Anda di halaman 1dari 38

BILANGAN

KOMPLEKS

Setelah mempelajari bab ini mahasiswa


mampu dan kompeten, mengenai :
Bilangan kompleks
Operasi bilangan kompleks
Aplikasi bilangan kompleks dalam
rangkaian elektronika
Tegangan, arus dan impedansi
dengan menggunakan bilangan
kompleks dan diagram fasor

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS

Dalam rangkaian arus bolak-balik tegangan, arus dan


impedansi disamping dengan cara penulisan
trigonometri (sinus dan cosinus) dapat pula dinyatakan
dalam bilangan kompleks
Bilangan kompleks dituliskan sebagai berikut :
Z a jb

Dan
Lawan dari Z dinamakan konyugasi kompleks
(Complex Conyugate),
Dituliskan :

Z Z* a jb
Dan berlaku sebaliknya
3

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS

Keterangan :
a= bagian riel (Re)
b= bagian imajiner(Imj)
j

1 1

BAGAIMANA
JIKA 1 ?!
Z

1
2

j 1 1 1
2

1
2

1
2

j 1 1 1 j
3

1
2

1
2

1
2

j 1 1 1 1 1
4

1
2

1
2

1
2

1
2

j j j2 (1) 1

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS
Bilangan komplex dapat digambarkan dalam sumbu
tegak lurus dimana sumbu vertikal sebagai sumbu
Imajiner dan sumbu horisontal sebagai sumbu Riel
modulus

Dari gambar diperoleh :


a Z cos

argumen

b Z sin

Sehingga Z dapat
dituliskan:
Z a jb
Z cos j sin
5

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS

Bilangan kompleks Z dapat dituliskan juga :


Z a jb
Z cos j sin

Z Z e j
Dimana :

cos j sin

dinamakan bilangan Euler

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS

Bilangan konyugasi kompleks Z :


Z a jb
Z cos j sin

Z Z e j
Dimana :

cos j sin

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS
BAGAIMANA
JIKA Y 1 ?!
Z

9/21/2012

BAGAIMANA
1
GAMBAR Y ?!
Z

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS
Kegunaan Bilangan kompleks atau diperluas dalam ruang
kompleks, kita dapat bekerja salah satunya mendapatkan
output besaran/norm Riel dari bilangan kompleks tersebut.
Contoh :
Diketahui : Z 4 3 j
Tentukan Z
Besar/Norm Z
Jawab
dapat diperoleh dari
*
Z
4 3j
Diperoleh
rumusan
Sehingga :

ZZ*

4 3 j4 3 j

Z
Z

12 j 12 j 32 j j

25 5
9

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS
Resistor, induktor dan kapasitor dalam
bilangan kompleks dan bilangan Euler.
Resistor

Z a bj

Karena

b0
Sehingga :

Misalkan : R 40
Maka :

R 4000
Z R 40 j0
40

ZR 40e

j0 0

ZR a
10

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS
Resistor, induktor dan kapasitor dalam
bilangan kompleks dan bilangan Euler.
Induktor

ZL a bj

Misalkan : L 70

Karena

70

90

L
Maka :

a 0

Z L 0 j70

Sehingga :

j70

ZL bj
ZL ZL e

j
2

ZL 70e

11

ARUS BOLAK BALIK

BILANGAN KOMPLEKS
Resistor, induktor dan kapasitor dalam
bilangan kompleks dan bilangan Euler.
Kapasitor
ZC a bj

Misalkan : C 40
C 40 900
Maka :

Karena

a 0

ZC 0 j40
j40

Sehingga :

ZC bj

ZC ZC e

ZC 40e

12

BILANGAN KOMPLEKS

ARUS BOLAK BALIK

Informasi yang lengkap Sumber tegangan dan


sumber arus dinyatakan dalam bilangan Euler.
Misalkan sumber tegangan :
jt
V Vm e jt 0 Vm e j0 e
II
I

V Vm e jt 0

Vm cos t 0 jVm sin t 0


bagian riel
bagian imajiner

Vm cost 0 bagian riel dari Vme jt 0

13

BILANGAN KOMPLEKS

ARUS BOLAK BALIK

Informasi yang lengkap Sumber tegangan dan


sumber arus dinyatakan dalam bilangan Euler.
Misalkan sumber tegangan :
jt
V Vm e jt 0 Vm e j0 e
II
I

Suku I merupakan simpangan dengan sudut 0


dan besar amplitudo Vm dan suku II merupakan
fungsi waktu dapat dinyatakan secara implisit.

Sehingga penulisan:

V Vm e

j0

jt

Dapat diringkas menjadi :

V Vm0
14

BILANGAN KOMPLEKS

ARUS BOLAK BALIK

Jika Sumber tegangan atau sumber arus fungsi


cosinus dapat dituliskan bagian Riel (Re) dari
bilangan Euler .
Misalkan sumber tegangan :

V Vm cost 0 Vm Re e jt 0

Jika Sumber tegangan atau sumber arus fungsi


sinus dapat dituliskan bagian Imajiner (Imj) dari
bilangan Euler .
Misalkan sumber arus :

I I m sin t 0 I m I mj e

jt 0

15

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

1. Gambarkan :

1. Gambarkan :

a)
b)
c)
d)
e)

a)
b)
c)
d)
e)

Y=sin (x)
Y=2 sin (x)
Y= sin (2x)
Y= sin (4x)
Y=2 sin (4x)

V=sin (t)
V=2 sin (t)
V= sin (2t)
V= sin (4t)
V=2 sin (4t)

16

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

2. Gambarkan :

2. Gambarkan :

a) Y=sin (x-450)
b) Y= sin (x+900)
c) Y= sin (x-1800)

a) I=sin (t -450)
b) I= sin (t +900)
c) I= sin (t -1800)

17

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

3. Gambarkan :

3. Gambarkan :

a) Y=3 cos (x-450)


b) Y= 4 cos (x+900)
c) Y= 5 cos (x-1800)

a) V=3 cos (t -450)


b) V= 4 cos (t +900)
c) V= 5 cos (t -1800)

18

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR
Diagram fasor
adalah diagram yang menggambarkan fungsi-fungsi
yang mempunyai sifat vektor dan fase sudut, dimana
digambarkan dalam besar amplitudo dan fase sudutnya
saja, sedangkan sifat vektor (ruang, waktu)
terkandung (included) didalamnya.
Fungsi- fungsi tersebut biasanya fungsi sinus dan/atau
cosinus.

Atau fungsi dalam bilangan kompleks

19

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

Misalkan sumber tegangan AC, sebagai berikut


Atau

VS t Vm cos t
VS t Vm sin t

Gambar diagram fasornya :

Penulisan yang lebih


sederhana

VS Vm00
Diagram fasornya
sama meskipun
sinus atau cosinus
20

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

Misalkan sumber tegangan AC, sebagai berikut


Atau

VS t Vm cos t 0
VS t Vm sin t 0

Gambar diagram fasornya :

Penulisan yang lebih


sederhana

VS Vm0
Diagram fasornya
sama meskipun
sinus atau cosinus
21

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

Misalkan sumber tegangan AC, sebagai berikut


Atau

VS t Vm cos t 0
VS t Vm sin t 0

Gambar diagram fasornya :

Penulisan yang lebih


sederhana

VS Vm 0
Diagram fasornya
sama meskipun
sinus atau cosinus
22

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

Diagram fasor dan cara penulisan fasor berlaku


juga untuk arus dan impedansi
Arus

I I m
Impedansi

Z Zm
Bagaimana,
Diagram fasor dan cara penulisan fasor
Resistor, Induktor dan Kapasitor ??!!

9/21/2012

23

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

Resistor
Pada resistor, arus dan tegangan sefasa
sehingga diagram fasornya berada pada sumbu
mendatar 0=00
Misalkan

R 40
Ditulis lengkapnya

R 4000

24

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

induktor
Pada induktor, beda fasa arus dan tegangan
sebesar +900, artinya jika diberikan arus maka
oleh induktor fasa tegangannya diubah
sebesar +900
Misalkan

L 70
Ditulis lengkapnya

L 70 900

25

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

Kapasitor

Misalkan

Pada kapasitor, beda fasa arus dan tegangan


sebesar -900, artinya jika diberikan arus maka
oleh kapasitor fasa tegangannya diubah
sebesar -900

C 40

ADA ORANG
DISINI ?!

Ditulis lengkapnya

C 40 900

9/21/2012

26

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

Soal dan pembahasan :


Rangkaian seri RLC dengan sumber tegangan
Vs(t), seperti gambar dibawah ini :
Tentukan :
a) Impedansi rangkaian
b) Arus pada rangkaian
c) Diagram fasor
impedansi

9/21/2012

27

ARUS BOLAK BALIK

Soal dan pembahasan :


Untuk menyelesaikan persoalan diatas,
dijelaskan operasi matematik penulisan fasor
PERKALIAN
Diketahui :
Arus

I I m

Impedansi

Z Zm
Maka Tegangannya

VI Z
28

ARUS BOLAK BALIK

Tegangannya

V I Z I mZm
V I m Zm

GA NYAMBUNG
?!

V Vm
Pada perkalian bilangan fasor
bilangan skalar dioperasikan perkalian matematik
seperti biasa,
Sudut fase perkalian menjadi jumlah sudut fase
29

ARUS BOLAK BALIK

Soal dan pembahasan :


Untuk menyelesaikan persoalan diatas,
dijelaskan operasi matematik penulisan fasor
PEMBAGIAN
Diketahui :
Tegangan

I Vm

Impedansi

Z Zm
Maka Arusnya
adalah

V
I
Z
30

ARUS BOLAK BALIK

Arusnya adalah

V Vm
I
Z Zm

NYAMBUNG
NGGA ?!

I I m

Pada pembagian bilangan fasor


bilangan skalar dioperasikan pembagian
matematik seperti biasa,
Sudut fase pembagian menjadi pengurangan
sudut fase
31

ARUS BOLAK BALIK

Soal dan pembahasan :


a) Impedansinya :

Z R

L C

Z 402 70 40 50
2

Sudut

L C
3
arctan
arctan 37 0
R

Dituliskan lengkapnya
Z 50370
32

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR
b) Arus pada rangkaian

V 5 cos t
I

Z
5037 0
500
0
I

0
,
1

37
A
0
5037
Dituliskan dengan fungsi waktu

It 0,1cos t 370 A

33

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

c) Diagram fasor impedansi :

9/21/2012

34

ARUS BOLAK BALIK

DIAGRAM FASOR

Soal dan pembahasan :


Sesuai dengan nomor soal
diatas, tentukan :
a) VR, VL dan VC
b) Gambarkan diagram
fasor tegangan

9/21/2012

35

ARUS BOLAK BALIK

Tegangan pada resistor VR

VR I R 0,1 370 4000 4 370 V

0
Atau VR 4 cos t 37 V

Tegangan pada Induktor VL


VL I L 0,1 370 70 900 7 530 V
0
Atau VL 7 cos t 53 V

Tegangan pada Kapasitor VC

VC I C 0,1 370 40 900 4 1270 V


0
Atau VC 4 cos t 127 V

36

DIAGRAM FASOR TEGANGAN

ARUS BOLAK BALIK

37

BILANGAN KOMPLEKS

ARUS BOLAK BALIK

Perhatikan rangkaian berikut ini

a)
b)
c)
d)
e)

Tentukan Impedansi total rangkaian


Tentukan Arus pada tiap komponen
Tentukan Vab dan Vbe
Gambarkan diagram fasor impedansi
Gambarkan diagram fasor arus

9/21/2012

38

Anda mungkin juga menyukai