BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Perhitungan
Adapun juga disini dapat diberikan salah satu contoh perbandingan dari
peledakan di PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk, yang menggunakan delay yang
berbeda. Sehingga
diperbandingan kedua
delay
tersebut
mempengaruhi
Ket :
: 700 kg
: 1-10 delay
: 1-20 delay
: 300 m
Untuk 10 Delay
SD
= Jarak /
SD
= 300 m /
SD
=
Untuk 20 Delay
SD
= Jarak /
SD
= 300 m /
SD
60
1. Blast Mate III buatan Instansi Inc Canada yang di lengkapi dengan sebuah
geophone dan mic sound level
Cara Kerja:
Gerakan tanah dan tekanan udara dari kegiatan peledakan diterima oleh
geophone, di ubah menjadi sinyal-sinyal elektrik, diproses dan disimpen di
dalam memori alat. Keluarnya berupa angka-angka atau seismograf.
2. Komputer yang dilengkapi dengan program Blast Mate III
4.3 Pengukuran Peledakan
Peledakan pada tanggal 11 Agustus 2015 di level 26 dengan kali 9 kali
Peledakan. Pengukuran Ground Vibration dilakukan di kampung Talang Jawa
(Dideket peruman penduduk).
4.3.1 Penggunaan Bahan Peledakan sebagai berikut:
ANFO
Dynamite
Detonator
Pembagian Peledakan
Bentang Jarak
Rata rata jumlah lubang / Peledakan
Rata rata ANFO / Peledakan
: 700 Kg
: 14 Kg
: 69 Ea
: 9 Kali
: 280 Meter
: 8 Buah
: 77.8 Kg
61
PENGATURAN
HASIL PENGUKURAN
Peak Particle Velocity
PELEDAKAN
Rata-rata
Rata-rata
TRANS VERT LONG PVS
SPL
Jml.
ANFO/Pele (mm/s) (mm/s) (mm/s) (mm/s)
(dB)
Lubang /
dakan (Kg)
Peledakan
(Bh)
0.508
0.381
0.381
0.648
73.8
77.8
Freq
(Hz)
>100
0.127
0.127
0.127
0.220
64.5
>100
0.254
0.254
0.254
0.311
56.2
>100
0.127
0.127
0.127
0.254
0.254
0.254
0.127
0.127
0.127
0.254
0.254
0.254
0.127
0.127
0.127
0.127
0.254
0.254
0.220
0.220
0.180
0.284
0.381
0.311
58.5
54.0
50.9
62.3
86.4
57.0
>100
>100
>100
>100
>100
>100
Setelah melihat dengan jelas contoh hasil yang diperoleh dari perhitungan
Scale Distance (SD) dan Peak Particle
62
Jenis Bangunan
(mm/detik))
2
7 20
12 40
Frekuensi
PPV (mm/s)
05
63
5 20
20 - 100
05
5 20
20 - 100
05
5 20
20 - 100
12
05
5 20
12
20 - 100
20
05
12
5 20
24
20 - 100
40