Anda di halaman 1dari 4

8

Rubrik Peristiwa
5
2009
Silaturahmi Via Piala Champion
Pertandingan sepak bola meriah acara malam itu. Tepat
dunia selalu menjadi tontonan pukul 01.45 WIB siaran langsung
menarik bagi penggemar sepak sepak bola Piala Champion
Tarekat Naqsyabandiyah Al-Khalidiah
bola. Mereka menonton bareng dimulai, tepuk tangan bergema

7 Kali Berubah Nama


di kafe-kafe, menggelar layar riuh dari para pendukung MU dan
lebar di halaman, dan lain Barcelona, dan masing-masing
sebagainya. meneriakan team yang dijagokan.
Seperti kejuaran sepak bola Sebagaimana sering Tarekat ini berhulu pada diri Nabi Muhammad SAW yang kemudian mengalir kepada Sayyidina
Euro 2008 yang lalu, momentum disampaikan Bang Arie dalam Abu Bakar as-Siddiq R.A, sahabat kesayangan Nabi Muhammad SAW dan khalifahnya yang
final Piala Champion Roma 2009 berbagai kesempatan, banyak hal pertama, yang telah menerima ilmu istimewa seperti diterangkan Nabi Muhammad SAW sendiri,
juga menjadi ajang nonton yang dapat kita lakukan untuk “Tidak ada sesuatu pun yang dicurahkan Allah ke dalam dadaku, melainkan aku mencurahkan
bareng oleh masyarakat Surau mempererat tali silaturahmi, kembali ke dalam dada Abu Bakar.”
Baitul Amin Sawangan seperti momentum NOBAR Piala
Suasana sukacita mewarnai acara nonton bareng.
(Pengurus, Anshor dan Jamaah). Champion kali ini.” Bahwa Pola hidup bersahaja istilah tasawuf, tetapi
rekreasi atau silahturahmi itu yang ditampilkan Abu PERUBAHAN PENYEBUTAN NAMA TAREKAT NAQSYABANDIYAH benih-benihnya sudah
Rabu, 28 Mei 2009 jam 01.45 WIB Cerita lucu dan berkaraoke ria AL-KHALIDIAH
tergantung pada suasana hati kita, Bakar ditiru para sufi tampak, seperti pada
acara final Piala Champion digelar. sudah habis. Namun masih ada waktu
bukan pada tempat yang jauh atau pada periode Periode : Silsilah : diri Abu Bakar. Dan pada
Tetapi kemeriahan NOBAR sudah sekitar dua jam untuk menyaksikan
acara yang mewah. Dalam acara yang selanjutnya. Menurut Sayyidina Abu Bakar as-Siddiq R.A sampai dengan masa itu banyak sekali
terasa sejak jam 22.00 WIB. Pengurus Piala Champion. Untuk itu diisi dengan Shiddiqiah Sayyidi Syeikh Abu Yazid al-Bistami Q.S.
sederhana seperti ini pun kita bisa riwayat, Abu Bakar ditemui perilaku atau
Surau (Bang Arie), Ansor dan Jamaah nonton film “YES MAN” yang
rekreasi dan mempererat tali pernah hidup dengan Sayyidi Syeikh Syaikh Tayfur Q.S. s/d sifat-sifat yang dimiliki
memulai acara dengan berkumpul di dibintangi Jim Carrey. Setelah Tayfuriah Sayyidi Syeikh Abdul Khalik Fajduani Q.S.
silahturahmi,” ucap Bang Arie. (SR) sehelai kain saja. Ia Rasulullah SAW dan
tempat parkir lama dengan pemutaran film berakhir semua
mengadakan acara ”Cerita Lucu”. jamaah yang datang dipersilahkan pernah memegang Khawajakaniah
Sayyidi Syeikh Abdul Khalik Fajduani Q.S. s/d sahabat-sahabatnya,
Sayyidi Syeikh Bahauddin Naqsyabandi Q.S.
Aturan mainnya, masing-masing yang menyantap hidangan yang telah lidahnya sendiri, seraya yang mencirikan
hadir bergiliran membuat cerita lucu, disediakan, diantaranya: nasi goreng, berkata, “Lidah inilah Naqsyabandiah
Sayyidi Syeikh Bahauddin Naqsyabandi Q.S. s/d pengajaran dan amalan
Sayyidi Syeikh Nashiruddin Ubaidullah Al-Ahrar Q.S.
bila dinilai tidak lucu maka si pencerita jagung rebus, kerang rebus, kacang yang senantiasa ilmu tasawuf.
wajib bernyanyi karaoke. goreng dan aneka minuman seperti mengancamku.” Sayyidi Syeikh Ubaidullah Al-Ahrar Q.S. s/d
Ahrariah Sayyidi Syeikh Ahmad Faruqi Sirhindi Q.S. Ta r e k a t yang
teh, kopi, es jeruk dan capuccino. Kemudian untuk
Seiring bergulirnya waktu, gelak diterima Abu Bakar yang
menjaga dari berkata- Mujaddidiah
Sayyidi Syeikh Ahmad Al-Faruqi Q.S. s/d
tawa mendengarkan cerita lucu, dan Setelah acara makan selesai untuk Sayyidi Syeikh Khalid Kurdi Al Usmani Q.S. nantinya populer dengan
kata yang tidak
senandung sumbang dari para mengisi dan menunggu waktu Sayyidi Syeikh Khalid Kurdi Al Usmani Q.S.
nama Ta r e k a t
bermanfaat, Abu Bakar Khalidiah
terhukum, para jamaah yang lain pertandingan, diadakan games yang
hingga sekarang Naqsyabandiyah Al-
lazim mengulum batu
berdatangan. Ada sekitar 120 jamaah dipandu Abang Dedy Doreis, dengan Khalidiah telah
Wajah-wajah hobbiis sepakbola Surau kerikil.
yang ikut menyaksikan NOBAR. gayanya yang lucu sehingga menambah Baitul Amin Sawangan. mengalami pergantian penyebutan
merupakan kerelaan berkorban di jalan
Kedermawanan Abu Bakar juga tak beberapa kali. Dalam silsilah keguruan
Allah. Dia hanya menyandarkan diri
terukur nilainya. Misalnya pada Perang tarekat ini, Sayyidina Abu Bakar as-
kepada Allah dan Rasul-Nya, dan hal
Tabuk, Rasulullah SAW meminta kepada Siddiq berada pada urutan pertama.
ini merupakan sikap kepasrahan yang
kaum Muslim agar mengorbankan Periode antara Sayyidina Abu Bakar as-
tinggi yang kemudian dijadikan sebagai
hartanya. Maka datanglah Abu Bakar Siddiq sampai Sayyidi Syaikh Abu Yazid
teladan bagi para sufi. Di mata para
membawa hartanya dan diletakkannya al-Bistami, yang nama aslinya Tayfur
sufi, sikap-sikap Abu Bakar seperti itu
di antara dua tangan Rasulullah SAW, ibn Isa ibn Surusyan al-Bistami dan
merefleksikan ahwal (keadaan) yang
seraya Rasulullah SAW berkata berada pada urutan kelima, dinamakan
selalu disandarkan kepada Allah
kepadanya, “Apalagi yang engkau “Shiddiqiah”. Periode antara Syaikh
semata. Inilah, yang oleh kaum sufi
tinggalkan bagi anak-anakmu, wahai Tayfur sampai Sayyidi Syaikh Abdul
dianggap sebagai benih-benih akhlak
Abu Bakar?” Jawabnya sambil tertawa, Khalik Fajduani, silsilah kesembilan,
para sufi.
“Saya tinggalkan bagi mereka Allah
dan Rasul-Nya.” Oleh sebab itu, kendatipun di abad
Baca Tarekat...
Manjakan diri 1 Hijriah orang Islam belum mengenal bersambung ke hal. 2 kolom 1
dengan beragam Sikap kedermawanan Abu Bakar ini
perawatan tubuh alami
Body Massage
Herbal Steam
Jadwal Sholat Bulan Juni 2009 (Waktu Indonesia Barat) Sumber : pkpu.or.id
Body Slimming
Lulur dll.

01 11.50 15.12 17.44 18.58 04.34 17 - 21 11.53 15.15 17.46 19.01 04.36
TAMAN PUSPASARI
He rba l Ste a m & Body Tre a tment 02 - 06 11.50 15.12 17.44 18.58 04.34 22 - 26 11.54 15.16 17.47 19.02 04.36
Jl. Harun Raya No. 12, Rawabelong 07- 11 11.51 15.13 17.45 18.59 04.35 27 - 30 11.55 15.17 17.48 19.03 04.39
Kebon Jeruk, Jakarta Barat
Telp. (021) 532 5394, 0815 891 1292 12 - 16 11.52 15.14 17.45 19.00 04.35
2 7

Tarekat... mengalami perubahan penyebutan Sayyidi Syaikh Hasyim. Kisah Hikmah :


sambungan dari hal. 1 nama. Karena bagi para pengamal
Tarekat Naqsyabandiyah Al-Khalidiah
dinamakan “Tayfuriah”. Periode antara tasawuf di masa berikutnya, yang
Khawajah Abdul Khalik Fajduani yang menjadi pusat perhatian adalah ilmu
yang diwarisi dan diteruskan oleh
Sayyidi Syaikh Prof. Dr. H. Kadirun
Pencarian Salman Al-Farisi
lahir di daerah Uzbekistan itu sampai yang diajarkan dan sumber ilmu yang
Yahya berkembang pesat di Indonesia, agama ini?” dan dipajang sebagai budak yang dijual.
Sayyidi Syaikh Bahauddin Naqsyabandi, ditunjukkan pada untaian silsilah
Malaysia bahkan juga ada Amerika tanyanya. Hari-hari berikutnya kehidupan Salman
silsilah kelimabelas, dinamakan keguruan. Lalu, setelah Maulana Syaikh
Serikat. Rumah-rumah wirid yang lazim “Dari negeri berubah menjadi budak, dari tuan yang
“Khawajakaniah”. Diambil dari istilah Khalid, silsilah keguruan berikutnya
disebut surau tumbuh berkembang Syam,” jawab satu ke tuan yang lain.
Khwajagan (= tuan guru yang berturut-turut adalah Sayyidi Syaikh
hampir 700 tempat. (Baca Mozaik edisi pendeta.
bersilsilah). Periode antara Syaikh Abdullah Afandi, Sayyidi Syaikh Berita tentang Rasulullah di Quba
April 2008). Akhirnya sampai juga ke telinga Salman. Malam pun
Bahauddin Naqsyabandi sampai Sayyidi Sulaiman Qarimi, kemudian Sayyidi
Syaikh Nashiruddin Ubaidullah Al-Ahrar, Syaikh Sulaiman Zuhdi. Untuk mengelola tempat-tempat S a l m a n tiba, diam-diam Salman berangkat ke
silsilah kedelapanbelas, dinamakan wirid yang tersebar itu, berikut merantau ke Quba. Membawa kurma-kurma hasil upah
Pada Sayyidi Syaikh Sulaiman Zuhdi, Syam demi kerjanya. Ketika sampai dihadapan
“Naqsyabandiyah”. mewadahi aktivitas sosial
yang berkedudukan di Jabal Qubaisy hasrat jiwanya Rasulullah, Salman memberikan kurmanya
kemasyarakatannya, maka didirikan
Dalam tahun-tahun terakhir abad dan berada pada silsilah ketiga puluh yang belum sebagai sedekah. Tapi Rasulullah
Yayasan Prof. Dr. H. Kadirun Yahya yang
ke 10 H/16 M, pusat aktivitas dua, berguru murid-murid yang nanti puas dengan memberikan kepada para Sahabatnya.
berpusat di Medan. Yayasan ini agama Majusi, Malam berikutnya Salman membawa kurma
Naqsyabandiyah dan daya tarik menjadi penerusnya, yakni Syaikh
menaungi bidang ketarekatan dan kepercayaan upahnya dan menghadiahkan kepada
intelektualnya bergeser ke India. Usman Fauzi (Jabal Qubaisy), Sayyidi
lembaga pendidikan, mulai dari TK ayah dan Rasulullah, Beliau menerima dan
Sayyidi Syaikh Muaiyiduddin Muhammad Syaikh M. Hadi (Girikusumo – Jawa
hingga perguruan tinggi. www.corbis.com n e n e k memakannya bersama Sahabat. “Benar ini
Baqibillah, silsilah kedua puluh dua, Tengah), putra beliau sendiri Sayyidi
moyangnya. adalah tanda-tandanya,” bisik Salman
yang lahir di Kabul (971 – 1012 H/1563 Syaikh Ali Ridho (Jabal Qubaisy), Sayyidi Selanjutnya ijazah keguruan Sayyidi Salman Al-Farisi dengan nama kecil
Sesampainya di Syam, Salman belajar dan dalam hati.
– 1603 M), berpetualang di Transoxiana, Syaikh Sulaiman (Huta Pungkut – Syaikh Prof. Dr. H. Kadirun Yahya, yang Mabeh bin Buzdikhsyan punya ciri-ciri fisik;
tinggal di gereja umum bersama seorang
Samarqand, Bukhara, Kashmir dan Sumatera Barat), dan Sayyidi Syaikh oleh para gurunya dijuluki “guru para tubuh tegap tinggi, berkulit putih, garis- Di hari lain Salman mendatangi
uskup. Kemudian ia berguru ke uskup
sekitarnya, kemudian datang ke India. Abdul Wahab Rokan (Babussalam – cerdik pandai,” diteruskan oleh putra garis wajahnya membayangkan Rasulullah yang berada di Baqi. Ia mencuri-
lainnya dalam waktu yang cukup lama.
pertama beliau Syaikh Drs. H. Iskandar ketentraman dan ketenangan yang curi kesempatan untuk melihat stempel
Dalam suatu catatan, dia katakan Aceh). Silsilah keguruan selanjutnya Sewaktu mau meninggal dunia, uskup itu
memenuhi hatinya. Sejak usia belasan kenabian di bahu Rasulullah. Rupanya
“tengah membawa benih kesucian berada pada Sayyidi Syaikh Ali Ridho. Zulkarnain, SH.MH. Kemudian sekarang berpesan agar Salman melanjutkan belajar
tahun orang tak pernah mendengar dari niatnya diketahui Rasulullah. Beliau sengaja
(dalam tarekat) dari Samarqand dan ini ijazah keguruan tersebut sampai ke Uskup Monsul.
mulutnya selain ucapan-ucapan yang indah menjatuhkan dua lembar kain yang
Bukhara dan menyemaikannya di tanah “… sikap kepasrahan Abu pada putra kedua, Syaikh H. Abdul berharga. Menunjukkan kecerdasan pikiran Salman berkhidmad dan hidup bersama menutupi punggungnya, tampaklah tanda
subur India.” Bakar As-Siddiq yang tinggi Khalik Fajduani, SH. Semenjak itu, dan emosi, pendapat yang baik dan tutur dengan Uskup Monsul. Ketika menjelang itu. Selanjutnya Salman berlari mendekat
Dalam waktu singkat, lima tahun, … dijadikan sebagai teladan nama tarekat dari jalur silsilah ini, kata yang menarik. Ia tampak berjiwa ajal Uskup Monsul berpesan agar ke Rasulullah seraya memeluk dan
dia mencurahkan perhatian yang sama bagi para sufi.” lazim disebut Tarekat Naqsyabandiyah tenang, berperasaan halus, berpembawaan mendatangi Uskup Nasibein. Salman belajar menciumi badan Rasulullah sambil
Al-Khalidiah dalam naungan Yayasan lembut dan berbudi mulia. dan mengabdi kepada uskup itu. Saat menangis sedu sedan.
kepada orang awam dan kaum
Prof. Dr. H. Kadirun Yahya. hampir meninggal, Uskup berwasiat agar
bangsawan Mughal. Dia sampaikan Sekembali dari Jabal Qubaisy, Ayahnya adalah seorang cendekia dan Salam ta’zim kita yang mendalam
Salman melanjutkan belajarnya ke Uskup
pesan silsilah kepada para ulama, kaum Sayyidi Syaikh Sulaiman Menurut uraian K.A. Nizami dalam tokoh yang sangat disegani dan dicintai di kepada Sayyidina Salman Al-Farisi. Dalam
Amuria. Begitulah dari uskup berganti ke
sufi, para malik (tuan tanah) dan mengembangkan tarekat ini yang Ensiklopedi Tematis Spiritualitas Islam antara cendekiawan-cendekiawan agama silsilah keguruan Tarekat Naqsyabandiyah
uskup yang lain sampai yang terakhir Uskup
manshabdar (pejabat) dengan tingkat berpusat di Huta Pungkut – Sumatera Manifestasi (2003), Editor: Seyyed Majusi. Terpilih sebagai Pengetua Al-Khalidiyah, beliau berada pada urutan
Amuria.
Hossein Nasr, sepanjang sejarahnya, Masyarakat Ramharmuz di Isfahan Persia. kedua setelah Sayyidina Abu Bakar As
keefektifan yang sama. Penglihatannya Barat, dan mendapatkan murid yang
Orang tua Salman berkehendak supaya Dan seperti sebelumnya, Salman minta Shiddiq R.A.
tajam dalam memilih bakat terbaik di sangat cemerlang, yakni Sayyidi Syaikh Tarekat Naqsyabandiyah memiliki dua
anaknya menjadi penerusnya kelak. Ia nasehat ke Uskup Amuria ketika uskup itu
pelbagai area – dari kalangan tokoh Muhammad Hasyim Al-Khalidi (Buayan karakteristik menonjol yang
menerapkan pendidikan yang ketat. Salman mau menemui ajalnya. Uskup menjawab
politik Nawab Murtadha Khan, di – Sumatera Barat). Sayyidi Syaikh menentukan peranan dan pengaruhnya; Referensi:
tidak diperbolehkan ke luar rumah baik dengan terbata-bata: “Anakku, sungguh
kalangan kaum sufi Syaikh Ahmad Faruqi Muhammad Hasyim melawat ke Jabal (1) Ketaatan yang ketat dan kuat pada 1 . Shabir Abdouh Ibrahim : Salmanu
siang maupun malam sebab akan tiada lagi seorang pun yang kukenal,
Hukum Islam (syariat) dan Sunnah Nabi. Alfarisiyyu,Bulan Bintang 1976
Sirhindi, dan dari kalangan ulama Syaikh Qubaisy dan mendapatkan ijazah membuatnya jadi lengah dan malas. tempat engkau kutitipkan. Tapi engkau 2 . Ensiklopedi Islam, 1994
Abd Al-Haqq – adalah murid-murid keguruan pada silsilah ketiga puluh (2) Upaya tekun untuk mempengaruhi Salman mempelajari agama dengan rajin sekarang sedang dinaungi zaman Nabi yang
terkemuka Khawajah Muhammad Baqi. empat. Selanjutnya kepada Sayyidi kehidupan dan pemikiran golongan dan tekun. Membaca kitab-kitab sehingga diutus membawa agama Nabi Ibrahim AS.
Syaikh Hasyim Al-Khalidi inilah Sayyidi penguasa serta mendekatkan negara mampu menghafal semua ilmu yang ada Nabi itu akan lahir di Negeri Arab dan
Tarekat Naqsyabandiyah pada di dalamnya. Memahami peraturan- akan hijrah ke negeri antara dua kota, di
Syaikh Prof. Dr. H. Kadirun Yahya pada agama.
periode antara Syaikh Ubaidullah Al- peraturan, mengetahui tujuan-tujuan dan antara dua kota tadi ada pohon-pohon
berguru dan mendapatkan ijazah Tidak seperti tarekat-tarekat sufi
Ahrar sampai Sayyidi Syaikh Ahmad maksud-maksudnya. kurma. Nabi tersebut memiliki tanda-
keguruan Tarekat Naqsyabandiyah Al- lainnya, lanjut Nizami, Tarekat
Faruqi Sirhindi, silsilah kedua puluh tanda yang segera dapat engkau kenali.
Khalidiah dan pemegang silsilah ketiga Naqsyabandiyah tidak menganut Suatu ketika Salman ditugaskan oleh
tiga, dinamakan “Ahrariah”. Periode Pertama ia mau memakan pemberian yang
puluh lima. ayahnya untuk mengurus tanah pertanian
antara Syaikh Ahmad Al-Faruqi sampai kebijaksanaan isolasi diri dalam berupa hadiah. Kedua tidak mau makan
di luar daerah. Di perjalanan dia bertemu
Sayyidi Syaikh Dhiyauddin Khalid Kurdi Selain dari Sayyidi Syaikh Hasyim, menghadapi pemerintahan yang tengah pemberian yang berupa sedekah. Dan di
para pendeta Masehi sedang menunaikan
Al Usmani, silsilah kedua puluh Sayyidi Syaikh Prof. Dr. H. Kadirun berkuasa saat itu. Sebaliknya, ia gigih antara kedua bahunya ada stempel
sembahyang di sebuah gereja yang megah,
sembilan, dinamakan “Mujaddidiah”. Yahya juga mendapatkan ijazah melancarkan ikhtiar dengan pelbagai kenabian.” ujar Uskup.
mengumandangkan do’a-do’a yang manis
Lalu periode antara Syaikh Khalid Kurdi keguruan dari Syaikh Abdul Majid kekuatan politik agar dapat mengubah penuh kerohanian. Salman terpikat oleh Setelah itu Salman berangkat ke
Al Usmani sampai dewasa ini dinamakan (Batusangkar) dan Syaikh Syahbuddin pandangan mereka. “Raja adalah jiwa agama yang baru ditemuinya lantas Madinah bersama rombongan kafilah
“Khalidiah”, atau dikenal dengan (Sayurmatinggi) yang keduanya juga dan masyarakat adalah tubuh. Jika memasuki gereja. “Dari mana kah asal saudagar Arab. Di perjalanan, dia diseret
Tarekat Naqsyabandiyah Al-Khalidiah. pemegang silsilah keguruan Tarekat sang Raja tersesat, rakyat akan ikut
Naqsyabandiyah Al-Khalidiah namun tersesat.” Demikian kutipan pesan yang
Setelah itu, tarekat ini tidak
dari alur silsilah yang berbeda dengan dikatakan oleh Syaikh Ahmad Sirhindi.*
6 3

Melihat...
sambungan dari hal. 3
kita berubah; Keempat, jika sikap kita
berubah, perilaku kita berubah; Kelima,
laun mereka semakin ahli untuk
menghindarinya dan semakin dapat
Opini
Namun semangat itu tidak akan lama. jika perilaku kita berubah, kinerja kita menikmati keindahan bunga berduri Melihat Keindahan Mawar di Balik
Hanya sementara saja. Setelah itu, berubah. Yang keenam, jika kinerja ini. Yang barusan itu mengutip dari
orang cenderung akan kembali kepada kita berubah, hidup kita berubah. bukunya, Reach Your Maximum Durinya yang Tajam
sifat yang ‘asli’nya, demikian menurut Berubah menjadi lebih baik, tentunya. Potential.
Dr. Tun Kurniasih SpKJ, psikiater dan Oleh M Reza Hoesin
Leganya, menurut Dr. Tun, apapun Kesimpulannya, siapa pun dan di
pengajar dari Universitas Indonesia,
sifat atau kebiasaan kita, ternyata itu mana pun kita berada, kita harus siap Perubahan selalu menuntut pengorbanan. Begitu kata Dr. John C. Maxwell,
saat penulis berkesempatan ngobrol
semua bisa diubah! Kembali ke menghadapi perubahan – untuk motivator dan pakar kepemimpinan. Perubahan satu-satunya sarana efektif
dengannya beberapa waktu lalu.
perubahan: Apa yang kita lakukan? melakukan perubahan atau untuk kehidupan yang lebih baik dan untuk mencapai kesuksesan, lanjutnya.
Memang, perubahan tidak bisa Intinya, yang akan membuat kita menyesuaikan diri dengan perubahan.
terjadi secara otomatis. Untuk berubah menjadi orang yang lebih baik, pekerja Karena perubahan harus dimulai dari
kita harus memecah dulu sifat negatif yang lebih baik, menjadi teman yang diri sendiri. Kalaupun masih enggan minat bacanya rendah; tapi ternyata dilakukan jika kita ingin merubah
seperti tadi dengan sengaja. Dengan lebih baik, dan sebagainya. atau tidak mau berubah, mari kita minat menulisnya tinggi). Wordpress kebiasaan ini?
kemauan yang keras yang harus timbul terbuka untuk rela dipaksa oleh Tapi, kenapa kita berbicara saat ini meng-host satu juta blog dari
Perubahan memang ada resikonya. Pastinya, harus ada motivasi atau
dari dalam diri sendiri. Teorinya, perubahan dan menyikapinya dengan tentang perubahan? Yang jelas, Indonesia, dan merupakan situs
Tapi, menurut Paulus Winarto: Orang- dorongan yang kuat untuk berubah.
menurut Dr. Tun, jika kita melakukan positif. Siapkah kita? Mari kita karena lingkungan sekitar kita terus tersering ke-8 yang dikunjungi
orang yang tidak berani mengambil Tanpa itu perubahan itu tidak akan
sesuatu secara berulang selama 90 hari mencobanya! berubah. Heraclitus dulu bilang, “The pengguna internet negara kita. Semua
resiko ibarat mereka yang hanya mampu terjadi. Itu yang harus kita gali dari
maka hal itu akan menetap menjadi only constant is change”. Perubahan ini mengindikasikan bahwa
melihat bunga mawar sebagai dalam diri. Jika selama ini kita tidak
kebiasaaan. itu tetap. Dan, perubahan itu ada di masyarakat kita mulai banyak
bunga berduri. Mereka tidak merasa ada yang salah, maka tidak
mana-mana. Contoh yang paling menggunakan waktunya secara on-
Dalam buku ‘Thinking for A Change’, berani mendekat karena selalu Makin Trendy di Sekolah nyata adalah cara kita dalam line.
akan terjadi perubahan. Karena
Dr. John C. Maxwell mengungkapkan 6 takut tertusuk duri. Sebaliknya, dalam kondisi seperti itu, kita merasa
berkomunikasi dan memperoleh
langkah yang dapat mengubah hidup. mereka yang berani mengambil Pengembangan diri sudah benar. Jikalau ada dari luar
informasi sekarang ini – yang telah
Pertama, mengubah cara berpikir. resiko mampu melihat yang mendorong untuk berubah,
berubah begitu drastis; terlebih Kembali lagi ke topik perubahan.
Mengubah cara berpikir akan mengubah keindahan mawar di balik misalnya teguran dari rekan, untuk
dalam 4 atau 5 tahun terakhir. Mengutip psikolog dari Universitas
keyakinan kita; Kedua, jika keyakinan durinya yang tajam. Mungkin beberapa saat kita akan tergerak untuk
Indonesia, Drs. Hana Djumhana
kita berubah, harapan kita berubah; pada tahap awal mereka akan Industri media massa, misalnya, berubah.
Bastaman MPSi, berubah dalam
Ketiga, jika harapan kita berubah sikap tertusuk duri, namun lambat kini telah jauh berbeda terutama
konteks pribadi harus diarahkan untuk Baca: Melihat...
sejak koneksi ke internet semakin bersambung ke hal. 6 Kolom 1
mencapai sesuatu
membaik dan meluas. Media-media
Innalillahi wa Innalillahirojiun, Turut berdukacita atas on-line kini semarak, bersaing
yang lebih baik.
meninggalnya : Caranya, dengan
menarik perhatian masyarakat.
meningkatkan sifat-
Muhammad Chatam bin Eyo Setiya Darma Bermunculan pula blog-blog sebagai
sifat yang positif
Ibu Yaya Rayati (Ibunda Ab. Budi Pranjanta) media alternatif dan berbagai aplikasi
H. Ahmad Abidin (kekuatan) dari
social networking, seperti Facebook Hasrat untuk Be
dalam diri dan rubah
dan Friendster, sebagai pilihan kita Kala aku muda
Keluarga Besar Surau Baitul Amin Sawangan mengurangi sifat- dan
aku ingin mengbebas berkhayal,
berinteraksi dengan teman, keluarga, Sejalan dengan ubah Dunia.
sifat yang negatif berta
rekan dan mitra kerja. Kini, siapa Kudapati dunia mbah usia dan kearifanku
Innalillahi wa Innalillahirojiun, Turut berdukacita atas meninggalnya : (kelemahan). tak kunjung ber ,
ubah.
pun bisa menjadi wartawan di Maka cita
Ibu Rooslila Tahir (Ibunda Ab. Indra Taher) Dengan itu, dan kuputuska -cita itu pun kupersempit
medianya sendiri, di internet. n untuk ,
Keluarga Besar Surau Baitul Amin Sawangan sangat mungkin namun itu pun hanya mengubah negerik
tampaknya tiad u,
a hasil.
Dalam suatu forum beberapa peluang-peluang Ketika usi
Pemasangan iklan Mozaik dapat menghubungi : Renny (08170971798), Fifi (081905616845) dengan upaya aku semakin senja,
waktu lalu, data dari mengungkapkan besar dan kuputuskan un terakhir pen
tuk mengubah uh putus asa,
Tarif iklan baris Mozaik Rp 15.000,- per baris, paket A iklan box cetak Rp 250.000,- per edisi. Paket B iklan tentang peta internet di Indonesia, penting, yang orang-or keluargaku sem
box cetak & online Rp 350.000/edisi. Tapi malangnya,ang terdekat denganku. ata,
yang saat ini mempunyai 30 juta datang kepada mereka pun tak
mau diubah.
Dan kini, saat
Selamat Menempuh Hidup Baru : pengguna atau sekitar 10,5% dari kita dapat kita terbaring menan
tiba-tiba kusada ti ajal,
populasi penduduk Indonesia. Banyak manfaatkan ri:
Naftioline & Erwin angka-angka yang besar di seputar dengan baik.
Andai yang pe
dengan me
rta ma kuu bah diriku sen
njadikan diriku dir i
internet: kini ada 3,1 juta pengguna mungkin aku dap tela
at mengubah dan
Misalnya kita keluarga.
Facebook (situs tersering ke-3 yang Lalu berkat ilha
m dan dorongan
p u n y a aku pu me
dikunjungi pengguna internet di Dan siapa tahu,n mampu memberbaiki neg reka
kecenderungan bahkan akupu erik
n dapat meng u.
Indonesia menurut Alexa Traffic ubah dunia.
u n t u k (Tulisan ini dit
Rating). Indonesia juga negara yang emukan pada
menunggu sebuah nisan ma
kam tua di Ing
jumlah pertumbuhan pengguna gris)
hingga hampir
Facebooknya terbesar di Asia
deadline
Tenggara.
s e b e l u m
Blogging juga sangat populer bagi mengerjakan
masyarakat Indonesia saat ini sesuatu. Apa
(padahal katanya orang Indonesia yang harus
Akad & resepsi pernikahan berlangsung di Bogor, 06 Juni 2009
4 5

Adakah ciri pokok atau karakter terjadi pada sejumlah (cabang) jamaah Tarekat Naqsyabandiyah.
kuat yang dimiliki oleh Tarekat Tarekat Naqsyabandiyah? Mereka cukup populer di Tanah Air
DR. H. ASEP USMAN ISMAIL, M.A. Naqsyabandiyah? karena kerap berbeda dalam
Lebih pada tata caranya, misalnya menentukan awal puasa dan lebaran.
Tarekat Naqsyabandiyah Ciri pokok Tarekat Naqsyabandiyah
sangat menekankan pada pesan yang
: Apakah lingkaran berdzikir perlu
berhadap-hadapan, Apakah calon murid
Bagaimana pendapat Bapak?

terkandung dalam surat Al-A’raf 205 perlu berpuasa sebelum masuk, Sebetulnya tarekat itu tidak
ditopang Syariat & Science tadi – bagaimana kita bisa mengisi
qalbu dengan berdzikir. Dzikir itu bukan
duduknya bagaimana, dan lain
sebagainya. Jadi jenis, teknis dan
berbicara tentang (waktu) lebaran. Ini
berkaitan dengan melihat hilal. Jangan-
diucapkan, karena qalbu tidak kurikulum tentang pelatihan jangan mereka mempertahankan
Untuk kedua kalinya, Dr Asep Usman Ismail, Guru Besar UIN Syarif mengucapkan, tetapi merasakan. Jadi kerohanian-nya yang berbeda. Terhadap pendapat tertentu tanpa dukungan
Hidayatullah – Jakarta, bersedia meluangkan waktu menerima Mozaik. ajaran utama Tarekat Naqsyabandiyah urutan-urutan tu semua, seorang ilmu. Saya kira yang terjadi di sana
Pertemuan pertama dengan pengamal Tarekat Qadiriyah adalah dzikir qalbu. Ciri kedua adalah mursyid punya otoritas sesuai dengan adalah perkembangan tarekat tanpa
Naqsyabandiyah ini mengulas tentang Tasawuf dan Tarekat. Pada sangat menekankan hubungan dengan kapasitas muridnya, serta sesuai dengan science, maka akan tertinggal. Syaikh
pertemuan kedua kali ini, wawancara dengan salah satu Allah atau rasa ‘harus terisi’. Oleh keadaan zamannya. Di sini maka terjadi Naqsyabandi tidak seperti itu, beliau
penyusun Eksiklopedi Tasawuf ini berkisar seputar Tarekat s e b a b i t u d a l a m Ta r e k a t dinamika yang sesungguhnya mengajarkan pemahaman dzikrullah
Naqsyabandiyah. Berikut petikan wawancara yang Naqsyabandiyah sangat penting konsep merupakan respon terhadap perubahan yang ditopang oleh syariat yang kuat
talqin. Taqlin menjadi sesuatu yang zaman. dan science. Kalau dalam penentuan
berlangsung di Kampus ICAS –Universitas Paramadina Plaza
fundamental, karena menyangkut penanggalan (ru’yah) seiring dengan
3 - Pondok Indah, seusai beliau menjadi khatib dan imam jalinan antara guru dan murid. Saya Dari beberapa sumber sejarah, kemajuan zaman dapat dilakukan
Shalat Jum’at (15/5), menyebut talqin ini sebagai ternyata Tareqat Naqsyabandiyah dengan teknologi yang terbaru, ikuti
transformasi spiritual. pernah berganti nama beberapa kali. saja metode itu.
Apakah itu betul?
berdzikir dan tetapi para ulama menyusun rukun itu Dalam talqin ada lima hal yang Ajaran Tarekat Naqsyabandiyah
waktunya -- ada 6 (enam). Ini ada intervensi ilmu dilakukan, yang pertama : Mursyid/guru Jawabannya dari segi teoritis dulu, m e n e k a n k a n p a d a ; Pe r t a m a ,
disebutkan pagi dan dan pemikiran, sumbernya membuka qalbu yang tertutup, jadi kalau fakta sejarahnya silakan dibaca. mensucikan jiwa dari dosa besar dan
Tarekat Naqsyabandiyah dewasa petang. Tetapi (kemudian dalam menyebutkan empat, akhirnya menjadi kata kuncinya membuka. Di sini, dalam Ketika menyebut tarekat maka disini sifat tercela lainnya. Kedua, bagaimana
ini menjadi demikian beragam, kira- praktiknya) dilakukan setiap selesai enam. Tambahannya ada ‘niat’, Tarekat Naqsyabandiyah ditekankan ada metodologi, ada unsur diroyah. seorang hamba mendekatkan dengan
kira apa penyebab keragamannya, shalat. kemudian untuk menjaga urutan dari do’a misalnya; “Allah bukakan qalbu, Tarekat Naqsyabandiyah itu berarti Allah. Ketiga, bagaimana seseorang
padahal sumbernya satu yaitu Syaikh rukun yang 4 (empat) tadi, perlu satu seperti engkau membuka hati orang sebuah metode yang dikembangkan beriman, menjalankan syariat Islam
Bahauddin Naqsyabandi? Kemudian ada riwayah lain tentang rukun lagi, maka muncullah ‘tartib’ Syaikh Naqsyabandi. Kemudian kadang
yang mengenal-Mu.” Setelah dibuka, yang benar dan berperilaku sehari-hari
perlunya dzikir dalam hati, pada Al untuk menjaga keotentikan sesuai kala penyebutan metodologi tersebut
yang kedua, qalbu ini tidak diisi dengan secara Ihsan. *
Ditinjau dari sisi keilmuan, Quran Surat Al-A’raf ayat 205 : “Dan dengan Al Quran. Allah menyebutnya merujuk kepada diri pengembangnya
yang lain, tetapi diisi dengan kalimah
keragaman itu hal yang biasa. Karena sebutlah (nama) Tuhanmu dalam kepala, tangan, kaki, dan seterusnya sebagai penanda
‘Allah’. Pada proses ini dibangun
perbedaan seperti itu juga terjadi pada hatimu dengan merendahkan diri dan tidak berubah. Inilah korelasi antara dari metodologi lain
jaringan antara qalbu dengan Allah.
disiplin ilmu lain; seperti mazhab, ilmu rasa takut, dan dengan tidak riwayah dengan diroyah. yang ‘sejenis’.
Maka kejadian selanjutnya, mengalir
kalam, fiqih, dan lain sebagainya. mengeraskan suara, di waktu pagi dan Namun, ketika ada
Cahaya Allah ke dalam qallbu, cahaya
Kenapa itu terjadi dalam tasawuf? petang, dan janganlah kamu termasuk Demikan juga dalam tarekat, nama baru yang
ini bisa berupa kesadaran, merasa rindu
Karena dalam ilmu ini ada unsur orang-orang yang lalai.” Jadi ada dzikir sepanjang tetap menjaga keotentikan muncul, tetap saja
kapada Allah, dan ini membuat dzikir
riwayah dan diroyah. Unsur riwayah, dalam qalbu, kerendahan hati, dan riwayah perihal dzikir (lisan maupun yang punya
qalbu bekerja. Yang keempat terjadi
dalam ilmu kalam adalah dalil naqli tanpa kata-kata. Karena juga ada ayat qalbu), kalaupun terlihat terjadi rumusan awal tidak
p e r l u a s a n c a h a y a
yaitu referensi yang bersifat nash ayat yang mengatakan: ”Kamu jangan perubahan, itu hal yang lumrah. dilupakan begitu
kesadaran/pencerahan tersimpan
atau hadist. Maka unsur riwayah harus menjadi bagian dari umat yang Perubahan tersebut lebih menunjukkan saja.
dalam qalbu. Yang kelima karena qalbu
dipertahankan untuk menjaga kosong,” (without conection with adanya dinamika.
mengandalkan kesadaran pikiran, Pa d a s u a t u
keotentikannya. Allah). Ini aspek riwayah yang menjadi
Misalnya tentang jumlah dzikir lisan, kesadaran sikap, maka dari qalbu itu daerah tertentu di
landasan adanya dzikir lisan dan dzikir
Tarekat itu, secara harfiah berarti Rasulullah berdzikir Subhanallah, akan mengalir ke dalam perilaku. Indonesia, ada
qalbu.
cara, jalan dan metoda atau metodologi Allahu Akbar, dan lain-lain sebanyak Begitulah konsep talqin dalam Tarekat sekelompok
yang harus bekerja satu sama lain saling Tetapi dalam perkembangan 33 kali. Begitu sampai ke tokoh tarekat Naqsyabandiyah. masyarakat yang
terkait menjadi satu sistemik. Tasawuf tarekat, sebagaimana juga terjadi tertentu, bilangannya bisa menjadi mengatasnamakan
Jadi perbedaan seperti apa yang DR. H. Asep Usman Ismail bersama Suyadi Yusuf (Mozaik)
adalah ilmu yang mempelajari metode pada bidang ilmu yang lain, ada unsur ratusan atau ribuan kali. Bagi orang
itu, berikut landasannya. Unsur riwayah diroyah. Diroyah itu intervensi akal yang tidak memahami riwayah dan
dalam tasawuf antara lain ada pada Al atau pikiran. Dalam fikih terjadi, diroyah bisa saja dikatakan itu bid’ah.
Quran Surat Al-Ahzab ayat 41 yang misalnya dalam hal berwudu’, dalam Ini karena tidak berfikir metodologis.
menyatakan : “Hai orang-orang yang Al Quran Surat Al-Ma’idah ayat 6 : “Hai Sepanjang itu masih ada payungnya, P E M I M P I N U M U M H . A k h m a d S y u k r a n B e s t a r i , S E , M M S I | P E M I M P I N R E D A K S I I r. B a m b a n g M u l y a n t o n o |
beriman berdzikirlah (dengan orang-orang yang beriman, apabila yaitu Al Quran yang menyebut secara R E D A K T U R P E L A K S A N A M R e z a H o e s i n , S E , M B A | S TA F R E D A K S I D y a h A g u s t i n e , S . S o s ; M a c h r u s y M u a f i ;
R a h m a n H i d a y a t , S E | R E P O R T E R S u y a d i Yu s u f ; M . I m r o n A f f a n d i , S E ; S a r t o n o ; J a j a n g H e r n a n d a r ; M e i l i n a ;
menyebut nama) Allah, zikir yang kamu hendak mengerjakan shalat, kualitatif banyaknya dzikir, itu tidak I n g g r i t B a n d a r i ; N a n a S . M u n a w a r a h , S . S i | D i s a i n & TATA L E TA K A j o u l l M F H i d a y a t ; E v i t K h o l i l i ;
sebanyak-banyaknya.” Kemudian maka basuhlah mukamu dan tanganmu masalah. Keragaman sangat mungkin A n g g a | A L A M AT R E D A K S I & S I R K U L A S I K a m p u s B a i t u l A m i n , J l . C u r u g R a y a N o . 3 5 , S a w a n g a n , D e p o k 1 6 5 1 7 ;
dilanjutkan ayat 42 : “Dan bertasbihlah sampai dengan siku, dan usaplah dalam menentukan jumlah bilangan Telp : (021) 98268252 ; email : mozaik@baitulamin.org | PEMASANGAN IKLAN Renny Febrianti; Fifi Fibriyanti, S.Sos |
Redaksi menerima tulisan berupa artikel, puisi dan tulisan lainnya, dikirimkan ke alamat Redaksi Mozaik Surau atau melalui email.
kepada-Nya di waktu pagi dan petang.” kepalamu dan (basuh) kakimu sampai wirid.
Kedua ayat ini menyebutkan perintah dengan kedua mata kaki.” Itu riwayah,

Anda mungkin juga menyukai