Sadar Hukum
Ditulis oleh: manapar pada: 06/12/2013 kategori: Hukum | 0 Komentar
Era keterbukaan informasi dan kebebasan pers yang terjadi saat ini, telah membuka mata
masyarakat tentang betapa banyaknya pekerjaan rumah yang masih harus dibenahi dibidang
penyadaran dan penegakkan hukum di negara ini. Setiap hari, selalu ada saja media yang
memberitakan tentang berbagai kejadian pelanggaran hukum seperti kasus kekerasan,
tawuran pelajar, bentrokan antar warga di beberapa daerah, ketidakpuasan terhadap hasil
pilkada, perebutan lahan pertanian maupun tambang, perjudian, korupsi, dan lain-lain.
Dengan semakin tingginya intensitas pemberitaan terkait berbagai isu yang terjadi di
Indonesia, saat ini masyarakat jadi semakin kritis dan peka dalam menilai masalah-masalah
hukum. Namun, tidak bisa dipungkiri, kepekaan dan daya kritis yang tinggi terhadap
permasalahan hukum ini juga terkadang tidak didukung dengan pengetahuan dan pemahaman
yang utuh tentang teori serta aplikasi hukum dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh sebab itu, berdasarkan Peraturan Presiden No. 5 Tahun 2010 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah, pemerintah telah menetapkan arah kebijakan untuk
memperbaiki substansi (materi) hukum, struktur (kelembagaan) hukum, dan kultur (budaya
hukum) melalui berbagai upaya. Beberapa upaya hukum yang dilakukan antara lain dengan
cara meningkatkan budaya hukum melalui pendidikan, sosialisasi berbagai peraturan
perundang-undangan, serta keteladanan dari kepala Negara dan jajarannya dalam mematuhi
dan menaati hukum serta penegakan supremasi hukum. Dengan begitu, diharapkan hukum
bisa berfungsi dalam penyelesaian masalah secara adil.
Menyikapi hal tersebut, pemerintah melalui Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia
(HAM) mengeluarkan peraturan bernomor PHN.HN.03.05-73 Tahun 2008 Tentang
Pembentukan dan Pembinaan Keluarga Sadar Hukum dan Kelurahan/Desa Sadar Hukum.
Desa sadar hukum ini merupakan desa atau kelurahan yang telah dibina atau karena swakarsa
dan swadaya, memenuhi kriteria sebagai Desa Sadar Hukum dan Kelurahan Sadar Hukum.
Desa Binaan atau Kelurahan Binaan dapat ditetapkan menjadi Desa Sadar Hukum atau
Kelurahan Sadar Hukum jika diusulkan oleh bupati/walikota yang membawahi wilayah desa
atau kelurahan yang bersangkutan setelah desa atau kelurahan tersebut memenuhi persyaratan
yang ditetapkan berdasarkan keputusan Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional.
Dalam lampiran II peraturan tersebut, dijelaskan beberapa mekanisme untuk melakukan
pembentukan dan pembinaan desa/kelurahan binaan sampai menjadi desa/kelurahan sadar
hukum. Adapun beberapa mekanismenya adalah sebagai berikut:
1. Pembentukan Desa/Kelurahan Sadar Hukum diawali dengan penetapan suatu
desa/kelurahan yang telah mempunyai Kadarkum Menjadi Desa/Kelurahan Binaan.
2. Usul penetapan dilakukan oleh Camat kepada Bupati/Walikota/Kakanwil
Kementerian Hukum dan HAM.
3. Bupati/Walikota menetapkan dengan surat keputusansuatu Desa/Kelurahan menjadi
Desa/Kelurahan Binaan
4. Desa/Kelurahan Binaan dibina terus untuk menjadi Desa/Kelurahan Sadar Hukum.
NO.
DESA/KELURAHAN
KECAMATAN
KABUPATEN/KOTA
SADAR HUKUM
Kelurahan Sukamaju Baru Kecamatan Tapos
Kota Depok
Kelurahan Subangjaya
Kecamatan Cikole
Kota Sukabumi
Kota Sukabumi
Kecamatan Batujajar
Kabupaten Bandung
Barat
Kecamatan Cililin
Desa Singajaya
Kecamatan Cihampelas
Kecamatan Padalarang
Desa Jati
Kecamatan Saguling
Kelurahan Pasirkaliki
Kabupaten Bandung
Kecamatan Cimahi Utara Barat
10 Kelurahan Cibeureum
11 Kelurahan Cimahi
12 Desa Jatimulya
13 Kelurahan Situbatu
14 Desa Gandawesi
15 Desa Cibogor
16 Desa Salawangi
17 Desa Silihwangi
18 Desa Palasah
19 Desa Salodo
20 Desa Ganeas
21 Desa Sukadana
22 Desa Sukasari Kidul
23 Desa Malausma
Kabupaten Bandung
Barat
Kabupaten Bandung
Barat
24 Desa Banyusari
Kecamatan Malausma
Kabupaten Majalengka
Kecamatan Rajagaluh
Kabupaten Majalengka
Kecamatan Rajagaluh
Kabupaten Majalengka
27 Desa Rancaputat
Kecamatan Sumberjaya
Kabupaten Majalengka
28 Desa Saguling
Kecamatan Baregbeg
Kabupaten Majalengka
29 Desa Sukasenang
Kecamatan Bayongbong
Kabupaten Majalengka
30 Desa Cangkuang
Kecamatan Leles
Kabupaten Majalengka
31 Desa Cigedug
Kecamatan Cigedug
Kabupaten Ciamis
32 Desa Keduanan
Kecamatan Depok
Kabupaten Garut
Kabupaten Garut
Kabupaten Garut
Kabupaten Cirebon