Anda di halaman 1dari 17

UTS

PERENCANAAN
PERKERASAN JALAN
ACH. FAISOL TANJUNG (100521402160)
S1 PTB 2010
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
MARET 201
0
PENGERTIAN
1. Definisi Jalan
adalah lajur tanah yang disediakan khusus untuk sarana/ prasarana perhubungan darat
yang dibuat sedemikian rupa untuk melayani kelancaran arus lalu lintas disebut juga
dengan Jalan. Sarana prasarana perhubungan tersebut meliputi semua bagian jalan,
termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukan bagi pelayanan
arus lalu lintas, guna untuk memindahkan orang dan barang dari suatu tempat ke tempat
lain. Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, termasuk
bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang
berada pada permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah
dan/atau air, serta di atas permukaan air. Sedangkan jalan raya ialah jalan utama yang
menghubungkan satu kawasan dengan kawasan yang lain. (Arif : !"!#
2. Perkerasan kaku (rigid pavement
$erkerasan kaku/rigid adalah perkerasan yang menggunakan bahan ikat aspal, yang
sifatnya kaku. $erkerasan kaku berupa plat beton dengan atau tanpa tulangan diatas tanah
dasar dengan atau tanpa pondasi bawah. %eban lalu lintas diteruskan keatas plat beton.
$erkerasan kaku bisa dikelompokkan atas: (&ikipedia#
". $erkerasan kaku semen yang terbuat dari beton semen baik yang bertulang ataupun tanpa
tulangan
. $erkerasan kaku komposit yang terbuat dari komposit sehingga lebih kuat dari perkerasan
semen, sehingga baik untuk digunakan pada landasan pesawat udara di %andara.
!. Perkerasan lentur(fle"i#le pavement
1
'apisan perkerasan jalan adalah perkerasan yang menggunakan bahan ikat aspal, yang
sifatnya lentur terutama pada saat panas. Aspal dan agregat ditebar dijalan pada suhu
tinggi (sekitar "!!
!
(#. $erkerasan lentur menyebarkan beban lalu lintas ketanah dasar
yang dipadatkan melalui beberapa lapisan sebagai berikut : (&ikipedia#
'apisan permukaan
'apisan $ondasi atas
'apisan pondasi bawah
'apisan tanah dasar
$%NG&I DAN '(N&TR%'&I
PER'ERA&AN )ENT%R
Jenis dan fungsi lapisan perkerasan
'apisan perkerasan jalan berfungsi untuk menerima beban lalu)lintas dan enyebarkannya
ke lapisan di bawahnya terus ke tanah dasar.
)apisan Tana* Dasar (&u#grade
'apisan tanah dasar adalah lapisan tanah yang berfungsi sebagai tempat perletakan lapis
perkerasan dan mendukung konstruksi perkerasan jalan diatasnya. *enurut Spesifikasi,
tanah dasar adalah lapisan paling atas dari timbunan badan jalan setebal +! cm, yang
mempunyai persyaratan tertentu sesuai fungsinya, yaitu yang berkenaan dengan kepadatan
dan daya dukungnya ((%,#.
'apisan tanah dasar dapat berupa tanah asli yang dipadatkan jika tanah aslinya baik, atau
tanah urugan yang didatangkan dari tempat lain atau tanah yang distabilisasi dan lain lain.
-itinjau dari muka tanah asli, maka lapisan tanah dasar dibedakan atas :
. 'apisan tanah dasar, tanah galian.
2
. 'apisan tanah dasar, tanah urugan.
. 'apisan tanah dasar, tanah asli.
/ekuatan dan keawetan konstruksi perkerasan jalan sangat tergantung dari sifat)sifat dan
daya dukung tanah dasar.
0mumnya persoalan yang menyangkut tanah dasar adalah sebagai berikut :
. $erubahan bentuk tetap (deformasi permanen# akibat beban lalu lintas.
. Sifat mengembang dan menyusutnya tanah akibat perubahan kadar air.
. -aya dukung tanah yang tidak merata akibat adanya perbedaan sifat)sifat tanah pada
lokasi yang berdekatan atau akibat kesalahan pelaksanaan misalnya kepadatan yang
kurang baik.
)apisan P+ndasi ,a-a* (Subbase Course#
'apis pondasi bawah adalah lapisan perkerasan yang terletak di atas lapisan tanah dasar
dan di bawah lapis pondasi atas.
'apis pondasi bawah ini berfungsi sebagai :
. %agian dari konstruksi perkerasan untuk menyebarkan beban roda ke tanah dasar.
. 'apis peresapan, agar air tanah tidak berkumpul di pondasi.
. 'apisan untuk mencegah partikel)partikel halus dari tanah dasar naik ke lapis pondasi
atas.
. 'apis pelindung lapisan tanah dasar dari beban roda)roda alat berat (akibat lemahnya
daya dukung tanah dasar# pada awal)awal pelaksanaan pekerjaan.
. 'apis pelindung lapisan tanah dasar dari pengaruh cuaca terutama hujan.
)apisan p+ndasi atas (base course#
'apisan pondasi atas adalah lapisan perkerasan yang terletak di antara lapis pondasi bawah
dan lapis permukaan.
'apisan pondasi atas ini berfungsi sebagai :
. %agian perkerasan yang menahan gaya lintang dari beban roda dan menyebarkan beban
ke lapisan di bawahnya.
. %antalan terhadap lapisan permukaan.
%ahan)bahan untuk lapis pondasi atas ini harus cukup kuat dan awet sehingga dapat

menahan beban)beban roda.
-alam penentuan bahan lapis pondasi ini perlu dipertimbangkan beberapa hal antara lain,
kecukupan bahan setempat, harga, 1olume pekerjaan dan jarak angkut bahan ke lapangan.
)apisan Permukaan (Surface Course#
'apisan permukaan adalah lapisan yang bersentuhan langsung dengan beban roda
kendaraan.
'apisan permukaan ini berfungsi sebagai :
. 'apisan yang langsung menahan akibat beban roda kendaraan.
. 'apisan yang langsung menahan gesekan akibat rem kendaraan (lapis aus#.
. 'apisan yang mencegah air hujan yang jatuh di atasnya tidak meresap ke lapisan
bawahnya dan melemahkan lapisan tersebut.
. 'apisan yang menyebarkan beban ke lapisan bawah, sehingga dapat dipikul oleh lapisan
di bawahnya.
Apabila dperlukan, dapat juga dipasang suatu lapis penutup / lapis aus (wearing course# di
atas lapis permukaan tersebut.
2ungsi lapis aus ini adalah sebagai lapisan pelindung bagi lapis permukaan untuk
mencegah masuknya air dan untuk memberikankekesatan (skid resistance# permukaan
jalan. Apis aus tidak diperhitungkan ikut memikul beban lalu lintas.
PER'ERA&AN 'A'%
$erkerasan jalan beton semen atau secara umum disebut perkerasan kaku, terdiri atas plat
(slab# beton semen sebagai lapis pondasi dan lapis pondasi bawah (bisa juga tidak ada# di
atas tanah dasar. -alam konstruksi perkerasan kaku, plat beton sering disebut sebagai lapis
pondasi karena dimungkinkan masih adanya lapisan aspal beton di atasnya yang berfungsi
sebagai lapis permukaan.
$erkerasan beton yang kaku dan memiliki modulus elastisitas yang tinggi, akan
mendistribusikan beban ke bidang tanah dasra yang cukup luas sehingga bagian terbesar
dari kapasitas struktur perkerasan diperoleh dari plat beton sendiri. 3al ini berbeda dengan
4
perkerasan lentur dimana kekuatan perkerasan diperoleh dari tebal lapis pondasi bawah,
lapis pondasi dan lapis permukaan.
/arena yang paling penting adalah mengetahui kapasitas struktur yang menanggung
beban, maka faktor yang paling diperhatikan dalam perencanaan tebal perkerasan beton
semen adalah kekuatan beton itu sendiri. Adanya beragam kekuatan dari tanah dasar dan
atau pondasi hanya berpengaruh kecil terhadap kapasitas struktural perkerasannya.
'apis pondasi bawah jika digunakan di bawah plat beton karena beberapa pertimbangan,
yaitu antara lain untuk menghindari terjadinya pumping, kendali terhadap sistem drainasi,
kendali terhadap kembang)susut yang terjadi pada tanah dasar dan untuk menyediakan
lantai kerja (working platform# untuk pekerjaan konstruksi.
Secara lebih spesifik, fungsi dari lapis pondasi bawah adalah :
. *enyediakan lapisan yang seragam, stabil dan permanen.
. *enaikkan harga modulus reaksi tanah dasar (modulus of sub)grade reaction 4 k#,
menjadi modulus reaksi gabungan (modulus of composite reaction#.
. *engurangi kemungkinan terjadinya retak)retak pada plat beton.
. *enyediakan lantai kerja bagi alat)alat berat selama masa konstruksi.
*enghindari terjadinya pumping, yaitu keluarnya butir)butiran halus tanah bersama air
pada daerah sambungan, retakan atau pada bagian pinggir perkerasan, akibat lendutan atau
gerakan 1ertikal plat beton karena beban lalu lintas, setelah adanya air bebas terakumulasi
di bawah pelat.
Jenis./enis perkerasan /alan #et+n semen
%erdasarkan adanya sambungan dan tulangan plat beton perkerasan kaku, perkerasan
beton semen dapat diklasifikasikan menjadi + jenis sebagai berikut :
. $erkerasan beton semen biasa dengan sambungan tanpa tulangan untuk kendali retak.
. $erkerasan beton semen biasa dengan sambungan dengan tulangan plat untuk kendali
retak. 0ntuk kendali retak digunakan wire mesh diantara siar dan penggunaannya
independen terhadap adanya tulangan dowel.
5
. $erkerasan beton bertulang menerus (tanpa sambungan#. 5ulangan beton terdiri dari baja
tulangan dengan prosentasi besi yang relatif cukup banyak (!,! 6 dari luas penampang
beton#.
$ada saat ini, jenis perkerasan beton semen yang populer dan banyak digunakan di negara)
negara maju adalah jenis perkerasan beton bertulang menerus.
PE'ERJAAN TANA0 DA&AR
$ekerjaan tanah mencakup pekerjaan)pekerjaan yang berhubungan dengan penggalian
atau pembuangan tanah, batu atau material lain dari atau tempat pekerjaan. Adapun jenis)
jenis pekerjaannya antara lain : (Shaeful : !"#
". 7alian
7alian tanah dibagi 8 macam pekerjaan :
)7alian tanah biasa
)7alian tanah batu/keras
)7alian konstruksi
)7alian tambahan (%orro1 $it#
Semua pekerjaan galian harus dikerjakan sesuain dengan spesifikasi macam galian dan
syarat)syarat kerja yang menyangkut letak ketinggian dan dimensi pekerjaan yang
dicantumkan pada 7ambar ,encana.
. $engupasan dan $embersihan Semak :
)*engupas lapisan tanah dan membersihkan tumbuhan/semak seta bahan)bahan lain yang
mengganggu, sehubungan dengan peersiapan pelaksanaan pekerjaan.
)*enggunakan tenaga buruh, dilakukan pada jalan selebar 9 m, dengan target panjang "!!
m:/hari. /emampuan tenaga buruh perorangan perhari seluas 9 m.
)*enggunakan peralatan berat, dilakukan pada jalan selebar " m: dengan asumsi
kapasitas membersihkan !! m:/hari.
+. *engangkut dan *engurug *aterial :
6
)*enggali dan memuatkan material ke truck dengan tenaga manusia sebanyak ;! m+/hari.
*aterial diambil dari daerah galian atau tempat dari pengambilan dengan truck, dengan
jarak angkut/rit kurang dari 9 km.
)*enggali dengan buldo<er dam memuatkan material dengan loader ke -ump truck, jarak
angkut $$ per)rit (9 km/ rit/jam/dump truck#.
)*enebar dengan grader dan memadatkan =)"! ton tiap tebal ! cm dengan kapasitas
"! m+/hari.
8. $ersiapan 5anah -asar :
$ekerjaan ini terdiri dari menyiapkan tanah dasar yang langsung terletak dibawah pondasi
jalan, sehingga siap menerima struktur perkerasan, dapat dibentuk diatas timbunan, galian
atau bahan filter pemadatan tanah dasar.
)'apisan yang lebih dari +! cm di bawah permukaan tanah dasar harus dipadatkan sampai
89 > kepadatan kering maksimum yang ditetapkan.
)0ntuk lapisan yang kurang dari +! cm dari permukaan tanah dasar harus dipadatkan
sampai "!! > kepadatan kering maksimum.
)(%, minimum yang harus dibutukan untuk tanah dasar 9 >.
9. 7alian 5anah -asar
$ekerjaan ini terdiri dari penggalian, penanganan dan pembuangan tumpukan tanah atau
batu pada -aerah *ilik Jalan.
3al)hal yang perlu diperhatikan pada pekerjaan ini adalah :
)/elandaian//emiringan tanah untuk menghindari terjadinnya longsor.
)%ahan)bahan hasil galian yang berupa tanah)tanah sangat organis, gembur, akar dan tanah
yang mudah mengembang yang dapat menghalangi pemadatan tanah di atasnya agar di
buang.
)Setiap bahan yang melebihi kebutuhan untuk timbunan harus dibuang di luar
-aerah *ilik Jalan.
)Setiap galian terbuka (yang tinggi# harus dipasang rintangan untuk menghindari dari jenis
tanah yang berbatu, harga satuan pekerjaan dengan peralatan berat dikalikan
dengan faktor ",9.
!
;. 0rugan 5anah %ahu Jalan :
$ekerjaan ini terdiri dari peningkatan kembali dan pembentukan bahu jalan yang ada,
termasuk pembersihan tumbuh)tumbuhan, pemotongan, perapihan pengurugan dengan
bahan terpilih serta pemadatan untuk mengembalikan bahu jalan sesuai dengan
kemiringan yang disyaratkan 8)9 m untuk perkerasan yang menggunakan lapisan penutup
dan ; > untuk perkerasan yang tidak ada lapis penutup.
pemadatan dilaksanakan dengan mesin gilas roda ban atau peralatan lain yang cocok yang
disetujui oleh direksi.
?. 7alian 5anah 0ntuk /onstruksi :
a. $enggalian tanah dengan tenaga buruh dengan kapasitas kerja kelompok "!! m:/hari,
kedalaman rata)rata galian s/d + m.
b. 5anah galian disingkirkan sejauh minimal +! m dari lubang galian.
c. 0ntuk jenis tanah berbatu, 3arga satuan pekerjaan dikalikan faktor ",9.
d. untuk kedalaman lebih dari + m, 3arga satuan pekerjaan dikalikan dengan faktor ",9.
=. $enimbunan dan $emadatan (0ntuk $ekerjaan Jembatan dan 7otong) 7orong# :
a. 5empat penimbunan dan bahan timbunan untuk konstruksi baru harus bersih dari bahan
organis. $ekerjaan menempatkan bahan untuk timbunan pada konstruksi lapis demi lapis
ssetebal "9 cm, dipadatkan dengan @ibrating $late/$late @ibrator, 5amper/*esin 7ilas
kecil, berat ;!!! kg. /oefisien $emadatan ",+.
b. 0ntuk material timbunan jenis lain, /oefisien $emadatan disesuaikan antara ",+ s/d ",?.
)PA DAN )P,
". 'apisan pondasi atas (Base Course#
'apis pondasi adalah bagian dari struktur perkerasan lentur yang terletak
langsung di bawah lapis permukaan. 'apis pondasi dibangun di atas lapis pondasi
bawah atau, jika tidak menggunakan lapis pondasi bawah, langsung di atas tanah
dasar.
2ungsi lapis pondasi antara lain :
"
. Sebagai bagian konstruksi perkerasan yang menahan beban roda.
. Sebagai perletakan terhadap lapis permukaan.
%ahan)bahan untuk lapis pondasi harus cukup kuat dan awet sehingga dapat
menahan beban)beban roda. Sebelum menentukan suatu bahan untuk digunakan
sebagai bahan pondasi, hendaknya dilakukan penyelidikan dan pertimbangan
sebaik)baiknya sehubungan dengan persyaratan teknik. %ermacam)macam bahan
alam/setempat ((%, A 9!6, $B C 86# dapat digunakan sebagai bahan lapis
pondasi, antara lain : batu pecah, kerikil pecah yang distabilisasi dengan semen, aspal,
po<<olan, atau kapur.
. 'apisan pondasi bawah (Sub Base Course#
'apis pondasi bawah adalah bagian dari struktur perkerasan lentur yang
terletak antara tanah dasar dan lapis pondasi. %iasanya terdiri atas lapisan dari
material berbutir (granular material# yang dipadatkan, distabilisasi ataupun tidak,
atau lapisan tanah yang distabilisasi. 2ungsi lapis pondasi bawah antara lain :
. Sebagai bagian dari konstruksi perkerasan untuk mendukung dan menyebar
beban roda. . *encapai efisiensi penggunaan material yang relatif murah agar lapisan)
lapisan di atasnya dapat dikurangi ketebalannya (penghematan biaya
konstruksi#.
. *encegah tanah dasar masuk ke dalam lapis pondasi.
. Sebagai lapis pertama agar pelaksanaan konstruksi berjalan lancar.
'apis pondasi bawah diperlukan sehubungan dengan terlalu lemahnya daya
dukung tanah dasar terhadap roda)roda alat berat (terutama pada saat pelaksanaan
konstruksi# atau karena kondisi lapangan yang memaksa harus segera menutup
tanah dasar dari pengaruh cuaca. %ermacam)macam jenis tanah setempat ((%, A
!6, $B C "!6# yang relatif lebih baik dari tanah dasar dapat digunakan sebagai bahan
pondasi bawah. (ampuran)campuran tanah setempat dengan kapur atau
semen portland, dalam beberapa hal sangat dianjurkan agar diperoleh bantuan
yang efektif terhadap kestabilan konstruksi perkerasan.
#
A&PA) ,ET(N
Aspal beton adalah jenis perkerasan jalan yang terdiri dari campuran agregat degan aspal,
dengan atau tanpa bahan tambahan, yang dicampur, dihamparkan dan dipadatkan pada
suhu tertentu. (7oogle -oc#
(ampuran beraspal menggunakan aspal cemen/aspal keras yang dicampur pada suhu "8!
!
D ";!
!
( dan dihampar dan dipadatkan dalam kondisi panas disebut aspal campuran panas
(3ot mi> Asphalt#
(ampuran beraspal yang menggunakan aspal cair dan dicampur pada suhu ruang dikenal
sebagai aspal campuran dingin ((old *i> Asphalt#
%erdasarkan bahan yang digunakan dan kebutuhan desain konstruksi jalan aspal
%etonmempunyai beberapa jenis Antara 'ain: (%ina *arga : !"#
". %inder (ourse ( %( # dengan tebal minimum 8cm biasanya digunakan sebagai lapis
kedua sebelum wearing course.
. Asphalt 5raeted %ase ( A5% # dengan tebal minimum 9 (m digunakan sebagai lapis
pondasi atas konstruksi jalan dengan lalu lintas berat / 5inggi.
+. 3ot ,oller Sheet ( 3,S # / 'ataston / laston + dengan tebal penggelaran minimum + s/d 8
cm digunakan sebagai lapis permukaan konstruksi jalan dengan lalu lintas sedang
8. ( 27 # 2ine 7rade dengan tebal minimum .= cm maks + cm bisanya digunakan untuk
jalan perumahan dengan beban rendah.
9. Asphalt 5raeted %ase ( A5% # dengan tebal minimum 9 (m digunakan sebagai lapis
pondasi atas konstruksi jalan dengan lalu lintas berat / 5inggi.klik salah satu baner di
bawah penjelasan ini.
10
;. Sand Sheet dengan tebal *a>imum .= cm biasanya digunakan untuk jalan perumahan
dan perparkiran.
?. &earing (ourse ( A( # / 'aston dengan tebal penggelaran minimum 8 (m digunakan
sebagai lapis permukaan jalan dengan lalu lintas berat.
Aplikasi Aspal %eton ( 3E5*BF # :
Aspal %eton (3otmi># secara luas digunakan sebagai lapisan permukaan konstruksi jalan
dengan lalu lintas berat, sedang, ringan, dan lapangan terbang, dalam kondisi segala
macam cuaca
Apa kelebihan Aspal %eton 3ot *i> :
". &aktu pekerjaan yang relatif sangat cepat sehingga terciptanya efesiensi waktu.
. 'apisan konstruksi Aspal beton tidak peka terhadap air, (kedap air #.
+. -apat dilalui kendaraan setelah pelaksanaan penghamparan.
8. *empunyai sifat fle>ible sehingga mempunyai kenyamanan bagi pengendara,
9. $emeliharaan yang relati1e mudah dan murah.
;. Stabilitas yang tinggi sehingga dapat menahan beban lalu lintas tanpa terjadinya
deformasi
PE)A'&ANAAN A&PA) ,ET(N
A. Peralatan
$eralatan yang digunakan dalam pelaksanaan harus terdiri dari : (,obert : !"!#
". $eralatan $encampur
0nit pencampur aspal (A.*.$#
*esin pemuat (sho1el loader#
,oda dorong, sekop, pahat dan alat bantu lainnya.
. $eralatan 'apangan
11
*esin penghampar (asphalt finisher#
*esin gilas
*esin gilas tandem (shol1el loader#
*esin gilas roda karet
5ruck (dump truck#
*esin penyemprot aspal (asphal sprayer#
*esin penyapu debu (power broom atau compresor#
Sekop, garu, sikat, balok kayu, roda dorong dan alat bantu lainnya.
,. Pr+duksi 1ampuran
". $erbandingan bahan campuran untuk produksi harus sesuai dengan rumusan
perbandingan campuran berdasarkan pencampuran percobaan (trial mi>#.
. $encampuran harus dilaksanakan sebaik)baiknya sampai bahan tercampur baik dan
merata.
+. Agregat dipanaskan maksimum "?9 G (.
8. -alam memproduksi campuran, harus memperhatikan kemampuan dan kondisi/cuaca
dilapangan, serta harus selalu melakukan kontrol mutu campuran.
9. 5emperatur aspal harus lebih kecil atau sama dengan temperatur agregat, dengan
perbedaan maksimum "9 G (. 5emperatur campuran ditentukan oleh jenis aspal yang
digunakan, dengan ketentuan sebagai berikut :
0ntuk $en ;! : "+! G ( D ";9 G (.
0ntuk $en =! : "8 G ( D "; G (.
1. Persiapan )apangan
Sebelum penghamparan dilaksanakan, harus dipenuhi beberapa ketentuansebagai berikut :
12
". $ermukaan jalan lama harus rata, bila terdapat lubang harus ditutup, permukaan yang
tidak rata harus diberi lapisan perata (le1eling# dan dipadatkan.
. $ermukaan harus bersih, bebas dari debu dan kotoran lainnya serta kering
+. $ermukaan harus diberi lapisan pengikat (tack coat# sebanyak !,+9 D !,99 l/mH sesuai
dengan kondisi jalan yang ada dan untuk bahan lapisan pengikat digunakan aspal emulsi
atau aspal cair.
8. Selama pelaksanaan harus memperhatikan cuaca yang mungkin akan mempengaruhi
mutu hasil pekerjaan.
D. Pengangkutan
". $engangkutan harus dilakukan dengan truck, yang baknya terbuat dari metal, rapat bersih
dan telah disemprotkan dengan air sabun/fuel oil/larutan kapur, untuk mencegah
melekatnya aspal pada bak truck.
. Selama pengangkutan, campuran ditutup dengan terpal agar campuran)campuran tersebut
mempunyai temperatur yang disyaratkan dan terhindar dari bahan)bahan yang tidak
dikehendaki.
E. Peng*amparan
". $enghamparan hendaknya dimulai dari posisi terjauh dari kedudukan unit pencampur
aspal (A*$# dan berakhir diposisi terdekat dengan unit pencampur aspal (A*$#.
. 3amparan disesuaikan degan 7ambar ,encana
+. (ampuran harus dihampar pada temperatur minimum "8 G (.
$. Pemadatan
". $emadatan dilakukan dalam tiga tahap
$emadatan awal dengan mesin gilas tandem
$emadatan antara dengan mesin gilas rioda karet
$emadatan akhir dengan mesin gilas tandem
1
. 5emperatur pemadatan adalah :
5emperatur pemadatan awal minimum "! G (.
5emperatur pemadatan akhir minimum ;! G (.
+. $ada bagian yang lurus penggilasan dimulai dari tepi hamparan sejajar as jalan menuju
kebagian yang tinggi.
8. $ada bagian tikungan, penggilasan dimulai dari bagian yang rendah sejajar as jalan
menuju kebagian yang tinggi.
9. $ada bagian tanjakan dan turunan harus dimulai dari bagian yang rendah sejajar as jalan
menuju kebagian yang tinggi
;. Jumlah lintasan pada tiap tahap pemadatan ditentukan berdasarkan penggilasan
percobaan.
?. 5ebal pada yang dihasilkan harus sesuai dengan 7ambar ,encana dengan toleransi
sesuai dengan petunjuk.
'(NTR() '%A)ITA&
(,obert : !"!#
&ta#ilitas, adalah kemampuan perkerasan aspal menerima baban lalu lintas tanpa
terjadi perubahan bentuk tetap, seperti gelombang, alur dan bleeding.
2aktor yang mempengaruhi niali stabilitas beton aspal :
) 7esekan internal, yang berasal dari kekasaran permukaan butiran agregat, luas
bidang kontak, bentuk butiran, gradasi agregat, kepadatan campuran dan tebal film
aspal
) /ohesi, adalah gaya iktan aspal yang berasal dari daya lekat aspal terhadap
agregat. -aya kohesi terutama ditentukab oleh penetrasi aspal, perubahan 1iscositas
akibat temperatur, tingkat pembebanan, komposisi kimiawi aspal, efek dari wakti dan
umur aspal.
14
'ea-etan2dura#ilitas, adalah kemampuan beton aspal menerima repetisi beban lalu
lintas seperti berat kendaraan dan gesekan antara roda kendaraan dgn permukaan jalan,
serta menahan keausan akibat pengaruh suhu dan iklim
'elenturan2fleksi#ilitas adalah kemampuanbeonaspal untuk menyesusikan diri akibat
penurunan danpergerakan dari pondasi atau tanah dasar, tanpa terjadinya retak
'eta*an ter*adap kelela*an2$ati3ue reistan4e, adalah kemampuan beton aspal
menerima lendutan berulang akibat repetisi beban, tanpa terjadinya kelelahan berupa
alur dan retak
'ekesatan2ta*anan geser 2&kid resistan4e, adalah kemampuan permukaan beton
aspal terutama kondisi basah, memebrikan gaya gesk pada roda kendaraan sehinga
kendaraan tidak tergelincir atau slip
'erdap air2impermea#ilitas, adalah kemapuan beton aspal untuk tidak dapat
dimasuki air ataupun udara kedalam lapisan beton aspal.
5uda* dilaksanakan26+rka#ilit7, adalah kemampuan campuran beton aspal untuk
mudah dihamparkan dan dipadatkan. 5ingkat workability menentukan tingkat efisiensi
pekerjaan.
15
DA$TAR P%&TA'A
%udi , Arif. !!=. Jalan Definisi, (Enline#, (http://ci1ilgalerie.blogspot.com/!"!/!8/
definisi)jalan.html#, diakses *aret !"+.
Shaeful. !". Pekerjaan Tanah Dasar, (Enline#,
(http://pnpmkayangan.blogspot.com/!"/!;/pekerjaan)tanah)dalam)pembuatan)jalan.html#,
diakses *aret !"+.
,obert. !". Aspal Beton, (Enline#, (http://robertdesignstructure.blogspot.com/!"/"/
lapisan)tipis)aspal)beton)lataston.html#, diakses *aret !"+.
http://webcache.googleusercontent.com/searchI
J4cache:g@bypfE8;!J:leosentosa!.files.wordpress.com/!"!/!+/;)aspal)
beton.pptKLcd4MLhl4idLct4clnk
http://id.wikipedia.org/wiki/$erkerasanNjalan
16

Anda mungkin juga menyukai