4.

3 PERSEGI PANJANG, PERSEGI, DAN BELAH KETUPAT

1. PERSEGI PANJANG

DEFINISI
Persegi panjang adalah jajar genjang yang memiliki sudut siku-siku.

Gambar 4.20
Setiap pembaca yang akrab dengan persegi panjang mungkin bingung dengan fakta bahwa
sebelumnya definisi panggilan untuk hanya satu sudut kanan. Karena persegi panjang adalah
jajar genjang menurut definisi, fakta bahwa persegi panjang memiliki empat sudut siku-siku
mudah dibuktikan dengan menerapkan Akibat wajar 4.1.3 dan 4.1.5. Bukti Akibat wajar 4.3.1
diserahkan kepada siswa.

Corollary 4.3.1

Semua sudut persegi panjang adalah sudut siku-siku.

Bukti Corollary 4.3.1.

Diberikan : Persegi panjang ABCD (Lihat Gambar 4.20.)

Gambar 4.20

Buktikan: m∠A = m∠B = m∠C = m∠D = 90o

Bukti

Pernyataan Alasan

1. Asumsikan m∠A = 90o 1. Definition of rectangle

2. AD || BC 2. Opposite sides of parallelogram

3. AB 3. Transversal

4. m∠A + m∠B = 180o 4. Interior angles on the same side of

5. 90o + m∠B = 180o transversal are supplementary

m∠B = 90o 5. Substitute m∠A = 90o

 6. m∠A = m∠C 6. Opposite angles of parallelogramare

m∠B = m∠D equal

7. m∠C = 90o

m∠D = 90o
So, each of the angles of rectangle is a right angle

Theorem 4.3.2

Diagonal persegi panjang kongruen

Contoh 1

Lengkapi bukti Teorema 4.3.2.

Diberikan : Persegi panjang MNPQ dengan diagonal MP dan NQ(Lihat Gambar 4.21.)

Gambar 4.21

Buktikan: MP ≅ NQ

Bukti

Pernyataan Alasan

1. Persegi Panjang MNPQ dengan 1. Diberikan

diagonall MP dan NQ 2. Oleh definisi, suatu persegi panjang

2. MNPQ is a quadrilateral adalah suatu jajargenjang dengan

3. MN ≅ QP sudut siku-siku

4. MQ ≅ MQ 3. Sisi berlawanan dari jajargenjang

5. ∠NMQ dan ∠PQM adalah sudut siku-siku adalah ≅

6. ∠NMQ ≅ ∠PQM 4. Identitas

 7. ΔNMQ ≅ ΔPQM 5. Dengan corollary 4.3.1, empat sudut

8. MP ≅ NQ persegi panjang adalah sudut siku-siku

6. Semua sudut siku-siku adalah ≅

7. SAS

8. CPCTC

2. PERSEGI
Semua persegi panjang adalah jajaran genjang; beberapa jajaran genjang adalah persegi
panjang; dan beberapa persegi panjang adalah persegi.

Gambar persegi ABCD

DEFINISI

Persegi adalah persegi panjang yang memiliki dua sisi yang berdekatan yang

kongruen

Corollary 4.3.3

Semua sisi persegi adalah kongruen.

Bukti Corollary 4.3.3.

Diberikan : Persegi ABCD (Lihat Gambar 4.22.) dengan menggambar diagonal AC dan
Bddengan titik O pada pepotongan kedua diagonal

Gambar 4.22

Buktikan: BC ≅ AD ≅ AB ≅ DC
 Bukti

Pernyataan Alasan

1. Pada ΔAOB dan ΔCOD, 1. Diagonals bisects each other

AO ≅ CO 2. Vertically Opposite angles

OB ≅ OD 3. SAS

2. ∠AOB ≅ ∠COD 4. CPCTC

3. ΔAOB ≅ ΔCOD 6. Identity

4. AB ≅ CD 7. From 1.

5. ∠OAB ≅ ∠OCD 10.Opposite sides of rectangle are

6. OD ≅ OD congruent

7. AO ≅ CO

8. ΔAOD ≅ ΔCOD

9. ∠AOD ≅ ∠COD

10. AD ≅ BC

AB ≅ DC

BC ≅ AD ≅ AB ≅ DC
So, all sides of square are congruent

3. BELAH KETUPAT

DEFINISI

Belah ketupat adalah jajar genjang dengan dua sisi yang berdekatan kongruen.

Corollary 4.3.4

Semua sisi belah ketupat adalah kongruen.

Bukti Corollary 4.3.4

Diberikan Belah ketupat ABCD dengan diagonal AC

Gambar 4.23

Buktikan bahwa AB ≅ AD ≅ BC ≅ CD

Apabila melihat diagonal AC, Belah ketupat tersebut terdiri dari dua buah segitiga yaitu

ΔABC ≅ ΔADC (diberikan)

AB = AD (CPCTC)

BC = CD(CPCTC)

AC = AC (CPCTC)

Pada ΔABC, AB = BC

Pada ΔADC, CD = AD

AB ≅ AD ≅ BC ≅ CD

Jadi, setiap sisi belah ketupat adalah kongruen.

Theorem 4.3.5

diagonal belah ketupat tegak lurus

Contoh 2 Membuktikan Teorema 4.3.5

Gambar 4.24

Diberikan: Belah Ketupat ABCD, dengan diagonal dan AC dan DB [Lihat Gambar 4.24(a)].
Buktikan: AC DB
Bukti: Lipat segitiga ABC agar bertepatan dengan segitiga CED[lihat Gambar 4.24(b)].
Sekarang lipat segitiga CED melintasi setengah diagonal DE agar bertepatan dengan segitiga
AED [lihat Gambar 4.24(c)]. Keempat segitiga kongruen yang terbentuk pada nGambar
4.24(c) dapat dibuka kembali menjadi belah ketupat ABCD dari Gambar 4.24(a). Dengan
empat sudut siku-siku yang kongruen di simpul E, kita lihat bahwa AC tegak lurus DB
Definisi alternatif dari persegi adalah “Persegi adalah belah ketupat yang sisi-
sisinya berdekatan membentuk sudut siku-siku.” Oleh karena itu, sifat lebih lanjut dari
persegi adalah bahwa diagonal-diagonalnya adalah tegak lurus.
Teorema Pythagoras, yang berhubungan dengan segitiga siku-siku, juga berguna dalam
aplikasi yang melibatkan segiempat yang memiliki sudut siku-siku. Di zaman kuno, teorema
mengklaim bahwa "persegi pada sisi miring sama dengan jumlah kuadrat pada kaki-kaki
segitiga siku-siku." Lihat Gambar 4.25(a). Penafsiran ini melibatkan konsep luas, yang
kita pelajari di bab selanjutnya. Dengan menghitung kuadrat pada Gambar 4.25(a), terlihat
bahwa
25 "satuan persegi" adalah jumlah dari 9 dan 16 unit persegi. Interpretasi kami tentang
Teorema Pythagoras menggunakan hubungan bilangan (panjang).

Gambar 4.25

Teorema Phytagoras
Teorema Pythagoras juga akan dibuktikan pada bagian ini. Teorema Pythagoras di sini untuk
meninjau penerapannya pada segitiga siku-siku dalam Contoh 3. Ketika ada hubungan sudut
siku-siku dalam segi empat, kita dapat sering menerapkan "aturan Pythagoras" juga; lihat
Contoh 4,5, dan 6.

Teorema Pythagoras Dalam segitiga siku-siku dengan sisi miring dengan panjang c
dan panjang kaki a dan b, maka c2 = a2 + b2
Contoh 3
Berapa panjang sisi miring dari segitiga siku-siku yang kakinya berukuran 6 inci dan 8 inci?
(Lihat Gambar 4.26.)

Gambar 4.26

Solusi : c² = a² + b ²

c² = 6² + 8²

c² = 36 + 64, c² = 100, c = 10

Contoh 4
Berapa panjang diagonal pada persegi panjang yang sisi-sisinya berukuran 3 kaki dan 4 kaki?
Solusi : Untuk setiap segitiga pada Gambar 4.27

Gambar 4.27

c² = a² + b ² menjadi c² = 3² + 4 ² atau c² = 9 + 16
maka c² = 25, c = 5. Jadi, diagonalnya adalah 5 kaki

Dalam Contoh 5, kami menggunakan fakta bahwa belah ketupat adalah jajar genjang untuk
membenarkan bahwa diagonal saling berpotongan. Berdasarkan Teorema 4.3.5, diagonal
belah ketupat juga tegak lurus.
Contoh 5
 Gambar 4.28

Berapa panjang masing-masing sisi belah ketupat yang panjang diagonalnya 10 cm dan
24cm? (Lihat Gambar 4.28.)
Penyelesaian Diagonal belah ketupat adalah garis-bagi yang saling tegak lurus.
Jadi, diagonal-diagonal memisahkan belah ketupat yang diperlihatkan menjadi empat segitiga
siku-siku yang kongruen dengan panjang kaki 5 cm dan 12 cm. Untuk setiap segitiga,
c² = a² + b ² menjadi c² = 5² + 12² atau c² = 25 + 144
maka c² = 169, c = 13. Jadi, panjang masing-masing sisi adalah 13 cm

Contoh 6
Pada softball diamond (sebenarnya persegi), jarak di sepanjang jalur dasar adalah 60 kaki.
Dengan menggunakan segitiga pada Gambar 4.29, cari jarak dari home plate ke base kedua.

Gambar 4.29

Solusi : c² = a² + b ²

c² = 60² + 60²

c² = 7200, c ≈84,85 ft
Contoh 7

Gambar 4.30

Untuk persegi panjang siklik ABCD, AB = 8 Diagonal DB pada persegi panjang juga
merupakan diameter lingkaran dan DB = 10.Tentukan keliling ABCD yang ditunjukkan pada
Gambar 4.30
Solusi : AB = DC = 8. Misal Ad = b, menggunakan Pythagorean Theorem dengan segitiga
siku-siku ABD,10² = 8² + b ² maka 100 = 64 + b ² dan b ² = 36, b = 6

ADF= BC = 6. Jadi keliling ABCD adalah 2(8) + 2(6) = 28

LATIHAN SOAL

1. Sebuah dinding yang panjangnya 12 kaki dan tingginya 8 kaki memiliki penyangga

segitiga sepanjang diagonal. Berapakah panjang penjepit tersebut?

Gambar 4.31

2. Sebuah jalan setapak bergerak secara horizontal 20 kaki sambil naik 4 kaki.

perkirakan panjangnya ke yang terdekat sepersepuluh kaki.

Gambar 4.32
3. Diberikan persegi ABCD. Titik O berada pada sisi DC. Jika AB = 8 cm dan AO = 10
cm. Berapakah panjang BO?
4. Diberikan persegi ABCD. Titik E berada pada interior ABCD sebagaimana hingga
segitiga ABE merupakan segitiga sama sisi. Tentukan besar sudut DEC!