Rumah Sakit
Fatimah Shohina Putri
(061340411645)
Fitryani
(061340411646)
Ica Khoirun Nisa
(061340411647)
Imam
Nuradha
P
KELOMPOK
(061340411648)
3
Outline
Pengertian
Pengertian
limbah rumah sakit
Menurut
Klasifikasi dan
Karakteristik Limbah
Rumah Sakit
Klasifikasi
dihasilkan langsung
dari kegiatan
medis sertasakit
tergolong limbah ba
limbah
rumah
secara umum
Parameter Limbah
Rumah Sakit
FISIKA
SUHU
KIMIA
Pengukuran
Ph
30
meter
mg/L atau
dengan
PH Universal
filtrasi dan penimbangan fase solid
6-9mg/L kadar O2 sebelum dan sesudah inkubasi /penyimpanan hari
Dihitung
30
MIKROBIOLOGI
Jumlah E.coli
RADIOAKTIFITAS
Dampak limbah
rumah sakit
Pengolahan
Limbah Rumah
sakit
Kategori
Limbah Medis/Klinis
Pemisahan
Warna Kantong
Jenis Sampah/Limbah
Hitam
Kuning
Pembuangan sampah
medis yang berasal dari
unit patologi kimia,
haematologi, transfusi
darah, mikrobiologi,
histologi dan post
partum serta unit
sejenisnya (binatang
percobaan) dibuat
dalam kode pencegahan
infeksi dalam lab klinis
dan ruang post mortum
dan publikasi lainnya
Barang-barang yang
lebih atau produk
medis baru sebagian
digunakan hendaknya
dikembalikan kepada
petugas yang
bertanggung jawab di
bagian Farmasi Rumah
Sakit
PENAMPUNGAN
Sampah medis hendaknya diangkut sesering mungkin,
dikatakan penuh itu kalau 2/3 atau kantong penuh
Sementara menunggu pengangkutan, hendaknya :
- Simpan dalam kontainer memenuhi syarat
- Lokasi strategis, dalam kantong warna dan kode
terpisah
- Taruh di tempat yg kering dan ada sarana pencuci
- Aman dari orang yang tak bertanggung jawab
- Terjangkau kendaraan pengangkut sampah
Sampah medis yang tidak berbahaya dapat ditampung
bersama sampah lain sambil menunggu pemusnahan
PENGANGKUTAN
Transportasi
Sampah Medis
Kereta atau
Trolli
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Incinerator
Cara kerja: pembakaran limbah dengan menggunakan
bahan bakar solar.
Sebelumnya limbah padat disortir menjadi dua yaitu
infeksius dan non infeksius. Pemisahan dan pengurangan
limbah yang sejenis dan reduksi volume limbah
merupakan persyaratan keamanan yang penting bagi
petugas pembuang sampah. Sarana penampungan
limbah infeksius harus memadai baik letak, maupun
hygienisnya.
Untuk memudahkan dalam penanganan limbah
dirumah sakit perlu dibedakan dengan adanya standart
secara nasional kode warna dan identifikasi kantong dan
kontainer limbah
Pengolahan limbah
cair
Jadi..
Pengolahan limbah
cair = proses
biologis
proses
pengolahan
air
limbah
dengan
menampung air limbah pada suatu kolam yang luas
dengan waktu tinggal yang cukup lama sehingga
dengan aktifitas mikro-organisme tumbuh secara
alami, senyawa polutan yang ada dalam air akan
terurai.
Guna mempercepat proses penguraian senyawa
polutan atau memperpendek waktu tinggal dapat
dilakukan proses aerasi. Contoh : kolam aerasi /
kolam stabilisasi
UNTUK LEBIH
DETAIL
F
I
T
K
A
R
U
LUMP
)
E
G
D
U
L
S
D
E
T
A
V
I
T
C
A
(
Lumpur aktif adalah lumpur yang kaya dengan bakteri aerob, yaitu bakteri
yang dapat menguraikan limbah organik dengan cara mengalami
biodegradasi(oxygen-demanding materials).
Bakteri aerob mengubah sampah organik dalam air menjadi biomasa dari gas
CO2, sementara nitrogen organik diubah menjadi ammonium dan nitrat,
fosforus organik diubah menjadi fosfat.
Biomassa hasil degradasi tetap berada dalam tangki aerasi hingga bakteri
melewati masa pertumbuhan cepatnya(long phase).Setelah itu akan
mengalami flokulasi membentuk padatan yang lebih mudah mengendap.Dari
tangki pengendapan, sebagian lumpur dibuang, sebagian lain disirkulasikan
kedalam tangki aerasi. Kombinasi antara bakteri dalam konsentrasi tinggi dan
lapar (dalam lumpur yang disirkulasi) dengan jumlah nutrient yang banyak
(dalam air kotor), memungkinkan penguraian dapat berlangsung dengan
cepat. Penguraian dengan metode lumpur aktif hanya memerlukan beberapa
jam, jauh lenih cepat dibandingkan dengan penguraian serupa yang terjadi
secara alami dalam selokan atau air sungai.
Peng
olah
deng
an a
ir li m
an p
r os e
bah
s RB
C
Pengolahan Limbah
dengan Biofilter up
flow
Proses
pengolahan
air
limbah
dengan
proses
biofilter
dilakukan
dengan cara mengalirkan air limbah
masuk ke dalam reaktor biologis yang
telah diisi dengan media penyangga
untuk
pengembangbiakkan
mikroorganisme dengan atau tanpa
aerasi.
Untuk proses anaerobik dilakukan
tanpa pemeberian udara atau oksigen.
Biofiler yang baik adalah menggunakan
prinsip biofiltrasi yang memiliki struktur
menyerupai saringan dan tersusun dari
tumpukan media penyangga yang
disusun baik secara teratur maupun
acak di dalam suatu biofilter.
i
s
a
r
e
A
n
a
g
n
e
d
n
a
h
a
l
o
k
a
P en g
t
n
o
K
Proses ini merupakan pengembangan dari proses
lumpur aktif dan proses biofilter. Pengolahan air
limbah dengan proses aerasi kontak ini terdiri dari
dua bagian yakni pengolahan primer dan pengolahan
sekunder.
Primer meliputi pengendapan dan penyaringan.
Sedangkan pada tahap sekunder aerasi kontak, yaitu
mengontakkan air limbah dengan mikroorganisme
yang tersuspensi dalam air maupun yang menempel
pada media.
Keungg
ulan
Pengelolaannya sangat mudah
Biaya operasi rendah
Dibandingkan proses lumpur aktif, lumpur
yang dihasilkan relatif sedikit
Dapat menghilangkan N dan Phosphor yang
dapat menyebabkan eutrhopikasi
Suplai udara untuk aerasi relatif kecil
Bisa untuk BOD besar
Dapat menghilangkan padatan tersuspensi
dengan baik
Penghawaan ruangan
TERIMA KASIH