Jika Syafakallah diartikan dengan Semoga lekas sembuh tentu diucapkan kepada semua orang. Suatu hari saya pernah menjenguk anak
dosen yang sedang sakit, ketika itu teman dosen saya juga datang. Setelah selesai, teman dosen itu pamit sambil mengatakan kepadanya,
Syafakallah. Dosen itu hanya senyum-senyum saja dan maklum adanya. Seharusnya yang diucapkan adalah Syafahullah.
Catt: Tidak cukup mengatakan Barakallah saja, karena kalimatnya tidak sempurna, dan tidak jelas ditujukan untuk siapa.
Jadi, tidak cukup mengucapkan Jazakallah atau Jazakillah saja, karena kalimatnya tidak sempurna. Suatu ketika seorang teman dibantu
oleh dosen Arab dalam sebuah urusan. Lalu teman ini mengatakan, Jazakallahu Ya Syaikh (Semoga Allah membalasmu wahai Syaikh). Dosen
itu malah menimpali, Khairan aw Syarran (Kebaikan atau Keburukan)?. Teman itu langsung mengatakan, Jazakallahu khairan ya Syaikh.
Jawaban dari nomor 13,14,15 ( tergantung orang yang mengucapkannya)