Buat set as work directory dengan cara klik kanan pada folder tempat data bor
tersimpan seperti pada gambar dibawah ini !
Akan muncul kotak dialog dengan hanya menyediakan mandatory tables: collar
survey translation,
Tambahkan 2 tabel lainnya yaitu assay dan litologi seperti pada gambar dibawah ini !
Klik apply
Akan muncul kotak dialog sperti dibawah, pada table assay tambahkan pada field
Ni dan fe dengan type real
Klik apply
Pilih database, database klik import data seperti pada gambar dibawah
Akan muncul kotak dialog kemudian isi format file name sesuai keinginan,
Akan muncul kotak dialog lalu centang table collar, survey, assay, litologi seperti pada
gambar dibawah ini, klik apply
Akan muncul kotak dialog kemudian cocokkan data field yang ada di Microsoft excel
dengan kotak dialog seperti pada gambar dibawah ini !
Akan muncul table load database tables from text files, kemudian masukkan data pada
kolom text file name dengan mencocokkan dengan kolom table name. missal collar dengan
collar.csv, assay dengan assay.csv dan seterusnya
Klik apply
Kemudian pilih nama database lalu pilih display drillholes seperti gambar berikut !
Pada table trace styles klik kotak table pilih litologi, pada field pilih litologi
Pada tabel collar styles klik kotak field lalu pilih hole_id
Pada tabel geologi pattern klik kotak tabel pilih litologi lalu klik kotak field pilih
litologi
Pada tabel label klik kotak tabel lalu pilih assay pada field pilih ni dan kotak size
pilih 0.3
Klik apply, kemudian apply, maka akan muncul gambar titik bor seperti gambar
dibawah ini
Klik database, pilih drillhole display style kemudian pilih litologi, klik kanan pada
litologi pilih get field codes seperti gambar berikut
Akan muncul kode pada litologi sesuai yang ada data litologi excel berupa BR, ORE,
WASTE
Akan muncul kotak dialog kemudian klik pada text file name pilih file collar.csv
Tuliskan nama kontur pada kolom location, isikan angka 1 pada kolom id, string No.,
number of header lines, number of description fields seperti pada gambar dibawah ini !
Klik apply
Muncul kotak dialog kemudian isi pada tabel y, x, z dan id sesuai dengan data collar,
untuk kolom id diisikan sesuai sheet yang kosong pada data excel misalkan yang kosong
tabel 7 maka pilih 7 seperti pada gambar berikut
Klik apply
Kemudian drag nama file kontur yang telah disimpan ke layar maka akan akan
muncul gambar berikut !
Klik calculate, maka secara otomatis kolom y grid step size dan x grid step size akan
terisi otomatis, klik apply
Pada kolom location klik dan pilih nama kontur yang telah di save kemudian klik
apply
Muncul kotak dialog kemudian isi kontur interval missal 0.25, klik apply
Pada layers nonaktifkan layer yang lain kecuali layer contours maka akan muncul
gambar berikut !
Membuat file DTM dengan cara pilih surface, DTM file function, klik create DTM
from string file
Muncul kotak dialog, pada location klik dan pilih nama kontur yang telah disave
dengan format .str
Pada kolom object name isi dengan nama sesuai keinginan klik apply, kemudian
muncul gambar berikut