A. Latar Belakang
DRS. JUHAR 1
Hoofd Penghulu)
3. Tingkat Kecamatan disebut dengan Penghulu/Naib.
DRS. JUHAR 2
Rujuk
Sesuai dengan instruksi Menteri Agama Nomor 3 tahun 1998, tanggal
12 Juli 1998, salah satu yang dianggap urgen dalam rangka reformasi di
lingkungan Departemen Agama pada waktu itu adalah meningkatkan kinerja
inisiatif dan proaktif diiringi dengan upaya mengefektifkan pengawasan
sehingga dapat diwujudkan aparatur yang mampu memberikan pelayanan
kepada masyarakat dan mampu mendorong masyarakat berpartisipasi penuh
dalam pembangunan.
Seperti yang telah disinggung di atas, bahwa peranan penghulu
fungsional dalam memberikan pelayanan terutama dalam bidang pelayanan
nikah dan rujuk di Kantor Urusan Agama Kecamatan sangat dibutuhkan mulai
dari mempersiapkan kebutuhan blangko NTCR (nikah, talak, cerai, dan rujuk).
Sampai kepada mendistribusikannya sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dalam hal ini ada 3 (tiga) fungsi yang harus ada pada setiap penghulu di setiap
jenjangnya dalam kaitannya dengan upaya meningkatkan kualitas pelayanan
nikah/rujuk yakni :
1. Fungsi Administrasi
DRS. JUHAR 3
statistik,
dan
dapat
dilaporkan
secara
berkala,
serta
DRS. JUHAR 4
layanan
2. Memahami apa yang dibutuhkan
3. Mengidentifikasi jenis-jenis layanan
4. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk keperluan suatu layanan
5. Sistem dan prosedur untuk mendapatkan pelayanan
6. Menetapkan jumlah dan kualifikasi tenaga kerja yang menangani
sejauhmana
keinginan
dan
kepuasan
pelanggan/
masyarakat.
3. Mensurvei kemungkinan adanya hambatan dalam realisasi tugas
4. Mempublikasikan rencana pelayanan prima yang mudah diketahui
penghulu
dapat
memahami
dan
mengembangkan
secara
sebagai
tambahan
untuk
pengayaan
pemahaman
DRS. JUHAR 8
pelaksanaan
pelayanan
nikah/rujuk,
penasehatan
dan
E. Saran
DRS. JUHAR 9
1. Kepada
rekan-rekan
penghulu
mari
kita
laksanakan
tugas
yang
Kerja Penghulu (Pokja Hulu) serta kita aktifkan kegiatan Bahsul Masail,
dalam upaya untuk meningkatkan pemahaman dan Khazanah intelektual
seorang penghulu dalam melaksanakan tugas, agar kita mampu hadir di
tengah-tengah masyarakat sebagai seorang ulama, tokoh dan seorang
profesional serta ahli di bidangnya.
DAFTAR PERPUSTAKAAN
Peraturan Bersama Menteri Agama dan Kepala BKN. Nomor : 20 tahun 2005
dan Nomor : 14 A tahun 2005. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Tugas dan
Penilaian Angka kredit Jabatan Fungsional Penghulu, Dirjen Bimas Islam.
Depag.RI, Jakarta, tahun 2008.
DRS. JUHAR 10