radiopak bahan pengisi disebabkan oleh sejumlah kaca dan porselen yang mengandung
logam berat seperti barium, strontium dan zirconium. Penambahan bahan pengisi mengurangi
pengerutan pada saat polimerisasi dan menambah kekerasan (Lloyd Baum, 1997: 254).
c. Bahan coupling
Bahan pengisi sangatlah penting berikatan dengan matriks resin. Hal ini memungkinkan
matriks polimer lebih fleksibel dalam meneruskan tekanan ke partikel yang lebih kaku. Ikatan
antara 2 fase komposit diperoleh dengan bahan coupling. Aplikasi bahan coupling yang tepat
dapat meningkatan sifat mekanis dan fisik serta memberikan kestabilan hidrolitik dengan
mencegah
air
menembus
sepanjang
antar
bahan
pengisi
dan
resin.
Pada bahan ini operator tidak memiliki kemampuan mengendalikan waktu kerja setelah
bahan diaduk. Jadi pembentukan kontur restorasi harus diselesaikan begitu tahap inisiasi
selesai. Jadi proses polimerisasi terus-menerus terganggu sampai operator telah
menyelesaikan proses pembentukan kontur restorasi (Kenneth J. Anusavice, 2004: 235).
Bubuk adalah kaca kalsium fluoroaluminosilikat yang larut dalam asam. Komposisi dari
bubuk semen ionomer kaca adalah silica, alumina, aluminium fluoride, calsium fluoride,
sodium fluoride, dan aluminium phosphate.
2.10 Teknik Aplikasi Fissure Sealant dengan Sealant Semen Ionomer Kaca
2.10.1 Pembersihan pit dan fisura pada gigi yang akan dilakukan aplikasi fissure sealant
menggunakan brush dan pumis (Gambar 1)
Syarat pumis yang digunakan dalam perawatan gigi:
a. Memiliki kemampuan abrasif ringan
b. Tanpa ada pencampur bahan perasa
c. Tidak mengandung minyak
d. Tidak mengandung Fluor
dilakukan
penyikatan
guna
10.
Aplikasi
sinar
tampak
untuk
berbasis
polimerisasi.
resin
sewarna
gigi
setelah
Departement of Health North Sidney. 2008. Pit and Fissure Sealants: Use of in Oral Health
Service
NSW.
Diakses
dari
http://www.health.nsw.gov.au/policies/pd/2008/pdf/PD2008_028.pdf
Anusavice, Kenneth J. 1994. Ilmu Bahan Kedokteran Gigi. Jakarta: EGC
Harris, O Norman. 1999. Primary Preventive Dentistry Fifth Edition. USA: Appleton &
Lange
Lesser, Donna, RDH, BS. 2001. An Overview of Dental Sealants. Diakses dari
http://www.adha.org/downloads/sup_sealant.pdf pada 8 Juni 2009
Lucas,
J,
Dr
2008.
Fuji
VII
Pink
or
White.
Diakses
http://www.gcasia.info/australia/brochures/pdfs/7704_FUJI%20VII_NEW
%20FORMAT.pdf pada 8 Juni 2009
dari