KUBUS
I. Unsur-Unsur Kubus
bidang EFGH
bidang ABFE
bidang CDHG
bidang BCGF
bidang ADHE
b. Rusuk kubus : AB, BC, CD, AD, AE, BF, CG, DH, EF, FG, GH, EH
AB//DC//EF //HG
AE// BF//CG// DH
* Dua garis pada bangun ruang di katakan sejajar, jika kedua garis itu berpotongan dan terletak
pada satu bidang *
c. Titik sudut : A, B, C, D, E, F, G, H
Diagonal bidang adalah ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang berhadapan pada
setiap sisi kubus
Diagonal bidang kubus ABCDEFGH adalah :
AC, BD, FH, GE, BE, AF, DG, CH, BG, CF, AH, DE
B. Diagonal Ruang
Diagonal ruang adalah ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang berhadapan dalam
suatu ruang kubus.
c. Bidang Diagonal
Bidang diagonal adalah bidang yang dibatasi oleh dua rusuk dan dua diagonal bidang pada
kubus.
Sebuah kubus memiliki 12 rusuk. Jika panjang rusuk kubus adalah s maka jumlah panjang
rusuknya adalah 12s.
Contoh soal :
a. Panjang rusuk kubus adalah 5cm. Tentukan jumlah panjang rusuk kubus tersebut!
Penyelesaian :
= 12 x 5 cm
= 60 cm
b. Nadia mempunyai kawat yang panjangnya 180cm. Dia ingin membuat kerangka kubus.
Berapa panjang rusuk kubus agar kawat tersebut tidak tersisa?
Penyelesaian :
= 15 cm
V. Jaring-Jaring Kubus
a. Perhatikan jarring-jaring kubus di bawah ini. Jika nomer 3 sebagai alas kubus, nomor
berapakah yang merupakan tutup kubus?
Jawab :
untuk mempermudah menjawab soal tersebut, buatlah jarring-jaring tersebut pada kertas lalu
gunting. Susun menjadi sebuah kubus, sehingga akan diperoleh tutup kubus adalah nomor 5.
Luas permukaan kubus adalah jumlah luas sisi-sisi kubus. Kalian ingat bahwa kubus mempunyai
6 sisi dengan panjang rusuk (s). Sedangkan sisi kubus merupakan bangun datar yaitu persegi.
Jadi, untuk mencari luas permukaan kubus adalah 6 kali luas persegi. Atau dengan rumus : 6 x s
keterangan:
Contoh soal :
Penyelesaian :
L = 6s2
= 6 x 12 x 12 cm2
= 864 cm2
b. Dua buah kubus mempunyai panjang rusuk masing-masing 5 cm dan 10 cm. Berapakah
perbandingan luas permukaan dua kubus tersebut?
Penyelesaian :
L1 = 6 x 5 x 5 cm2
= 150 cm2
L2 = 6 x 10 x 10 cm2
= 600 cm2
Kubus di samping mempunyai 8 kubus kecil. Kubus-kubus kecil tersebut merupakan isi/volume
kubus besar.
=sxsxs
keterangan :
V = volume kubus
s = panjang rusuk
Contoh soal :
a. Sebuah bak mandi berbentuk kubus mempunyai panjang rusuk 1,5 m. Berapakah volume
bak mandi tersebut? (dalam cm)
Penyelesaian :
s = 1,5 m = 150 cm
V = s3
= 3375000 cm3
b. Diketahui luas permukaan sebuah kubus 294 cm2. Hitunglah volume kubus tersebut!
Penyelesaian :
L = 294
L = 6s2
6s2 = 294
s2 = 49
s =7
V = s3
= 7 x 7 x 7 cm3
= 343 cm3
BANGUN RUANG LIMAS
Limas adalah bangun yang dibatasi oleh sebuah segi-n sebagai alas dan n buah bidang berbentuk
segi tiga yang bertemu pada suatu pucak.Limas dinamakan berdasarkan jenis alasnya, misalnya limas
segitiga, limas segi enpat, limas segi lima,
dll.
1.Sisi
2.Rusuk
3.Titik Sudut
5.DIagonal ruang
6.Bidang diagonal
3.JARING-JARING LMAS
Salah satu bentuk gambar jaring-jaring limas segi empat dan segi tiga
Contoh soal :
1. Alas sebuah limas berbentuk persegi panjang dengan panjang sisi 10 cm dan tinggi
segitiga pada bidang tegak 8 cm. hitunglah luas permukaan limas ?
penyelesaian:
Luas permukaan limas = luas alas + 4(luas segi tiga pada bidang tegak
= s × s + 4(a × t)
= 10 × 10 + 4(1/2 × 8 × 10)
= 100 + 160
=260cm2
5. VOLUME LIMAS
Gambar disamping menunjukan sebuah kubus.kubus tersebut memiliki 4 buah diagonal ruang
yang saling berpotongan . jika di amati secara cermat, keempat diagonal ruang tersebut
membentuk 6 buah limas segiempat. Dengan demikian, volume kubus merupakan
gabungan volume ke-enam limatersebut.6 kali volume limas = volume
kubus
Oleh karena s2 merupakan luas alas kubus dan s/2 merupakan tinggi limas maka, volume
limas = 1/3 x s x s/2
CONTOH SOAL:
Sebuah alas limas berbentuk persegi dengan sisi 8 cm. jika tinggi limas adalah 12 cm, tentukan
volume limas tersebut…?
Penyelesaian :
Diketahui :
Ditanya :
Volume limas…?
Jawab :
LATIHAN SOAL
1. Hitunglah luas permukaan limas dengan alas berbentuk persegi dengan panjang sisi 10 cm dan
tinggi sisi miring 6 cm …?
2. Hitunglah panjang tinggi limas dimana alas limas berbentuk persegi panjang dengan panjang
12cm dan lebar 9cm serta volume limas = 432cm3 ….?
3. Hitunglah luas permukaan limas dengan alas berbentuk segitiga siku-siku dengan panjang sisi
siku-sikunya 6 cm dan 8 cm,jika luas sisi tegaknya masing-masing 24cm2, 32cm2, 40cm2.
PEMBAHASAN :
= 10cm × 10cm
= 100 cm2
= ½ 10cm × 6cm
= ½ 60cm2
= 30cm2
jadi luas permukaan limas = luas alas + jumlah luas sisi tegak
= 100cm2 + 4(30cm2)
= 1/3 108cm2 × t
432cm3 = 36cm2 × t
t = 12cm
= ½ alas × tinggi
= ½ 6cm × 8cm
= 24cm2
luas pemukaan limas = luas alas + jumlah luas sisi tegak limas
= 120cm2
Apa itu bangun ruang sisi datar?
Kelompok bangun ruang sisi datar adalah bangun ruang yang sisinya berbentuk datar (tidak
lengkung). Coba soba amati dinding sebuah gedung dengan permukaan sebuah bola. Dinding
gedung adalah contoh sisi datar dan permukaan sebuah bola adalah contoh sisi lengkung. Jika
sebuah bangun ruang memiliki satu saja sisi lengkung maka ia tidak dapat dikelompokkan
menjadi bangun ruang sisi datar. Sebuah bangun ruang sebanyak apapun sisinya jika semuanya
berbentuk datar maka ia disebut dengan bangun ruang sisi datar.
Ada banyak sekali bangun ruang sisi datar mulai yang paling sederhana seperti kubus, balok,
limas sampai yang sangat kompleks seperti limas segi banyak atau bangu yang menyerupai
kristal. Namun demikian kali ini kita akan membahas spesifik tentang bangun ruang kubus,
balok, limas, dan juga prisma.
A. KUBUS
Disebut bangun ruang kubus ketika bangun tersebut dibatasi oleh 6 buah sisi yang berbentuk
persegi (bujur sangkar). Bangun ruang ini mempunyai 6 buah sisi, 12 buah rusuk, dan 8 buah
titik sudut. Beberapa orang sering menyebut bangun ini sebagai bidang enam beraturan dan juga
prisma segiempat dengan tinggi sama dengan sisi alas.
Bagian-bagian Kubus
TIga bagian utama dalam bangun ruang kubus adalah sisi, rusuk, dan titik sudut. Selain itu masih
ada yang disebut dengan diagonal bidang dan diagonal ruang. Perhatikan gambar kubus di bawah
ini.
Kubus ABCD.EFGH dibatasi oleh bidang ABCD, ABFE, BCGF, CDHG, ADHE, dan EFGH.
Bidang-bidang tersebut disebut sisi-sisi kubus ABCD.EFGH. Selanjutnya, AB , BC , CD , AD ,
EF , FG , GH , EH , AE , BF , CG , dan DH disebut rusuk-rusuk kubus.
Silahkan sobat coba cari sendiri ya mana-mana bagian kubus di atas sambil dicocokan
jumlahnya.
Rumus-rumus Kubus
Volume = s x s x s = s3
Luas Permukaan = 6 s x s = 6 s2
keterangan:
B. BALOK
Coba kalian perhatikan benda-benda di sekitar kalian, banyak sekali sebenarnya benda yang
memiliki bentuk bangun ruang balok. Kardus mie instan favorit kalian bentuknya adalah balok,
kulkas di dapur rumah juga berbentuk balok. Lantas kenapa benda-benda tersebut dinamakan
balok?
Balok adalah bangun ruang yang memiliki tiga pasang sisi segi empat (total 6 buah) dimana sisi-
sisi yang berhadapan memiliki bentuk dan ukuran yang sama. Berbeda dengan kubus yang
semua sisinya berbentuk persegi yang sama besar, balok sisi yang sama besar hanya sisi yang
berhadapan dan tidak semuanya berbentuk persegi, kebanyakan bentuknya persegi panjang. Buat
lebih memahami silahkan sobat amati lagi kulkas di bawah ini.
Bagian-bagian Balok
Bagian-bagian dari bagung ruang sisi datar ini sama seperti bagian-baian kubus. Sebuah balok
terdiri dari sisi, sudut, diagonal bidang, diagonal ruang, dan yang terakhir adalah bidang
diagonal. Berikut rincian jumlahnya
Rumus-rumus Balok
Keterangan:
p = panjang
l = lebar
t = tingi
C. LIMAS
Bagun ruang sisi datar berikutnya adalah limas. Pernahkah kalian melihat piramid yang ada di
mesir? Nah, piramid tersebut memiliki bentuk bangun ruang limas.
Limas adalah bangun ruang dengan alas berbentuk segi banyak, bisa segi tiga, segi empat, segi
lima, dll dan bidang sisi tegaknya berbentuk segitiga yang berpotongan pada satu titik puncak.
Ada banyak macam bangun ruang limas. Penamaannya berdasarkan bentuk alasnya.
Sebuah limas terdiri dari sisi alas, sisi tegak, rusuk, titik puncak, dan tinggi. Jumlah sisi tegak
akan sama dengan jumlah sisi alas. Jika alasnya segitiga maka jumlah sisi tegaknya adalah 3, jika
alasnya berbentuk segilima maka jumlah sisi tegaknya adalah 5. Jumlah rusuknyapun mengikuti
bentuk alas. Jika alasnya segitiga maka jumlah rusuknya 6, jika alasnya segiempat maka jumlah
rusuknya 8, pokoknya 2 kalinya.
Sebuah limas pasti akan memiliki puncak dan tinggi. Tinggi limas adalah jarak terpendek dari
puncak limas ke sisi alas. Tinggi limas selalu teka lurus dengan titik potong sumbu simetri
bidang alas.
D. PRISMA
Perhatikan gambar bangun ruang sisi datar di atas. Gambar tersebut menujukkan beberapa
contoh dari bangun ruang prisma.Bangun-bangun tersebut memiliki bidang alas dan bidang atas
yang sejajar dan kngruen. Sisi linnya berupa sisi tegak berbentuk jajargenjang atau pesegi
panjang yang tegak lurus ataupun titik dengan bidan alas dan bidang atasnya. Itulah kurang lebih
definisi prisma.
Jika dilihat lagi dari rusuk tegaknya, prisma dapat dibedakan menjadi dua, yakni prisma tegak
dan prisma miring. Prisma tegak adalah prima yang rusuk-rusuknya tegak lurus dengan bidang
lasa dan bidang atas. Prisma miring adalah prisma yang rusuk-rusuk tegaknya tidak tegak lurus
pada bidang atas dan bidang alas.
Jika dilhat dari bentuk alasnya aada yang namanya prisma segitiga, prisma segi emapat, prisma
segi lima, dan seterusnya. Jika alasnya berbentuk segi n sobat bisa memberikan nama prisma segi
n.
Bagian-Bagian Prima
Sebuah bangun ruang sisi datar yang bernama prisma terdiri dari alas dan sisi atas yang sama
dang kongruen, sisi tegak, titik sudut, dan tinggi. Tinggi prisma adalah jarak antara bidang alas
dan bidang atas. Sobat bisa amati gambar berikut:
Rumus Prisma