler 2G 3G

atau benua kbps dan biasanya
hanya 56 Kbps,
hamper sama
seperti koneksi dial
up telepon atau
modem

Prinsip utama jaringan wireless hamper sama dengan jaringan kabel yaitu pada saat data akan
dikirimkan/diterima, terjadi perubahan sinyal informasi. Perbedaan terletak pada sinyal yang diubahsaat
ditransmisikan. Karena menggunakan media udara, pada saat proses transmisi,terjadi perubahan sinyal
dari digital ke analog, dari sisi penerima, sinyal akan diubah lagi ke sinyal digital untuk diproses lebih
lanjut.
Arsitektur jaringan wireless sendiri pada layer OSI bekerja pada layer bawah, layer phycal dan datalink
Layer shysical mengirimkan data actual ke medium yang digunakan, pada layer jaringan wireless, data
dikirimkan melalaui gelombang radio atau infra red
Layer data link mengkoordiknasikan akses ke medium pengiriman, error control artinya mengendalikan/
melakukan recovery atas kemungkinan kesalahan yang terjadi pada saat pengiriman antara sumber dan
tujuan. Wireless network interface card (wireless NIC) merupakan implementasikan dari layer data link
dan pshycal.