Anda di halaman 1dari 2

KITA MENARIK APA YANG KITA TAKUTKAN

KEKUATAN KATA-KATA

Jika kita membicarakan, membaca, dan memikirkan

Pada saat seseorang benar-benar merasa bosan sengsara, mereka

tentang hal-hal buruk, tanpa sadar kita akan bergravitasi ke arah

mengubah sikap. Mereka mengubah cara berbicara. Perubahan ini

semua itu. Kebanyakan orang menjalani

membutuhkan sikap dan usaha serta keberanian untuk berbeda dari

hidup dengan sempoyongan sambil

yang

mengeluhkan apa yang tidak mereka

mempengaruhi diri kita. Kata-kata dapat memberikan sugesti untuk

lain.

Kata-kata

merupakan

kekuatan

dapat

miliki serta membicarakan hal-hal yang

diri

tidak mereka inginkan. Sejalan dengan

memperlihatkan kepada orang

ini, rasa takut kehilangan memikirkan

lain

rasa takut akan membawa apa yang kita

teguhnya

takutkan ke diri kita. Berkaitan dengan rasa takut kehilangan,


hukum alam mendesak kita supaya mandiri. Jika kita menyadari

kita.

yang

betapa

Kata-kata
serius
kita

itu
dan

dalam

mencapai hasil yang kita


SAY GOOD WORDS

inginkan. Ada beberapa kata

bahwa kehilangan sesuatu akan menghancurkan hidup kita, maka

yang biasanya menghambat

berdasarkan pemikiran itu, alam akan membuktikan bahwa kita

kemajuan kita yaitu kata men-coba yang terkesan mungkin

bisa hidup tanpanya, karena itu kita harus menikmati apa yang kita

melakukannya dan mungin juga tidak. Kalau kita ganti dengan kata

miliki sekarang. Jangan berfikir kehilangan apa yang kita miliki.

ingin tampak lebih menarik, menantang dan memberi hasil yang

Rasa takut akan hilang ketika kita menghadapinya. Tugas akan

lebih baik. Contohnya Saya mencoba belajar memainkan biola

terasa berat apabila hanya dipikirkan, maka dari itu lakukan dan

dengan Saya ingin belajar memainkan biola. Kalimat yang

hadapi.

menggunakan

kata

ingin

tampak

lebih

menarik

dan

menggambarkan kemauan yang besar untuk mencapa hasil yang


diinginkan dan memberi hasil yang lebih baik.

SIKAP MENSYUKURI
Kita wajib mensyukuri apa yang kita miliki. Kearifan dari
bersyukur adalah pikiran kita merupakan magnet dan kita bergerak
menuju apa yang selalu kita pikirkan sehingga ketika kita
mensyukuri yang kita miliki maka kita tidak akan mengeluh dan
akan senantiasa belajar dari setiap kejadian. Pada dasarnya, kita
cenderung memperhatikan yang gagal jika terjadi sepuluh
keberhasilan dan satu kegagalan. Kala kita sakit kepala, yang sakit
hanya kepala saja sedangkan dada, perut, kaki, dan tangan dan
organ lainnya sehat. Namun yang kita katakan Kepala saya sakit.
Kala kita menjawab soal ujian, terdapat sembilan jawaban benar
dan satu jawaban salah, kita akan berkonsentrasi pada satu jawaban
yang salah itu bukan dengan sembilan jawaban yang benar.
RINTANGAN dan KESALAHAN
Kita lebih banyak belajar dari kegagalan daripada keberhasilan
kita. Kala kita gagal, kita merenung, menganalisis, menata kembali
dan merencanakan strategi baru. Kala kita berhasil malah kita
belajar sedikit. Satu-satunya yang membatasi pencapaian kita
adalah pikiran kita bahwa kita tidak bisa mencapainya. Dan
rintangan adalah berkah jika memandangnya sebagai pendorong
agar melakukan segalanya lebih baik dan baik lagi.

Anda mungkin juga menyukai