Anda di halaman 1dari 9

MODUL II

TIPE DATA DAN EKSPRESI


A. DASAR TEORI
1.

Tipe Data
a. Tipe Data Dasar
Bahasa C++ menyediakan 7 tipe dasar, yaitu: char, int, short, long,
float, double, dan long double. Cara pendeklarasian variable dan tipe data
adalah:
tipe_data nama_variable;
jika suatu variable telah dideklarasikan, maka variable tersebut dapat diberi
nilai, yaitu dengan cara:
variable = nilai;
tetapi pemberian nilai juga dapat dilakukan langsung saat mendeklarasikan
variable, seperti berikut:
tipe_data nama_variable = nilai;
Ukuran memori untuk masing-masing tipe data sangat bergantung pada
perangkat keras dari komputer yang digunakan. Karena itu jangkauan dari
masing-masing tipe data juga dapat berbeda antara mesin satu dengan mesin
yang lain. Ukuran memori dan jangkauan data untuk masing-masing tipe data
dasar pada umumnya ditunjukkan pada tabel di bawah ini:
Ukuran
Tipe Data

Jumlah

Memori

Jangkauan nilai

(byte)

digit
presisi

char

-128 sampai 127

Int

-32768 sampai 32767

long

-2147438648 sampai 2147438647

float

3.4x10-38 sampai 3.4x1038

67

double

1.7 x 10-308 sampai 1.7 x 10308

15 16

long double

10

3.4x10-4932 sampai 3.4x104932

19

bool

true atau false

Tipe data suatu variable ditentukan oleh jenis data yang akan digunakan
pada variable. Jika variable yang digunakan untuk meyimpan data bilangan
bulat saja, maka pilihannya adalah tipe bilangan bulat yaitu int atau long.
Selain jenis data, dalam menentukan tipe data suatu variable juga harus
melihat kemungkinan nilai maksimal yang akan ditampung. Misalnya suatu
variable yang menunjukkan harga buku sebesar Rp 100.000,00 maka dapat
digunakan tipe data int.
Tipe-tipe data diatas memiliki modifikasi, yaitu berkaitan dengan
dukungan terhadap nilai positif dan negatif. Modifikasi yang dimaksud adalah
penambahan keyword signed dan unsigned. Tipe unsigned diterapkan pada
tipe data bilangan bulat, tipe ini akan menyebabkan nilai yang dapat
ditampung harus bernilai positif. Sifat ini juga menyebabkan jangkaun data
dari tipe bilangan bulat yang dilengkapi unsigned akan berubah. Adapun
pemodifikasian tipe signed merupakan default dari tipe-tipe data dasar, yang
menyatakan bahwa data bernilai positif dan negatif.
Pemodifikasian tipe

Tipe data yang sama

Jangkauan nilai

signed char

Char

-128 sampai 127

signed int

Int

-32768 sampai 32767

signed short int

short, signed short

-32768 sampai 32767

signed long int

long, long int, signed

-2147438648 sampai

long

2147438647

unsigned char

0 sampai 255

unsigned int

0 sampai 65535

unsigned short int

unsigned short

0 sampai 65535

unsigned long int

unsigned long

0 sampai 4294967295

Dalam beberapa kompiler C++ seperti Dev C++ telah mendukung tipe
data string, data bertipe string berbentuk kumpulan dari karakter-karakter dan
data ditulis diantara dua tanda petik, contoh hello world. Jika kompiler tidak

mendukung tipe data string maka untuk membuat string dapat menggunakan
array dari char.
b. Tipe Data Bentukan
Merupakan tipe yang dibentuk dari tipe dasar. Seperti Tipe Struktur . Tipe
Struktur adalah suatu tipe data yang merupakan kumpulan dari tipe data
lainnya.
Struktur terdiri dari data yang disebut field. Field field tersebut
digabungkan menjadi satu tujuan untuk kemudahan dalam operasi
Bentuk umum :

2.

Ekspresi
Ekspresi dalam bahasa pemrograman adalah kombinasi dari nilai-nilai
eksplisit, konstanta, variabel, operator, dan fungsi yang ditafsirkan menurut
aturan prioritas tertentu dan asosiasi untuk sebuah bahasa pemrograman
tertentu, yang menghitung dan kemudian menghasilkan (kembali, dalam
lingkungan penuh keadaan) nilai lain. Proses ini, seperti untuk ekspresi
matematika, disebut evaluasi. Nilainya bisa dari berbagai jenis, seperti
numerik, string, dan logis.
Ekspresi adalah rangkaian dari operator, operand, dan punctuator ( ; ).

3.

Operator
Symbol yang biasa dilibatkan dalam program untuk melakukan sesuatu
operasi atau manipulasi. Jenis jenis Operator :
a. OPERATOR PENUGASAN
b. OPERATOR ARITMATIKA
c. OPERATOR HUBUNGAN (PERBANDINGAN)

d. OPERATOR NAIK DAN TURUN ( INCREMENT DAN


DECREMENT )
e. OPERATOR BITWISE
f. OPERATOR LOGIKA
g. OPERATOR KONDISI
B. SOAL
Membuat program untuk menghitung luas, keliling dan volume suatu
balok
Membuat program untuk menghitung luas, keliling dan volume suatu
tabung
C. ALGORITMA
Algoritma untuk menghitung luas, keliling dan volume balok
1. Mulai
2. Masukkan panjang
3. Masukkan lebar
4. Masukkan tinggi
5. Hitung luas permukaan balok (LP=2*((p*l)+(p*t)+(l*t))
6. Tampilkan luas permukaan balok
7. Hitung keliling balok (K= 4*(p+l+t))
8. Tampilkan keliling balok
9. Hitung volume balok (V=p*l*t)
10. Tampilkan volume balok
11. Selesai

Untuk membuat algoritma program penghitung luas, keliling, volume


tabung.
1. Mulai
2. Masukkan panjang
3. Masukkan jari-jari

10

4. Masukkan tinggi
5. Hitung luas permukaan tabung (LP=2*phi*r*(t+r))
6. Tampilkan luas permukaan tabung
7. Hitung keliling tabung (K=(2*(p+t)) + (2*phi*(r+t))
8. Tampilkan keliling tabung
9. Hitung volume tabung(V =phi*r*r*t)
10. Tampilkan volume tabung
11. Selesai

D. Flowchart
Soal 1

Soal 2
Start

Start

Input p, l, t

Phi = 3.14
Proses:
Luas Permukaan 2*((p*l)+(p*t)+(l*t))
Keliling= 4*(p+l+t)
Volume = p*l*t

Output

End

Input r, t

Proses:
Luas Permukaan=2*phi*r*(r+t)
Keliling= 2*phi*(r+r)+(2*t)
Volume = phi*r*r*t

Output

End

11

E. Source Code
Source code program menghitung keliling, luas, volume balok
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int p,l,t,K,L,V;
printf("\t\t==========================================\n");
printf("\t\t#

Copy Right @

printf("\t\t#

#\n");

Muhammad Ainun Najib

printf("\t\t#

141411007

printf("\t\t#

Teknik Elektro '14

#\n");

#\n");
#\n");

printf("\t\t==========================================\n");
printf("\t

Program menghitung luas, keliling, dan volume balok\n\n");

printf("Masukkan panjang balok : ");


scanf("%d",&p);
printf("Masukkan lebar balok : ");
scanf("%d",&l);
printf("Masukkan tinggi balok : ");
scanf("%d",&t);
L = 2 * ((p*l) + (p*t) + (l*t));
printf("\nLuas permukaan balok = %d\n",L);
getch();
K = 4 * (p + l + t);
printf("Keliling balok = %d\n",K);
getch();
V = p*l*t;
printf("Volume balok = %d",V);
getch();
}

12

Source code program menghitung keliling, luas, volume tabung


#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
void main()
{
int r,t;
float K,L,V;
const float phi = 3.14;
printf("\t\t==========================================\n");
printf("\t\t#
printf("\t\t#

Copy Right @

#\n");

Muhammad Ainun Najib

printf("\t\t#

141411007

printf("\t\t#

Teknik Elektro '14

#\n");

#\n");
#\n");

printf("\t\t==========================================\n");
printf("\t Program menghitung luas, keliling, dan volume tabung\n\n");
printf("Masukkan panjang jari-jari tabung : ");
scanf("%d",&r);
printf("Masukkan panjang tinggi tabung : ");
scanf("%d",&t);
L = 2*phi*r*(r+t);
cout<<"\nLuas permukaan tabung = "<<L<<endl;
getch();
K = 2*phi*(r+r)+(2*t);
cout<<"Keliling tabung

= "<<K<<endl;

getch();
V = phi*r*r*t;
cout<<"Volume tabung
getch();
}

= "<<V<<endl;

13

F. OUTPUT
Output program menghitung keliling, luas, volume balok

Output program menghitung keliling, luas, volume tabung

14

G. ANALISA PROGRAM
Pada program pertama yaitu menghitung luas, keliling, dan volume balok
dengan menggunakan rumus yang sudah ada dalam program dengan nilai
panjang, lebar, dan tinggi ditentukan oleh pengguna.
Sedangkan pada program kedua terdapat perbedaan dimana nilai phi sudah
ditentukan nilainya sebagai konstanta. Tapi untuk nilai jari-jari dan tinggi
tetap di input oleh pengguna.

Anda mungkin juga menyukai