Anda di halaman 1dari 2

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Bismillah, Alhamdulilla
Wasyukrulillah 'Ala ni'matillah
La kahula wala quwwata illabillah

Asyhadullailaha illallahuwahdahula syarikalah


Wa asyhaduannamuhammadan abduhu warosuluh

Allahumma sholli wasallim wabarik'ala sayyidina muhammadin


Wa'ala alihi washohbihi ajmain, ammaba'du

Hadirin sekalian yang saya hormati

Pertama dan yang paling utama kita harus senantiasa bersyukur kepada Allah
SWT. Karena atas pemberian atas kemurahan Allah kita masih diberikan umur
panjang, serta sehat jasmani dan rohani.

Yang kedua sholawat dan salam marilah kita haturkan kepada nabi Muhammad
SAW selaku nabi kita nabi untuk umat Islam di era sekarang ini, dan selalu kita
nantikan syafaatnya di hari akhir nanti amin amin yarobbal'alamin. (yang tidak
mengucapkan amin apa tidak ingin mendapatkan syafaat nabi???) saya ulangi ya
amain amin yarobbal ...... alamiiiin.

Teman-temanku sekalian yang berbahagia

Perkenalkan dan perkenankan saya (..................) akan menyampaikan pidato


dengan judul cinta..... judulnya apa  teman-teman??? cinta? loh kecil-kecil bicara
cinta, enggak kelles. Maksud saya cinta kepada Ibu. 

Coba saya tanya kepada temen-temen nih, temen-temen semua cinta kepada ibu
tidak ya? apa? tidak? naudzubillah mindzalik. Kita sebagai anak harus, wajib cinta
kepada Ibu kita. Coba bayangkan ibu kita yang mengandung kita selama 9 bulan,
mengurusi kita saat kecil, memandikan, menyuapin, menggantikan baju,
mengantar ke sekolah, apa kita tidak cinta? 

Temanku yang saya cintai

Ibu merupakan orang tua yang harus kita hormati, karena jasa beliau sangatlah
tidak bisa kita hitung dengan jari kita. Ada sebuah kisah pada zaman Rasulullah.
Boleh ya saya bercerita? Oke yang penting harus mendengarkan.

Pada suatu hari nabi Muhammad kedatangan sahabat, dan sahabat tersebut
bertanya kepada nabi. "Ya nabi, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?"
dan nabi punmenjawab "Kepada Ibumu" Dan orang tersebut kembali bertanya,
‘Kemudian siapa lagi?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’
Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’ Beliau menjawab,
‘Ibumu.’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi,’ Nabi shalallahu
‘alaihi wasallam menjawab, ‘Kemudian ayahmu.

Nah itulah hadits yang disampaikan oleh Rasulullah, betapa mulianya seorang ibu
yang sampai disebut tiga kali oleh Rasulullah SAW.

Hadirin yang dirahmati Allah

Maka dari itu kita sebagai anak yang sholih dan sholihah harus senantiasa cinta
kepada Ibu, dengan cara apa? misalnya kita disuruh beli sarapan, dik beliin sarapan
sebentar.... langsung berangkat. dik sholatlah sebelum di sholati.... eh salam
mksudnya dik sholatlah udah sore kok... langsung sholat itu salah satu contoh
conta kepada ibu.

Ada lagi cara kita cinta kepada ibu, yaitu dengan selalu mendo'akan ibu kita,
supaya diberikan kesehatan, diampuni dosanya, diberikan keberkahan rizki.  Coba
saya tanya kepada mas yang pake baju kotak-kotak, 

"pernah tidak mendo'akan orang tua kita?" "bera kalai kita mendo'akan orang tua
kita dalam sehari?" Coba kita ucapkan bersama-sama do'a kepada kedua orang tua.
Ya saya hitung satu.... dua.... tiga....

َّ ‫اَللّهُ َّم ا ْغفِرْ لِ ْي َولِ َوالِ َد‬.


َ ‫ي َوارْ َح ْمهُ َما َك َما َربَّيَانِ ْي‬
‫ص ِغ ْي َرا‬

Artinya: Ya Allah Tuhanku, ampunilah aku dan kedua orang tuaku, sayangilah
mereka seperti mereka menyayangiku diwaktu kecil. 

Temanku yang saya cintai dan saya banggakan

Demikianlah yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai