Anda di halaman 1dari 3

Nama: elly suriyani

Kelas: XI MIA1
Sasaran: kalangan seluruh manusia
Dakwah lucu Mensyukuri Nikmat Allah

Assalamualaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Pertama-tama dan yang paling utama marilah kita panjatkan puja kehadirat Allah SWT, yaitu
Allah yang Maha Kuasa, Allah yang telah menciptakan alam semesta dan seisinya, termasuk di
dalamnya ada manusia dari ibu-ibu dan bapak2, para pemudi dan para pemuda, dari tukang tahu
sampai tukang calana.
Syukur yang agung marilah kita panjatkan kehadirat Allah yang Agung, Allah yang telah
menciptkan manusia dari mulai orang kota sampai orang kampong, dari orang yang pesek
sampai orang mancung, dari mulai orang pendek sampai orang jangkung, dari mulai orang yang
gendut sampai orang yang rengkung.
Sholawat beserta salam semoga tetap tercurahkan kepada baginda alam, yang senantiasa akan
menjadi rahmatullil alam, dan cahaya bagi seluruh alam, yakni Nabi Muhammad SAW.
Hadirin kaum muslimin walmuslimat Rahimakulullah
Semenjak kita dalam kandungan Ibu sampai kita lahir bahkan sampai hari Akhirat nantinya
sorga ataupun neraka Allah yang nama manusia tak luput dari Nikmat Allah Swt. Kalau kita
bicara tentang Nikmat Allah berarti kita tidak terlepas dari 4 perkara yang harus kita ketahui
selaku hamba Allah:
1.

Siapa yang memberi Nikmat

2.

Nikmat yang diberikan

3.

Orang yang menerima Nikmat

4.

Ucapan Syukur terhadap nikmat yang diberikan Allah.

Hadirin kaum muslimin walmuslimat rohimakumullah


Yang pertama Orang yang memberikan nikmat
Siapa yang memberikan nikmat? Yg member nikmat itu adalah Allah dialah yang berkuasa
menambah dan mengurangkan nikmat yang ada pada diri insan, kalau Allah yang berkehendak
untuk menambahnya maka tak seorangpun yang dapat menolaknya dan begitu sebaliknya kalau
Allah berkehendak untuk mencabut nikmat yang ada pada manusia juga tak seorangpun yang

mampu mempertahankannya kenapa demikian.? Karna Iradatullah Fauqa Kulli Iradah


(kehendak Allah diatas segala kehendak), manusia hanyalah bisa berencana bikin ini dan itu
namun keputusannya terletak pada keputusan Allah meskipun sebelumnya perkara itu telah
diputuskan oleh Allah Sebagaimana Orang kita bilang
kok ndak dapek silandak lidih
silandak bilh nan balaku
Kok ndak dapek kandak hati
Kandak Allah nan balaku
Miskipun kita telah memilki 1001 macam rencana namun semua itu tidak berarti apa-apa
kalau sipemberi nikmat tidak merestuinya, Betapa banyak kita lihat orang tua sang anak mengini
anaknya sekolah tinggi, tapi tak semua orang Tua yang memperoleh keinginannya yang seperti
itu bahkan kadang kala sang anak tidak sadar bahwa oang tuanya telah bersusah payah
mencarikan nafkah demi keberhasilan anaknya tapi semua itu merupakan kehendak sang
pemberi Nikmat.
Yang kedua 2. Nikmat yang diberikan Allah
Secara garis besar nikmat yang diberikan Allah Swt kepada Ummat manusia terbagi dua
yang pertama nikmat Ijad artinya mengadakan seuatu nikmat yang belum ada dan yang kedua
nikmat Imdad yaitu nikmat yang diberikan Allah ada kelanjutanya, Nikmat yang paling diantara
nikmat yang diberikan Allah itu adalah nikmat Iman dan kesehatan. Kalaulah manusia
menghitung nikmat Allah yang ada meskipun dibantu oleh Computer an alat teknologi canggih
lainnya tak seoangpun yang sanggup menghitungnya, ranting-ranting dijadikan pena, daun-daun
sebagai bukunya dan lautan sebagai tintanya tentu belum cukup untuk menuliskan nikmat Allah
yang diberikan kepada manusia "
dan jika kamu hitung nikmat Allah niscaya
takan sanggup kamu menghitungnya
Yang ketiga Orang yang menerima nikmat Allah
Sikap manusia dalam menerima Nikmat Allah tidaklah sama, ada orang yang menerima
nikmat allah. Ketika dia telah menerima nikmat yang diberikan Allah lalu dia tidak ingat akan
orang yang memberi nikmat dan ada pula orang yang ketika menerima nikmat dari Allah dia
ingat akan orang yang memberi nikmta kepadanya sehingga akan terlancarlah dimulutnya
kaliamah-kalimah yang baik dan bernilai Ibadah disisi Allah Swt. Nah orang yang seperti ini
akan ditambah nikmatnya oleh Allah Swt. Sehingga dalam Surat Ibrahim ayat 7 Allah
bertfirman:

Sungguh jika kamu sukuri nikmatku akanku tambah nikmat yang kuberikan kepadamu dan jika
kamu kufur terhadap nikmat yang kuberikan niscaya Azabku sangat pedih

Kaum Muslimin wal muslimat Rahimakumullah

pYng ke empat Adanya Ucapan Syukur terhadap nikmatnya


Nah kewajiban kita selaku orang Mukmin dengan berdasarkan ayat diatas adalah
Mensyukuri Nikmat Allah yang diberikannya kepada kita dan salah satu tanda - tanda orang
yang mensyukuri nikmat Allah lahirnya ucapan-ucapan baik pada mulutnya, contoh kecilnya
saja ketika kita akan makan diawali dengan Bismillah dan ketika telah selesai makan ataupun
minum diakhiri dengan Alhamdulilla ini adalah satu contoh sikap orang yang mensyukuri
nikmat Allah Swt.
Lafaz yang menyatakan Syukur kepada Allah sangatlah banyak salah satunya yang paling baik
adalah lafaz Pujian yakni Alhamdulillah lafaz ini apabila dibaca oleh seorang yang beriman dia
ringan pada lidah namun sangatlah berat pada timbangan artinya Mudah diucapkan dan banyak,
nilai ibadahnya disisi Allah Swt.
Dan salah satu contoh lagi menandakan orang yang bersyukur kepada Allah adalah dia mau
berterima kasih kepada sesama manusia ketika orang lain memberikan sesuatu yang bermanfaat
baginya apakah itu perkara dunia apalagi urusan akhirat.

Pernah dalam sebuah Hadistnya Rasulullah bersabda:


(

Artinya:Tidaklah dinamakan bersyukur kepda Allah orang yang tidak berterima lkasih kepada
sesame manusia
( HR.

Kaum muslimin walmuslilmat Rahimakumulla


Sepanjang uraian diatas dapatlah kita ambil kesimpulan:
1.

Marilah kita Mensyukri nikmat Allah yang telah diberikannya kepda kita dengan jalan

mentaati segala perintahnya dan meninggalkan segala larangannya karna dengan itulah seorang
manusia akan memperoleh derajat yang paling mulia disisi Allah Swt.
2.

berdasarkan surat Ibrahim ayat 7 manmusia akan diazab apabila dia meninggalkan syukur

kepada Allah Swt. Namun sebaliknya apabila kita bersyukur tentu nikmat yang ada akan
ditambah oleh Allah Swt.

Anda mungkin juga menyukai