UNGGAS
Manajemen Pemeliharaan Ternak
Merpati
Kelompok V
Bayu Arie Sagita D0A013003
Triyono D0A013008
Fajar Musafak D0A013017
Adhitya Bayu .N.* D0A013020
Siti Herlina Zahra .A. D0A013022
Elda Melani D0A013025
Reza Setiawan D0A013044
Heru Purwanto D0A013046
Diah Ayu Sekar Palupi D0A013048
Fakhri Naufal D0A013050
Azhar Mubarik Ahmad D0A013066
Identitas Peternak
Nama
: Bapak Rudin
Umur
: 45 Tahun
Pekerjaan
: Wiraswasta
Tempat tinggal
: Jalan Jaelani Rt. 03 Rw. 02 No.
46, Karangwangkal, Purwokerto Utara.
Identitas
ternak
Umur
Umur
Umur
Umur
8
6
4
3
Bulan
Bulan
Bulan
Bulan
sebanyak
sebanyak
sebanyak
sebanyak
5
9
2
1
ekor
ekor
ekor
ekor.
Nama merpati :
- Metri Slab
- Palontang
- Item
- Gambir Kelantik
- Tritis telampik
- Gambir sabet
Manajemen
Pemeliharaan
Cara
Penempatan
Ternak
(Perkandangan)
Pemeliharaan
merpati
yang
di
peternakan bapak Rudin menggunakan
sistem
Semi
intensif,
yaitu
:
pemeliharaan dari segi pakan, minum,
dan kesehatan diatur dan diperhatikan
sehingga dapat mengambil manfaat dari
ternak, peran serta atau campur tangan
peternak mulai berperan.
Dengan jenis kandang
kandang
pasangan ganda (multiple pair) ukuran
petak kandang
75x35x35 cm dan
terdapat naungan dari bahan asbes.
Manajemen
Pemeliharaan
Pakan dan Minum
Pakan yang diberikan berupa : butiran (jagung +
beras merah)
Cara pemberian pakan : langsung diberikan ke
ternak
Jumlah pakan yang diberikan per hari sebanyak :
0,25 kg/ekor (dari 1,5 kg keseluruhan)
Frekuensi pemberian pakan sebanyak : 2 kali/hari
Feed suplement yang diberikan adalah :
vitachick, sebanyak 150 gram/ekor, waktu
pemberian adalah : 1 2 bulan sekali
Sumber air minum adalah: air sumur
Jumlah air minum yang dikonsumsi adalah 2
liter/hari/pasang
Tempat pakan : tempurung kelapa
Tempat minum : kaleng bekas
Manajemen Pemeliharaan
Kesehatan
Penyakit yang pernah menyerang adalah :
tetelo (memiliki ciri kepala berputar-putar
seperti stroke), ND, CRD, diare
Jumlah ternak yang sakit: - ekor, ternak yang
mati: - ekor
Program pencegahan penyakit yang dilakukan
adalah desinfikasi kandang dan vaksinasi
Program pengobatan penyakit yang dilakukan
adalah pemberian antibiotik dan jamu
Sanitasi kandang : ada, alasannya untuk
mencegah tumbuhnya mikroorganisme di
dalam kandang
Jika sanitasi kandang dilakukan adalah
dengan cara : semprot desinfektan dan
pembersihan litter
Perkembangbiakan
Reproduksi
Rasio jantan : betina
yaitu 1 : 1
Cara perkawinan :
alami
Umur pertama kali
kawin : 5 6 bulan
Keterangan tentang
reproduksi yang lain :
dijodohkan selama 3
hari dan melakukan
persiapan
Penetasan
Cara menetaskan telur
: alami, alasannya :
populasi sedikit dan
dana terbatas
Jumlah telur yang
ditetaskan : 1 2 butir
Umur telur yang
ditetaskan : 17 hari
Daya tetas telur: 80
85 %
Pemasaran
Produk dijual dalam bentuk :
afkir ,alasannya : untuk
mengurangi kepadatan kandang
Cara menjual produk adalah :
antar peternak dan penghobi
Harga produk : Rp 500.000/ekor
(jantan) dan Rp 150.000/ekor
(betina) atau Rp 100.000 Rp
200.000/butir
BERSAMA
LEBIH
ASYIK!!!
Terimakasih