Praktikan secara acak satu orang dari masing-masing kelompok
dijadikan sebagai relawan.
2.
Semua praktikan yang akan diukur kadar gula darah melakukan puasa minimal 10 jam sebelum pengukuran gula darah puasa (t=0).
3.
Praktikan diukur gula darah puasa (t=0) dan catat hasilnya.
4.
Praktikan segera diberikan glukosa atau minuman bergula dan
diperbolehkan untuk makan.
5.
Dilakukan pengambilan darah kembali pada menit ke-120 setelah
praktikan makan. Setiap pengambilan darah digunakan ujung jari yang berbeda.
6.
Pengukuran glukosa darah dilakukan menggunakan glucose meter dan
glucose test strip. Bagian ujung jari praktikan ditusuk dengan jarum khusus, kemudian darah diteteskan ke bagian ujung strip. Setelah 20 detik kadar glukosa darah akan terlihat pada monitor glucose meter.