UMUM
Mahasiswa dapat menjelaskan hal-hal yang harus diketahui sebelum belajar
menggunakan program QBASIC.
2.
KHUSUS
Mahasiswa dapat menjelaskan perangkat-perangkat lunak dan keras yang ada
pada komputer, bentuk dasar untuk membuat program QBASIC, tipe-tipe
variabel yang digunakan, ekspresi numerik dan operator, dan dasar
pembuatan diagram alir (flow chart) untuk membuat suatu program.
DESKRIPSI SINGKAT
Pada bagian pengenalan bahasa BASIC ini, akan dibahas hal-hal yang merupakan
dasar dalam menggunakan komputer dan pembuatan program QBASIC.
POKOK BAHASAN
1.1.
Perangkat Komputer
Pada komputer, terdapat beberapa perangkat. Perangkat-perangkat tersebut
Unit,
merupakan
alat-alat
yg
memungkinkan
user
Program BASIC
PRINT 3*5
20
PRINT 20+2
30
PRINT 40/2
Running Program:
15
22
20
1.2.2. Tipe-Tipe Variabel
Ada dua tipe variabel pada BASIC yaitu Variabel String (huruf) dan
Variabel Numerik.
a. Variabel string berisi huruf dan dibelakang variabel tersebut diberi tanda
dollar ($). Variabel string dapat berupa angka tetapi tidak dapat
menghitung. Dalam memberikan nama variabel, karakter pertama yang
digunakan haruslah huruf dan nama variabel tidak boleh sama dengan
nama perintah (statement) maupun nama fungsi dari BASIC. Untuk
menampilkan konstanta pada variabel string, digunakan dua tanda kutip
pada awal dan akhir pernyataan.
Contoh variabel string:
10
20
NAMA$ = HAFIZH
30
PRINT JURUSAN$
40
PRINT NAMA$
A = 30
30
BA = 75
40
PRINT A
50
PRINT BA
60
PRINT A+BA
2.
Fixed Point, meliputi bilangan asli positif dan negatif yang tidak
mempunyai titik desimal.
3.
4.
5.
Octal, berupa bilangan oktal dengan 6 digit dan diberi awalan &O
atau &. Digit oktal adalah bilangan 0 sampai 7.
1.3.
aritmatika
menampilkan
operasi-operasi
dalam
bentuk
aritmatika.
Operasi
Contoh
Eksponensial (perpangkatan)
X^Y
Negatif
Perkalian
X*Y
Pembagian
X/Y
Pembagian Integer
X\Y
Penjumlahan
X+Y
Pengurangan
XY
MOD
X MOD Y
DIV
X DIV Y
Hubungan
Contoh
Persamaan
X=Y
Pertidaksamaan
X <> Y
X >< Y
<
Kurang dari
X<Y
>
Lebih dari
X>Y
X <= Y
X =< Y
X >= Y
X => Y
AND
OR
XOR
EQV
Variabel
X
True
False
X
True
True
False
False
X
True
True
False
False
X
True
True
False
False
X
True
True
False
False
Y
True
False
True
False
Y
True
False
True
False
Y
True
False
True
False
Y
True
False
True
False
Logika
NOT X
False
True
X AND Y
True
False
False
False
X OR Y
True
True
True
False
X XOR Y
False
True
True
False
X EQV Y
True
False
False
True
diagram alir (flow chart). Bentuk-bentuk gambar yang digunakan harus sesuai
dengan fungsi dan instruksi dari program.
Tabel 1.4. Gambar Bentuk Diagram Alir
No
Gambar bentuk
Keterangan
1.
2.
3.
Proses
4.
Kondisi/Syarat
5.
6.
7.
BAB 2
PEMROGRAMAN QBASIC
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1.
UMUM
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan menu bar pada program
QBASIC dan statement-statement umum yang digunakan pada pemrograman
QBASIC.
2.
KHUSUS
Mahasiswa dapat:
1. Memahami dan menjelaskan fungsi dari tombol-tombol yang ada pada
tampilan menu bar QBASIC.
2. Memahami
dan
mampu
membuat
program-program
sederhana
tampilan windownya.
Open Program
Save
Save As
Exit
Edit
Undo (Alt+Backspace)
Cut (Shift+Del)
Copy (Ctrl+Ins)
Paste (Shift+Ins)
Clear (Del)
Options
Display
Syntax Checking
10
Run
Start (Shift + F5)
Restart
Continue (F5)
2.2.
2.2.1. PRINT
Statement PRINT merupakan statement yang paling banyak digunakan
pada pembuatan kode program QBasic. Statement ini mempunyai fungsi untuk:
1. Menampilkan hasil perhitungan
a. Contoh Program:
10
PRINT 10 * 2
20
PRINT 4^2
30
END
b. Contoh Program:
10
X=5
20
PRINT X + 5, X 5, X * (-5)
30
END
PRINT A$ + B$
40
PRINT A$, B$
3. Menampilkan Keterangan
Contoh Program:
10
20
END
11
2.2.2. REM
Statement REM tidak akan dibaca oleh komputer, tetapi fungsinya hanya
sebagai pemberi keterangan pada program
Contoh Program:
10
20
END
2.2.3. CLS
Statement ini digunakan untuk menghapus/membersihkan layar pada hasil
program
Contoh Program:
10 REM END TEST PROGRAM
20 PRINT TEST GAGAL
30 CLS
40 PRINT TEST BERHASIL, HANYA BARIS 40 SAJA DICETAK
50
END
2.2.4. DELETE
Statement ini digunakan untuk menghapus nomor baris tertentu dari
program yang sudah dibuat.
Format: DELETE [Baris 1] [-Baris 2]
Baris 1 : nomor baris sebagai baris pertama yang akan dihapus
Baris 2 : nomor baris sebagai baris terakhir yang akan dihapus
Contoh:
DELETE 40
2.2.5. END
12
Statement ini digunakan untuk mengakhiri suatu program atau bagian dari
suatu program
Contoh Program:
2.2.6.
10
20
30
END
40
50
END
SLEEP
Statement ini berfungsi untuk menunda eksekusi dengan selang waktu
20
SLEEP 10
30
PRINT BERHASIL
40
END
AKHIR PROGRAM
2.2.7. DIM
Statement ini digunakan untuk menampung beberapa data didalam satu
variable.
Contoh Program:
Tanpa menggunakan DIM
10
20
30
40
Menggunakan DIM
13
10
DIM DT(4)
20
FOR I = 1 TO 4
30
40
NEXT
2.2.8. INT
Statement ini digunakan untuk membulatkan bilangan menjadi bilangan
bulat. Didalam QBASIC, bilangan positif yang mempunyai angka pecahan selalu
dibulatkan ke bawah, misalnya:
1.999 dibulatkan menjadi 1
1.111 dibulatkan menjadi 1
Pada bilangan negatif sebaliknya, bilangan akan dibulatkan keatas yaitu
-2.1 atau -2.99 menjadi -3
Contoh Program:
10 REM INT TEST PROGRAM
20 X = 7.99 : Y = -6.11 : Z = -6.99 : T = 7.11
30 PRINT TEST BERHASIL BILA TIDAK TERDAPAT PECAHAN
40 PRINT INT(X),INT(Y),INT(Z),INT(T)
50 END
2.2.9. ABS
Statement ini dipakai untuk memberikan harga absolut dari suatu bilangan
atau bilangan variabel
Bilangan absolut adalah bilangan tanpa tanda + atau Contoh Program:
10
20
X = 35
30
40
50
60
14
70
80
END
2.2.10. SQR
Statement ini dipakai untuk memberi harga akar dua pada suatu variabel
dalam bentuk positif
Rumus Matematika BASIC :
variabel
Contoh Program:
10 REM SQR TEST PROGRAM
20 PRINT AKAR DUA DARI 225 ADALAH;
30 PRINT SQR (255)
40 PRINT SQR TEST BERHASIL BILA JAWABAN = 15
50
END
Cos ()
Tan ()
Contoh Program:
Sin () = Y / H
H
Y
Cos ( ) = X / H
Tan () = Y / X
15
20
30
INPUT R
40
Y = COS (R)
50
60
END
2. Contoh Program:
10
20
30
INPUT R
40
Y = SIN (R)
50
60
END
3. Contoh Program:
10
16
20
30
INPUT R
40
Y = TAN (R)
50
60
END
2.2.12. COLOR
Statement ini dipakai untuk mengatur warna dari foreground, background,
dan garis tepi layar monitor
Dalam bentuk Text mode :
Foreground 1 16 warna
Background 1 8 warna
Garis tepi 1 16 warna
Dalam bentuk Graphis mode :
Background 1 16 warna
Palette 1 2 palette dgn masing-masing 3 warna
Garis tepi sama dengan warna background
Format : COLOR [foreground],[background]
Keterangan :
Foreground : ekspresi numerik dlm skala 0 - 31, menampilkan karakter warna
untuk teks
Background : ekspresi warna dlm skala 0 - 7 utk warna latar background
17
1 Biru
2 Hijau
3 Cyan
4 Merah
5 Magenta
6 Coklat
7 Putih
8 Grey (Abu-abu)
9 Biru Terang
10 Hijau Terang
11 Cyan Terang
12 Merah Terang
13 Magenta Terang
14 Kuning
15 Putih dgn intensitas tinggi
Untuk warna Background dpt dipilih warna 0 - 7
Contoh Program:
10
PRINT Masukkan ;
20
30
PRINT Password;
40
50
PRINT disini:;
60
COLOR 0 kosong
70
INPUT PASSWORD$
80
90
100
110
GOTO 10
120
130
18
140
19
BAB 3
STATEMENT INPUT DAN OUTPUT
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1.
UMUM
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan statement-statement yang
digunakan untuk menetapkan nilai pada variabel-variabel.
2.
KHUSUS
Mahasiswa dapat menjelaskan dan membuat program-program sederhana
menggunakan statement LET, WRITE, INPUT dan READ-DATA.
DESKRIPSI SINGKAT
Pada BAB ini akan dibahas statement-statement yang digunakan untuk
menetapkan nilai dari suatu variabel. Penetapan nilai dari variabelvariabel yang
digunakan dapat dilakukan pada saat pembuatan kode program ataupun
dimasukkan pada saat program sedang berjalan. Diakhir perkuliahan pada BAB
ini diharapkan mahasiswa sudah dapat membuat sebuah program lengkap dengan
cara mengaplikasikan statemen-statement LET, WRITE, INPUT dan READDATA pada program yang dibuatnya.
POKOK BAHASAN
Ada beberapa cara utk menyimpan data dalam suatu variabel, yaitu :
1.
2.
INPUT Statement
3.
READ-DATA Statement
3.1.
Assignment Statement
Statement ini digunakan untuk menyimpan data dalam memori dengan
cara menetapkan nilai/data dari suatu variabel pada awal pembuatan kode
program.
20
3.1.1. LET
Statement LET digunakan untuk menandakan nilai dari suatu variabel.
Penulisan LET pada baris program bersifat opsional, artinya boleh ditulis boleh
juga tidak.
Format: LET variabel = data/nilai (numeric/string)
Contoh Program:
10
20
LET SAYA = 20
30
LET E = SAYA + 2
40
50
PRINT E
60
PRINT MESIN$
70
END
3.1.2. WRITE
Statement WRITE digunakan sebagai output data pada layar.
Format: WRITE [isi]
Contoh Program:
10
A = 100 : B = 50 : C$ = BASIC
20
WRITE A, B, C$
30
END
3.2.
INPUT
Statement ini digunakan dengan cara memasukkan data melalui keyboard
10
INPUT X
20
21
b.)
c.)
30
END
10
INPUT X
20
INPUT Y
30
PRINT X + Y
40
END
10
INPUT W
20
INPUT NAMA$
30
40
50
3.3.
END
READ-DATA
Statement READ-DATA selalu digunakan berpasangan. Statement READ
digunakan untuk membaca data dari statement DATA dan statement DATA
memberikan harga pada variabel yang ada pada statement READ. Ketentuan
untuk statement DATA yaitu:
Isi dari data harus dipisahkan oleh koma jika data lebih dari satu
Data untuk String Variabel harus disertai tanda pembuka kata dan diakhiri
tanda penutup kata, sedangkan untuk Numerik Variabel tidak
Data yang berisi bilangan boleh disertai tanda (+) atau (-)
Format:
READ [variable 1], [variable 2], .[variable n]
....
.......
DATA [data 1], [data 2], .[data n]
22
Contoh Program:
1.
2.
10
20
READ A
30
40
DATA 20
50
END
10
20
READ H, A, F$
30
40
50
60
DATA 0, 0, NOL
70
END
Latihan Soal:
1. Buatlah program untuk menghitung luas lingkaran menggunakan statement
REM, LET, INPUT, dan PRINT. Dimana diketahui:
R = 10 m
P = = 3.14
Ditanya :
Luas Lingkaran ( A ) ?
10
20
PRINT P = 3.14
30
LET P = 3.14
40
PRINT R = 10 M
50
60
23
70
A = ....
80
PRINT A =; A; m^2
90
END
24
BAB 4
STATEMENT PERCABANGAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1.
UMUM
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan statement-statement yang
digunakan untuk mengeksekusi program melalui proses.
2.
KHUSUS
Mahasiswa dapat menjelaskan dan membuat program-program sederhana
menggunakan statement GOTO, GOSUB, IF-THEN, IF-THEN-ELSE, dan
SELECT CASE.
DESKRIPSI SINGKAT
Pada BAB ini akan dibahas statement-statement yang digunakan untuk
mengeksekusi program melalui proses. Mahasiswa akan dikenalkan bagaimana
format dan cara membuat program-program sederhana dengan menggunakan
statement GOTO, GOSUB, IF-THEN, IF-THEN-ELSE, dan SELECT CASE.
Diakhir perkuliahan diharapkan mahasiswa sudah dapat membuat sebuah program
lengkap dengan cara mengaplikasikan statement-statement tersebut.
POKOK BAHASAN
4.1.
GOTO
Statement GOTO digunakan untuk mengeksekusi program agar langsung
20
30
GOTO 50
40
50
25
2. 10
DATA 5, 10, 15
20
READ R
30
PRINT R =; R,
40
A = 3.14*R^2
50
PRINT AREA =; A
60
GOTO 10
4.2.
GOSUB
Statement ini memiliki fungsi sama seperti statement GOTO, yaitu sebagai
petunjuk arah proses yang harus dikerjakan. Seperti halnya GOTO, maka GOSUB
selalu menunjuk pada suatu Line number (Nomor Baris).
Format:
26
Contoh Program:
1. 10
20
GOSUB 50
30
40
GOTO 70
50
60
RETURN
70
END
2. 10
4.3.
GOSUB 40
20
30
END
40
PRINT NAMA;
50
PRINT NIM:.;
60
70
RETURN
IF - THEN
Statement ini digunakan untuk menguji nilai dari suatu variable, dimana
27
Contoh Program:
10
20
A = 10
30
B = 15
40
IF A = B THEN 60
50
IF A < B THEN 80
60
70
GOTO 120
80
C = 25
90
IF C = A + B THEN D = A + B + C
100 PRINT D = ; D
110 PRINT JIKA HASIL DARI D = 50 TEST BERHASIL
120 END
4.4.
IF - THEN - ELSE
Penggunaan statement ini sama dengan penggunaan statement IF-THEN
Contoh Program:
1. 10
20
X=1
30
40
PRINT GAGAL
50
GOTO 99
28
60
PRINT X ;
70
X=X+1
80
GOTO 30
90
99
END
2. 10
PRINT A = ;
20
INPUT A
30
PRINT B = ;
40
INPUT B
50
60
70
80
X =A+ B
90
PRINT X = ;X
SELECT CASE
Statement SELECT CASE digunakan dengan cara mengontrol nilai-nilai
29
Contoh Program:
CLS
10
Latihan Soal:
1. Buatlah sebuah program menggunakan IFTHENELSE yang dapat
menampilkan NAMA dan MATA KULIAH berikut secara otomatis pada saat
NIM dimasukkan:
NIM
NAMA
167
ZEFRI
MEKANIKA FLUIDA
166
SAPUTRA
PENGETAHUAN BAHAN
165
RONALD
164
PUTRA
MESIN PERKAKAS
163
MEDI
ELSE
PROGRAM KOMPUTER
30
Roda Gigi mempunyai gigi, Ng=72 dan pinion bergigi, Np=18, diinginkan
untuk sebuah motor dengan daya, H=100 HP dan putaran, n=1120 rpm.
Puncak diametral, P=3. Tentukan besar faktor kecepatan, Kv?
.d .n
fpm KV 1200
12
1200 V Rumus-rumus yang digunakan:
N
in
P
31
BAB 5
STATEMENT PENGULANGAN (LOOPING)
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1.
UMUM
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan statement-statement yang
digunakan untuk operasi pengulangan.
2.
KHUSUS
Mahasiswa dapat menjelaskan dan membuat program-program sederhana
menggunakan statement FOR-NEXT, STEP, dan WHILE-WEND.
DESKRIPSI SINGKAT
Pada BAB ini akan dibahas statement-statement yang digunakan untuk melakukan
proses pengulangan. Mahasiswa akan mempelajari cara membuat programprogram sederhana dengan menggunakan statement FOR-NEXT, STEP, dan
WHILE-WEND. Diakhir perkuliahan diharapkan mahasiswa dapat membuat
sebuah program lengkap dengan cara mengaplikasikan statement-statement
tersebut.
POKOK BAHASAN
Operasi pengulangan dibagi menjadi dua bagian :
1. Looping Counter
Jenis operasi pengulangan ini digunakan untuk proses berulang yang
jumlah pengulangannya ditentukan berdasarkan perhitungan (sistem
counter). Statement yang digunakan yaitu FOR-NEXT.
2. Looping Trapping
Jenis pengulangan ini ditentukan berdasarkan kondisi tertentu (dilakukan
pemeriksaan diawal). Statement yang digunakan contohnya WHILE
WEND.
32
5.1.
FOR-NEXT
Statement ini digunakan untuk membangun Program Loop yg berisi
FOR
20
___
30
___
40
___
50
NEXT
33
20
FOR I = 1 TO 10
30
IF I = 1 THEN 40
40
PRINT I;
50
NEXT I
55
PRINT I
60
70
END
20
FOR I = 1 TO 3
30
PRINT I
40
FOR J = 4 TO 6
50
PRINT J;
60
NEXT J
65
70
NEXT I
80
90
END
34
Dua Loop
10
20
FOR I = 1 TO 3
30
PRINT I;
40
NEXT I
45
50
FOR J = 4 TO 6
60
PRINT J;
70
NEXT J
80
90
END
35
30 PRINT I;
40 NEXT
50 END
5.2.
STEP
Jika tiap-tiap langkah besarnya lebih dari 1 (satu), maka statement STEP
FOR I = 0 TO 50 STEP 10
30
PRINT I;
40
NEXT I
50
60
END
2. 10
5.3.
J=10: K=30
20
FOR I = 1 TO J STEP 2
30
50
PRINT K
60
NEXT
70
END
WHILE-WEND
Statement ini dilaksanakan jika suatu pernyataan memenuhi syarat yang
telah ditentukan dan akan keluar dari WHILE-WEND jika syaratnya sudah tidak
terpenuhi lagi.
36
Format:
WHILE <variabel>
.....
......
WEND
Contoh Program:
10
A = 10
20
WHILE A<=20
30
PRINT A
40
A=A+ 1
50
WEND
37
BAB 6
APLIKASI PROGRAM QBASIC
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1.
UMUM
Mahasiswa dapat memahami dan membuat program-program aplikasi
QBASIC.
2.
KHUSUS
Mahasiswa dapat menjelaskan dan membuat program-program aplikasi untuk
perhitungan konversi temperatur dan perencanaan pegas.
DESKRIPSI SINGKAT
Pada BAB ini akan diberikan latihan kepada mahasiswa untuk membuat programprogram aplikasi dalam bentuk perhitungan untuk konversi temperatur dan
perhitungan perencanaan pegas.
POKOK BAHASAN
6.1.
Buatlah sebuah program lengkap untuk mengkonversikan suhu dari Celcius ke:
Skala yang diinginkan
Formula
Kelvin
K = C + 273,15
Fahrenheit
F = C 1,8 + 32
Rankine
Ra = 1,8 (C + 491,67)
Raumur
R = C 0,8
6.2.
38
Ks 1
Fmax Fmin
2
(lb)
8.Fm .Dratarata
Ks.
.D 3
(psi)
Fm
max
0.5
C