PENGGUNAAN KOMPUTER

DALAM ANALISIS DATA

BUDI UTOMO
Seksi Epidemiologi
Departemen Ilmu Kesehatan MasyarakatKedokteran Pencegahan
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS AIRLANGGA

Statistik berhubungan dengan

banyak angka sebagai suatu numerical
description selain sebagai sekumpulan
data, juga dapat dipakai untuk analisis
data.
Aplikasi statistika ini dibagi dalam 2
bagian :
1.Statistik Deskriptif
2.Statistik Inferensial/ Induktif

Peran STATISTIK dalam suatu

penelitian adalah :
melakukan deskripsi data sampel,
melakukan inferensi terhadap
populasi data,
berdasar informasi (hasil statistik
deskriptif)
pada populasi sampel.

Statistik (a) dan Komputer

Istilah komputer computare =
menghitung
Sementara itu statistik sebagai data
yang telah terolah, misal : data berat
badan sekelompok orang (dalam satuan
kilogram) kmd distribusi frekuensi
mean, varians, standar deviasi, dsb dan
seterusnya - statistik inferensial
Jadi jika statistika menyediakan cara/

Komputer mempunya tiga keunggulan :

kecepatan, ketepatan dan keandalan,
ketiga macam unggulan tersebut sangat
dibutuhkan dalam mengolah data statistik.
Program Komputer Statistik
Pada dasarnya program komputer yang
berhubungan dengan pengolahan data
statistik dibagi menjadi 3 macam :
1.MEMBUAT SENDIRI PROGRAM STATISTIK
2.PROGRAM STATISTIK SEBAGAI ADD INS
DARI PROGRAM LAIN (misalnya : EXCEL)
3.PROGRAM KHUSUS KOMPUTER STATISTIK

CARA KERJA KOMPUTER

SPSS DAN KOMPUTER STATISTIK

- Pertama kali dibuat tahun 1968 -

mainframe
1984 SPSS/PC+ pada dekstop
1992 versi window, hingga sekarang
Dulu = Statistical Package for The
Social Sciences
Kemudian = Statistical Product and
Service Solutions PASW (17-18)
IBM SPSS (19-20-21)
Mulai tahun 1998 SPSS beroperasi
dalam 4 operating units :

 1. SPSS BI (Business Intelligence)

2. SPSS MR ( Market Research)
3. SPSS Science untuk riset sains
4. SPSS Quality untuk penigkatan kualitas

SPSS BI mempunyai 4 bagian utama :

1.Data Collection
2.Data Preparation
3.Data Analysis and Data Mining (SPSS
Base)
4.Data Deployment

CARA KERJA SPSS

Pengolahan data menjadi informasi dengan
komputer
PROSES
INPUT DATA

KOMPUTER

OUTPUT DATA

STATISTIK
Cara kerja proses penghitungan dengan statistik
INPUT DATA PROSES STATISTIK OUTPUT

DATA

Proses statistik dengan SPSS :

1.Data dimasukkan melalui menu DATA

EDITOR
2.Data diproses juga melalui DATA EDIOTR
3.Hasil pengolahan data muncul di layar
(window) lain dari SPSS melaui :
OUTPUT NAVIGATOR, yang dapat ditampilkan
secara :
a.Teks atau tulisan Text Output Editor
b.Tabel Pivot Table Editor
c.Chart atau Grafik Chart Editor

SPSS for WINDOW

SPSS menyediakan empat window, yang
meliputi :
1.Data Editor : berfungsi untuk input data
SPSS, menu yang ada pada Data Editor :
- File
- Edit
-

- Utilities
- Adds on
View
- Window
Data
- Help
Transform
Analyze
Graphs

SPSS DATA EDITOR

Tampilan ini akan muncul begitu SPSS dibuk

Fungsi utama Data Editor :

1.Input data yang akan dinalisis
2.Proses data yang telah diinput dengan
prosedur statistik tertentu
3.Menu : FILE, EDIT, VIEW, DATA, TRANSFORM
ANALYZE, GRAPHS, UTILITIES, ADDS ON,
WINDOWS dan HELP

Operasi menu FILE pada SPSS :

1.Membuat variabel dan mengisi/

memasukkan data dari menu utama File

pilih menu New,
2.Buka lembar kerja baru Klik Mouse pada
Data
3.Menamai variabediperlukan/ ditelitil yang,
jumlah sesuai kebutuhan
4.Langkah pemasukan variabel, klik mouse
pada tab sheet Variable View

 Kriteria Pemilihan Uji Statistik dalam

Penelitian :
1.Tujuan penelitian :
a.Identifikasi variabel statistik deskriptif
b.Membedakan distribusi uji signifikansi ( t-

test, anova, chi-square)

c. Mempelajari hubungan uji korelasi
d.Mempelajari pengaruh uji regresi
2. Karakter subjek penelitian :
a.Distribusi normal uji parametrik
b.Distribusi tidak normal uji non parametrik

3. Level of measurement/ skala pengukuran

data
Secara praktek perbedaan antara data interval
dan rasio tidak perlu terlalu dirisaukan, karena
menggunakan uji statistik yang sama.

Penelitian yang bertujuan membedakan antara

berbagai Variabel (uji signifikansi), data berskala
interval/rasio dan berdistribusi normal, digunakan
uji parametrik.
Bila sampel cukup besar (>30), dengan skala
interval/
rasio, dengan distribusi yang tidak normal, juga
digunakan uji parametrik

Prioritas penentuan uji statistik

berdasarkan skala data
Tujuan
Penelitian

Distribusi
Data

Skala
Pengukuran
Data

Uji Statistik

Uji Signifikansi

Normal

Interval/ rasio

Parametrik

Uji Signifikansi

Normal

Nominal/
ordinal

Non Parametrik

Uji Signifikansi

Tidak Normal

Interval/ rasio

Non Parametrik

Uji Signifikansi

Tidak Normal

Nominal

Non Parametrik

Penentuan uji statistik berdasarkan skala

pengukuran
data dari semua variabel yang ada :
STATISTIK
DESKRIPTIF
:
TUJUAN
JENIS DATA
STATISTIK
MENGUKUR TENDENSI RASIO DAN INTERVAL
SENTRAL

MENGUKUR
PENYEBARAN DATA

MEAN

ORDINAL

MEDIAN

NOMINAL

MODUS

RASIO DAN INTERVAL

STANDAR DEVIASI

ORDINAL

RENTANG,
INTERQUARTIL

NOMINAL

RENTANG

STATISTIK INFERENSIAL (UJI KOMPARASI UJI

BEDA)
STATISTIK PARAMETRIK
Membuat suatu kesimpulan dari data dengan menetukan tingkat perbedaan
yang
TUJUAN
PENELITIAN
JENIS DATA
STATISTIK
hasil penelitian
faktor
kesempatan
Ujisignifikan
komparasisuatu
dua variabel
bebas dari adanya
Interval,
rasio
&
Independent
(mis : mean 2 kelompok sampel) bbrp data ordinal sample t-test
Uji komparasi dua variabel berhubungan Interval, rasio &
(mis : pretest-postest means pada bbrp data ordinal
satu sampel)

Paired sample
T-test

Uji komparasi lebih dari dua variabel

bebas
( means dari 3 kelompok
sampel)

Interval, rasio &

bbrp data ordinal

One way
ANOVA

Uji komparasi lebih dari 2 variabel

berhubungan
( means dari satu subjek
yang mengalami 3x perlakuan)

Interval, rasio &

bbrp data ordinal

One way
ANOVA dg
pengukuran
berulang

Uji komparasi 2 atau lebih variabel

Interval, rasio &
berhubungan pada 2 kelompok (faktorial) bbrp data ordinal

Two way
ANOVA

Uji komparasi 2 atau lebih variabel bebas Interval, rasio &

Two way mix

LANJUTAN UJI KOMPARASI UJI BEDA

STATISTIK NON PARAMETRIK
Data nominal/ ordinal, sampel kecil, varians tidak sama, distribusi
data tidak normal
TUJUAN PENELITIAN

JENIS DATA

STATISTIK

Uji komparasi 2 kelompok yang

tidak saling berhubungan

- Nominal
- Ordinal
- Rasio distr
tdk normal

- Chi-square
- Median test
- Mann-Whitney U

Uji komparasi 2 kelompok yang

saling berhubungan

- Nominal
- Ordinal
- Rasio distr
tdk normal

- McNemar test
- Wilcoxon test
- Sign test

Uji komparasi lebih dari 2

kelompok data bebas pada 1
variabel perlakuan/ eksperimen

- Nominal
- Ordinal
- Rasio distr
tdk normal

- Chi-square
- Median test
- Kruskas Walis

Uji komparasi lebih dari 2

kelompok data saling berhubungan
pada 1 variabel perlakuan/

- Nominal
- Ordinal
- s.d.a

- Cochran O test
- Friedman ANOVA

LANJUTAN STATISTIK NON PARAMETRIK

PENERAPAN UJI
STATISTIK

TEST PARAMETRIK

TEST NON
PARAMETRIK

Dua sampel saling

berhubungan
(Two dependent
samples)

T test

Sign test

Z test

Wilcoxon Signed Rank

Mc Nemar change test

Dua sampel tidak saling

berhubungan
(Two independent
samples)

T test

Mann-Whitney U test

Z test

Moses extreme resctions

Chi square test
Kolmogorov Smirnov
Walt Wolfowits test

LANJUTAN NON PARAMETRIK

Beberapa sampel
saling
berhubungan
(Several
dependent
samples)
Beberapa sampel
tidak saling
berhubungan
(Several independent
samples)

Friedman test
Kendall W test
Cochrans Q test
ANOVA test
(F test)

Kruskal Walis test

Chi square test
Median test

UJI SATU SAMPEL

1. Uji Binomial uji hipotesis tentang proporsi

populasi. Binomial, data yang mengandung dua

(bi) macam unsur : gagal dan suksesdata
dikotomi (pelemparan mata
uang berkali-kali. Data true dichotomi

2. Uji Runs( Runs Test) uji sampel

rangkaian tunggal untuk memerikasa
keacakan, apakah suatu rangkaian kejadian,
hal atau simbol merupakan hasil yang acak.
Data dikategorikan dalam dua kelompok
yang ekslusif (dikotomi, false dichotomy

3. Uji Kolmogorov Smirnov

Jika uji keselarasan goodness of fit test chi
square digunakan untuk menguji data
dengan skala nominal, maka uji Kolmogorov
Smirnov dipakai untuk uji keselarasan
dengan skala data minimal ordinal
4. Uji Chi Square
Pada uji satu sampel untuk uji hipotesis
apakah populasi asal sampel tersebut
mengikuti suatu distribusi yang telah
ditetapkan

UJI DUA SAMPEL

1. UJI DUA SAMPEL BERHUBUNGAN (DEPENDENT)
a. Uji Peringkat Bertanda Wilcoxon
b. Uji Tanda (sign)
c. Uji Mc Nemar

2. UJI DUA SAMPEL TIDAK BERHUBUNGAN

(INDEPENDENT)
a. Uji Mann Whitney U
b. Uji Kolmogorov Smirnov
c. Uji Wald Wolfowitz

UJI DATA TIGA SAMPEL ATAU LEBIH

1. TIGA SAMPEL ATAU LEBIH YANG
BERHUBUNGAN
a. Uji Friedman
b. Uji Keselarasan (Konkordansi) Kendall
c. Uji Cochran data berupa kategori

dengan nilai 0 dan 1

2. TIGA SAMPEL ATAU LEBIH TIDAK

BERHUBUNGAN
a. Uji Kruskal Wallis
b. Uji Median

UJI KORELASI/ UJI HUBUNGAN

CORRELATION COEFFICIENT

Tujuan Penelitian

Jenis Data

Statistik

Mempelajari
hubungan antara
dua variabel

Interval atau rasio

- Pearson product
moment correlation

Ordinal

- Spearman rank order

correlation
- Kendalls Tau

Nominal : dua data

dikotomi semu
Dua data dikotomi
sejati
Dikotomi semu pada
satu variabel dan data
interval/ rasio pada
variabel lainnya
Dikotomi sejati ><

-Tetrachoric
correlllation
- Phicoefficient
- Bi-serial correlation

- Point bi-serial
correlation