Anda di halaman 1dari 5

Bangun ruang adalah bangun tiga dimensi dalam sistem koordinat (x,y,z).

Bangun ruang terdiri dari


bangun ruang sisi datar dan sisi lengkung. Bangun ruang sisi datar yaitu kubus, balok. prisma, dan
limas sedangkan bangun ruang sisi lengkung yaitu silinder, kerucut dan bola. besaran-besaran yang
di cari dalam bangun ruang adalah mengenai Luas dan Volume.
1. Kubus
Kubus adalah bangun ruang yang dibatasi oleh enam bidang sisi yang berbentuk bujur sangkar.
Sifat-sifat Kubus
Untuk mengetahui sifat-sifat kubus, perhatikan gambar di atas!
Adapun sifat-sifat kubus adalah sebgai berikut.

1. Mempunyai 8 buah titik sudut, yaitu titik A, B, C, D, E, F, G, dan H. titik sudut merupakan persekutuan tiga
rusuk atau persekutuan tiga bidang sisi.
2. Mempunyai 6 buah sisi yang kongruen berbentuk persegi, terdiri atas: (Sisi yang merupakan bidang atas
kubus atau bidang dasar, yaitu ABCD, Sisi yang merupakan bidang atas kubus atau bidang tutup, yaitu
EFGH, Sisi tegak kubus, yaitu ABFE, BCGF, CDHG, dan ADHE.)
3. Mempunyai 12 buah rusuk yang sama panjang, yaitu AB, BC, CD, DA, EF, FG, GH, HE, AE, BF, CG, dan
DH. Rusuk merupakan garis persekutuan antara dua sisi kubus.
4. Mempunyai 12 buah diagonal sisi (bidang) yang sama panjang yaitu AF, BE, BG, CF, CH, DG, DE, AH, AC,
BD, EG, dan FH.
5. Mempunyai 6 buah bidang diagonal yang kongruen berbentuk persegi panjang yaitu ABGH, EFCD, BCHE,
FGDA, BFHD, dan AEGC.

a.Luas Permukaan kubus

b.Volume Kubus


2. Balok
Balok adalah bangun ruang yang dibatasi oleh enam bidang yang berbentuk persegi panjang serta
bidang-bidang yang berhadapan adalah sepasang yang kongruen.

Sifat-sifat Balok:
1. Mempunyai 8 titik sudut, yaitu ttik A, B, C, D, F, G, dan H. delapan titik sudut dalam balok berhadapan secara
berpasang-pasangan.
2. Mempunyai 6 bidang sisi berbentuk persegi panjang dan tiap bidang sisi yang berhadapn kongruen, yaitu:
ABCD = EFGH
ABFE = DCGH
BCGF = ADHE
3. Mempunyai 12 buah rusuk yang dikelompokkan menjadi tiga kelompok rusuk-rusuk yang sama dan sejajar.
- AB sama dan sejajar dengan DC, EF, dan HG yang selanjutnya disebut panjang balok.
- BC sama dan sejajar dengan AD, FG, dan EH, yang selanjutnya disebut lebar balok.
- AE sama dan sejajar dengan BF, CG, dan DH, yang selanjutnya disebut tinggi balok.
4. Mempunyai 12 buah diagonal sisi (bidang) yaitu AF, BE, BG, CF, CH, DG, AH, AC, BD, EG, dan FH.
5. Mempunyai 6 buah diagonal yang berbentuk persegi panjang, yaitu ABGH, EFCD, BCHE, FGDA, BFHD, dan
AEGC.
6. Mempunyai 4 buah diagonal ruang, yaitu AG, BH, CE, dan DF.

a.Luas balok:
L = 2 (p.l +p.t + l.t)
b.Volume balok:
V = p x l x t

Keterangan :
p = panjang balok
l =lebar balok
t = tinggi balok
3. Prisma
Prisma adalah suatu bangun ruang yang dibatasi oleh dua bidang yang sejejar (bidang alas dan bidang atas)
dan oleh bidang-bidang lain (bidang-bidang sisi) yang saling berpotongan menurut rusu-rusuk yang sejejar.

a. Jenis-jenis Prisma

Berdasarkan bentuk bidang alasnya, suatu prisma dianamakan prisma segi-n jika bidang asalnya
berbentuk segi-n. perhatikan gambar di bawah ini.

Gambar (i) adalah prisma tegak segitiga, yaitu prisma tegak yang alasnya berbentuk segitiga. Gambar
(ii) adalah prisma tegak segi empat atau balok. Gambar (iii) adalah prisma tegak segi lima (alasnya
berbentuk segi lima) Gambar (iv) adalah prisma tegak segi enam (alasnya berbentuk segi enam)


b. Sifat-sifat Prisma
Sifat-sifat khusus dari prisma segi-=n berarturan adalah:
1) Bidang alasnya berbentuk segi-n beraturan.
2) Rusuk-rusuk sisinya tegak lurus terhadap bidang alas.
1) Prisma tegak segitiga
Mempunyai 6 buah titik sudut, yaitu A, B, C, D, E, dan F Sisi yang merupakan bidang alas, yaitu ABC: sisi yang
merupakan bidang atas, yaitu DEF.
Mempunyai 9 buah rusuk, yaitu AB, BC, CA, DE, Ef, FD, BE, dan CF
Mempunyai 6 buah diagonal ssi, yaitu AE, BD, BF, CE, Af, dan CD
Tidak mempunyai diagonal ruang dan bidang diagonal 2) Prisma tegak segi lima
Mempunyai 10 titik sudut, yaitu P, Q, R, S, T, U, V, W, X, dan Y
Mempunyai 7 buah sisi, yaitu PQRST (bidang alas), UVWXY (bidang atas), PQVU, QRWV, RSXW, STYX dan
TPUY (sebagai sisi tegak)
Mempunyai 15 buah rusuk, yaitu PQ, QR, RS, ST, TP, UV, VW, WX, XY, YU, PU, QV, RW, SX, dan TY 3)
Prisma tegak segienam
Mempunyai 12 titik sudut
Mempunyai 8 buah sisi
Mempunyai 30 buah diagonal sisi, yang terdiri atas 9 buah diagonal sisi tegak dan 9 buah diagonal atas.
Mempunyai 18 buah diagonal ruang.

Volume Prisma = luas alas x tinggi
Luas permukaan = (2 x luas alas) + (keliling alas x tinggi)


4. Limas
Limas adalah suatu benda ruang yang dibatasi oleh sebuah bidang dasar atau bidang alas yang berbentuk segi-
n dan oleh bidang-bidang sisi yang berbentuk segi tiga. Garis alas segitiga-segitiga itu berimpit dengan ssi-sisi
segi-n dan titik puncak segitiga itu bertemu di satu titik atau berimpit. Unsur-unsur ruang limas adlaah: bidang
alas dan bidang sisi limas, rusuk limas, dan titik sudut limas.
a. Jenis-jenis Limas
Berdasarkan bentuk bidang alas, suatu limas disebut limas segi-n, jika alasnya berbentuk segi-n. contohnya
limas segitiga
jika bidang alasnya berbentuk segitiga.

Gambar (i) adalah limas segitiga T.ABC
Gambar (ii) adalah limas segi empat T.ABCD

b. Sifat-sifat limas
1) Limas segitiga
Mempunyai 4 buah titik sudut, yaitu A, B, C, dan T (titik puncak)
Mempunyai 4 buah bidang sisi, yaitu ABT, BCT, dan ACT
Mempunyai 6 buah rusuk, yaitu AB, BC, CA, TA, TB dan TC
TT1, disebut garis tinggi limas T.ABC (jika limas beraturan, T1 berada pada perpotongan sumbu simetri alas)
2) Limas segi empat
Mempunyai 5 buah titik sudut, yaitu A, B, C, D, dan T (titik puncak)
Mempunyai 5 buah bidang sisi, yaitu ABCD, ABT, BCT, CDT, dan ADT
Mempunyai 8 buah rusuk, yaitu AB, BCm CD, DA, TA, TB, TC, dan TD
Mempunyai 2 buah diagonal sisi, yaitu AC dan BD
Mempunyai 2 buah bidang diagonal, yaitu TAC dan TBD
TT1 disebut garis tinggi limas T.ABCD

Hubungan bidang alas, bidang sisi, dan titik sudut pada limas
Limas yang bidang alasnya berbentuk segi-n, maka bidang sisinya berjumlah (n+1) buah, dan titik sudutnya pun
berjumlah (n+1) buah.

Volume limas = 1/3 x luas alas x tinggi limas
Luas permukaan limas = Luas alas + jumlah luas seluruh sisi tegak

Contoh soal dan pembahasan
Soal No. 1
Perhatikan gambar sebuah kubus berikut ini

Panjang sisi AB adalah 12 cm. Tentukan:
a) volume kubus
b) luas permukaan kubus
c) panjang semua rusuk kubus

Pembahasan
a) volume kubus
V = S3
V = 12 3 = 12 x 12 x 12
V = 1.728 cm 3

b) luas permukaan kubus
Luas seluruh permukaan untuk kubus tertutup :
L = 6 x S 2
L = 6 x 12 2 = 6 x 12 x 12
L = 864 cm2

c) panjang semua rusuk kubus
Jumlah rusuk kubus ada 12 buah sehingga
Panjang semua rusuk = 12 x S
= 12 x 12
= 144 cm

Soal.
Sebuah bak mandi berbentuk kubus dengan ukuran panjang sisi 80 cm. Jika bak mandi diisi dengan
air kran yang memiliki debit 1 500 cm3 / detik, tentukan waktu yang diperlukan untuk mengisi bak
mandi dari kondisi kosong hingga penuh!

Pembahasan
Volume bak mandi adalah
= 80 x 80 x 80
= 512000 cm3

Waktu yang diperlukan
= volume : debit air
= 512000 : 500 = 1024 detik
= 17,01 menit


Coso :
1) Hitunglah volume prisma segilima jika luas alasnya 50 cm
2
dan tinggi 15 cm !
Jawab :
Volume prisma = luas alas x tinggi
= 50 x 15
= 750 cm
3


2) Hitunglah luas permukaan dari prisma segitiga siku suku dengan panjang sisi 6 cm, 8 cm,
dan 10 serta tinggi prisma 10 cm!
Jawab :
Luas permukaan = (2 x luas alas) + (keliling alas x tinggi)
= (2 x 1/2 x 6 x 8) + {(6 + 8 + 10) x 10)
= 48 + 220
= 268 cm2


3) Hitunglah volume dari limas segi empat dengan sisi alas 6 cm dan tinggi limas 20 cm!
Jawab :
Volume limas = 1/3 x luas alas x tinggi
= 1/3 x 6 x 6 x 20
= 240 cm3
4) Hitunglah luas permukaan dari limas segi empat dengan sisi alas 5 cm dan tinggi dari sisi tegak 6
cm
Jawab :
Luas permukaan limas = luas alas + jumlah luas seluruh sisi tegak
= (5 x 5) + (4 x 1/2 x 5 x 6)
= 25 + 60
= 85 cm2
Hitunglah luas permukaan balok tampak seperti pada gambar !


Jawab :
Luas permukaan balok = 2 x ( p x l + p x t + l x t )
= 2 x ( 25 x 12 + 25 x 15 + 12 x 15 )
= 2 x ( 300 + 375 + 180 ) cm
= 2 x 855 cm
= 1.710 cm

Anda mungkin juga menyukai