Formil

Pada perkara ini, terdakwa didakwa dengan dakwaan alternatif oleh jaksa penuntut umum yaitu
pasal 132 ayat (1) jo. Pasal 114 ayat (1) undang-undang no.35 tahun 2009 tentang Narkotika atau
pasal 132 ayat (1) jo. Pasal 111 ayat (1) undang-undang no.35 tahun 2009 tentang Narkotika.
Dalam Surat Dakwaan Alterinatif terdapat beberapa dakwaan yang disusun secara berlapis, lapisan
yang satu merupakan alternatif dan bersifat mengecualikan dakwaan pada lapisan lainnya. Bentuk
dakwaan ini digunakan bila belum didapat kepastian tentang Tindak Pidana mana yang paling
tepat dapat dibuktikan. Meskipun dakwaan terdiri dari beberapa lapisan, tetapi hanya satu
dakwaan saja yang akan dibuktikan.
Materiil
Pada perkara ini, terdakwa didakwa berkaitan dengan penyalahgunaan narkotika golongan I.
Narkotika sendiri didalam pasal 6 uu no. 35 tahun 2009 diklasifikasikan menjadi 3 golongan.
Yaitu golongan I, golongan II dan golongan III.
Golongan I hanya dapat dipergunakan untuk kepentingan Iptek saja, tidak untuk pengobatan
karena berpotensi ketergantungan sangat tinggi
Golongan II dipergunakan untuk kepentingan Iptek, dapat juga untuk pengobatan tetapi sebagai
pilihan terakhir karena potensi ketegantungan tinggi
Golongan III bisa untuk Iptek dan pengobatan, potensi ketergantungan ringan.
Perkara narkotika termasuk pidana khusus. Yaitu tindak pidana yang diatur diluar KUHP baik
dalam peraturan perundang-undangan Pidana maupun bukan pidana tetapi memliki sanksi pidana.