F.

Sintesis
Ny. Malina 38 tahun, bekerja sebagai buruh cuci. Sehari-hari hanya makan dengan
nasi dan kecap, sesekali dengan tambahan telur atau tempe. Sejak 5 tahun yang lalu,
mengalami gastritis, dan suka mengkonsumsi jamu untuk menambah energi. Asupan
makanan yang dimakannya termasuk rendah besi, ini mengakibatkan berkurangnya
absorpsi zat besi. Riwayat pengobatan dahulu, yaitu konsumsi promag yang
merupakan obat jenis antasida juga dapat menghambat penyerapan zat besi. Jamu
yang dikonsumsinya yang sering mengandung obat anti inflamasi non-steroid serta
steroid yang dikonsumsinya dalam jangka panjang dapat menyebabkan gastritis.
Gastritis kronis yang dialaminya, yang berupa ulkus lambung,yang darahnya dapat
terlihat dari pemeriksaan feses darah samar dapat memperberat anemia yang dialami
Ny.Malina.
Anemia penyakit kronis yang dialami Ny.malina , yang mengakibatkan volume darah
turun, yang kemudian tubuh melakukan kompesensi dengan menarik cairan darh
perifer tubuh,salah satunya jari tangan,yang menyebabkan kuku sendok. Sel darah
merah yang berkurang mengakibatkan fibrinogen dan faktor pembekuan darah dalam
plasma tinggi membuat LED naik. Serta anemia, yang berarti Hb turun, yang
merupakan pembawa oksigen ke seluruh tubuh akan mengakibatkan O2 ke jaringan
rendah. Kompensensi tubuh dengan meningkatkan aliran darah ke organ vital, yang
paling terlihat dampaknya adalah konjungtiva palpebra anemis. O2 yang rendah di
jaringan juga menyebabkan perubahan metabolisme sel, yang dapat mengakibatkan
acidosis metabolik, kekurangan ATP, penumpukan laktat yang termanifestasi dari
gejala napas terengah-engah,lemas dan mudah lelah. Kekurangan O2 di jaringan
otak,dapat menyebabkan pusing dan pandangan berkunang-kunang.
Anemia defisiensi besi yang dialami Ny. Malina tergambar dalam hasil laboratorium,
penurunan besi serum yang mencolok dan peningkatan kapasitas mengikat besi total
(TIBC) yang mencolok. Pada anemia defisiensi besi, saturasi transferin biasanya
dibawah 5%, dan feritin serum, suatu pemeriksaan yang mencerminkan simpanan
besi, kurang dari 10ng/ml, yang menunjukkan simpanan besi yang sangat berkurang
atau tidak ada. Walaupun ada cadangan besi ditubuh, dan konsumsi kecap yang sering
yang dapat membantu penyerapan besi. Tetapi, konsumsi promag dapat menghambat
absorpsi besi dan asupan besi juga kurang,sehingga membuat anemia. Defisiensi besi
yang dialami juga menyebabkan atrofi papil dan cheilitis. Karena besi selain berguna

untuk pembentukan hemoglobin tetapi juga berperan dalam proliferasi epitel dan
bekerja sama dengan protein untuk menghambat prliferasi jamur dimulut.
Anemia defisiensi besi yang dialami Ny.Malina termasuk anemia hipokrom
mikrositik, terbukti dari gambaran apusan darah dan hasil laboratorium MCV 72 fL
(normalnya 82-92 fL),MCH 24,8 pg
(normalnya 31-36 gr/dL).

(normalnya 27-31 pg),MCHC 35 gr/ dL