Anda di halaman 1dari 33

Pengantar fluida

dinamis
Sebelumnya kita sudah bergulat dengan
Fluida Statis. Nah, kali ini kita akan bergulat
dengan sahabat fluida statis, yakni Fluida
Dinamis. Kalau dalam pokok bahasan
Fluida Statis kita belajar mengenai fluida
diam, maka dalam fluida dinamis kita akan
mempelajari fluida yang bergerak. Fluida itu
sendiri merupakan zat yang dapat mengalir
(zat cair gas!, tapi maksud gurumuda,
dalam fluida statis, kita mempelajari fluida
ketika fluida tersebut sedang diam alias
tidak bergerak. Sedangkan dalam fluida
dinamis, kita menganalisis fluida ketika
fluida tersebut bergerak.
"liran fluida secara umum bisa kita bedakan
menjadi dua macam, yakni aliran lurus alias
laminar dan aliran turbulen. "liran lurus bisa
kita sebut sebagai aliran mulus, karena
setiap partikel fluida yang mengalir tidak
saling berpotongan. Salah satu contoh aliran
laminar adalah naiknya asap dari ujung
rokok yang terbakar. #ula$mula asap naik
secara teratur (mulus!, beberapa saat
kemudian asap sudah tidak bergerak secara
teratur lagi tetapi berubah menjadi aliran
turbulen. "liran turbulen ditandai dengan
adanya linkaran$lingkaran kecil dan
menyerupai pusaran dan kerap disebut
sebagai arus eddy. %ontoh lain dari aliran
turbulen adalah pusaran air. "liran
turbulen menyerap energi yang sangat besar.
jadi dirimu jangan heran kalau badai datang
melanda, semua yang dilalui badai tersebut
hancur berantakan. &ang gurumuda
maksudkan adaah badai yang membentuk
pusaran alias putting beliung. "liran
turbulen ini sangat sulit dihitung.
Sebelum melangkahlebih jauh, alangkah
baiknya jika kita mengenali ciri$ciri umum
lainnya dari aliran fluida.
'. "liran fluida bisa berupa aliran tunak
(steady! dan aliran tak tunak (non$steady!.
#aksudnya apa sich aliran tunak dan tak$
tunak ( mirp seperti tanak menanak nasi..
hehe) aliran fluida dikatakan aliran tunak
jika kecepatan setiap partikel di suatu titik
selalu sama. Katakanlah partikel fluida
mengalir mele*ati titik " dengan kecepatan
tertentu, lalu partikel fluida tersebut
mengalir dengan kecepatan tertentu di titik
+. nah, ketika partikel fluida lainnya yang
nyusul dari belakang mele*ati titik ",
kecepatan alirannya sama dengan partikel
fluida yang bergerak mendahului mereka.
,al ini terjadi apabila laju aliran fluida
rendah alias partikel fluida tidak kebut$
kebutan. %ontohnya adalah air yang
mengalir dengan tenang. -alu bagaimanakah
dengan aliran tak$tunak ( aliran tak tunak
berla*anan dengan aliran tunak. .adi
kecepatan partikel fluida di suatu titik yang
sama selalu berubah. Kecepatan partikel
fluida yang duluan berbeda dengan
kecepatan partikel fluida yang belakangan
(sstt) jangan lupa perbedaan antara
kecepatan dan kelajuan ya!
/. "liran fluida bisa berupa aliran
termampatkan (compressible! dan aliran tak$
termapatkan (incompressible!. .ika fluida
yang mengalir mengalami perubahan 0olum
(atau massa jenis! ketika fluida tersebut
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida '
ditekan, maka aliran fluida itu disebut aliran
termapatkan. Sebaliknya apabila jika fluida
yang mengalir tidak mengalami perubahan
0olum (atau massa jenis! ketika ditekan,
maka aliran fluida tersebut dikatakan tak
termampatkan. Kebanyakan zat cair yang
mengalir bersifat tak$termampatkan.
1. "liran fluida bisa berupa aliran berolak
(rotational! dan aliran tak berolak
(irrotational!. 2o*, istilah apa lagi ne)
untuk memahaminya dengan mudah, dirimu
bisa membayangkan sebuah kincir mainan
yang dibuang ke dalam air yang mengalir.
.ika kincir itu bergerak tapi tidak berputar,
maka gerakannya adalah tak berolak.
Sebaliknya jika bergerak sambil berputar
maka gerakannya kita sebut berolak. %ontoh
lain adalah pusaran air.
3. "liran fluida bisa berupa aliran kental
(0iscous! dan aliran tak kental (non$
0iscous!. Kekentalan dalam fluida itu mirip
seperti gesekan pada benda padat. #akin
kental fluida, gesekan antara partikel fluida
makin besar. #engenai 0iskositas alias
kekentalan akan kita kupas tuntas dalam
pokok bahasan tersendiri.
Nah, setelah dirimu berkenalan dengan sifat$
sifat aliran fluida di atas, gurumuda ingin
mengatakan kepada dirimu bah*a dalam
pokok bahasan Fluida Dinamis, pembahasan
kita hanya terbatas pada aliran fluida yang
tunak, tak$kental, tak$temampatkan dan tak$
berolak.
Sekian pengantar dari gurumuda, sekarang
tarik napas pendek sepuas$puasnya untuk
melanjutkan perjalanan kita)
Persamaan
Kontinuitas
Pengantar
Sebelum kita belajar tentang persamaan
kontinuitas, gurumuda ingin mengajak
dirimu untuk bermain dengan air. ,ehe) di
rumah punya kran air khan ( kalau tidak
punya, bisa pinjam punya tetangga. +ilang
saja, pak4bu, pinjam kran airnya ya, sebentar
saja.. pliss) demi kemajuan ilmu fisika.
5erus merenggek saja gpp, nanti juga diberi
coba dirimu buka kran air perlahan$
lahan sambil memperhatikan laju air yang
keluar dari mulut kran. Setelah kran tidak
bisa diputar lagi, sumbat sebagian mulut
kran dengan tanganmu. Sekarang
bandingkan, manakah laju aliran air yang
lebih besar. Ketika sebagian mulut kran
disumbat atau tidak disumbat ( kalau dirimu
punya slang yang biasa dipakai untuk
menyiram bunga, coba alirkan air melalui
slang tersebut.
Nah, silahkan tutup sebagian mulut selang
dengan tangan atau jarimu. Semakin banyak
bagian mulut selang yang ditutup, semakin
deras air menyembur keluar (laju aliran air
makin besar!. Sebaliknya, jika mulut slang
tidak ditutup, aliran air menjadi seperti
semula (kurang deras!. "neh khan (
mengapa bisa demikian ( agar bisa
memahami 6keanehan7 ini, silahkan pelajari
pokok bahasan ini dengan penuh semangat.
Setelah mempelajari persamaan kontinuitas,
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /
dirimu bisa menjelaskannya dengan
mudah)
Garis Arus dan Tabung Alir
Sebelum melangkah lebih jauh, terlebih
dahulu kita pahami konsep 8aris "lir, 8aris
"rus dan 5abung "lir. Konsep ini penting,
karena akan membantu dirimu untuk
memahami persamaan kontinuitas.
Garis Arus (stream line)
Selain 8aris "lir, ada juga namanya 8aris
"rus. 9ntuk memudahkan pemahamanmu,
gurumuda menggunakan gambar. :erhatikan
gambar di ba*ah. 8aris yang ber*arna biru
merupakan 8aris "rus.
:ada aliran tunak, kecepatan setiap partikel
fluida di suatu titik, katakanlah titik " (lihat
gambar! selalu sama. Ketika mele*ati titik
+, kecepatan partikel fluida mungkin
berubah. 2alaupun demikian, ketika tiba di
titik +, partikel fluida yang nyusul dari
belakang mengalir dengan kecepatan yang
sama seperti partikel fluida yang
mendahuluinya. Demikian juga ketika tiba
di titik % dan seterusnya. Nah, garis "rus itu
merupakan kur0a yang menghubungkan titik
",+ dan % (catatan ; ingat ya, kecepatan itu
beda dengan kelajuan. Kecepatan punya
arah!
Tabung Alir (flow tube)
<stilah makin aneh saja. "da 8aris lah, ada
tabung lah) hehe). 5abung "lir tuh
maksudnya apa ( silahkan perhatikan
gambar di ba*ah)
:ada dasarnya kita bisa menggambarkan
setiap garis arus melalui tiap$tiap titik dalam
aliran fluida tersebut. .ika kita menggangap
aliran fluida tunak, sejumlah garis arus yang
mele*ati sudut tertentu pada luas
permukaan imajiner (luas permukaan
khayalan! membentuk suatu tabung aliran.
5idak ada partikel fluida yang saling
berpotongan tapi selalu sejajar dan tabung
aliran tersebut akan menyerupai sebuah pipa
yang bentuknya selalu sama. Fluida yang
masuk pada salah satu ujung tabung akan
keluar dari tabung tersebut di ujung lainnya.
Debit
Dalam kehidupan sehari$hari orang sering
menggunakan istilah 6Debit7. +t*, Debit itu
sebenarnya apa (
Debit itu menyatakan 0olume suatu fluida
yang mengalir melalui penampang tertentu
dalam selang *aktu tertentu. Secara
matematis, bisa dinyatakan sebagai berikut ;
9ntuk menambah pemahamanmu, kita
gunakan contoh. #isalnya fluida mengalir
melalui sebuah pipa. :ipa biasanya
berbentuk silinder dan memiliki luas
penampang tertentu. :ipa tersebut juga
punya panjang (-ihat gambar di ba*ah!.
Ketika fluida mengalir dalam pipa tersebut
sejauh -, misalnya, maka 0olume fluida
yang ada dalam pipa adalah = > "- (V =
volume fluida, A = luas penampang dan L =
panjang pipa). Karena selama mengalir
dalam pipa sepanjang - fluida menempuh
selang *aktu tertentu, maka kita bisa
mengatakan bah*a besarnya debit fluida ;
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 1
Dengan demikian, ketika fluida mengalir
melalui suatu pipa yang memiliki luas
penampang dan panjang tertentu selama
selang *aktu tertentu, maka besarnya debit
fluida (?! tersebut sama dengan luas
permukaan penampang ("! dikalikan
dengan laju aliran fluida (0!. Dipahami
perlahan$lahan ya) .ika bingung berlanjut,
silahkan hubungi dokter terdekat
:emahaman akan konsep debit ini sangat
penting karena akan membantu dirimu
memahami dengan baik persamaan
kontinuitas.
Persamaan Kontinutitas
:enjelasan sebelumnya yang bertele$tele
tersebut hanya mau mengantar dirimu untuk
mempelajari persamaan kontinuitas, inti dari
tulisan ini. Sekarang, mari kita tinjau aliran
fluida pada sebuah pipa yang mempunyai
diameter berbeda, seperti tampak pada
gambar di ba*ah.
8ambar ini menujukan aliran fluida dari kiri
ke kanan (fluida mengalir dari pipa yang
diameternya besar menuju diameter yang
kecil!. 8aris putus$putus merupakan garis
arus.
Keterangan gambar ; "
'
> luas penampang
bagian pipa yang berdiameter besar, "
/
>
luas penampang bagian pipa yang
berdiameter kecil, 0
'
> laju aliran fluida
pada bagian pipa yang berdiameter besar, 0
/
> laju aliran fluida pada bagian pipa yang
berdiameter kecil, - > jarak tempuh fluida.
:ada pengantar fluida dinamis, gurumuda
telah menjelaskan bah*a dalam fluida
dinamis, kita membahas aliran fluida yang
tak termampatkan, tak kental, tak berolak
dan tunak. Sebaiknya dibaca terlebih dahulu
penjelasan sebelumnya, biar lebih
nyambung. -anjut ya)
:ada aliran tunak, kecepatan aliran partikel
fluida di suatu titik sama dengan kecepatan
aliran partikel fluida lain yang mele*ati titik
itu. "liran fluida juga tidak saling
berpotongan (garis arusnya sejajar!.
Karenanya massa fluida yang masuk ke
salah satu ujung pipa harus sama dengan
massa fluida yang keluar di ujung lainnya.
.ika fluida memiliki massa tertentu masuk
pada pipa yang diameternya besar, maka
fluida tersebut akan keluar pada pipa yang
diameternya kecil dengan massa yang tetap.
2aduh, bingung$kah ( dipahami perlahan$
lahan ya)
Sekarang, mari kita perhatikan gambar pipa
di atas. Kita tinjau bagian pipa yang
diameternya besar dan bagian pipa yang
diameternya kecil.
Selama selang *aktu tertentu, sejumlah
fluida mengalir melalui bagian pipa yang
diameternya besar ("
'
! sejauh -
'
(-
'
> 0
'
t!.
=olume fluida yang mengalir adalah =
'
>
"
'
-
'
> "
'
0
'
t. Nah, Selama selang *aktu
yang sama, sejumlah fluida yang lain
mengalir melalui bagian pipa yang
diameternya kecil ("
/
! sejauh -
/
(-
/
> 0
/
t!.
=olume fluida yang mengalir adalah =
/
>
"
/
-
/
> "
/
0
/
t. (sambil lihat gambar di atas).
Persamaan Kontinuitas untuk Fluida
Tak-termampatkan (incompressible!
:ertama$tama mari kita tinjau kasus untuk
Fluida 5ak$termampatkan. :ada fluida tak$
termampatkan (incompressible!, kerapatan
alias massa jenis fluida tersebut selalu sama
di setiap titik yang dilaluinya.
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 3
#assa fluida yang mengalir dalam pipa
yang memiliki luas penampang "
'
(diameter
pipa yang besar! selama selang *aktu
tertentu adalah ;
Demikian juga, massa fluida yang mengalir
dalam pipa yang memiliki luas penampang
"
/
(diameter pipa yang kecil! selama selang
*aktu tertentu adalah ;
#engingat bah*a dalam aliran tunak, massa
fluida yang masuk sama dengan massa
fluida yang keluar, maka ;
Catatan : massa jenis fluida dan selang
watu sama sehingga dilen!apan.
.adi, pada fluida tak$termampatkan, berlaku
persamaan kontinuitas ;
"
'
0
'
> "
/
0
/
@ "ersamaan #
Di mana "
'
> luas penampang ', "
/
> luas
penampang /, 0
'
> laju aliran fluida pada
penampang ', 0
/
> laju aliran fluida pada
penampang /. "0 adalah laju aliran 0olume
=4t alias debit (sudah gurumuda jelaskan di
atas!
"ersamaan # menunjukkan bah*a laju
aliran 0olume alias debit selalu sama pada
setiap titik sepanjang pipa4tabung aliran.
Ketika penampang pipa mengecil, maka laju
aliran fluida meningkat (fluida kebut/an!,
sebaliknya ketika penampang pipa menjadi
besar, laju aliran fluida menjadi kecil. "gar
dirimu semakin paham, silahkan obok$obok
persamaan # dengan memasukan angka
tertentu.
:ada bagian pengantar tulisan ini, gurumuda
mengajak dirimu untuk bermain dengan air.
Ketika sebagian mulut kran kita sumbat,
aliran air menjadi lebih deras dibandingkan
ketika sebagian mulut kran tidak kita tutup.
,al itu disebabkan karena luas penampang
kran menjadi kecil ketika sebagian mulut
kran kita tutup, sehingga laju aliran air
bertambah (fluida mengalir deras!.
Demikian juga pada kasus slang. 5api perlu
dirimu ketahui bah*a debit alias laju aliran
0olume selalu sama pada setiap tempat
sepanjang aliran air, baik ketika sebagian
mulut kran kita tutup maupun tidak. .adi
yang berubah adalah laju aliran fluida
tersebut. Ssttt) laju aliran 0olume tuh
maksudnya jumlah 0olume fluida yang
mengalir dalam satu satuan *aktu. .angan
pake bingung ya
-alu bagaimana dengan kasus aliran air di
sungai ( +agian sungai yang dalam
memiliki penampang yang lebih besar
dibandingkan dengan bagian sungai yang
dangkal, sehingga laju aliran air pada bagian
sungai yang dalam lebih kecil dari pada laju
aliran air pada bagian sungai yang dangkal.
Kalau dirimu melihat aliran air sungai
sangat tenang, itu artinya bagian sungai itu
dalam. 5api kalau tiba$tiba aliran air sungai
menjadi deras, maka bagian sungai itu
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida A
pasti danBgkal. 2alaupun demikian, laju
aliran 0olume air selalu sama, baik pada
bagian dalam maupun pada bagian sungai
yang tenang.
Persamaan Kontinuitas untuk Fluida
Termampatkan (compressible!
9ntuk kasus fluida yang termampatkan alias
compressible, massa jenis fluida tidak selalu
sama. Dengan kata lain, massa jenis fluida
berubah ketika dimampatkan. Kalau pada
fluida 5ak$termampatkan massa jenis fluida
tersebut kita lenyapkan dari persamaan,
maka pada kasus ini massa jenis fluida tetap
disertakan. Dengan berpedoman pada
persamaan yang telah diturunkan
sebelumnya, mari kita turunkan persamaan
untuk fluida termampatkan.
#engingat bah*a dalam aliran tunak, massa
fluida yang masuk sama dengan massa
fluida yang keluar, maka ;
<ni adalah persamaan untuk kasus fluida
termampatkan. +edanya hanya terletak pada
massa jenis fluida. "pabila fluida
termampatkan, maka massa jenisnya
berubah. Sebaliknya, apabila fluida tak
termampatkan, massa jenisnya selalu sama
sehingga bisa kita lenyapkan. 9ntuk lebih
memahami hubungan antara massa jenis dan
fluida termampatan$ta%termampatan,
silahkan pelajari pembahasan mengenai
5ekanan :ada Fluida (Fluida Statis!.
Sekian pelajaran kita kali ini, mohon maaf
lahir batin jika dirimu mual$mual atau
pusing$pusing tarik napas panjang
seribu kali dan bersiap$siaplah melanjutkan
perjalanan kita menuju pembahasan
berikutnya
Prinsip dan
persamaan
Bernoulli
Pengantar
Dirimu bisa mengendarai sepeda motor khan
( ketika kita mengendarai sepeda motor
agak kencang, baju yang kita pakai biasanya
mengembung ke belakang. "tau kalau
dirimu belum bisa mengendarai sepeda
motor, coba perhatikan ayah4ibu4teman/
yang mengendarai sepeda motor. +agian
belakang baju yang dipakai biasanya
kembung ke belakang kalau sepeda
motornya melaju dengan kencang. Kok bisa
ya ( bukan cuma itu) kadang kalau angin
bertiup kencang, pintu rumah bisa ketutup
sendiri. :adahal anginnya bertiup di luar
rumah, sedangkan daun pintu ada di dalam
rumah.
Dirimu bingung$kah ( 5uh mah gampang,
bisa dijelaskan dengan mudah asal dirimu
paham prinsip om +ernoulli. Cm Daniel
+ernoulli ('DBB$'DE/! menemukan sebuah
prinsip yang bisa digunakan untuk
menjelaskan keanehan di atas. +t*, prinsip
+ernoulli tu apa ( terus apa bedanya dengan
persamaan +ernoulli ( Sekarang bersiap$
siaplah bergulat dengan om +ernoulli)
*ah, Cm +ernoulli ini bikin pelajaran fisika
tambah banyak saja) hehe
Prinsip Bernoulli
"rinsip &ernoulli men!ataan bahwa di
mana e'epatan aliran fluida tinggi,
teanan fluida tersebut menjadi rendah.
(ebalin!a jia e'epatan aliran fluida
rendah, teanann!a menjadi tinggi.
Ketika sepeda motor bergerak dengan cepat,
maka kecepatan udara di bagian depan dan
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida F
samping tubuhmu tinggi. Dengan demikian,
tekanan udara menjadi rendah. Nah, bagian
belakang tubuhmu terhalangi bagian depan
tubuhmu, sehingga kecepatan udara di
bagian belakang tubuhmu tidak berubah
menjadi tinggi (tepat di bagian belakang
tubuhmu!. "kibatnya tekanan udara di
bagian belakang tubuhmu menjadi lebih
besar. Karena ada perbedaan tekanan udara,
di mana tepat di bagian belakang tubuh
tekanan udara lebih besar maka udara
mendorong bajumu ke belakang sehingga
bajumu kelihatan kembung ke belakang.
+agaimana dengan daun pintu rumah yang
menutup sendiri ketika angin bertiup
kencang di luar rumah ( udara yang ada di
luar rumah bergerak lebih cepat daripada
udara yang ada di dalam rumah. "kibatnya,
tekanan udara di luar rumah lebih kecil dari
tekanan udara dalam rumah. Karena ada
perbedaan tekanan, di mana tekanan udara
di dalam rumah lebih besar, maka pintu
didorong keluar. Dengan kata lain, daun
pintu bergerak dari tempat yang tekanan
udaranya besar menuju tempat yang tekanan
udaranya kecil.
Persamaan Bernoulli
Sebelumnya kita telah belajar mengenai
prinsip Cm +ernoulli. Nah, Cm +ernoulli
juga mengembangkan prinsipnya itu secara
kuantitatif. 9ntuk menurunkan persamaan
+ernoulli, kita anggap aliran fluida tunak
laminar, tak$termampatkan alias tidak bisa
ditekan, 0iskositas alias kekentalannya juga
kecil sehingga bisa diabaikan.
:ada pembahasan mengenai :ersamaan
Kontinuitas, kita sudah belajar bah*a laju
aliran fluida juga dapat berubah$ubah
tergantung luas penampang tabung alir.
+erdasarkan prinsip om +ernoulli yang
dijelaskan di atas, tekanan fluida juga bisa
berubah$ubah tergantung laju aliran fluida
tersebut. Selain itu, dalam pembahasan
mengenai 5ekanan :ada Fluida (Fluida
Statis!, kita juga belajar bah*a tekanan
fluida juga bisa berubah$ubah tergantung
pada ketinggian fluida tersebut. Nah,
hubungan penting antara tekanan, laju aliran
dan ketinggian aliran bisa kita peroleh
dalam persamaan +ernoulli. :ersamaan
bernoulli ini sangat penting karena bisa
digunakan untuk menganalisis penerbangan
pesa*at, pembangkit listrik tenaga air,
sistem perpipaan dkk.
"gar persamaan +ernoulli yang akan kita
turunkan berlaku secara umum, maka kita
anggap fluida mengalir melalui tabung alir
dengan luas penampang yang tidak sama
dan ketinggiannya juga berbeda (lihat
gambar di ba*ah!. 9ntuk menurunkan
persamaan +ernoulli, kita terapkan teorema
usaha dan energi pada fluida dalam daerah
tabung alir (ingat kembali pembahasan
mengenai usaha dan energi!. Selanjutnya,
kita akan memperhitungkan banyaknya
fluida dan usaha yang dilakukan untuk
memindahkan fluida tersebut.
2arna buram dalam tabung alir pada
gambar menunjukkan aliran fluida
sedangkan *arna putih menunjukkan tidak
ada fluida.
Fluida pada luas penampang ' (bagian kiri!
mengalir sejauh -
'
dan memaksa fluida pada
penampang / (bagian kanan! untuk
berpindah sejauh -
/
. Karena luas
penampang / di bagian kanan lebih kecil,
maka laju aliran fluida pada bagian kanan
tabung alir lebih besar (<ngat persamaan
kontinuitas!. ,al ini menyebabkan
perbedaan tekanan antara penampang /
(bagian kanan tabung alir! dan penampang '
(bagian kiri tabung alir! G <ngat prinsip
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida D
+ernoulli. Fluida yang berada di sebelah kiri
penampang ' memberikan tekanan :
'
pada
fluida di sebelah kanannya dan melakukan
usaha sebesar ;
:ada penampang / (bagian kanan tabung
alir!, usaha yang dilakukan pada fluida
adalah ;
2
'
> G p
/
"
/
-
/
5anda negatif menunjukkan bah*a gaya
yang diberikan berla*anan dengan arah
gerak. .adi fluida melakukan usaha di
sebelah kanan penampang /.
Di samping itu, gaya gra0itasi juga
melakukan usaha pada fluida. :ada kasus di
atas, sejumlah massa fluida dipindahkan dari
penampang ' sejauh -
'
ke penampang /
sejauh -
/
, di mana 0olume fluida pada
penampang ' ("
'
-
'
! > 0olume fluida pada
penampang / ("
/
-
/
!. 9saha yang dilakukan
oleh gra0itasi adalah ;
2
1
> G mg (h
/
G h
'
!
2
1
> G mgh
/
H mgh
'
2
1
> mgh
'
G mgh
/
5anda negatif disebabkan karena fluida
mengalir ke atas, berla*anan dengan arah
gaya gra0itasi. Dengan demikian, usaha total
yang dilakukan pada fluida sesuai dengan
gambar di atas adalah ;
2 > 2
'
H 2
/
H 2
1
2 > :
'
"
'
-
'
G :
/
"
/
-
/
H mgh
'
G mgh
/
Sampai di sini tarik napas pendek 'BBB kali
dulu) 2aduh pusink
5eorema usaha$energi menyatakan bah*a
usaha total yang dilakukan pada suatu
sistem sama dengan perubahan energi
kinetiknya. Dengan demikian, kita bisa
menggantikan 9saha (2! dengan perubahan
energi kinetik (IK
/
G IK
'
!. :ersamaan di
atas bisa kita tulis lagi menjadi ;
2 > :
'
"
'
-
'
G :
/
"
/
-
/
H mgh
'
G mgh
/
IK
/
$ IK
'
> :
'
"
'
-
'
G :
/
"
/
-
/
H mgh
'
G mgh
/
J m0
/
/
G J m0
'
/
> :
'
"
'
-
'
G :
/
"
/
-
/
H mgh
'
G mgh
/
<ngat bah*a massa fluida yang mengalir
sejauh -
'
pada penampang "
'
> massa fluida
yang mengalir sejauh -
/
(penampang "
/
!.
Sejumlah massa fluida itu, sebut saja m,
mempunyai 0olume sebesar "
'
-
'
dan "
/
-
/
,
di mana "
'
-
'
> "
/
-
/
(-
/
lebih panjang dari
-
'
!.
Sekarang kita subtitusikan alias kita
gantikan m pada persamaan di atas ;
:ersamaan ini bisa juga ditulis dalam bentuk
seperti ini ;
<ni adalah persamaan Cm +ernoulli.
:ersamaan om +ernoulli ini kita turunkan
berdasarkan prinsip usaha$energi, sehingga
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida E
merupakan suatu bentuk ,ukum Kekekalan
Inergi
Keterangan ;
Kuas kiri dan ruas kanan pada persamaan
+ernoulli di atas bisa mengacu pada dua
titik di mana saja sepanjang tabung aliran
sehingga kita bisa menulis kembali
persamaan di atas menjadi ;
:ersamaan ini menyatakan bah*a jumlah
total antara besaran$besaran dalam
persamaan mempunyai nilai yang sama
sepanjang tabung alir.
Sekarang mari kita tinjau persamaan
+ernoulli untuk beberapa kasus.
Persamaan Bernoulli pada Fluida Diam
Kasus khusus dari persamaan +ernoulli
adalah untuk fluida yang diam (fluida statis!.
Ketika fluida diam alias tidak bergerak,
fluida tersebut tentu saja tidak punya
kecepatan. Dengan demikian, 0
'
> 0
/
> B.
:ada kasus fluida diam, persamaan +ernouli
bisa kita rumuskan menjadi ;
Persamaan Bernoulli pada Tabung Alir
atau Pipa yang ketinggiannya sama
.ika ketinggian tabung alir atau pipa sama,
maka persamaan +ernoulli bisa dioprek
menjadi ;
Penerapan Prinsip
dan Persamaan
Bernoulli
Sebelumnya, kita sudah belajar mengenai
:rinsip dan :ersamaan +ernoulli. Kali ini
kita akan melihat penerapan prinsip dan
persamaan +ernoulli dalam kehidupan
sehari$hari.
Teorema Torrieli
Salah satu penggunaan persamaan +ernoulli
adalah menghitung kecepatan zat cair yang
keluar dari dasar sebuah *adah (lihat
gambar di bawah)
Kita terapkan persamaan +ernoulli pada titik
' (permukaan *adah! dan titik /
(permukaan lubang!. Karena diameter
kran4lubang pada dasar *adah jauh lebih
kecil dari diameter *adah, maka kecepatan
zat cair di permukaan *adah dianggap nol
(0
'
> B!. :ermukaan *adah dan permukaan
lubang4kran terbuka sehingga tekanannya
sama dengan tekanan atmosfir (:
'
> :
/
!.
Dengan demikian, persamaan +ernoulli
untuk kasus ini adalah ;
.ika kita ingin menghitung kecepatan aliran
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida L
zat cair pada lubang di dasar *adah, maka
persamaan ini kita oprek lagi menjadi ;
+erdasarkan persamaan ini, tampak bah*a
laju aliran air pada lubang yang berjarak h
dari permukaan *adah sama dengan laju
aliran air yang jatuh bebas sejauh h
(bandingkan 8erak jatuh +ebas!
<ni dikenal dengan 5eorema 5orricceli.
5eorema ini ditemukan oleh Iyang
5orricelli, murid eyang butut 8allileo, satu
abad sebelum om +ernoulli menemukan
persamaannya.
!fek "enturi
Selain teorema 5orricelli, persamaan
+ernoulli juga bisa diterapkan pada kasus
khusus lain yakni ketika fluida mengalir
dalam bagian pipa yang ketinggiannya
hampir sama (perbedaan ketinggian kecil!.
9ntuk memahami penjelasan ini, amati
gambar di ba*ah.
:ada gambar di atas tampak bah*a
ketinggian pipa, baik bagian pipa yang
penampangnya besar maupun bagian pipa
yang penampangnya kecil, hampir sama
sehingga diangap ketinggian alias h sama.
.ika diterapkan pada kasus ini, maka
persamaan +ernoulli berubah menjadi ;
Ketika fluida mele*ati bagian pipa yang
penampangnya kecil ("
/
!, maka laju fluida
bertambah (ingat persamaan ontinuitas!.
#enurut prinsip +ernoulli, jika kelajuan
fluida bertambah, maka tekanan fluida
tersebut menjadi kecil. .adi tekanan fluida di
bagian pipa yang sempit lebih kecil tetapi
laju aliran fluida lebih besar.
<ni dikenal dengan julukan efek =enturi dan
menujukkan secara kuantitatif bah*a jika
laju aliran fluida tinggi, maka tekanan fluida
menjadi kecil. Demikian pula sebaliknya,
jika laju aliran fluida rendah maka tekanan
fluida menjadi besar.
"enturi meter
:enerapan menarik dari efek 0enturi adalah
=enturi #eter. "lat ini dipakai untuk
mengukur laju aliran fluida, misalnya
menghitung laju aliran air atau minyak yang
mengalir melalui pipa. 5erdapat / jenis
0enturi meter, yakni 0enturi meter tanpa
manometer dan 0enturi meter yang
menggunakan manometer yang berisi cairan
lain, seperti air raksa. :rinsip kerjanya sama
saja). :ada kesempatan ini gurumuda
hanya menjelaskan 0enturi meter tanpa
manometer.
"enturi meter tanpa manometer
8ambar di ba*ah menunjukkan sebuah
0enturi meter yang digunakan untuk
mengukur laju aliran zat cair dalam pipa.
Kok airnya bisa naik ke pipa kecil sich)
5uh kenapa ya ( masih ingat si kapilaritas$
kah ( kalau lupa, belajar kapilaritas lagi)
biar paham.
"mati gambar di atas. Ketika zat cair
mele*ati bagian pipa yang penampangnya
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 'B
kecil ("
/
!, laju cairan meningkat. #enurut
prinsipnya om +ernoulli, jika laju cairan
meningkat, maka tekanan cairan menjadi
kecil. .adi tekanan zat cair pada penampang
besar lebih besar dari tekanan zat cair pada
penampang kecil (:
'
M :
/
!. Sebaliknya 0
/
M
0
'
Sekarang kita oprek persamaan yang
digunakan untuk menentukan laju aliran zat
cair pada pipa di atas. Kita gunakan
persamaan efek 0enturi yang telah
diturunkan sebelumnya. Neh
persamaannya)
<ngat ya, kita hendak mencari laju aliran zat
cair di penampang besar (0
'
!. Kita gantikan
0
/
pada persamaan ' dengan 0
/
pada
persamaan /.
Dalam pokok bahasan 5ekanan :ada Fluida,
gurumuda sudah menjelaskan bah*a untuk
menghitung tekanan fluida pada suatu
kedalaman tertentu, kita bisa menggunakan
persamaan ;
.ika perbedaan massa jenis fluida sangat
kecil, maka kita bisa menggunakan
persamaan ini untuk menentukan perbedaan
tekanan pada ketinggian yang berbeda
(alau bingung, ba'a embali pembahasan
mengenai )eanan *alam +luida , +luida
(tatis). Dengan demikian, persamaan a bisa
kita oprek menjadi ;
Karena zat cair$nya sama maka massa
jenisnya juga pasti sama. Kita lenyapkan
rho dari persamaan)
<ni dia si persamaan yang bikin sebel). dah
nemu. :ersamaan ini kita gunakan untuk
menentukan laju zat cair yang mengalir
dalam pipa.
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida ''
Dalam bidang kedokteran, telah dirancang
juga 0enturi meter yang digunakan untuk
mengukur laju aliran darah dalam arteri.
5ugas kreatif ; coba buat alat seperti 0enturi
meter di atas, terserah bahannya apa, asal
tahan air. 8unakan alat itu untuk
menentukan laju aliran air, mau air sungai
kek, air comberan juga terserah
masukan alat itu ke dalam air, usahakan
posisinya sejajar dengan aliran air. Setelah
itu, catat ketinggian air pada dua kolom
pipa. Selanjutnya, tentukan h. -uas
permukaan bisa langsung dihitung pakai
persamaan luas lingkaran. 8unakan rumus
di atas untuk menghitung laju aliran air.
Selamat mencoba)
Tabung Pitot
Kirain tabung petot kalau 0enturi meter
digunakan untuk mengukur laju aliran zat
cair, maka tabung pitot digunakan untuk
mengukur laju aliran gas 4 udara. :erhatikan
gambar di ba*ah)
-ubang pada titik ' sejajar dengan aliran
udara. :osisi kedua lubang ini dibuat cukup
jauh dari ujung tabung pitot, sehingga laju
dan tekanan udara di luar lubang sama
seperti laju dan tekanan udara yang mengalir
bebas. Dalam hal ini, 0
'
> laju aliran udara
yang mengalir bebas (ini yang akan kita
ukur!, dan tekanan pada kaki kiri manometer
(pipa bagian kiri! > tekanan udara yang
mengalir bebas (:
'
!.
-ubang yang menuju ke kaki kanan
manometer, tegak lurus dengan aliran udara.
Karenanya, laju aliran udara yang le*at di
lubang ini (bagian tengah! berkurang dan
udara berhenti ketika tiba di titik /. Dalam
hal ini, 0
/
> B. 5ekanan pada kaki kanan
manometer sama dengan tekanan udara di
titik / (:
/
!.
Ketinggian titik ' dan titik / hampir sama
(perbedaannya tidak terlalu besar! sehingga
bisa diabaikan. <ngat ya, tabung pitot juga
dirancang menggunakan prinsip efek
0enturi. #irip seperti si 0enturi meter,
bedanya si tabung petot ini dipakai untuk
mengukur laju gas alias udara. Karenanya,
kita tetap menggunakan persamaan efek
0enturi. Sekarang kita oprek persamaannya ;
:erbedaan tekanan (:
/
G :
'
! > tekanan
hidrostatis zat cair dalam manometer (*arna
hitam dalam manometer adalah zat cair, air
raksa misalnya!. Secara matematis bisa
ditulis sebagai berikut ;
:erhatikan persamaan ' dan persamaan /.
Kuas kiri$nya sama (:
/
G :
'
!. Karenanya
persamaan ' dan / bisa dioprek menjadi
seperti ini ;
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida '/
<ni persamaan yang kita cari. :ersamaan ini
digunakan untuk menghitung laju aliran gas
alias udara menggunakan si tabung petot
Penyemprot Parfum
:ernah pakai parfum$kah ( *ah, masa hari
gini belum). pacar kesayangan bisa kabur
dari sisimu. ,e/) :rinsip kerja penyemprot
parfum dkk juga menggunakan prinsip om
+ernoulli. :erhatikan gambar di ba*ah).
<ni cuma gambaran umum saja,
bagaimanapun setiap pabrik punya
rancangan yang berbeda.
Secara garis besar, prinsip kerja penyemprot
parfum bisa digambarkan sebagai berikut
(sambil lihat gambar ya!. Ketika bola karet
diremas, udara yang ada di dalam bola karet
meluncur keluar melalui pipa '. Karenanya,
udara dalam pipa ' mempunyai laju yang
lebih tinggi. Karena laju udara tinggi, maka
tekanan udara pada pipa ' menjadi rendah.
Sebaliknya, udara dalam pipa / mempunyai
laju yang lebih rendah. 5ekanan udara dalam
pipa / lebih tinggi. "kibatnya, cairan
parfum didorong ke atas. Ketika si cairan
parfum tiba di pipa ', udara yang meluncur
dari dalam bola karet mendorongnya
keluar) si cairan parfum akhirnya
menyembur membasahi tubuh)
+iasanya lubang berukuran kecil, sehingga
parfum meluncur dengan cepat) ingat
persamaan kontinuitas, kalau luas
penampang kecil, maka fluida bergerak
lebih cepat. Sebaliknya, kalau luas
penampang pipa besar, maka fluida bergerak
pelan.
#inum dengan pipet alias penyedot
Dirimu pernah minum es teh atau sirup
menggunakan pipet alias penyedot$kah (
cairan apapun yang kita minum bisa masuk
ke dalam mulut bukan karena kita nyedot.
:rinsip om bernoulli berlaku juga untuk
kasus ini) ketika kita mengisap alias
menyedot air menggunakan pipet,
sebenarnya kita membuat udara dalam pipet
bergerak lebih cepat. Dalam hal ini, udara
dalam pipet yang nempel ke mulut kita
mempunyai laju lebih tinggi. "kibatnya,
tekanan udara dalam bagian pipet itu
menjadi lebih kecil. Nah, udara dalam
bagian pipet yang dekat dengan minuman
mempunyai laju yang lebih kecil. Karena
lajunya kecil, maka tekanannya lebih besar.
:erbedaan tekanan udara ini yang membuat
air atau minuman yang kita minum mengalir
masuk ke dalam mulut kita. Dalam hal ini,
cairan itu bergerak dari bagian pipet yang
tekanan udara$nya tinggi menuju bagian
pipet yang tekanan udara$nya rendah.
$erobong Asap
:ernah lihat cerobong asap ( yang tinggal di
kota, seperti surabaya, semarang, jakarta
dkk pasti pernah lihat cerobong asap
pabrik) mengapa asap bisa bergerak naik
melalui cerobong ( emang dari sono%n!a
dah begitu o) yee) anak 5K juga bisa
ja*ab kayak gini
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida '1
"ertama, asap hasil pembakaran memiliki
suhu tinggi alias panas. Karena suhu tinggi,
maka massa jenis udara tersebut kecil.
9dara yang massa jenisnya kecil mudah
terapung alias bergerak ke atas. "lasannya
bukan cuma ini) :rinsip om bernoulli juga
terlibat dalam persoalan ini.
-edua, prinsip om bernoulli mengatakan
bah*a jika laju aliran udara tinggi maka
tekanannya menjadi kecil, sebaliknya jika
laju aliran udara rendah, maka tekanannya
besar. <ngat bah*a bagian atas cerobong
berada di luar ruangan. "da angin yang niup
di bagian atas cerobong, sehingga tekanan
udara di sekitarnya lebih kecil. Di dalam
ruangan tertutup tidak ada angin yang niup,
sehingga tekanan udara lebih besar.
Karenanya asap digiring ke luar le*at
cerobong) (udara bergerak dari tempat
yang tekanan udaranya tinggi ke tempat
yang tekanan udaranya rendah!.
Tikus %uga ta&u prinsip 'm Bernoulli
:erhatikan gambar di ba*ah). ini gambar
lubang tikus dalam tanah. 5ikus juga tahu
prinsip om bernoulli. Si tikus tidak mau mati
karena sesak napas, karenanya tikus
membuat / lubang pada ketinggian yang
berbeda. "kibat perbedaan ketinggian
permukaan tanah, maka udara berdesak/an
dengan temannya (bagian kanan!. #irip
seperti air yang mengalir dari pipa yang
penampangnya besar menuju pipa yang
penampangnya kecil. Karena berdesak/an
maka laju udara meningkat (5ekanan udara
menurun!.
Karena ada perbedaan tekanan udara, maka
udara dipaksa mengalir masuk melalui
lubang tikus. 9dara mengalir dari tempat
yang tekanan udara$nya tinggi ke tempat
yang tekanan udaranya rendah. Kata si tikus,
lega rasanya) ada hembusan angin sepoi$
sepoi kering, bikin aku tidak kepanasan...
bukan tikusnya yang pintar fisika, si tikus
sudah diprogram Sang :encipta "lam
Semesta dan Seisinya demikian)
Gaya angkat Pesawat
Salah satu faktor yang menyebabkan
pesa*at bisa terbang adalah adanya sayap.
+entuk sayap pesa*at melengkung dan
bagian depannya lebih tebal daripada bagian
belakangnya. +entuk sayap seperti ini
dinamakan aerofoil. <de ini ditiru dari sayap
burung. +entuk sayap burung juga seperti
itu (sayap burung melengkung dan bagian
depannya lebih tebal!. :ernah lihat burung
belum ( +edanya, sayap burung bisa
dikepakkan, sedangkan sayap pesa*at tidak.
+urung bisa terbang karena ia mengepakkan
sayapnya, sehingga ada aliran udara yang
mele*ati kedua sisi sayap. "gar udara bisa
mengalir pada kedua sisi sayap pesa*at,
maka pesa*at harus digerakkan maju.
#anusia menggunakan mesin untuk
menggerakan pesa*at (mesin baling/ atau
mesin jet!.
+agian depan sayap dirancang melengkung
ke atas. 9dara yang ngalir dari ba*ah
berdesak/an dengan temannya yang ada di
sebelah atas. #irip seperti air yang ngalir
dari pipa yang penampangnya besar ke pipa
yang penampangnya sempit. "kibatnya, laju
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida '3
udara di sebelah atas sayap meningkat.
Karena laju udara meningkat, maka tekanan
udara menjadi kecil. Sebaliknya, laju aliran
udara di sebelah ba*ah sayap lebih rendah,
karena udara tidak berdesak/an (tekanan
udaranya lebih besar!. "danya perbedaan
tekanan ini, membuat sayap pesa*at
didorong ke atas. Karena sayapnya nempel
dengan badan si pesa*at, maka si pesa*at
ikut/an terangkat.
:rinsip om bernoulli ini hanya salah satu
faktor yang menyebabkan pesa*at
terangkat. :enyebab lain adalah si
momentum. +iasanya, sayap pesa*at
dimiringkan sedikit ke atas. :ernah lihat
pesa*at belum ( hiks)hiks) pisss)..
coba perhatikan sayap pesa*at) posisinya
miring khan ( itu juga punya tujuan, bukan
asal miring. 9dara yang mengenai
permukaan ba*ah sayap dibelokkan ke
ba*ah. Karena pesa*at punya dua sayap,
yakni di bagian kiri dan kanan, maka udara
yang dibelokkan ke ba*ah tadi saling
berciuman. :erubahan momentum molekul
udara yang ciuman alias bertumbukkan
menghasilkan gaya angkat tambahan (ingat
lagi si momentum dan tumbukan!. #asih
ada lagi). coba perhatikan gambar di atas.
+agian depannya khan melengkung ke
atas) tujuannya biar prinsip om bernoulli
bisa dimanfaatkan habis/an (mengenai hal
ini sudah dijelaskan di atas!.
+t*, bagian atas sayap itu melengkung ke
ba*ah lagi, sampai ke buntutnya).. <tu juga
punya tujuan. Karena bentuk sayap
melengkung ke ba*ah sampai ke buntutnya,
maka udara dipaksa oleh sayap untuk
mengalir lagi ke ba*ah. #enurut eyang
Ne*ton dalam ,ukum <<< Ne*ton, karena
ada gaya aksi maka ada gaya reaksi. Karena
sayap memaksa udara turun, maka udara
harus memaksa sayap naik. Dalam hal ini,
udara memberikan gaya angkat pada sayap.
.adi bukan cuma prinsip si om bernoulli saja
yang bikin pesa*at bisa terangkat.
Selengkapnya bisa dipelajari di dunia
perteknikan (itu sich kalau dirimu mau
bantu om habibie bikin pesa*at!.
(elayan %uga ta&u prinsip om Bernoulli
Dirimu pernah naik perahu layar$kah (
perahu layar biasanya berlayar mela*an
angin. Kok bisa la*an angin ya (
seharusnya khan angin niup si perahu dan
om sopirnya ke belakang) bisa. Nelayan
juga tahu prinsip om bernoulli. %uma si
nelayan tidak tahu, kalau cara menggerakan
perahu dengan memanfaatkan si angin itu
namanya prinsip bernoulli. Fisika*an tahu
prinsip om bernoulli, tapi kalau nyuruh
berlayar pakai perahu bisa gemetaran n
keringatan. ,e/).
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 'A
Pengantar fluida statis
Pengantar
Sebelum kita mempelajari pokok bahasan
Fluida statis, sejauh ini apa yang anda
pahami tentang fluida ( Ketika masih berada
di S#", gurumuda pernah berpikir bah*a
fluida sama dengan zat cair. 5ernyata
pemahaman itu sangat keliru. -alu fluida itu
sebenarnya apa (
Pengertian Fluida
Dalam fisika, fluida diartikan sebagai suatu
zat yang dapat mengalir. "nda mungkin
pernah belajar di sekolah bah*a materi yang
kita temui dalam kehidupan sehari$hari
terdiri dari zat padat, cair dan gas. Nah,
istilah fluida mencakup zat cair dan gas,
karena zat cair seperti air atau zat gas seperti
udara dapat mengalir. Nat padat seperti batu
atau besi tidak dapat mengalir sehingga
tidak bisa digolongkan dalam fluida. 9ntuk
lebih memahami penjelasan gurumuda,
alangkah baiknya jika kita tinjau beberapa
contoh dalam kehidupan sehari$hari. Ketika
dirimu mandi, dirimu pasti membutuhkan
air. 9ntuk sampai ke bak penampung, air
dialirkan baik dari mata air atau disedot dari
sumur. "ir merupakan salah satu contoh zat
cair. #asih ada contoh zat cair lainnya
seperti minyak pelumas, susu dan
sebagainya. Semuanya zat cair itu dapat kita
kelompokan ke dalam fluida karena sifatnya
yang dapat mengalir dari satu tempat ke
tempat yang lain.
Selain zat cair, zat gas juga termasuk fluida.
zat gas juga dapat mengalir dari satu satu
tempat ke tempat lain. ,embusan angin
merupakan contoh udara yang berpindah
dari satu tempat ke tempat lain.
Nat padat tidak dapat digolongkan ke dalam
fluida karena zat padat tidak dapat mengalir.
+atu atau besi tidak dapat mengalir seperti
air atau udara. ,al ini dikarenakan zat pada t
cenderung tegar dan mempertahankan
bentuknya sedangkan fluida tidak
mempertahankan bentuknya tetapi mengalir.
Selain zat padat, zat cair dan zat gas,
terdapat suatu jenis zat lagi yang dinamakan
plasma. :lasma merupakan zat gas yang
terionisasi dan sering dinamakan sebagai
6*ujud keempat dari materi7. #engenai
plasma dapat anda pelajari di perguruan
tinggi. &ang pasti, plasma juga tidak dapat
digolongkan ke dalam fluida.
Fluida merupakan salah satu aspek yang
penting dalam kehidupan kita sehari$hari.
Setiap hari kita menghirupnya,
meminumnya dan bahkan terapung atau
teggelam di dalamnya. Setiap hari pesa*at
udara terbang melaluinya, kapal laut
mengapung di atasnyaO demikian juga kapal
selam dapat mengapung atau melayang di
dalamnya. "ir yang kita minum dan udara
yang kita hirup juga bersirkulasi di dalam
tubuh kita setiap saat, hingga kadang tidak
kita sadari. .ika dirimu ingin menikmati
bagaimana indahnya konsep mekanika
fulida bekerja, pergilah ke pantai. .angan
%uma nonton, bila perlu ceburkan dirimu di
pantai) stt) a*as tenggelam kalau belum
bisa berenang.
Fluida statis
:ada penjelasan panjang lebar di atas,
gurumuda telah menerangkan makna fluida
yang menjadi pokok bahasan kita kali ini.
Nah, dalam mempelajari Fluida, kita
memilahnya menjadi dua bagian yakni
Fluida statis (Fluida diam! dan Fluida
Dinamis (Fluida bergerak!. -ata!a fluida
bergera, o ada fluida !ang diam . dirimu
jangan bingung, fluida memang merupakan
zat yang dapat mengalir. &ang kita tinjau
dalam Fluida statis adalah ketika fluida yang
sedang diam pada keadaan setimbang. .adi
kita meninjau fluida ketika tidak sedang
bergerak. :ada Fluida Dinamis, kita akan
meninjau fluida ketika bergerak.
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 'F
#assa )enis dan
Berat )enis
:engantar
:ernahkah dirimu mendengar istilah 6#assa
.enis7 dan 6+erat .enis7 ( Kalau dirimu
mengatakan belum, berarti pelajaran fisika
yang telah diperoleh di S#: pasti telah
lenyap dari 6otak7. ,ehe) pada
kesempatan ini kita pelajari kembali apa
yang dimaksudkan dengan massa jenis dan
berat jenis dan bagaimana hubunganya
dengan pokok bahasan Fluida yang saat ini
kita pelajari. Selamat belajar, semoga dirimu
tidak pusing$pusing
Konsep #assa )enis (Kerapatan)
Salah satu sifat penting dari suatu zat adalah
kerapatan alias massa jenisnya. <stilah
kerennya adalah densitas (density!.
Kerapatan alias massa jenis merupakan
perbandingan massa terhadap 0olume zat.
Secara matematis ditulis ;
p > m40
P QRendifS$$MP QRendifS$$M
P QRendifS$$MP QRendifS$$M (p dibaca 6rho7!
merupakan huruf yunani yang biasa
digunakan untuk menyatakan kerapatan, m
adalah massa dan 0 adalah 0olume.
Kerapatan alias massa jenis fluida homogen
(sama) pada dasarnya berbeda dengan
kerapatan zat padat homogen. +esi atau es
batu misalnya, memiliki kerapatan yang
sama pada setiap bagiannya. +erbeda
dengan fluida, misalnya atmosfer atau air.
:ada atmosfer bumi, makin tinggi atmosfir
dari permukaan bumi, kerapatannya semakin
kecil sedangkan untuk air laut, misalnya,
makin dalam kerapatannya semakin besar.
#assa jenis alias kerapatan dari suatu fluida
homogen dapat bergantung pada factor
lingkungan seperti temperature (suhu! dan
tekanan.
Satuan Sistem <nternasional untuk massa
jenis adalah kilogram per meter kubik
(kg4m
1
!. 9ntuk satuan %8S alias centimeter,
gram dan sekon, satuan #assa jenis
dinyatakan dalam gram per centimeter kubik
(gr4cm
1
!.
+erikut ini data massa jenis dari beberapa
zat.
*at Kerapatan (kg+m
,
)
*at $air
"ir (3
o
%! ',BB T 'B
1
"ir -aut ',B1 T 'B
1
Darah ',BF T 'B
1
+ensin B,FE T 'B
1
"ir raksa '1,F T 'B
1
*at Padat
Is B,L/ T 'B
1
"luminium /,DB T 'B
1
+esi +aja D,E T 'B
1
Imas 'L,1 T 'B
1
8elas /,3 G /,E T 'B
1
Kayu B,1 G B,L T 'B
1
5embaga E,L T 'B
1
5imah '',1 T 'B
1
5ulang ',D G /.B T 'B
1
*at Gas
9dara ',/L1
,elium B,'DEF
,idrogen B,BELL3
9ap air
('BB
o
%!
B,F
Kerapatan zat yang dinyatakan dalam tabel
di atas merupakan kerapatan zat pada suhu
B
o
% dan tekanan 'atm (atmosfir alias atm >
satuan tekanan!
Gra-itasi K&usus (.peifi Gra-ity)
8ra0itasi khusus suatu zat dapat diperoleh
dengan membagi kerapatannya dengan 'B
1
kg4m
1
(kerapatan air pada suhu 3
o
%!.
8ra0itasi khusus tidak memiliki satuan dan
dimensi.
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 'D
"pabila kerapatan suatu benda lebih kecil
dari kerapatan air, maka benda akan
terapung. 8ra0itasi khusus benda yang
terapung lebih kecil dari '. Sebaliknya jika
kerapatan suatu benda lebih besar dari
kerapatan air, maka gra0itasi khususnya
lebih besar dari '. 9ntuk kasus ini benda
tersebut akan tenggelam.
Berat )enis (.peifi /eig&t)
+erat jenis suatu zat merupakan
perbandingan berat zat tersebut terhadap
0olumenya. Satuan sistem internasional
untuk berat jenis adalah N4m
1
.
Tekanan dalam Fluida
:engantar
:ernah minum es teh atau es sirup ( *ah,
jangankan es teh, semua minuman botol dan
minuman kaleng pernah disikat saking
kehausan, botol dan kalengnya juga dijilat)
hehehe.. pisss.. maksud gurumuda,
pernahkah dirimu meminum minuman
menggunakan pipet alias penyedot ( kalau
belum, segera meluncur ke *arung atau toko
terdekat dan bilang saja pada pelayan toko
atau *arung makan ; 6pak4bu.. boleh pinjam
pipet sebentar ()7 .angan lupa ba*a uang
receh untuk membeli seandainya permintaan
anda di tolak. Setelah ada pipet, silahkan
pergi ke ruang makan, ambil segelas air
bening dan lakukan percobaan kecil$kecilan
berikut ini) biar lebih keren, kali anda
minum air putih (atau air bening (!
menggunakan pipet alias penyedot.. Nah, air
putih kini terasa lebih nikmat. Setelah puas
minum, sekarang coba anda masukan pipet
tadi ke dalam gelas yang berisi air, lalu
angkat kembali pipet tersebut. "pa yang
anda amati ( biasa saja tuh.. Cke..
sekarang, silahkan masukan pipet sekali lagi
ke dalam gelas yang berisi air. Setelah itu,
tutup salah satu ujung pipet (ujung pipet
yang berada di luar gelas! menggunakan jari
telunjuk anda. Nah, coba dirimu angkat
pipet itu sambil tetap menutup lubang pipet
bagian atas. Sulap fisika dimulai) aneh bin
ajaib. "ir terperangkap dalam pipet ( kok
bisa ya ( *aduh) bagaimanakah saya
menjelaskannya ( gampang). <ngin tahu
mengapa demikian ( mari kita pelajari
pokok bahasan 5ekanan dengan penuh
semangat. Setelah mempelajari pokok
bahasan tekanan, dirimu akan dengan
mudah menjelaskannya. Selamat belajar ya
Konsep Tekanan pada Fluida
Dalam ilmu fisika, 5ekanan diartikan
sebagai gaya per satuan luas, di mana arah
gaya tegak lurus dengan luas permukaan.
Secara matematis, tekanan dapat dinyatakan
dengan persamaan berikut ini ;
: > tekanan, F > gaya dan " > luas
permukaan. Satuan gaya (F! adalah Ne*ton
(N!, satuan luas adalah meter persegi (m
/
!.
Karena tekanan adalah gaya per satuan luas
maka satuan tekanan adalah N4m
/
. Nama
lain dari N4m
/
adalah pascal (:a!. :ascal
dipakai sebagai satuan 5ekanan untuk
menghormati om +laise :ascal. Kita akan
berkenalan lebih dalam dengan om :ascal
pada pokok bahasan Prinsip Pasal0
Ketika kita membahas Fluida, konsep
5ekanan menjadi sangat penting. Ketika
fluida berada dalam keadaan tenang, fluida
memberikan gaya yang tegak lurus ke
seluruh permukaan kontaknya. #isalnya
kita tinjau air yang berada di dalam gelasO
setiap bagian air tersebut memberikan gaya
dengan arah tegak lurus terhadap dinding
gelas. jadi setiap bagian air memberikan
gaya tegak lurus terhadap setiap satuan luas
dari *adah yang ditempatinya, dalam hal ini
gelas. Demikian juga air dalam bak mandi
atau "ir kolam renang. <ni merupakan salah
satu sifat penting dari fluida statis alias
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 'E
fluida yang sedang diam. 8aya per satuan
luas ini dikenal dengan istilah tekanan.
#engapa pada fluida diam arah gaya selalu
tegak lurus permukaan ( masih ingatkah
dirimu dengan eyang Ne*ton ( nah, ,ukum
<<< Ne*ton yang pernah kita pelajari
mengatakan bah*a jika ada gaya aksi maka
akan ada gaya reaksi yang besarnya sama
tetapi berla*anan arah. Ketika fluida
memberikan gaya aksi terhadap permukaan,
di mana arah gaya tidak tegak lurus, maka
permukaan akan memberikan gaya reaksi
yang arahnya juga tidak tegak lurus. ,al ini
akan menyebabkan fluida mengalir. 5api
kenyataannya khan fluida tetap diam. .adi
kesimpulannya, pada fluida diam, arah gaya
selalu tegak lurus permukaan *adah yang
ditempatinya.
Sifat penting lain dari fluida diam adalah
fluida selalu memberikan tekanan ke semua
arah. /asa si'h . 9ntuk lebih memahami
penjelasan ini, silahkan masukan sebuah
benda yang bisa melayang ke dalam gelas
atau penampung (ember dkk! yang bersisi
air. .ika air sangat tenang, maka benda yang
anda masukan tadi tidak bergerak karena
pada seluruh permukaan benda tersebut
bekerja tekanan yang sama besar. .ika
tekanan air tidak sama besar maka akan ada
gaya total, yang akan menyebabkan benda
bergerak (ingat hukum << Ne*ton!
Pengaru& kedalaman ter&adap Tekanan
:ada penjelasan di atas, gurumuda sudah
menjelaskan kepada dirimu tentang dua sifat
fluida statis (fluida diam!, yakni
memberikan tekanan ke segala arah dan
gaya yang disebabkan oleh tekanan fluida
selalu bekerja tegak lurus terhadap
permukaan benda yang bersentuhan dengan
fluida tersebut. <lustrasi yang kita gunakan
adalah zat cair (air!. Nah, bagaimana
pengaruh kedalaman (atau ketinggian!
terhadap tekanan ( apakah tekanan air laut
pada kedalaman 'B meter sama dengan
tekanan air laut pada kedalaman 'BB meter,
misalnya (
Semua penyelam akan setuju jika gurumuda
mengatakan bah*a tekanan di danau atau di
lautan akan bertambah jika kedalamannya
bertambah. Silahkan menyelam dalam air
kolam atau air sumur) hehe.. lebih keren
dirimu pernah mandi air laut dan bahkan
pernah menyelam ke bagian laut yang
dalam. Semakin dalam menyelam,
perbedaan tekanan akan membuat telinga
kita sakit. 8urumuda pernah mencobanya di
kampoeng. -o bisa . "gar dirimu lebih
memahami penjelasan gurumuda, mari kita
tinjau tekanan air pada sebuah *adah
sebagaimana tampak pada gambar. 5inggi
kolom cairan adalah h dan luas
penampangnya ". +agaimana tekanan air di
dasar *adah (
Keterangan ; * adalah berat air, h >
ketinggian kolom air dalam *adah yang
berbentuk silinder, " > luas permukaan dan
: adalah tekanan.
#assa kolom zat cair adalah ;
.ika kita masukan ke dalam persamaan
5ekanan, maka akan diperoleh ;
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 'L
"a = teanan atmosfir. :ada gambar di atas
tidak digambarkan :a, tapi dalam
kenyataannya, bila *adah yang berisi air
terbuka maka pada permukaan air bekerja
juga tekanan atmosfir yang arahnya ke
ba*ah. 5ergantung permukaan *adah
terbuka ke mana. .ika permukaan *adah
terbuka ke atas seperti pada gambar di atas,
maka arah tekanan atmosfir adalah ke
ba*ah. #engenai tekanan atmosfir
selengkapnya bisa dibaca pada penjelasan
selanjutnya. 5uh di ba*ah)
+erdasarkan persamaan di atas, tampak
bah*a tekanan berbanding lurus dengan
massa jenis dan kedalaman zat cair
(per'epatan gravitasi bernilai tetap). .ika
kedalaman zat cair makin bertambah, maka
tekanan juga makin besar. <ngat bah*a
cairan hampir tidak termapatkan akibat
adanya berat cairan di atasnya, sehingga
massa jenis cairan bernilai konstan di setiap
permukaan. .ika perbedaan ketinggian
sangat besar (untuk laut yang sangat dalam!,
massa jenis sedikit berbeda. 5api jika
perbedaan ketinggian tidak terlalu besar,
pada dasarnya massa jenis zat cair sama
(atau perbedaanya sangat kecil sehingga
diabaikan!.
Kita juga bisa menggunakan persamaan di
atas untuk menghitung perbedaan tekanan
pada setiap kedalaman yang berbeda. Kita
oprek lagi persamaan di atas menjadi ;
Tekanan Atmosfir ()eanan 0dara)
Sadar atau tidak setiap hari kita selalu
6diselimuti7 oleh udara. Ketika kita
menyelam ke dalam air, semua bagian tubuh
kita diselubungi oleh air. Semakin dalam
kita menyelam, semakin besar tekanan yang
kita rasakan. Nah, sebenarnya setiap hari
kita juga diselubungi oleh atmosfir yang
selalu menekan seluruh bagian tubuh kita
seperti ketika kita berada di dalam air.
Seperti pada air laut, permukaan bumi bisa
kita ibaratkan dengan 6dasar laut7 atmosfir.
.ika benar atmosfir juga menekan seluruh
bagian tubuh kita setiap saat, mengapa kita
tidak merasakannya, sebagaimana jika kita
berada di dasar laut ( ja*abannya adalah
karena sel$sel tubuh kita mempertahankan
tekanan dalam yang besarnya hampir sama
dengan tekanan luar. ,al ini yang membuat
kita tidak merasakan efek perbedaan tekanan
tersebut.
:ada pembahasan sebelumnya, telah
dijelaskan bah*a kedalaman zat cair
mempengaruhi besarnya tekanan zat cair
tersebut. Semakin dalam lautan, semakin
besar tekanan air laut pada kedalaman
tertentu. +agaimana dengan atmosfir alias
udara (
Sebagaimana setiap fluida, tekanan atmosfir
bumi juga berubah terhadap kedalaman
(atau ketinggian!. 5etapi tekanan atmosfir
bumi agak berbeda dengan zat cair.
:erubahan massa jenis zat cair sangat kecil
untuk perbedaan kedalaman yang tidak
sangat besar, sehingga massa jenis zat cair
dianggap sama. ,al ini berbeda dengan
massa jenis atmosfir bumi. #assa jenis
atmosfir bumi ber0ariasi cukup besar
terhadap ketinggian. #assa jenis udara di
setiap ketinggian berbeda$beda sehingga
kita tidak bisa menghitung tekanan atmosfir
menggunakan persamaan yang telah
diturunkan di atas. Selain itu tidak ada batas
atmosfir yang jelas dari mana h dapat dukur.
5ekanan atmosfir juga ber0ariasi terhadap
cuaca. .ika demikian, bagaimana kita
mengetahui besarnya tekanan udara ( untuk
mengetahui tekanan atmosfir, kita
melakukan pengukuran.
Pengukuran Tekanan
:ernahkah dirimu mendengar nama paman
5orricelli ( kalau belum, mari kita
berkenalan dengan paman 5orricelli. :aman
I0angelista 5orricelli ('FBE$'F3D!, murid
eyang 8alileo, membuat suatu metode alias
cara untuk mengukur tekanan atmosfir pada
tahun 'F31 menggunakan barometer air
raksa hasil karyanya. +arometer tersebut
berupa tabung kaca yang panjang, di mana
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /B
dalam tabung tersebut diisi air raksa. Nah,
tabung kaca yang berisi air raksa tersebut
dibalik dalam sebuah piring yang juga telah
diisi air raksa (lihat gambar di bawah !a)
%atatan ; dirimu jangan bingung mengapa
permukaan air raksa melengkung. Nanti
akan gurumuda jelaskan pada pokok
bahasan tegangan permukaan
Ketika tabung kaca yang berisi air raksa
dibalik maka pada bagian ujung ba*ah
tabung (pada gambar terletak di bagian atas!
tidak terisi air raksa, isinya cuma uap air
raksa yang tekanannya sangat kecil sehingga
diabaikan (p
/
> B!. :ada permukaan air raksa
yang berada di dalam piring terdapat
tekanan atmosfir yang arahnya ke ba*ah
(atmosfir menekan air raksa yang berada di
piring!. 5ekanan atmosfir tersebut
menyanggah kolom air raksa yang berada
dalam pipa kaca. :ada gambar, tekanan
atmosfir dilambangkan dengan p
o
. +esarnya
tekanan atmosfir dapat dihitung
menggunakan persamaan ;
+erdasarkan hasil pengukuran, rata$rata
tekanan atmosfir pada permukaan laut
adalah ',B'1 T 'B
A
(+m
1
. +esarnya tekanan
atmosfir pada permukaan laut ini digunakan
untuk mendefinisikan satuan tekanan lain,
yakni atm (atmosfir!. .adi ' atm > ',B'1 T
'B
A
N4m
/
> 'B',1 kPa (k:a > kilo pascal!.
Satuan tekanan lain adalah bar (sering
digunaan pada meteorologi). ' bar > ',BB T
'B
A
N4m
/
> 'BB k:a.
+agaimana nilai tekanan atmosfir di atas
diperoleh (
:engkurannya menggunakan prinsip yang
telah ditunjukan oleh paman torricelli di
atas. 5inggi kolom air raksa yang digunakan
adalah DF cm (tekanan atmosfir hanya dapat
menahan kolom air raksa yang tingginya
hanya mencapai DF,B cm!, di mana suhu air
raksa yang digunakan tepat B
o
% dan
besarnya percepatan gra0itasi L,E m4s
/
.
massa jenis air raksa pada kondisi ini adalah
'1,F T 'B
1
kg4m
1
. Sekarang kita bisa
menghitung besarnya tekanan atmosfir ;
Alat pengukur tekanan
5erdapat banyak alat yang digunakan untuk
mengukur tekanan, di antaranya adalah
manometer tabung terbuka (lihat gambar di
ba*ah!.
:ada manometer tabung terbuka, di mana
tabung berbentuk 9, sebagian tabung diisi
dengan zat cair (air raksa atau air!. 5ekanan
yang terukur dihubungkan dengan
perbedaan dua ketinggian zat cair yang
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /'
dimasukan ke dalam tabung. +esar tekanan
dihitung menggunakan persamaan ;
:ada umumnya bukan hasil kali pgh yang
dihitung melainkan ketinggian zat cair (h!
karena tekanan kadang dinyatakan dalam
satuan milimeter air raksa (mmhg! atau
milimeter air (mm$,
/
C!. Nama lain mmhg
adalah torr (mengenang jasa paman
I0angelista Torricelli!.
Selain manometer, terdapat juga pengukur
lain yakni barometer aneroid, baik
mekanis maupun elektrik, termasuk alat
pengukur tekanan ban dkk. "lat yang
digunakan oleh paman torricelli untuk
mengukur tekanan atmosfir disebut juga
barometer air raksa, di mana tabung kaca
diisi penuh dengan air raksa kemudian
dibalik ke dalam piring yang juga berisi air
raksa.
Tekanan Terukur2 Tekanan gauge dan
Tekanan absolut
Dirimu punya mobil atau sepeda
motor4sepeda$kah ( jika punya
bersyukurlah. .ika belum punya, silahkan
bermain ke bengkel terdekat. "mati om$om
yang bekerja di bengkel) *ah, jangan
pelototin om$nya dong, tapi perhatikan
kegiatan mereka di bengkel, khususnya
ketika mengisi udara dalam ban kendaraan
(mobil atau sepeda motor!. +iasanya mereka
menggunakan alat ukur tekanan udara. ,al
ini membantu agar tekanan udara ban tidak
kurang4melebihi batas yang ditentukan. Nah,
ketika om$om tersebut mengisi udara dalam
ban, yang mereka ukur adalah tekanan udara
dalam ban saja. 5ekanan atmosfir tidak
diperhitungkan. +ukan hanya ketika
mengukur tekanan udara dalam ban, bola
sepak dkk tetapi juga sebagian besar
pengukuran tekanan lainnya, tekanan
atmosfir tidak diukur. 5ekanan yang dikur
tersebut dinamakan tekanan terukur0 -alu
apa bedanya dengan tekanan absolut (
5ekanan absolut > tekanan atmosfir H
tekanan terukur. .adi untuk mendapatkan
tekanan absolut, kita menambahkan tekanan
terukur dengan tekanan atmosfir. Dengan
kata lain, tekanan absolut > tekanan total.
Secara matematis bisa ditulis ;
p > pa H p
ukur
misalnya jika tekanan ban yang kita ukur >
'BB k:a, maka tekanan absolut adalah ;
p > pa H p
ukur
p > 'B' k:a H 'BB k:a
p > /B' k:a
+esarnya tekanan absolut > /B' k:a.
5erus pa > 'B' k:a ('B' kilo :ascal!
datangnya dari mana ( sudah gurumuda
jelaskan di atas. +aca kembali kalau dirimu
sudah melupakannya)
"da satu lagi istilah, yakni tekanan gauge
alias tekanan tolok. 5ekanan gauge
merupakan kelebihan tekanan di atas
tekanan atmosfir. #isalnya kita tinjau
tekanan ban sepeda motor. Ketika ban
sepeda motor kempes, tekanan dalam ban >
tekanan atmosfir ()eanan atmosfir = #,1# 2
#1
3
"a = #1# "a). .ika dirimu ingin
mengunakan ban tersebut sehingga sepeda
motor yang 6ditunggangi7 bisa kebut$
kebutan di jalan, maka dirimu harus mengisi
ban tersebut dengan udara. Ketika ban diisi
udara, tekanan ban pasti bertambah. Nah,
ketika tekanan ban menjadi lebih besar dari
'B' k:a, maka kelebi&an tekanan tersebut
disebut %uga tekanan gauge0 +egitu).
Tugas dari Gurumuda
Setelah mempelajari pokok bahasa )eanan
dalam fluida, silahkan menja*ab pertanyaan
berikut ini. .a*abannya akan kita bahas
melalui kolom komentar)
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida //
"ertan!aan pertama :
:ada a*al tulisan ini, dikatakan bah*a air
bisa terperangkap dalam pipet. #engapa
demikian ( ini adalah sulap fisika. ,ehe).
"pakah dirimu mengetahui ja*abannya (
silahkan posting melalui kolom komentar
saja ya) nanti akan dijelaskan. .angan
pernah takut salah menja*ab) namanya
juga manusia pasti bisa berbuat salah.
"ertan!aan edua :
:ada penjelasan di atas, dikatakan bah*a
tekanan atmosfir hanya mampu menahan
kolom air raksa yang ketinggiannya hanya
mencapai DF cm. 5ernyata tekanan atmosfir
juga hanya mampu menahan kolom air
(,
/
C! yang tingginya 'B,1 meter (misalnya
air yang ada dalam pipa!. :ertanyaannya,
dapatkah kita menyedot air dalam sumur
yang kedalamannya lebih dari 'B,1 meter
menggunakan pompa 0akum ( air dialirkan
melalui pipa.
(pompa 0akum tu pompa yang biasa dipakai
jaman dulu untuk memompa air dari sumur.
#ungkin sekarang jarang dipakai. %oba
dirimu tanya pada ayah, ibu atau kakek atau
nenek. .angan tanya ke adikmu, ntar dirinya
cuma bengong!
Prinsip Pasal
Pengantar
:ernahkah dirimu jalan$jalan ke bengkel (
.angan jauh$jauh ke bengkel, mungkin
dirimu pernah melihat mobil mogok di jalan
karena ban dalam mobil tersebut kempis
alias pecah () nah, ketika roda mobil
mengalami kerusakan maka om sopir atau
kondektur harus menggantinya dengan roda
yang lain. "tau kadang mobil harus digiring
ke bengkel, soalnya yang nyetir pake dasi.
"gar roda mobil yang rusak bisa diganti
maka digunakan bantuan dongkrak hidrolis.
5ahukah dirimu bagaimana prinsip kerja
dongkrak hidrolis ( mobil yang begitu berat
bisa diangkat dengan mudah. "neh bin
ajaib. ,ehe) semuanya karena fisika .
Selain itu, ketika dirimu menumpang mobil
atau angkot, coba amati bagaimana
kendaraan bisa direm. Kalau pingin iseng,
silahkan bertanya kepada om sopir. Cm, kok
mobilnya bisa berhenti ya ( prinsip kerja
rem bagaimana$kah ( mudah/an dirimu
tidak diomelin oleh om sopir.
Ck, kembali ke laptop. +agaimana prinsip
kerja dongkrak4 lift hidrolik yang biasa
digunakan untuk mengangkat mobil (
bagaimana pula prinsip kerja rem hidrolis
ketika digunakan untuk mengurangi laju
mobil ( mudah$mudahan dirimu
kebingungan dan tidak mengetahui
ja*abannya) hehe) ingin tahu mengapa (
selamat belajar bersama om :ascal. Semoga
setelah mempelajari pokok bahasan ini,
dirimu semakin dekat di hati om :ascal serta
om sopir dkk)
Prinsip Pasal
Sebagaimana telah kita pelajari pada pokok
bahasan )eanan pada +luida, setiap fluida
selalu memberikan tekanan pada semua
benda yang bersentuhan dengannya. "ir
yang kita masukan ke dalam gelas akan
memberikan tekanan pada dinding gelas.
Demikian juga apabila kita mandi dalam
kolam renang atau air laut, air kolam atau air
laut tersebut juga memberikan tekanan pada
seluruh tubuh kita. Nah, tekanan total air
pada kedalaman tertentu, misalnya tekanan
air laut pada kedalaman /BB meter
merupakan jumlah tekanan atmosfir yang
menekan permukaan air laut dan 6tekanan
terukur7 pada kedalaman /BB meter. .adi
selain lapisan bagian atas air menekan
lapisan air yang ada di ba*ahnya, terdapat
juga atmosfir alias udara yang menekan
permukaan air laut tersebut.
5ekanan yang ditimbulkan oleh lapisan
fluida yang ada di atas bisa kita katakan
6tekanan dalam7 karena tekanan itu sendiri
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /1
berasal dari dalam fluida sedangkan tekanan
atmosfir bisa kita katakan 6tekanan luar7
karena atmosfir terpisah dari fluida. 5ekanan
atmosfir yang dalam kasus ini merupakan
tekanan luar, bekerja pada seluruh
permukaan fluida dan tekanan tersebut
disalurkan pada seluruh bagian fluida.
Karenanya tekanan total fluida pada
kedalaman tertentu selain disebabkan oleh
tekanan lapisan fluida pada bagian atas, juga
dipengaruhi oleh tekanan luar (untu asus
di atas adalah teanan atmosfir).
9ntuk semakin memahami penjelasan ini,
mari kita tinjau zat cair yang berada dalam
suatu *adah. 5ekanan zat cair pada dasar
*adah tentu saja lebih besar dari tekanan zat
cair pada bagian di atasnya (ingat kembali
pembahasan mengenai )eanan "ada
+luida!. Semakin ke ba*ah, semakin besar
tekanan zat cair tersebut, sebaliknya
semakin mendekati permukaan atas *adah,
semakin kecil tekanan zat cair. +esarnya
tekanan sebanding dengan pgh (p = massa
jenis, g = per'epatan gravitasi dan h =
etinggian$edalaman). :ada setiap titik
pada kedalaman yang sama, besarnya
tekanan sama. ,al ini berlaku untuk semua
zat cair dalam *adah apapun dan tidak
bergantung pada bentuk *adah tersebut.
"pabila kita tambahkan tekanan luar,
misalnya dengan menekan permukaan zat
cair tersebut, pertambahan tekanan dalam
zat cair adalah sama di mana$mana. .adi
apabila diberikan tekanan luar, setiap bagian
zat cair mendapat 6jatah7 tekanan yang
sama. Karenanya besar tekanan selalu sama
di setiap titik pada kedalaman yang sama.
<ni merupakan :rinsip :ascal, dicetuskan
dan dinamakan sesuai dengan nama
pencetusnya, Cm +laise :ascal ('F/1$
'FF/!. Cm :ascal merupakan filsuf dan
ilmu*an :erancis, bukan <ndonesia. Kapan
neh dari <ndonesia, dirimu$kah (
Prinsip Pascal men!ataan bahwa teanan
!ang diberian pada 'airan dalam suatu
tempat tertutup aan diterusan sama besar
e setiap bagian fluida dan dinding wadah
Secara matematis bisa ditulis sebagai berikut
;
P QRendifS$$M
" = teanan, + = 4a!a dan A = Luas
permuaan. Kata 6masuk7 me*akili
5teanan !ang diberian6, sedangkan kata
6keluar7 me*akili 5teanan !ang
diterusan6.
Penerapan Prinsip Pasal
+erpedoman pada prinsip Cm :ascal ini,
manusia telah menghasilkan beberapa alat,
baik yang sederhana maupun canggih untuk
membantu mempermudah kehidupan.
+eberapa di antaranya adalah Dongkrak
,idrolik, -ift ,idrolik, Kem ,idrolik dkk)
Dongkrak alias 3ift 4idrolik
%ara kerja dongkrak alias lift hidrolik
ditunjukkan pada gambar di ba*ah.
P QRendifS$$M
Silahkan amati gambar yang kusam ini
dengan penuh semangat. .angan
dipelototin) hehe) Dongkrak hidrolik
terdiri dari sebuah bejana yang memiliki dua
permukaan. :ada kedua permukaan bejana
terdapat penghisap (piston!, di mana luas
permukaan piston di sebelah kiri lebih kecil
dari luas permukaan piston di sebelah kanan.
-uas permukaan piston disesuaikan dengan
luas permukaan bejana. +ejana diisi cairan,
seperti pelumas (oli dkk!.
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /3
"pabila piston yang luas permukaannya
kecil ditekan ke ba*ah, maka setiap bagian
cairan juga ikut tertekan. +esarnya tekanan
yang diberikan oleh piston yang
permukaannya kecil (gambar kiri!
diteruskan ke seluruh bagian cairan.
"kibatnya, cairan menekan piston yang luas
permukaannya lebih besar (gambar kanan!
hingga piston terdorong ke atas. -uas
permukaan piston yang ditekan kecil,
sehingga gaya yang diperlukan untuk
menekan cairan juga kecil. 5api karena
tekanan (5ekanan > gaya 4 satuan luas!
diteruskan seluruh bagian cairan, maka gaya
yang kecil tadi berubah menjadi sangat
besar ketika cairan menekan piston di
sebelah kanan yang luas permukaannya
besar. .arang sekali orang memberikan gaya
masuk pada piston yang luas permukaannya
besar, karena tidak menguntungkan. :ada
bagian atas piston yang luas permukaannya
besar biasanya diletakan benda atau begian
benda yang mau diangkat (misalnya mobil
dkk!
Dirimu jangan heran jika mobil yang
massanya sangat besar dengan mudah
diangkat hanya dengan menekan salah satu
piston. <ngat bah*a luas permukaan piston
sangat kecil sehingga gaya yang kita berikan
juga kecil. 2alaupun demikian gaya
masukan yang kecil tersebut bisa berubah
menjadi gaya keluaran yang sangat besar
bila luas permukaan keluaran sangat besar.
.ika dongkrak hidrolik dirancang untuk
mengangkat mobil yang massanya sangat
berat maka perancang perlu memperhatikan
besar gaya berat mobil tersebut dan
besarnya gaya keluaran yang dihasilkan oleh
dongkrak. Semakin besar gaya berat mobil
yang diangkat maka semakin besar luas
permukaan keluaran dari dongkrak hidrolik.
#inimal gaya keluaran yang dihasilkan oleh
dongkrak hidrolis lebih besar4sama dengan
gaya berat benda yang diangkat.
Prinsip Ar&imedes
Pengantar
:ernahkah dirimu melihat kapal laut ( jika
belum pernah melihat kapal laut secara
langsung, mudah$mudahan dirimu pernah
melihat kapal laut melalui tele0isi (5uh ada
gambar kapal di samping!. %oba bayangkan.
Kapal yang massanya sangat besar tidak
tenggelam, sedangkan sebuah batu yang
ukurannya kecil dan terasa ringan bisa
tenggelam. "neh khan ( #engapa bisa
demikian (
.a*abannya sangat mudah jika dirimu
memahami konsep pengapungan dan prinsip
"rchimedes. :ada kesempatan ini gurumuda
ingin membimbing dirimu untuk memahami
apa sesungguhnya prinsip archimedes.
Selamat belajar ya) Semoga setelah
mempelajari pokok bahasan ini dirimu
dengan mudah menjelaskan semua
persoalan berkaitan dengan prinsip
archimedes, termasuk alasan mengapa kapal
yang massanya besar tidak tenggelam.
Gaya Apung
Sebelum membahas prinsip "rchimedes
lebih jauh, gurumuda ingin mengajak dirimu
untuk melakukan percobaan kecil$kecilan
berikut ini. Silahkan cari sebuah batu yang
ukurannya agak besar, lalu angkat batu
tersebut. "pakah batu tersebut terasa berat (
nah, sekarang coba masukan batu ke dalam
air (masuan batu e dalam air laut atau air
olam atau air !ang ada dalam sebuah
wadah, misaln!a ember). Kali ini batu
diangkat dalam air. +agaimana berat batu
tersebut ( apakah batu terasa lebih ringan
ketika diangkat dalam air atau ketika tidak
diangkat dalam air ( agar bisa menja*ab
pertanyaan gurumuda dengan benar,
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /A
sebaiknya dirimu melakukan percobaan
tersebut terlebih dahulu.
9ntuk memperoleh hasil percobaan yang
lebih akurat, dirimu bisa melakukan
percobaan dengan menimbang batu
menggunakan timbangan pegas (seandain!a
ada timbangan pegas di seolah%mu).
5imbanglah batu di udara terlebih dahulu.
%atat berat batu tersebut. Selanjutnya,
masukan batu ke dalam sebuah *adah yang
berisi air, lalu timbang lagi batu tersebut.
+andingkan manakah berat batu yang lebih
besar, ketika batu ditimbang di dalam air
atau ketika batu ditimbang di udara (
Ketika dirimu menimbang batu di dalam air,
berat batu yang terukur pada timbangan
pegas menjadi lebih kecil dibandingkan
dengan ketika dirimu menimbang batu di
udara (tidak di dalam air!. #assa batu yang
terukur pada timbangan lebih kecil karena
ada gaya apung yang menekan batu ke atas.
Ifek yang sama akan dirasakan ketika kita
mengangkat benda apapun dalam air. +atu
atau benda apapun akan terasa lebih ringan
jika diangkat dalam air. ,al ini bukan berarti
bah*a sebagian batu atau benda yang
diangkat hilang sehingga berat batu menjadi
lebih kecil, tetapi karena adanya gaya
apung. "rah gaya apung ke atas, alias searah
dengan gaya angkat yang kita berikan pada
batu tersebut sehingga batu atau benda
apapun yang diangkat di dalam air terasa
lebih ringan. (ampai di sini, dirimu sudah
paham%ah .
-eterangan gambar :
F
pegas
> gaya pegas, * > gaya berat batu, F
'
>
gaya yang diberikan fluida pada bagian atas
batu, F
/
> gaya yang diberikan fluida pada
bagian ba*ah batu, F
apung
> gaya apung.
F
apung
merupakan gaya total yang diberikan
fluida pada batu (F
apung
> F
/
$F
'
!. "rah gaya
apung (F
apung
! ke atas, karena gaya yang
diberikan fluida pada bagian ba*ah batu
(F
/
! lebih besar daripada gaya yang
diberikan fluida pada bagian atas batu (F
'
!.
,al ini dikarenakan tekanan fluida pada
bagian ba*ah lebih besar daripada tekanan
fluida pada bagian atas batu.
Prinsip Ar&imedes
Dalam kehidupan sehari$hari, kita akan
menemukan bah*a benda yang dimasukan
ke dalam fluida seperti air misalnya,
memiliki berat yang lebih kecil daripada
ketika benda tidak berada di dalam fluida
tersebut. Dirimu mungkin sulit mengangkat
sebuah batu dari atas permukaan tanah tetapi
batu yang sama dengan mudah diangkat dari
dasar kolam. ,al ini disebabkan karena
adanya gaya apung sebagaimana telah
dijelaskan sebelumnya. 8aya apung terjadi
karena adanya perbedaan tekanan fluida
pada kedalaman yang berbeda. Seperti yang
telah gurumuda jelaskan pada pokok
bahasan )eanan pada +luida, tekanan
fluida bertambah terhadap kedalaman.
Semakin dalam fluida (zat cair!, semakin
besar tekanan fluida tersebut. Ketika sebuah
benda dimasukkan ke dalam fluida, maka
akan terdapat perbedaan tekanan antara
fluida pada bagian atas benda dan fluida
pada bagian ba*ah benda. Fluida yang
terletak pada bagian ba*ah benda memiliki
tekanan yang lebih besar daripada fluida
yang berada di bagian atas benda.
(perhatian gambar di bawah).
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /F
:ada gambar di atas, tampak sebuah benda
melayang di dalam air. Fluida yang berada
dibagian ba*ah benda memiliki tekanan
yang lebih besar daripada fluida yang
terletak pada bagian atas benda. ,al ini
disebabkan karena fluida yang berada di
ba*ah benda memiliki kedalaman yang
lebih besar daripada fluida yang berada di
atas benda (h
/
M h
'
!.
+esarnya tekanan fluida pada kedalamana h
/
adalah ;
+esarnya tekanan fluida pada kedalamana h
'
adalah ;
F
/
> gaya yang diberikan oleh fluida pada
bagian ba*ah benda, F
'
> gaya yang
diberikan oleh fluida pada bagian atas
benda, " > luas permukaan benda
Selisih antara F
/
dan F
'
merupakan gaya
total yang diberikan oleh fluida pada benda,
yang kita kenal dengan istilah gaya apung.
+esarnya gaya apung adalah ;
-eterangan :
P QRendifS$$M
Karena
(ingat kembali persamaan massa jenis!
#aka persamaan yang menyatakan besarnya
gaya apung (F
apung
! di atas bisa kita tulis
menjadi ;
m
F
g > *
F
> berat fluida yang memiliki
0olume yang sama dengan 0olume benda
yang tercelup. +erdasarkan persamaan di
atas, kita bisa mengatakan bah*a gaya
apung pada benda sama dengan berat fluida
yang dipindahkan. <ngat bah*a yang
dimaksudkan dengan fluida !ang
dipindahan di sini adalah volume fluida
!ang sama dengan volume benda !ang
ter'elup dalam fluida. :ada gambar di atas,
gurumuda menggunakan ilustrasi di mana
semua bagian benda tercelup dalam fluida
(air!. .ika dinyatakan dalam gambar maka
akan tampak sebagai berikut ;
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /D
"pabila benda yang dimasukkan ke dalam
fluida, terapung, di mana bagian benda yang
tercelup hanya sebagian maka volume fluida
!ang dipindahan > volume bagian benda
!ang ter'elup dalam fluida tersebut. 5idak
peduli apapun benda dan bagaimana bentuk
benda tersebut, semuanya akan mengalami
hal yang sama. <ni adalah buah karya eyang
butut "rchimedes (/ED$/'/ S#! yang saat
ini di*ariskan kepada kita dan lebih dikenal
dengan julukan Prinsip Archimedes.
:rinsip "rchimedes menyatakan bah*a ;
Ketika sebuah benda tercelup seluruhnya
atau sebagian di dalam zat cair, zat cair
akan memberikan gaya ke atas (gaya
apung pada benda, di mana besarnya
gaya ke atas (gaya apung sama dengan
berat zat cair yang dipindahkan.
Dirimu bisa membuktikan prinsip
"rchimedes dengan melakukan percobaan
kecil$kecilan berikut. #asukan air ke dalam
sebuah *adah (ember dkk!. 9sahakan
sampai meluap sehingga ember tersebut
benar$benar penuh terisi air. Setelah itu,
silahkan masukan sebuah benda ke dalam
air. Setelah benda dimasukan ke dalam air,
maka sebagian air akan tumpah. =olume air
yang tumpah > 0olume benda yang tercelup
dalam air tersebut. .ika seluruh bagian
benda tercelup dalam air, maka 0olume air
yang tumpah > 0olume benda tersebut. 5api
jika benda hanya tercelup sebagian, maka
0olume air yang tumpah > 0olume dari
bagian benda yang tercelup dalam air
+esarnya gaya apung yang diberikan oleh
air pada benda > berat air yang tumpah
(berat air !ang tumpah = w = m
air
g = massa
jenis air 2 volume air yang tumpah 2
per'epatan gravitasi). !olume air yang
tumpah " volume benda yang tercelup
dalam air
Kisa& !yang Ar&imedes
Konon katanya, eyang butut "rchimedes
yang hidup antara tahun /ED$/'/ S#
ditugaskan oleh Kaja ,ieron << untuk
menyelidiki apakah mahkota yang dibuat
untuk Sang Kaja terbuat dari emas murni
atau tidak. 9ntuk mengetahui apakah
mahkota tersebut terbuat dari emas murni
atau mahkota tersebut mengandung logam
lain, eyang butut "rchimedes pada mulanya
kebingungan. :ersoalannya, bentuk mahkota
itu tidak beraturan dan tidak mungkin
dihancurkan dahulu agar bisa ditentukan
apakah mahkota terbuat dari emas murni
atau tidak. <de brilian muncul ketika ia
sedang mandi dan mungkin karena saking
senangnya, eyang butut "rchimedes ini
langsung berlari dalam keadaan bugil sambil
berteriak 6eureka7 yang artinya 6saya telah
menemukannya7. 2aduh, saking senangnya
lupa pake handuk) hehe) ide brilian
untuk menentukan apakah mahkota raja
terbuat dari emas murni atau tidak adalah
dengan terlebih dahulu menentukan +erat
.enis mahkota tersebut lalu
membandingkannya dengan berat jenis
emas. .ika mahkota terbuat dari emas murni,
maka berat jenis mahkota > berat jenis
emas.
+erat jenis suatu benda merupakan
perbandingan antara berat benda tersebut di
udara dengan berat air yang memiliki
0olume yang sama dengan 0olume benda.
Secara matematis ditulis ;
Nah, sekarang bagaimana menentukan berat
air yang memiliki 0olume yang sama
dengan 0olume benda (
#enurut eyang butut "rchimedes, berat air
yang memiliki 0olume yang sama dengan
0olume benda > besarnya gaya apung ketika
benda tenggelam (seluruh bagan benda
ter'elup dalam air). ,al ini sama saja
dengan berat benda yang hilang ketika
ditimbang dalam air. Dengan demikian ;
9ntuk menentukan berat jenis mahkota,
maka terlebih dahulu mahkota ditimbang di
udara (&erat/ahota*iudara). Selanjutnya
mahkota dimasukan ke dalam air lalu
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /E
ditimbang lagi untuk memperoleh
&erat/ahota7ang8ilang. .adi ;
Setelah berat jenis mahkota diperoleh, maka
selanjutnya dibandingkan dengan berat jenis
emas. +erat jenis emas > 'L,1. .ika berat
jenis mahkota > berat jenis emas, maka
mahkota tersebut terbuat dari emas murni.
5api jika mahkota tidak terbuat dari emas
murni, maka berat jenis mahkota tidak sama
dengan berat jenis emas. +egitu).
#engapa Kapal Tidak Tenggelam 5
:ada pokok bahasan #assa $enis dan %erat
$enis, telah dijelaskan konsep terapung dan
tenggelam dari sudut pandang ilmu fisika.
"pabila kerapatan alias massa jenis suatu
benda lebih kecil dari massa jenis air, maka
benda akan terapung. Sebaliknya jika
kerapatan suatu benda lebih besar dari
kerapatan air maka benda tersebut akan
tenggelam.
Nah, kebanyakan kapal terbuat dari besi dan
baja. #assa jenis besi dan baja > D,E T 'B
1
kg4m
1
sedangkan masa jenis air > ',BB T 'B
1
kg4m
1
. 5ampak bah*a kerapatan besi dan
baja lebih besar dari kerapatan air.
Seharusnya kapal yang terbuat dari besi dan
baja tenggelam dunk lalu mengapa
kapal tidak tenggelam (
"yo dija*ab melalui kolom komentar)
nanti kita bahas bareng$bareng
Aturan emas gurumuda.'om :
salah itu barang biasa9 naman!a juga
belajar. -alau semuan!a harus benar, untu
apa lagi ita belajar . hehe9
Tegangan
Permukaan
Pengantar
:ernahkah dirimu
bermain
gelembung sabun (
aneh ya,
gelembung sabun
kok bisa berbentuk bulat.. lucu asyik)
bisa ditiup lagi. 5erus setelah terbang,
gelembung sabun pecah. 2ah, seru ya
permainan masa kecil. +t*, mengapa ya
gelembung sabun bisa berbentuk bulat (
Ngomong soal bulat, ada juga yang mirip
gelembung sabun. &ang
ini banyak dijumpai di pagi hari) coba
dirimu bangun di pagi hari, terus perhatikan
dedaunan yang ada di
sekitar rumah. "mati
tetesan embun yang
menempel di
dedaunan. "neh khan,
tetes embun juga
kadang bentuknya
bulat. #engapa ya bisa seperti itu ( atau
kalau dirimu malas bangun pagi, coba
perhatikan tetesan air yang keluar dari kran
air. Krannya ditutup dahulu. Setelah itu,
putar kran perlahan$lahan hingga yang
keluar dari mulut kran adalah tetes$tetas
air) kalau diamati, air yang menetes dari
mulut kran mula$mula menggumpal (bulat!.
-ama kelamaan bulatannya semakin besar
lalu pecah dan jatuh ke lantai. "pa yang
membuat air menjadi seperti itu ( semuanya
bisa dijelaskan dengan
ilmu fisika) fisia lagi, fisia lagi)
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida /L
mumet dah. ,ehe) ingin tahu
mengapa demikian ( mari kita bertarung
dengan Tegangan Permukaan0 Setelah
mempelajari pokok bahasan 5egangan
:ermukaan, dirimu dengan mudah
menjelaskan fenomena tersebut)
Konsep Tegangan Permukaan
Sebelum melangkah lebih jauh ,
alangkah baiknya jika dirimu melakukan
percobaan kecil$kecilan mengenai tegangan
permukaan. #asukan air ke dalam sebuah
*adah (misalnya gelas!. sediakan juga
sebuah penjepit kertas (klip!. Nah, sekarang
letakan klip secara perlahan$lahan di atas air.
.ika dilakukan secara baik dan benar, maka
klip tersebut akan mengapung di atas
permukaan air. +iasanya klip terbuat dari
logam, sehingga kerapatannya lebih besar
dari kerapatan air. Karena massa jenis klip
lebih besar dari massa jenis air, maka
seharusnya klip itu tenggelam. 5api
kenyataannya klip terapung. Fenomena ini
merupakan salah satu contoh dari adanya
)egangan "ermuaan.
9ntuk menjelaskan fenomena klip yang
terapung di atas air, terlebih dahulu harus
diketahui apa sesungguhnya tegangan
permukaan itu. 5egangan permukaan terjadi
karena permukaan zat cair cenderung untuk
menegang sehingga permukaannya tampak
seperti selaput tipis. ,al ini dipengaruhi oleh
adanya gaya kohesi antara molekul air. "gar
semakin memahami penjelasan ini,
perhatikan ilustrasi berikut. Kita tinjau
cairan yang berada di dalam sebuah *adah.
#olekul cairan biasanya
saling tarik menarik. Di
bagian dalam cairan, setiap
molekul cairan dikelilingi
oleh molekul$molekul lain
di setiap sisinyaO tetapi di
permukaan cairan, hanya ada molekul$
molekul cairan di samping dan di ba*ah. Di
bagian atas tidak ada molekul cairan
lainnya. Karena molekul cairan saling tarik
menarik satu dengan lainnya, maka terdapat
gaya total yang besarnya nol pada molekul
yang berada di bagian dalam cairan.
Sebaliknya, molekul cairan yang terletak
dipermukaan ditarik oleh molekul cairan
yang berada di samping dan ba*ahnya.
"kibatnya, pada permukaan cairan terdapat
gaya total yang berarah ke ba*ah. Karena
adanya gaya total yang arahnya ke ba*ah,
maka cairan yang terletak di permukaan
cenderung memperkecil luas permukaannya,
dengan menyusut sekuat mungkin. ,al ini
yang menyebabkan lapisan cairan pada
permukaan seolah$olah tertutup oleh selaput
elastis yang tipis. Fenomena ini kita kenal
dengan istilah &egangan Permukaan.
3alu mengapa klip tidak tenggelam 5
Ketika klip diletakan secara hati$hati ke atas
permukaan air, molekul$molekul air yang
terletak di permukaan agak ditekan oleh
gaya berat klip tersebut, sehingga molekul$
molekul air yang terletak di ba*ah
memberikan gaya pemulih ke atas untuk
menopang klip tersebut (ingat kembali
elastisitas!. Dalam kenyataannya, bukan
hanya klip alias penjepit kertas, tetapi juga
bisa benda lain seperti jarum. "pabila kita
meletakan jarum secara hati$hati di atas
permukaan air, maka jarum akan terapung.
"danya tegangan permukaan cairan juga
menjadi alasan mengapa serangga bisa
mengapung di atas air.
Persamaan Tegangan Permukaan
:ada pembahasan sebelumnya, kita telah
mempelajari konsep tegangan permukaan
secara kualitatif (tidak ada persamaan
matematis!. Kali ini kita tinjau tegangan
permukaan secara kuantitatif. 9ntuk
membantu kita menurunkan persamaan
tegangan permukaan, kita tinjau sebuah
ka*at yang dibengkokkan membentuk huruf
9. Sebuah ka*at lain yang berbentuk lurus
dikaitkan pada kedua kaki ka*at 9, di mana
ka*at lurus tersebut bisa digerakkan (lihat
gambar di bawah).
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 1B
.ika ka*at ini dimasukan ke dalam larutan
sabun, maka setelah dikeluarkan akan
terbentuk lapisan air sabun pada permukaan
ka*at tersebut. #irip seperti ketika dirimu
bermain gelembung sabun. Karena ka*at
lurus bisa digerakkan dan massanya tidak
terlalu besar, maka lapisan air sabun akan
memberikan gaya tegangan permukaan pada
ka*at lurus sehingga ka*at lurus bergerak
ke atas (perhatian arah panah). 9ntuk
mempertahankan ka*at lurus tidak bergerak
(ka*at berada dalam kesetimbangan!, maka
diperlukan gaya total yang arahnya ke
ba*ah, di mana besarnya gaya total adalah F
> * H 5. Dalam kesetimbangan, F > gaya
tegangan permukaan yang dikerjakan oleh
lapisan air sabun pada ka*at lurus.
#isalkan panjang ka*at lurus adalah l.
Karena lapisan air sabun yang menyentuh
ka*at lurus memiliki dua permukaan, maka
gaya tegangan permukaan yang ditimbulkan
oleh lapisan air sabun bekerja sepanjang /l.
)egangan permuaan pada lapisan sabun
merupaan perbandingan antara 4a!a
)egangan "ermuaan (+) dengan panjang
permukaan di mana gaya bekerja (d!. 9ntuk
kasus ini, panjang permukaan adalah /l.
Secara matematis, ditulis ;
Karena tegangan permukaan merupakan
perbandingan antara 4a!a tegangan
permuaan dengan (atuan panjang, maka
satuan tegangan permukaan adalah Ne*ton
per meter (N4m! atau dyne per centimeter
(dyn4cm!.
' dyn4cm > 'B
$1
N4m > ' mN4m
+erikut ini beberapa nilai )egangan
"ermuaan yang diperoleh berdasarkan
percobaan.
*at air yang
bersentu&an
dengan udara
.u&u
(
o
$)
Tegangan
Permukaan
(m(+m 6
dyn+m)
"ir B DA,FB
"ir /B D/,EB
"ir /A D/,/B
"ir FB FF,/B
"ir EB F/,FB
"ir 'BB AE,LB
"ir sabun /B /A,BB
#inyak Naitun /B 1/,BB
"ir Kaksa /B 3FA,BB
Cksigen $'L1 'A,DB
Neon $/3D A,'A
,elium $/FL B,'/
"seton /B /1,DB
Itanol /B //,1B
8liserin /B F1,'B
+enzena /B /E,LB
+erdasarkan data 5egangan :ermukaan,
tampak bah*a suhu mempengaruhi nilai
tegangan permukaan fluida. 9mumnya
ketika terjadi kenaikan suhu, nilai tegangan
permukaan mengalami penurunan
(&andingan nilai tegangan permuaan air
pada setiap suhu. Lihat tabel). ,al ini
disebabkan karena ketika suhu meningkat,
molekul cairan bergerak semakin cepat
sehingga pengaruh interaksi antar molekul
cairan berkurang. "kibatnya nilai tegangan
permukaan juga mengalami penurunan.
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 1'
Aplikasi Konsep Tegangan Permukaan
dalam ke&idupan se&ari-&ari
:ernahkah dirimu bertanya, mengapa kita
harus mencuci pakaian dengan sabun (
:ersoalannya, agar pakaian yang kita cuci
benar$benar bersih maka air harus mele*ati
celah yang sangat sempit pada serat pakaian.
9ntuk itu diperlukan penambahan luas
permukaan air. Nah, hal ini sangat sukar
dilakukan karena adanya tegangan
permukaan. #au tidak mau nilai tegangan
permukaan air harus diturunkan dahulu. Kita
bisa menurunkan tegangan permukaan
dengan cara menggunakan air panas. #akin
tinggi suhu air, maka baik karena semakin
tinggi suhu air, semakin kecil tegangan
permukaan (lihat tabel). <ni alternatif
pertama dan merupakan cara yang jarang
digunakan. Kecuali mereka yang suka
bermain dengan air panas
"lternatif lainnya adalah menggunakan
sabun. :ada suhu /B
o
%, nilai 5egangan
:ermukaan air sabun adalah /A,BB mN4m.
%oba bandingkan antara air sabun dan air
panas, manakah nilai tegangan permukaan
paling kecil ( :ada 'BB
o
%, nilai tegangan
permukaan air panas > AE,LB. :ada suhu /B
o
%, nilai tegangan permukaan air sabun
adalah /A,BB mN4m. -ebih menguntungkan
pakai sabun) airnya juga tidak panas.
.angan heran kalau sabun sangat laris di
pasar. Semuanya karena fisia oh fisia
engau !ang uben'i, tapi telah
membantuu membersihan paaian !ang
otor. +ukan cuma pakaian, tapi tubuh kita
juga. <ni cuma beberapa contoh)
(catatan ; masih ada faktor lain yang
mempengaruhi pakaian atau tubuh kita bisa
dibersihkan dengan sabun. .adi yang
dijelaskan di atas hanya salah satu faktor
yang mempengaruhi. #ungkin akan anda
pelajari pada mata pelajaran kimia!
#engapa gelembung sabun atau air
berbentuk bulat 5
Sebelum mengakhiri pokok bahasan ini,
alangkah baiknya jika pahami mengapa
gelembung sabun atau tetes air berbentuk
bulat. 8elembung sabun atau tetes air
berbentuk bulat karena dipengaruhi oleh
adanya tegangan permukaan. 5erlebih
dahulu kita bahas gelembung sabun.
8elembung sabun memiliki dua selaput tipis
pada permukaannya dan di antara kedua
selaput tersebut terdapat lapisan air tipis.
"danya tegangan permukaan menyebabkan
selaput berkontraksi dan cenderung
memperkecil luas permukaannya. Ketika
selaput air sabun berkontraksi dan berusaha
memperkecil luas permukaannya, timbul
perbedaan tekanaan udara di bagian luar
selaput (teanan atmosfir) dan tekanan
udara di bagian dalam selaput. 5ekanan
udara yang berada di luar selaput (teanan
atmosfir) turut mendorong selaput air sabun
ketika ia melakukan kontraksi, karena
tekanan udara di bagian dalam selaput lebih
kecil. Setelah selaput berkontraksi, maka
udara di dalamnya (udara !ang
terperangap di antara dua selaput) ikut
tertekan, sehingga menaikan tekanan udara
di dalam selaput sampai tidak terjadi
kontraksi lagi. *engan ata lain, etia
tida terjadi ontrasi lagi, besarn!a
teanan udara di antara selaput sama
dengan teanan atmosfir : ga!a tegangan
permuaan !ang mengerutan selaput.
-alu bagaimana dengan tetes embun atau
tetes air yang keluar dari kran (
:ada dasarnya sama saja karena penyebab
utamanya adalah tegangan permukaan.
Kalau gelembung air sabun memiliki dua
selaput tipis pada dua permukaannya, maka
tetes air hanya memiliki satu selaput tipis,
yakni pada bagian luar tetes air. +agian
dalamnya penuh dengan air. "kibat adanya
gaya kohesi, maka timbul tegangan
permukaan. +agian luar tetes air ditarik ke
dalam. "kibatnya, air berkontraksi dan
cenderung memperkecil luas permukaannya.
5ekanan atmosfir yang berada di luar turut
membantu menekan tetes air. -ontrasi
aan terhenti etia teanan pada bagian
dalam air sama dengan teanan atmosfir :
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 1/
ga!a tegangan permuaan !ang
mengerutan selaput air.
Arsip_fsika_neng erlita_Fluida 11

Anda mungkin juga menyukai