masa
sulit
sekalipun
Anda
akan
tetap
senang
dan
berusaha
Rencana bisnis tersebut berisi tentang apa yang dikerjakan dalam suatu
bisnis ke depan meliputi alokasi sumber daya, perhatian pada faktor-faktor
kunci dan mengolah permasalahan-permasalahan dan peluang yang ada.
Kebutuhan akan sebuah perencanaan bisnis menjadi mutlak jika kita akan
menjalankan suatu bisnis, karena perencanaan bisnis sendiri ibarat sebuah peta
dan kompas untuk menjalankan bisnis. Dengan sebuah perencanaan yang matang
kita dapat menetapkan tujuan utama bisnis kita, skala prioritas, dan
menetapkan target.
Dengan adanya rencana bisnis yang baik akan menjadikan peluang sukses
bisnis kita semakin tinggi.
cara sederhana menemukan ide-ide baru dalam Bisnis
Tidak harus bergelar pendidikan tinggi untuk bisa menemukan ide bisnis
cemerlang.
Siapapun
bisa
menemukan
ide
bisnis
yang
kemudian
bisa
pel
lantai
dan
cairan
pel
dengan
berbagai
variasi
bentuknya.
Dari ide-ide seperti itulah bisnis itu kemudian berkembang dan menghasilkan
keuntungan.
1. Lihat sekeliling anda
Ini salah satu cara paling simpel. Tidak usah susah-susah, anda jalan
keluar rumah anda dan lihat di sekeliling anda ada usaha apa saja. Mungkin ada
usaha cuci mobil, ada warnet, warung makan, dan sebagainya. Dan kalau
diperhatikan semua usaha itu bisa eksis, meski mungkin ada lebih lima warung
makan
di
lingkungan
anda,
tapi
semuanya
masih
tetap
buka
usaha.
Mungkin Anda masih belum bisa memulai suatu bisnis karena Anda begitu
sulit untuk menemukan produk yang terbaik untuk bisa memulai membangun
bisnis. Begitulah akibatnya jika Kita masih menganggap bahwa memulai sukses
bisnis sangat bergantung sekali pada produk bagus dan unik yang harus kita
jual.
Anggapan tersebut di
belum
Anda begitu tahu persis dimana pasarnya untuk Anda berbisnis (lakukan
survey).
bagaimana
anda
yang
sempurna
itu?
Tiap
entrepreneur
memiliki konsep
mereka
sendiri
tentang apa itu sebuah usaha yang tanpa cela. Sementara Google ialah sebuah
usaha yang hebat bagi para pendiri perusahaan tersebut--Google mungkin
bukan usaha yang tepat bagi mereka yang tidak terlalu mengerti dan familiar
dengan teknologi atau yang tidak ingin mengelola organisasi sebesar itu.
Maka dari itu, setiap usaha yang sempurna didefinisikan oleh pemilik usaha.
Selalu ingatlah itu, mari kita mulai dengan lima konsep menemukann ide usaha
sempurna:
dan
menumbuhkan
bisnis
Anda
serta
keluar
untuk
mempublikasikannya di mana pun, dan kepada siapa pun. Jika Anda akhirnya
memulai sebuah usaha yang Anda tidak minati, sesuatu yang tidak membuat
Anda bersemangat di pagi hari, maka akan sangat sulit untuk mencurahkan
waktu dan energi anda untuk berhasil, sehingga itu tidak bisa dianggap sebagai
ide bisnis yang sempurna.
Pahami persaingan
Tiap bisnis punya persaingan baik langsung atau tidak langsung. Pikirkan
mengenai gedung bioskop. Mereka memiliki persaingan langsung dengan tokotoko persewaan video atau televisi rumah. Mereka juga mempunyai persaingan
tak langsung dari kegiatan lain yang pelanggan lakukan untuk menghabiskan
pendapatan sekali pakai mereka seperti bowling, paint ball, golf, dsb. Hal
apapun yang orang lakukan di waktu senggang mereka.
Lebih lanjut lagi, beberapa pesaing tampak kejam. Artinya bahwa jika
Anda mempromosikan dan menawarkan sebuah produk yang sama dengan produk
mereka tetapi dengan harga yang lebih rendah, para pesaing ini hanya akan
menurunkan harga mereka untuk menyamai atau mengalahkan Anda. Jika bisnis
mereka sudah mapan- mereka bisa saja menjual dengan harga yang lebih rendah
dari Anda, yang akibatnya bisa saja membuat Anda terdepak dari persaingan.
Bila Anda tidak mengetahui persaingan--apa yang mereka mau lakukan untuk
mengeluarkan anda dari persaingan--Anda mungkin akan menghabiskan lebih
banyak waktu dalam perang harga lalu menumbuhkan bisnis anda bukan sebuah
ide bisnis yang sempurna.
Arus kas
Banyak entrepreneur memasuki dunia bisnis dengan ide-ide yang hebat
tetapi memiliki pemahaman yang kurang memadai tentang modal yang
dibutuhkan untuk dapat melejitkan usahanya. Kebanyakan akan membuat
bentuk asli produk atau layanan dan memahami apa yang dibutuhkan untuk
membuat produk atau memberikan layanan tetapi mereka tidak paham mengenai
modal yang dibutuhkan usahanya untuk mengatur sisa organisasinya termasuk
pemasarannya (sangat mahal tetapi sangat penting), karyawan (lebih dari
sekadar gaji atau upah), asuransi atau persediaan dan semua pengeluaran kecil
yang berakumulasi dengan cepat seperti telepon, internet, layanan komputer,
dsb. Mengetahui semua arus kas Anda akan membantu memastikan bahwa
semua biaya (variabel maupun tetap) dapat ditutup dengan bisnis--ide bisnis
yang sempurna. Saya telah melihat terlalu banyak perusahaan dengan produk
yang hebat tetapi gagal karena mereka tidak dapat menutup pengeluaran
sederhana seperti sewa atau peralatan.
Ketahui diri Anda
Ketahui kelebihan dan kelemahan Anda. Ketahui bahwa Anda siap, mau,
dan mampu untuk melakukan apa yang diperlukan dalam membuat usaha Anda
berhasil. Saya hingga kini sudah bekerja dengan banyak pemilik usaha di masa
lalu yang berpikir bahwa satu-satunya hal yang mereka perlu lakukan ialah
memasang papan nama mereka dan selesai sudah. Oleh karena itu, saat
berhubungan dengan pengelolaan bisnis sehari-hari, mereka tidak bersedia
untuk menginvestasikan waktu, energi, atau uang yang diperlukan untuk
keberhasilan. Maka dari itu, ketahui seberapa kerasnya Anda mau bekerja.
Selain itu, ketahui pula situasi keuangan pribadi Anda dan apa yang bisnis
Anda hasilkan untuk menopang gaya hidup Anda. Jika Anda pikir bisnis Anda
akan menghasilkan uang yang banyak dari hari pertama, maka Anda salah. Dan
jika Anda ingin bisnis Anda menghasilkan banyak uang, itu bukan bisnis yang
tepat untuk Anda. Singkirkan hal-hal yang mengganggu konsentrasi dari luar
seperti situasi keuangan pribadi Anda lakukanlah secara berurutan Anda akan
dapat untuk memusatkan perhatian hanya pada konsepsi dan pertumbuhannya.
Pada akhirnya, akan memberikan anda keamanan keuangan yang Anda idamkan
itu akan menjadi ide bisnis yang sempurna.
Apapun tingkatan keinginan Anda terhadap bisnis Anda sebuah gaya
hidup ibu-ibu dan operasi pop atau sebuah konglomerat multinasional apabila
Anda mengembangkan sebuah ide bisnis dengan lima konsep ini dalam benak
Anda ide Anda akan menjadi ide bisnis yang sempurna bagi Anda.
Diskusikan
Setiap kali Anda mendapat ide baru, selalu diskusikan hal tersebut kepada
pihak-pihak yang terkait, misalnya partner bisnis dan bawahan. Pastikan diskusi
berjalan dinamis, sehingga terbuka untuk masukan, saran, dan kritik. Anda juga
bisa menggunakan forum online untuk bisa mendapat masukan dari konsumen.
Cara ini bisa membuat konsumen merasa terlibat dan suara mereka didengar.
Ketegorikan ide
Setelah Anda menuliskan ide-ide tersebut, kemudian kelompokkan dalam
beberapa label atau kategori. Cara ini untuk melihat mana ide yang paling sesuai
dengan bisnis Anda. Selain itu, dengan mengelompokkan ide ke beberapa bagian
juga bisa membantu Anda untuk lebih kreatif dan mencari ide lain.
Delegasi
Untuk setiap daftar ide, Anda harus bisa mendelegasikan tugas kepada
bawahan agar mereka bertanggung jawab terhadap bagian tersebut. Hal ini
sangat penting, karena untuk membuat sebuah perusahaan berinovasi, para
pekerjanya harus diberikan motivasi dan salah satunya adalah dengan memberi
tanggung jawab.
dalam
terjadi tentu anggapan di atas menjadi benar. Padahal dalam teorinya, bisnis
sekecil apapun tetap memerlukan perencanaan untuk dapat merealisasikan ide
bisnis yang lebih matang.
Tujuan membuat rencana bisnis adalah untuk memastikan jalannya
operasi bisnis yang tepat dan memberikan dorongan pada rencana-rencana
departemen atau divisi. Selain itu juga untuk memutuskan rute yang diperlukan
organisasi dalam mencapai tujuannya sekaligus menentukan standar untuk
menentukan kinerja bisnis. Yang tidak kalah penting adalah untuk memperoleh
dukungan dari konsumen, investor bahkan pihak-pihak lainnya.
Dalam perspektif Philip Kotler, setidaknya ada beberapa prosedur
standar untuk dapat merealisasikan ide bisnis yang benar dalam bentuk rencana
bisnis untuk merealisasikan bisnis. Yaitu: pembangkitan gagasan, penyaringan,
pengembangan dan pengujian konsep, strategi pemasaran, analisa bisnis,
pengembangan produk, pengujian pasar, dan komersialisasi. Dengan kata lain,
rencana bisnis untuk merealisasikan ide memang menjadi hal yang sangat
penting dalam bisnis. Boleh saja ide yang diperoleh sangat brilliant dan luar
biasa, tetapi tetap saja harus dikaji dalam berbagai hal, terutama aspek
ekonomis, teknis, dan masa depannya.
Aspek ekonomis
Aspek ini mencakup analisis pasar, penjualan, biaya produksi, maupun
profit margin.Faktor ini sangat penting, karena mempengaruhi tingkat
keputusan untuk merealisasikan ide menjadi bisnis yang sesungguhnya. Aspek
ini akan mengkaji sejauh mana tingkat keuntungan yang diperoleh, dengan daya
serap pasar yang ada dan kemampuan memiliki modal untuk menjalankan
operasional
bisnis.
Meskipun
idenya
luar
biasa,
tetapi
kalau
dalam
perhitungannya merugi, ya buat apa ? Karena itu, Anda harus paham betul,
bagaimana Anda menghasilkan income, dan berapa biaya yang akan dikeluarkan.
Aspek teknis
Aspek ini sangat penting untuk mengukur kemampuan untuk menjalankan
bisnis dengan baik. Apakah dengan modal yang ada, sudah mampu memproduksi
barang atau jasa yang bisa dijual ? bagaimana dengan kemampuan sumber daya
baik,
sekaligus
meminimalisasi
kemungkinan
kegagalan
bisnis.
kewirausahaan
serta
bisnis.
Lihatlah
bagaimana
para
entrepreneur bekerja, perhatikan apa yang mereka katakan, dan tirulah. Tidak
ada waktu untuk menemukan kembali roda bisnis.
kekuatan usaha Anda dan kelemahan pesaing Anda. Namun, penting juga untuk
tetap realistis dan jujur terhadap diri sendiri dan pihak yang akan menjadi
sumber dana Anda.
Langkah 4
Gambarkan struktur, manajemen, dan strategi operasional perusahaan
Anda. Di sini, berikan penjelasan mengenai manufaktur, pembelian, pemilihan
staf, dan pemerolehan peralatan yang diperlukan dan fasilitas untuk usaha
Anda. Anda harus menyertakan informasi mengenai bagaimana Anda akan
membangun hubungan dengan vendor dan menonjolkan pengalaman tim
manajemen Anda. Investor ingin mengetahui apakah tim manajemen Anda
memahami pasar dan produk, serta memiliki pengalaman yang diperlukan untuk
memulai usaha dengan baik dan menjalankannya.
Langkah 5
Berikan informasi keuangan yang akurat dan mendetil untuk digunakan
oleh investor potensial. Anda diwajibkan untuk memberikan informasi keuangan
prospektif (masa datang) dan historis (masa lalu). Ini juga termasuk laporan
keuangan dan laporan kas setiap tahun selama usaha Anda telah berjalan
(biasanya 3 hingga lima tahun) dan Anda harus menjelaskan secara langsung
ekspektasi dan pendapatan yang diharapkan di masa datang. Jaminan yang
tersedia
pemasaran meliputi cara atau metode pemasaran, iklan atau promosi, dan
tenaga penjualan," tuturnya.
Selain itu, Yulendra menambahkan, rencana pengembangan memaparkan
strategi, sasaran dan jadwal pencapaian. Sedangkan proyeksi keuangan
menjelaskan tentang proyeksi pendapatan, proyeksi aliran kas, neraca, sumber
modal dan penggunaan, asumsi yang digunakan, dan analisis kembali modal.
Bagaimana Menulis Executive Summary?
Entrepreneur dan investor adalah dua pihak yang saling membutuhkan.
Saat seorang entrepreneur ingin menjual idenya kepada investor potensial,
tidak hanya dibutuhkan penjelasan secara lisan yang panjang lebar tetapi juga
sebuah paparan tertulis yang sistematis, sering disebut sebagai executive
summary. Bila Anda masih belum memahami kegunaan dan bagaimana menyusun
sebuah executive summary yang baik dan menarik, Anda tiba di laman yang
tepat karena apa yang Anda baca berikut akan menjawab keingintahuan Anda.
Pertama-tama,
mengapa
kita
harus
menyusun
sebuah
executive
ini
sebagaimana
dirangkum
dari
inc.com
(28/10).
yang bisa dimasukkan di dalamnya, jangan ragu untuk mencantumkan itu. Atau
jika belum terlalu menarik, cobalah menemukan masalah yang bisa ditemukan di
pasar atau lingkungan sekitar yang belum begitu maksimal terlayani. Pastikan
Anda
selalu
menggunakan
bahasa
yang
ringkas
dan
padat.
tim
manajemen
yang
solid,
Anda
bisa
menceritakan
itu.
Tanyakan pada diri sendiri apa yang unik dalam perusahaan Anda dan apa yang
menyenangkan tentang perusahaan itu. Setelah Anda menjelaskan apa yang
dikerjakan dalam perusahaan Anda, tiba saatnya untuk memaparkan alasan
mengapa Anda yakin bahwa Anda unik dan memenuhi syarat untuk berhasil.
Langkah 4: Ceritakan kemitraan unik
Salah satu hal yang bisa Anda paparkan secara ringkas dalam executive
summary ialah bagaimana Anda bisa membangun hubungan atau kemitraan yang
unik dengan pihak-pihak yang ada di sekitar Anda.
Langkah
5:
Cantumkan
daya
tarik
dan
pelanggan
Anda
Tanyakan pada diri Anda, daya tarik apa yang Anda ketahui bisa membuat orang
untuk membeli produk atau jasa dari perusahaan Anda.
Langkah 6: Tambahkan paten atau teknologi
Permasalahan
Solusi Anda
pula. Itulah mengapa penting sekali mengetahui siapa dan bagaimana orang yang
akan membaca executive summary Anda. Misalnya, jika Anda menulis executive
summary untuk seorang investor dengan latar belakang teknik kimia, teknik
penyampaian, pemilihan terminologi, dan ragam bahasanya juga harus dibedakan
dari mereka yang jebolan akuntansi atau perbankan. Singkatnya, gunakan
bahasa yang bisa dipahami dengan baik oleh pembaca.
Itulah mengapa saat Anda ingin menyuguhkan executive summary ke orang yang
berbeda, Anda juga harus melakukan penyesuaian ragam bahasa. Triknya Anda
bisa menyusun executive summary dalam beberapa versi untuk kelompok
pembaca tertentu. Pertimbangkan untuk tetap terlihat profesional, hangat dan
bebas dari kesalahan yang memalukan. Perhatikan juga penggunaan kata ganti
orang, lebih baik pilih kata ganti seperti kami daripada perusahaan.
Mengapa? Karena ini akan mengeratkan dan mendekatkan hubungan bisnis Anda
dengan pembaca.
Tunjukkan kepercayaan diri dalam setiap kata yang Anda pilih. Jika penulis
tidak dengan jelas menjelaskan keyakinannya mengenai bisnisnya sendiri, tidak
ada
alasan
kuat
bagi
orang
lain
untuk
memahaminya
pula.
lebih
pasti
apakah
exectuive
summary
Anda
sudah
mampu
menyampaikan pesan Anda atau belum. Setelah membaca tanyalah anak itu
mengenai apa yang perusahaan Anda lakukan. Jika ia bisa menjawab dengan
baik, artinya executive summary Anda pun berpeluang lebih mudah dimengerti
oleh orang dewasa yang memiliki pemikiran, wawasan lebih luas dan kematangan
kognitif lebih tinggi.
jauh
tentang
bagaimana
menulis
sebuah
pernyataan
misi
(http://id.wikihow.com/Bagaimana-Menulis-Pernyataan-Misi).
Deskripsi produk dan layanan
Business plan yang Anda rancang juga harus memuat bagaimana deskripsi
produk yang Anda hasilkan serta bagaimana bentuk pelayanan yang Anda
berikan kepada para konsumen bisnis Anda. Di dalam uraian produk dan layanan,
sebaiknya Anda juga menampilkan bagaiman model dari bisnis model yang Anda
rancang, serta value apa yang Anda pakai dalam mengembangkan usaha bisnis
tersebut
Rencana dan strategi marketing
Busines plan yang baik juga memuat bagaimana gambaran dan rencana
strategi yang akan Anda jalankan terhadap perusahaan Anda. Sebuah usaha
yang baik adalah usaha yang mengerti bagimana peran penting sebuah
marketing di dalam keberlangsungan sebuah perusahaan yang akan Anda kelola.
Apa akses sumber daya yang Anda miliki (manusia, keuangan, kekayaan
intelektual)?
Apa yang tidak disukai pelanggan dari produk atau jasa Anda?
Pada tahapan terakhir, Anda harus mengkaji faktor eksternal dan internal yang
dapat menciptakan masalah bagi bisnis. Beberapa pertanyaan untuk dijawab
meliputi:
Entah dengan menggunakan pendekatan dasar atau lebih maju dari analisis
SWOT, Anda pasti akan menjalankan bisnis kembali dengan pengetahuan yang
baru. Gunakan ini untuk meningkatkan efektivitas perusahaan Anda dan sebagai
masukan ke dalam bisnis.
Rencana operasional
Rencana operasional di dalam sebuah business plan memuat bagaimana
gambaran pelaksanaan riil dari usaha bisnis yang akan Anda kelola nantinya.
Mulai dari siapa yang akan menjadi suplier usaha bisnis sampai bagaimana
nantinya cara yang Anda lakukan untuk mendapatkan sumber bahan baku bisnis.
Manajemen dan personal
Manajemen dan personal di dalam sebuah business plan meliputi aspek
pengelolaan struktur organisasi, serta bagaimana upaya pengelolaan unsur
sumber daya manusia yang dimiliki oleh perusahaan. Bagaimana upaya yang
harus
dilakukan
oleh
sebuah
perusahaan
untuk
terus
mengembangkan
ROI, BEP, marjin keuntungan, NPV, IRR, dan periode balik modal atau PBP
adalah beberapa parameter analisis keuangan yang sebaiknya tersedia. Ada
juga parameter analisis keuangan lainnya yang harus tersedia, bergantung pada
pihak yang akan membaca business plan.
memang
sangat
mudah
bermigrasi
dan
tercampur.
Untuk
menghindari hal ini harus ada pemisahan yang sangat detil antara keuangan
pribadi dan perusahaan.
perusahaan.
Faktor
tersebut
dipengaruhi
oleh
cepatnya